Bakteri merupakan kelompok dari mikroorganisme sel satu yang memiliki struktur sel prokariotik.
Materi genetik pada sel prokariotik tidak dilapisi oleh memnbran nukleus. Hingga tahun 1980-an,
bakteri merupakan satu-satunya yang disebut sebagai prokariotik, akan tetapi kemudian diketahui
terdapat satu kelompok prokariotik lain yang disebut sebagai Archaea.
Identifikasi Bakteri
Kriteria yang digunakan untuk identifikasi mikroskopik dari prokariotik termasuk bentuk sel
dan kelompoknya, pewarnaan gram, dan motilitas. Sel-sel bakteri hampir seluruhnya berbentuk satu
dari tiga bentuk: batang (basilus), bulat (coccus), dan spiral (spirillia dan spirochetes). Batang yang
memiliki lengkungan disebut sebagai vibrio. Preparat bakteri yang tersedia umumnya telah diwarnai
dengan metode Gram (positif jika berwarna ungu-biru, dan negatif jika berwarna merah). Motilitas
(kemampuan bakteri untuk bergerak) diamati dengan menggunakan preparat kultur yang hidup.
Bakteri berbentuk batang (basil) terkadang ditemukan dalam kelompok yang membentuk
rantai; bakteri berbentuk bulat (coccus) juga terkadang membentuk rantai (streptococci) atau
bergerombol seperti anggur (staphylococci). Bakteri berbentuk spiral hampir selalu motil, dan
bakteri berbentuk coccus hampir selalu non-motil. Nomenklatur ini mengabaikan actynomycetes,
bakteri bercabang yang umum ditemukan di tanah.
Gambar 2. Preparat bakteri Bacillus anthracis yang diwarna dengan pewarnaan gram
Gambar 3. Ukuran dan bentuk dasar tiga genus bakteri (dari kiri ke kanan): Staphylococcus (bulat),
Lactobacillus (batang), dan Aquaspirilium (spiral)