Anda di halaman 1dari 6

TEORI EKONOMI MIKRO

PASAR PERSAINGAN SEMPURNA

Disusun Oleh Kelompok 3 :


1. Diana Luthfiani (201914500996)
2. Devi Trisnawati (201714501244)
3. Fadilah Fitria (201914500844)
4. Lekat Julian Bidawan (201914500819)
5. Masrifah (201714501340)
6. Novita Dwi Yulianti (201914500891)
7. Putri Ningsih (201914500920)
8. Sasqia Syachputri (201714500905)

Program Studi Pendidikan Ekonomi


Fakultas Ilmu Pendidikan dan Pengetahuan Sosial
Universitas Indraprasta PGRI
2020
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
1. Definisi
Pasar adalah satu dari berbagai sistem, institusi, prosedur, hubungan sosial, dan
infrastruktur di mana usaha menjual barang, jasa, dan tenaga kerja untuk orang-orang
dengan imbalan uang. Barang dan jasa yang dijual menggunakan pembayaran yang sah,
yaitu uang.
Berikut beberapa pengertian pasar dari para ahli:

 William J Stanton
Pasar adalah sekumpulan orang yang memiliki keinginan untuk puas, uang yang
digunakan untuk berbelanja, dan memiliki kemauan untuk membelanjakan uang.
 Kotler dan Amstrong
Pasar merupakan seperangkat pembeli aktual dan juga potensial dari suatu produk
atau jasa.
 Kamus Besar Bahasa Indonesia
Pasar sebagai tempat sekumpulan orang melakukan transaksi jual-beli. Sekaligus
tempat untuk jual beli yang diadakan oleh sebuah organisasi atau perkumpulan
dan sebagainya dengan maksud mencari derma.
Sedangkan, Pasar Persaingan Sempurna adalah suatu pasar di mana jumlah
penjual dan pembeli (konsumen) sangat banyak dan produk atau barang yang ditawarkan
atau dijual sejenis atau serupa. Contoh barang yang dijual pada bentuk pasar ini adalah
beras, gandum, batu bara dan kentang. Pasar persaingan sempurna merupakan pasar di
mana penjual dan pembeli tidak dapat memengaruhi harga sehingga harga di pasar benar-
benar merupakan hasil kesepakatan dan interaksi antara penawaran dan permintaan.
Permintaan yang terbentuk mencerminkan keinginan konsumen, sementara penawaran
mencerminkan keinginan produsen. Dalam pasar persaingan sempurna, penjual dan
pembeli sama sekali tidak mempunyai kemampuan untuk memengaruhi harga pasar
karena sudah ada ikatan batin bahwa antara penjual dan pembeli mengetahui struktur dan
informasi yang ada di dalam pasar persaingan sempurna.
Perlu adanya konsep pemasaran di awal agar Anda lebih teratur dalam menjalankan
bisnis. Namun struktur dalam pasar persaingan sempurna bisa dikategorikan paling
sempurna karena proses produksi lebih efisien dibandingkan pasar lain.
Pengertian Pasar Persaingan Sempurna Menurut Para Ahli

 Adiwarman A. Karim
Pasar Persaingan Sempurna ialah pasar di mana penjual tidak dapat menentukan
harga dan hanya dapat menjual dengan harga yang berlaku di pasar. Persaingan
sempurna dalam kondisi paling ekstrem ketika penjual benar-benar tidak dapat
menentukan harga.
 Wilson Bangun
Pasar Persaingan Sempurna yaitu bentuk pasar tertua di dunia. Bentuk pasar ini
secara efektif digunakan di negara yang membutuhkan kebebasan transaksi bagi
para pelaku ekonomi.

 Sadono Sukirno
Pasar Persaingan Sempurna yakni industri di mana terdapat banyak penjual dan
pembeli, dan setiap penjual dan pembeli tidak dapat mempengaruhi harga produk
di pasar.

2. Ciri – ciri Pasar Persaingan Sempurna


1) Banyak Penjual & Pembeli
Adanya sifat ini, mengakibatkan perilaku penjual dan pembeli tidak dapat
memengaruhi keadaan pasar, dengan kata lain mereka hanya sebagian kecil dari
unsur pasar secara keseluruhan. Interaksi antara penjual dan pembeli dianggap
sebagai pengikut harga (price taker) yang menyebabkan harga di pasar ini bersifat
datum (harganya tetap berapapun jumlah barang yang dijual) karena mekanisme
pasar yang menentukan harganya melalui interaksi antara kekuatan permintaan
dan penawaran di masyarakat.
2) Kebebasan untuk Membuka dan Menutup Perusahaan (Free Entry and Free
Exit)
Artinya adalah tidak terdapat suatu hambatan apabila suatu perusahaan ingin
memulai sebuah bisnis baru jika dianggapnya menguntungkan dan menutup
usahanya jika ternyata merugikan. Tidak seperti pasar lain yang mungkin ada
keterikatan dalam membuka dan menutup pasar misalnya dengan adanya surat
perjanjian. Dengan kata lain :

 Perusahaan dapat keluar apabila mengalami kerugian pada saat produk yang
dijual tidak dapat bersaing di dalam PPS atau tidak dapat memenuhi kriteria
pasar.
 Perusahaan dapat bertahan di pasar karena merasa mampu menjadi
perusahaan penyedia produk dengan kualitas tinggi dengan harga yang sesuai
pasar.

3) Barang Bersifat Homogen


Perusahaan menghasilkan barang di mana barang tersebut merupakan pengganti
yang sempurna terhadap barang yang diproduksi oleh perusahaan lain dalam
semua aspek sehingga produk identik sama atau tidak bisa dibedakan. Artinya
sekalipun Anda membeli disatu perusahaan, kemungkinan besar kualitas dan
kuantitasnya akan sama persis dengan perusahaan lain.
4) Penjual & Pembeli Memiliki Pengetahuan yang Sempurna tentang Pasar
Penjual dan pembeli sangat mengetahui betul tentang keadaan pasar dalam hal
tingkat harga yang berlaku di pasar dan meliputi setiap perubahannya.
Pengetahuan tentang keadaan ini yang mengakibatkan:

 Semua sumber daya digunakan sepenuhnya untuk menghasilkan keuntungan


yang maksimal.
 Tidak ada produsen yang menjual barang dangan harga yang lebih rendah dari
harga pasar.
 Tidak ada konsumen yang membeli barang dengan harga yang lebih tinggi
dari harga pasar

5) Mobilitas atau Perpindahan Sumber Ekonomi Cukup Sempurna


Maksudnya adalah tidak ada kesulitan sedikit pun jika sumber daya atau faktor
produksi ingin dipindahkan dari satu tempat ke tempat lainnya karena pada
dasarnya semua tempat produksi memiliki kesamaan baik dalam metode
pembuatan hingga penjualannya kepada pembeli.

6) Kebanyakan Perusahaan Kecil


Pasar persaingan sempurna mengandung sebagian besar perusahaan kecil, relatif
kecil dibandingkan dengan ukuran keseluruhan pasar. Hal Ini untuk memastikan
bahwa tidak ada satu pun perusahaan yang dapat melakukan kontrol pasar atas
harga atau kuantitas. Jika satu perusahaan memutuskan untuk menggandakan
outputnya atau berhenti memproduksi seluruhnya, pasar tidak terpengaruh. Harga
tidak berubah dan tidak ada perubahan dalam kuantitas yang dipertukarkan.

3. Kelebihan & Kekurangan Pasar Persaingan Sempurna


1) Pasar Persaingan Sempurna memiliki kelebihan, sebagai berikut :

 Tidak ada persaingan di pasar ini karena produk yang dijual homogen atau
serupa.
 Dalam pasar yang bersaing sempurna, penjual tidak perlu memasang iklan
untuk promosi.
 Harga barang dan jasa yang dijual ditentukan oleh semua penjual dan pembeli
secara bersamaan dan umumnya harga cenderung stabil.
 Harga didasarkan pada transaksi tawar-menawar antara penjual dan pembeli.
 Penjual dan pembeli bertindak bebas dalam transaksi. Pembeli bebas membeli
barang yang dia inginkan dan dari pabrik manapun yang dia inginkan.
 Mampu mendorong efisiensi dalam produksi. Dengan jumlah produsen atau
penjual yang banyak, maka produsen akan berlomba-lomba untuk
meningkatkan mutu barang yang dijualnya.
2) Kekurangan pada Pasar Persaingan Sempurna, sebagai berikut :

 Dalam pasar persaingan sempurna tidak ada dana untuk melakukan penelitian
atau pengembangan produk sehingga inovasi yang dilakukan sangat minimal.
 Pembeli mengalami keterbatasan dalam memilih barang atau jasa karena
produk yang dijual adalah sama dan kualitasnya sama.
 Pekerja cenderung menerima upah atau gaji rendah.
 Seringkali ada ketidakseimbangan dalam distribusi pendapatan dari masing-
masing produsen yang mengakibatkan konflik keadilan.

4. Kurva Permintaan Pasar dan Perusahaan


Pasar persaingan sempurna memiliki dua keseimbangan yaitu keseimbangan jangka
pendek dan keseimbangan jangka panjang.

1) Keseimbangan Perusahaan dan Pasar/Industri dalam jangka pendek

Keseimbangan jangka pendek adalah rekonstruksi dari marjinal cost yang


dimulai dari titik beku usaha (shut down point ) hingga perusahaan mendapatkan
15 laba. Kondisi keseimbangan tercapai ketika produsen memperoleh laba
maksimum sebesar bidang yang diarsir. Syarat untuk memperoleh laba
maksimum produsen harus menghasilkan output ketika MR=MC. MC berlereng
positif di titik A pada harga P0 dan jumlah output Q0.

Jika produsen berproduksi pada harga P1 dan jumlah Output Q1 maka produsen
akan memperoleh laba sebesar 0 atau produsen berada titik impas (TR=TC). Jika
produsen berproduksi pada harga P2 dan jumlah output Q2 maka produsen akan
memperoleh kerugian sebesar biaya tetap.
2) Keseimbangan Perusahaan dan Pasar/Industri dalam jangka panjang

Dalam jangka panjang, kondisi pasar persaingan sempurna akan berubah dengan
adanya kemungkinan penjual masuk dan keluar. Laba yang terjadi di dalam
pasar, yaitu ketika tingkat harga lebih dari long run average cost (P>LAC), maka
produsen baru akan masuk ke pasar. Akibatnya barang yang ditawarkan makin
banyak, sehingga akan menurunkan harga hingga P=LAC.

Anda mungkin juga menyukai