Narator : Pada pagi hari, seorang ibu hamil yang bernama yunda datang ke RS diantar keluarganya

karena merasakan mules dan keluar lender pada vaginanya, Sesampainya di RS ibu yunda langsung
mendapatkan pertolongan

Perawat: Selamat pagi ibu, dengan ibu siapa, ada yang bias saya bantu?

Pasien 1: pagi suster, saya …., perut saya sakit suster dan keluar cairan campur darah tolong segera
periksa saya.

Perawat: mulai jam berapa ibu merasakan mulesnya ?

Pasien 1: sejak tadi sekitar jam 6 suster

Perawat: sekarang masih mules atau nyeri bu

Pasien 1: iya suster tetapi saya masih bias menahannya

Perawat: maaf bu kalau boleh tau ini kehamulan ke berapa?

Pasien 1: kehamilan pertama suster

Perawat: baik bu, apakah selama kehamilan ini tidak pernak mengalami sakit kepala dan penglihatan
buram?

Pasien 1: tidak pernah suster

Perawat: baik saya periksa TTV dulu ya bu

Pasien 1: iya suster

Narrator: tidak lama kemudian datang pasien yang lain dengan merintih penuh kesakitan, pasien
mengatakan bahwa ketubannya sudah pecah dan pasien tampak cemas, karena ini merupakan
kehamilan yang pertama.

Pasien 2: suster, bagaimana ini sus, ketuban saya sudah pecah, saya takut nurse kalau terjadi apa-
apa

Perawat: tenang dulu ya bu

Pasien 2: suster …….tolong saya sudah tidak kuat sakit sekali perut saya suter

Perawat: tenang bu, saya akan membantu ibu, dengan ibu siapa?

Pasien 2: saya ibu …., tolong suster sakit sekali

Perawat : iya ibu, begini karena ketuban ibu sudah pecah kita rencanakan untuk melakukan operasi
segera mungkin. Namun ibu harus benar-benar tenang

Pasien 2: hahhhh……. Operasi bu. Takut saya sus.

Perawat: tidak usah takut, karena operasi adalah cara satu-satunya menyelamatkan anak ibu.
Sekarang ibu istirahat disebelah ibu eli ya.

Pasien 2: iya bu

Setelah beberapa menit kemudian perawat menghampiri dua pasien yang bersebelahan. Perawat
berencana akan mengajarkan bagaimana cara menghilangkan kecemasan dan mengurangi rasa sakit
dengan cara guided imagey.

Perawat: ibu eli dan ibu intan disini saya akan mengajarkan cara menghilangkan ketakutan dan
mengurangi rasa sakit.

Perawat 1 dan 2 : baik nurse

Perawat: ibu eli dari pemeriksaan tadi tidak usah ada yang dikhawatirkan. Semua baik dan tinggal
menunggu kelahiran. Untuk ibu intan harus dilakukan operasi setelah ini ya bu.

Pasien 2: takut nurse.

Perawat: tidak usah takut, persalinan merupakan proses yang alamiah terjadi pada semua ibu. Yuk
ibu eli dan ibu intan mengikuti apa yang akan saya ajarkan. sekarang tenangkan dulu, atur pola
nafas, ambil nafas melalui hidung dan keluarkan melalui mulut, ayo bu di ulang beberapa kali

Okey bagus, sudah lebih enakan apa belum bu?

Pasien 1: nyeri saya sedikit berkurang bu.

Perawat 2: okey bagus. Setelah nafas dalam sudah paham sekarang kita bayangkan, bagaimana
bahagianya kita setelah anak kita terlahir. Mereka akan bertumbuh dewasa dan memanggil anda
sebagai ibu, bukankah sangat menyenangkan. Sakit dan kecemasan yang anda akan lalui akan
terbayarkan dengan itu. Mereka akan bertambah dewasa dan menyanyangi anda dengan setelus
hati. Mereka akan menjadi kebanggaan dikeluarga kecil anda. Jadi dikala sakit dan cemas itu muncul
banyakan seperti yang saya ceritakan tadi. Dan jangan lupa untuk relaksasi nafas dalam.

Pasien 2: iya ibu, saya sudah tidak cemas lagi ketika saya membayangkan seperti yang ibu ceritakan.
Terima kasih nurse

Pasien 1: terima kasih nurse. Saya akan mempraktekkannya.

NARATOR : In the morning, a pregnant woman named Yunda came to the hospital with her family
because she felt contraction and the mucus out of her vagina. Arriving at the hospital, Yunda
immediately got a help

Nurse: Good morning ma’am, can I help you?

Patient 1: Morning Nurse, I…., My stomach is hurts nurse and mucus with blood was out. Please
check me immediately.

Nurse: when did you start feeling the contraction?

Pasien 1: it was at 6

Nurse: now it still has pain ma'am ?

Patient 1: yes nurse but I can still hold it

Nurse : it is the firt pregnant ?

P1: yess

Nurse: OK ma'am, have you ever had headaches and blurred vision during this pregnancy?

P1 : I havn’t

Nurse : I will check your ttv first ok?

P1 : yes please

Narrator: after that, another patient come groaning with the pain, the patient said that her amniotic
fluid had breaks and the patient looked worry, because this is her first pregnancy.

P2 : my amniotic fluid has been broked, I’m afraid sus

Nurse : calm ma’am

Patient 2: nurse ……. Please I am not strong enough to handle this pain

Nurse : oke calm wha

t is your name ?

P2 : ohhh my stomach is hurt, please helppp

Nurse: yes mom, because your membranes have broken our planning to do surgery as soon as
possible. But you have to really calm down

Pasien 2: hahhhh……. I’m so scare

Nurse : oh don’t worry this is the best way to help your baby

Narrator : the Nurse come and trime for guide imagery to reduce stress level from the both
Nurse: eli and intan, I will teach you how to get rid of fear and reduce pain.

P1 and 2 : yess

Nurse : for eli don’t worry, the baby will be born and for intan your surgery will be start

P2 : I’m so so so scared

Nurse : don’t worry, we must calm and relax, everything will be ok, now follow me,let take a breath
inhale through the nose and out through the mouth, let's repeat a few times.

Ok good how your felling ?

P1 : my pain is reduce

Nurse : okey good. After the deep breath ,now we imagine, how happy we are after our child are
born. They will grow up and call you a mother, it’s that great. The pain and anxiety that you will go
through will pay off with it. They will grow up and love you with all their hearts. They will be the
pride of your little family. So when we feel sick and anxious, it appears a lot like I told you earlier.
And don't forget to deep breath relaxation.

Patient 2: Yes, I am not worried again, when I imagine what you told me. Thank you, nurse

P1 : ok I will practice that relaxtation