Anda di halaman 1dari 24

PEMROGRAMAN DASAR

WASIATUL HIDAYATY, S.T., M.ENG


Tujuan Pembelajaran

Secara mandiri peseta didik dapat menjelaskan algoritma pemrograman

Secara mandiri peseta didik dapat menerapkan algoritma pemrograman dalam


menyelesaikan masalah

Secara mandiri peseta didik dapat menerapkan flowchart dalam menyelesaikan


masalah
Sejarah Algoritma

Asal kata Algoritma berasal dari nama Abu Ja’far Mohammed


Ibnu Musa al-Khowarizmi, ilmuan Persia yang menulis kitab al
jabr w’al-muqabala (rules of restoration and reduction) sekitar
tahun 825 M
Definisi Algoritma
Urutan langkah-langkah untuk memecahkan masalah
Urutan logis pengambilan keputusan untuk memecahkan masalah
urutan langkah logis, berarti algoritma harus mengikuti suatu urutan
tertentu, tidak boleh melompat-lompat.
Alur pemikiran dalam menyelesaikan suatu pekerjaan yang dituangkan secara
tertulis.
alur pikiran, yang artinya algoritma seseorang dapat berbeda dari algoritma
orang lain.
tertulis, yang artinya dapat berupa kalimat, gambar, atau tabel tertentu.
Algoritma dalam kehidupan
Algoritma dalam kehidupan
Definisi Algoritma [2]
Dalam bidang komputer, algoritma sangat diperlukan dalam menyelesaikan
berbagai masalah pemrograman, terutama dalam komputasi numeris. Tanpa
algoritma yang dirancang baik maka proses pemrograman akan menjadi salah,
rusak, atau lambat dan tidak efisien.

Algoritma di butuhkan untuk memerintah komputer mengambil langkah-


langkah tertentu untuk menyelesaikan masalah

Algoritma———-> Pemrograman ————-> Program

Agar algoritma dapat memerintah (diproses) komputer, maka dirubah menjadi


bentuk program (melalui proses pemrograman).
Sifat - Sifat Algoritma
Finite —> algoritma harus berhenti setelah mengerjakan sejumlah langkah
terbatas

Definite —> setiap langkah didefinisikan secara tepat, tidak boleh


membingungkan (ambigu)

Input —> sebuah algoritma memiliki satu/lebih input sebelum dijalankan

Output —> algoritma memiliki satu/lebih output, yang biasanya bergantung


kepada input

Effective —> setiap algoritma diharapkan memiliki sifat efektif. (setiap langkah
harus sederhana dan sehingga dapat dikerjakan dalam waktu yang masuk akal)
Notasi Algoritma

Penulisan algoritma tidak tergantung dari spesifikasi bahasa pemrograman dan


komputer yang mengeksekusinya.

Notasi algoritma bukan notasi bahasa pemrograman tetapi dapat diterjemahkan


ke dalam berbagai bahasa pemrograman
Peranan Algoritma
Peran algoritma : fundamental (tidak ada algoritma tidak ada program)

Algoritma + struktur data = program

Struktur data :teknik/cara penyusunan/ penyimpanan data dalam komputer

memori seminim mungkin dan kecepatan eksekusi semaksimal mungkin”


Tahap Penyelesaian Masalah

Masalah

analisis Model

Algoritma analisis

analisis Program

Eksekusi Data

Hasil
Suatu Algoritma yg terbaik (The Best): “Suatu algoritma harus menghasilkan
output yg tepat guna (efektif) dlm waktu yg relatif singkat & penggunaan
memori yg relatif sedikit (efesien) dgn langkah yg berhingga & prosedurnya
berakhir baik dlm keadaan diperoleh suatu solusi.“
Sebuah prosedur ketika akan mengirimkan surat kepada teman:

1. Tulis surat pada secarik kertas surat

2. Ambil sampul surat atau amplop

3. Masukkan surat ke dalam amplop

4. Tutup amplop surat dengan lem perekat

5. Tulis alamat surat yg dituju, jika tdk ingat, lebih dahulu ambil buku alamat
& cari alamat yg dituju, lalu tulis alamat tsb pd amplop surat.

6. Tempelkan perangko pada amplop surat

7. Bawa surat ke kantor pos utk diserahkan pd pegawai pos atau menuju ke bis
surat untuk memasukkan surat ke dlm kotak/bis surat.
VARIABEL
Variabel adalah tempat dimana kita dapat mengisi atau mengosongkan nilainya
dan memanggil kembali apabila dibutuhkan. Setiap variabel akan mempunyai
nama (identifier) dan nilai. Perhatikan contoh berikut.
username = “joni”
Nama = “Al-Khawarizmi”
Harga = 2500
HargaTotal = 34000
Contoh penamaan variabel
K O N S TAN TA
Konstanta adalah variabel yang nilai datanya bersifat tetap dan tidak bisa diubah.
konstanta adalah juga variabel bedanya adalah pada nilai yang disimpannya.
Jika nilai datanya sepanjang program berjalan tidak berubahubah, maka sebuah
varibel lebih baik diperlakukan sebagai konstanta.
Pada sebuah kode program, biasanya nilai data dari konstanta diberikan langsung di
bagian deklarasi konstanta.
Sebagai contoh, jika kita membuat program perhitungan matematik yang
menggunakan nilai pi (3.14159) yang mungkin akan muncul dibanyak tempat pada
kode program, kita dapat membuat pi sebagai konstanta. Penggunaan konstanta pi
akan lebih memudahkan penulisan kode program dibanding harus mengetikkan nilai
3.14159 berulang-ulang.
TIPE DATA

Tipe data adalah jenis data yang dapat diolah oleh komputer untuk memenuhi
kebutuhan dalam pemrograman komputer.

Setiap variabel atau konstanta yang ada dalam kode program, sebaiknya kita
tentukan dengan pasti tipe datanya.

Ketepatan pemilihan tipe data pada variabel atau konstanta akan sangat
menentukan pemakaian sumberdaya komputer (terutama memori komputer)

Salah satu tugas penting seorang programmer adalah memilih tipe data yang
sesuai untuk menghasilkan program yang efisien dan berkinerja tinggi.

Menggunakan bahasa natural (Bahasa manusia: Indonesia, Inggris)
Kelemahannya masih sering membingungkan (ambigu) / sulit dipahami.
Menggunakan Pseudocode
Sudah dekat dengan bahasa pemrograman, tetapi sulit dimengerti oleh
orang yang belum tahu pemrograman
Menggunakan Flowchart
Baik karena alur algoritma dapat dilihat secara visual, tetapi repot
pembuatannya jika algoritma panjang
1. Structured English (SE)
SE merupakan alat yang cukup baik untuk menggambarkan suatu algoritma.
Dasar dari SE adalah Bahasa Inggris, namun kita dapat memodifikasi dengan
Bahasa Indonesia sehingga kita boleh menyebutnya sebagai Structured
Indonesian (SI)

1. Start

2. Baca data alas dan tinggi.

3. Luas adalah alas kali tinggi kali 0.5

4. Tampilkan Luas

5. Stop
2. Pseudocode
SE Pseudocode mirip dengan SE. Karena kemiripan ini kadang-kadang SE dan
Pseudocode dianggap sama. Pseudo berarti imitasi atau tiruan atau menyerupai,
sedangkan code menunjuk pada kode program. Sehingga pseudocode adalah
kode yang mirip dengan instruksi kode program sebenarnya.

1. Start

2. READ alas, tinggi

3. Luas = 0.5 * alas * tinggi

4. PRINT Luas

5. . Stop

Flowchart atau bagan alir adalah skema/bagan (chart) yang
menunjukkan aliran (flow) di dalam suatu program secara logika.
Flowchart merupakan alat yang banyak digunakan untuk
menggambarkan algoritma dalam bentu notasi-notasi tertentu.
Simbol-simbol yang digunakan dalam flowchart.

Flowchart atau bagan alir adalah skema/bagan (chart) yang


menunjukkan aliran (flow) di dalam suatu program secara logika.
Flowchart merupakan alat yang banyak digunakan untuk
menggambarkan algoritma dalam bentu notasi-notasi tertentu.
Simbol-simbol yang digunakan dalam flowchart.

Flowchart atau bagan alir adalah skema/bagan (chart) yang


menunjukkan aliran (flow) di dalam suatu program secara logika.
Flowchart merupakan alat yang banyak digunakan untuk
menggambarkan algoritma dalam bentu notasi-notasi tertentu.
Simbol-simbol yang digunakan dalam flowchart.
Contoh : Buat algoritma untuk
menentukan apakah suatu
Algoritmanya bilangan
: merupakan bilangan
1. ganjil
Bagi bilangan atau
dengan bilangan
bilangan 2 genap.
2. Hitung sisa hasil bagi pada langkah 1.

3. Bila sisa hasil bagi sama dengan 0 maka bilangan itu adalah bilangan
genap tetapi bila sisa hasil bagi sama dengan 1 maka bilangan itu adalah
bilangan ganjil.

Anda mungkin juga menyukai