ROLE PLAY KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA PASIEN ICU

Yolanda Wulandari : Anak I

Saleha : Perawat II
Sri Lestari Siregar : Anak II
Ira Agustyne Damanik : Perawat I
Kartika Pakpahan : Pasien
Sasmita : Perawat III

1. Fase Prainteraksi
Pada RS. Sari Mutiara diruang ICU terdapat seorang pasien bernama Bu Nani,
Umur 40, pasien tersebut koma selama seminggu dan didiagnosa karena adanya
Gangguan Perfusi Jaringan Serebral akibat penyakit HIpertensi yang diderita
pasien. Selama dirawat di RS, pasien tersebut ditemani oleh kedua anaknya.
Perawat yang bertugas di Ruangan ICU akan memberikan tindakan yaitu
memeriksa TTV, memberikan injeksi intravena dan memandikan pasien.

2. Fase Orientasi
Perawat I berjalan menemui pasien dan keluarga di ruangan ICU
Sesampainya………………………………………………………………

Perawat I : Selamat Pagi Ibu.. (tersenyum)

Anak I : Selamat pagi suster
Perawat I : Perkenalkan, saya perawat Ira yang bertugas pagi ini dari jam
08.00-15.00 untuk merawat Bu Nani. Kalau boleh tahu sejauh ini
apakah ada tanda-tanda dari perkembangan ibu nya dek?
Anak I : Tidak suster, masih belum ada kemajuan
Perawat I : Yasudah dek, jangan bersedih. Ibunya pasti akan segera sadar
Anak I : Iya suster
Perawat I : Nah, tujuan saya pagi ini datang untuk memeriksa TTV Bu Nani
ya dek, untuk memantau sejauh mana perkembangan kondisi
 ibunya.
Anak II : Iya suster, silahkan diperiksa ibu saya.
Perawat I : Baik saya akan mulai memeriksa nya ya 

3. Fase Kerja
Mulai mengambil alat dan memeriksa TTV pasien………………………………
Perawat I : Ibu, saya akan memeriksa TTV ibu dulu ya, maaf ya bu saya lipat
dulu lengan baju ibu (perlahan melipat lengan baju dan mulai
menensi pasien)
Setelah selesai melakukan tindakan….
Perawat I : Baik, saya sudah selesai memeriksa TTV pasien
Anak II : Bagaimana hasilnya suster?
Perawat I : TTV Bu Nani semuanya normal dan semakin menunjukkan
kondisi yang baik dari sebelumnya.
Anak I : Syukurlah…
Perawat I : Kalau begitu saya kembali dulu ya dek karena tugas saya sudah
selesai, nanti saya akan datang lagi untuk memantau kondisi
pasien.
Anak I : Baik suster.

Jam pun menunjukkan pukul 11.20, selama menemani Bu Nani, kedua

anaknya pun berbincang tentang kondisi ibu mereka.

Anak II : Kak, gimana ya dengan kondisi Ibu? Aku jadi khawatir

Melihatnya
Anak I : Kenapa kamu ngomong gitu dek?
Anak II : Iya aku sedih aja gitu lihat ibu kita terbaring tidak berdaya selama
seminggu ini, rasanya aku sedih sekali
Anak I : Dek, kamu gak boleh ngomong begitu. Kita harus tetap sabar
menunggu kondisi ibu membaik, dan yang paling penting adalah
kita selalu mendoakan ibu dek.
Anak II : Iya kak (dengan wajah lesu)
Di sela-sela pembicaraan mereka, terdengan suara ketokan dari luar. Ternyata
ada 2 perawat (perawat II dan II) datang untuk memandikan pasien.

Tok…Tok…..Tok…..

Perawat II-III : Permisi…..

Anak I : Ya silahkan masuk

Perawat II : Maaf mengganggu dek, saya perawat Saleha dan ini teman saya

perawat Sasmita yang bertugas siang ini untuk merawat Ibu Nani

Perawat III : Disini kami akan memandikan pasien, apakah keluarga bersedia?

Anak I : Kenapa ibu saya harus dimandikan ya suster? Bukannya

pasiennya tidak sadar ya dan tidak perlu dimandikan?

Perawat II : Meskipun pasien tidak sadarkan diri, pasien harus tetap

mendapatkan perawat personal hygiene untuk menjaga kebersihan

pasien nya.

Anak II : Oh begitu? Baiklah suster silahkan ibu kami dimandikan

Perawat III : Baiklah kami akan mempersiapkan alatnya dulu ya

Setelah mendapatkan persetujuan dari keluarga pasien, kemudian kedua

perawat tersebut mengambil alat yang sudah dipersiapkan dan mulai
membersihkan tubuh pasien.

Perawat II : Selamat siang Bu Nani saya perawat Saleha dan yang bersama

saya adalah perawat Sasmita yang bertugas untuk merawat ibu

siang ini. Bu, disini kami akan melakukan tindakan yaitu

memandikan ibu agar ibu tetap segar dan bersih. Kalau begitu

kami mulai ya bu
Perawat pun mulai melepas pakaian pasien dan membersihkan tubuh pasien
dengan perlahan-lahan

Perawat III : Maaf ya bu, kita lepas dulu pakaiannya agar kami bisa
memandikan ibu ya bu.

Kedua perawat tersebut pun langsung memandikan pasien………….

10 menit berlalu, kedua perawat tersebut selesai memandikan pasien dan siap
memasangkan kembali pakaiannya.

Perawat III : Nah, kami sudah selesai memandikan ibu ya

Perawat II : Baik dek, kami sudah selesai memandikan pasien dan tugas kami

sudah selesai disini, apakah ada yang diperlukan lagi?

Anak I : Tidak ada sus, terima kasih ya suster.

Perawat II-III : Baik kami permisi dulu ya 

Setelah memandikan pasien, kedua perawat pun kembali keruangan mereka.

Beberapa jam setelah itu. Tiba lah waktu dimana pasien akan diberi injeksi
oleh perawat I

Di Nurse Station, perawat II mengingatkan kembali perawat I untuk

memberikan injeksi kepada Bu Nani.

Perawat II : Perawat Ira, sudah waktu untuk memberikan injeksi kepada

pasien bernama Bu Nani, Injeksi nya ada dilemari obat yang

 sudah dipersiapkan atas nama pasien tersebut.

Perawat I : Baik, saya akan mengambil injeksi nya dulu ya.

Perawat I : Ini suntikan ya suster, saya segera memberi nya.

Perawat III : Jangan lupa untuk memeriksa apakah obatnya sesuai untuk pasien

atas nama Bu Nani

Perawat I : Iya sus, terima kasih atas sarannya. Saya sudah mengecek

semuannya kok. Saya permisi dulu ya.

Berjalan menemui Bu Nani diruangan ICU dengan membawa bak injeksi.

Sesampainya…………………………………..

Tok….Tok….Tok….

Perawat I : Permisi bu,

Anak I : Iya suster, silahkan masuk

Perawat I : Baik dek, tujuan saya datang kesini saya akan memberikan obat

kepada pasien dengan Injeksi dibagian Intravena nya.

Anak II : Obatnya untuk apa ya suster?

Perawat I : Obat yang saya berikan adalah obat untuk mencegah adanya

radang sendi yang mungkin akan terjadi kepada pasien oleh

karena itu perlu dilakukannya injeksi. Apakah keluarga bersedia?

Anak I-II : Iya suster, lakukan yang terbaik untuk ibu saya

Perawat I : Permisi Bu Nani, nah kita suntik dulu ya ibu. Permisi ya bu

Setelah selesai memberikan tindakan injeksi…………………..

4. Fase Terminasi

Perawat I : Saya sudah selesai memberikan tindakan kepada pasien, sebelum

saya kembali apakah ada yang diperlukan?

Anak I : Gini suster, saya mau bertanya tentang keadaan ibu saya. Kapan

ibu saya segera sadar ya suster?

Perawat I : Saya tidak bisa mempastikan kepada keluarga kapan pasien akan

segera sadar dari masa koma nya, tetapi hal yang penting saat ini

adalah kami akan memberikan penanganan terbaik selama pasien

berada disini dan kami harap juga bantuan dari keluarga untuk

membantu mendoakan pasien agar segera sadar dari koma nya.

Anak I : Oh begitu ya suster, baiklah suster terima kasih atas sarannya.

Perawat I : Karna tugas saya sudah selesai, saya kembali dulu keruangan saya

ya. Permisi 

Anak I-II : Terima kasih suster 

SELESAI
NASKAH ROLE PLAY KOMUNIKASI TERAUPETIK PADA PASIEN
ICU
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
KELOMPOK 2.A
KELAS D 2.2

1. Yolanda Wulandari 170204076

2. Sri Lestari Siregar 170204065
3. Ira Agustyne Damanik 170204026
4. Kartika Pakpahan 170204032
5. Sasmita 170204083
6. Saleha 170204069

PROGRAM STUDI NERS

FAKULTAS FARMASI DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA
MEDAN
2018