PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG TIMUR

DINAS KESEHATAN, PENGENDALIAN PENDUDUK

DAN KELUARGA BERENCANA
UPT PUSKESMAS MENGKUBANG
Jalan Pasar Damar Desa Mengkubang Kecamatan Damar
Email : puskesdamar@belitungtimurkab.go.id, pkm.mkb@gmail.com

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBERIAN OBAT CACING

UPT PUSKESMAS MENGKUBANG BULAN SEPTEMBER TAHUN 2020

I. LATAR BELAKANG
Dalam lingkungan hidup sehari-hari, kecacingan atau penyakit cacing
merupakan masalah kesehatan yang cukup mengkhawatirkan. Cacingan adalah
penyakit yang disebabkan oleh infeksi cacing dalam tubuh manusia yang
ditularkan melalui tanah. Masalah-masalah kecacingan ini umumnya tersebar
pada daerah yang status kebersihannya kurang. Akibat masalah penyakit
cacing ini dapat terjadi gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak. Untuk
mengatasi masalah kecacingan ,WHO menganjurkan agar anak-anak rutin
diberi obat-obat cacing, khususnya pada negara-negara berkembang yang
memiliki status kebersihan yang kurang.
Jenis cacing yang sering terdapat dalam usus manusia yaitu cacing
gelang, cacing tambang,cacing cambuk,cacing kremi. Walaupun secara umum
kecacingan tidak menimbulkan kematian secara langsung namun kasus
kecacingan dapat menurunkan produktivitas penderitanya.
Pengendalian penyakit kecacingan sangat penting dilakukan untuk
menurunkan prevalensi penyakit ini agar dapat meningkatkan mutu sumber daya
manusia dalam mewujudkan Indonesia yang sehat. Penanggulangan Cacingan
dimulai dengan mengurangi prevalensi infeksi cacing dengan membunuh cacing
tersebut melalui pengobatan untuk menekan intensitas infeksi (jumlah cacing per
orang), sehingga dapat memperbaiki derajat kesehatan. Salah satu cara dalam
mengendalikan penyakit kecacingan adalah dengan pemberian obat cacing.
Strategi pemberian obat cacing dilakukan secara terintegrasi dengan
program pada anak usia balita di posyandu dan melalui program UKS untuk
anak sekolah minimal sekali dalam setahun.
II. DASAR
Surat Perintah Tugas Nomor: 800/ /PKM-MKB/2020
III. WAKTU DAN TEMPAT

NO NAMA SEKOLAH DESA WAKTU TEMPAT

. PELAKSANAAN
1 SD Negeri 7 Damar Mempaya 1 September SD Negeri 7
2020 Damar
2 TK Negeri Pembina Mengkubang 2 September TK Negeri
Damar 2020 Pembina
Damar
3 PLB Negeri Sukamandi 3 September PLB Negeri
Manggar 2020 Manggar
4 SD Negeri 3 Damar Mempaya 7 September SD Negeri 3
2020 Damar
5 SD Negeri 5 Damar Sukamandi 9 September SD Negeri 5
2020 Damar
6 SD Negeri 8 Damar Air Kelik 10 september SD Negeri 8
2020 Damar
 7 TK Melati 3 Damar Sukamandi 11 September TK Melati 3
2020 Damar
8 TK Negeri Air Kelik Air Kelik 12 September TK Negeri Air
2020 Kelik
9 SD Negeri 9 Damar Air Kelik 14 September SD Negeri 9
2020 Damar
10 PAUD Mentari Sukamandi 15 September PAUD
2020 Mentari
11 PAUD Bina Insani Air Kelik 16 September PAUD Bina
2020 Insani
12 PAUD Mandiri Burung Mandi 18 September PAUD
2020 Mandiri
13 PAUD Melati Putih Mempaya 24 September PAUD Melati
2020 Putih

IV. PELAKSANAAN KEGIATAN

Pelaksanaan Kegiatan Pemberian Obat Cacing di TK, PAUD & SD Se-
kecamatan Damar
1. SD Negeri 7 Damar
Jumlah siswa : 83 siswa
Laki-Laki : 37 siswa
Perempuan : 46 siswa
Kelas 1 : 16 siswa
Kelas 2 : 12 siswa
Kelas 3 : 21 siswa
Kelas 4 : 11 siswa
Kelas 5 : 9 siswa
Kelas 6 : 14 siswa
Tercapainya 100% pemberian obat cacing pada usia 6-12 tahun di SD Negeri
7 Damar.

2. TK Negeri Pembina Damar

Jumlah siswa yang belum minum obat cacing usia 5-6 tahun : 64 siswa
Laki-Laki : 30 siswa
Perempuan : 34 siswa
Tercapainya 100% pemberian obat cacing pada usia 5-6 tahun di TK Negeri
Pembina Damar.

3. PLB Negeri Manggar

Jumlah seluruh siswa TKLB-SDLB : 67 siswa
Laki-Laki : 40 siswa
Perempuan : 17 siswa
TK : 2 siswa
Kelas 1 : 8 siswa
Kelas 2 : 8 siswa
Kelas 3B : 2 siswa
Kelas 3C : 10 siswa
Kelas 4C : 14 siswa
Kelas 5B : 1 siswa
Kelas 5C : 10 siswa
Kelas 6B : 2 siswa
Kelas 6C : 10 siswa
Tercapainya 100% pemberian obat cacing pada usia 4-12 tahun di PLB
Negeri Manggar.
4. SD Negeri 3 Damar
Jumlah siswa : 187 siswa
Laki-Laki : 88
Perempuan : 99
Kelas 1 : 28 siswa
Kelas 2 : 26 siswa
Kelas 3 : 27 siswa
Kelas 4A : 25 siswa
Kelas 4B : 22 siswa
Kelas V : 29 siswa
Kelas VI : 29 siswa
Tercapainya 100% pemberian obat cacing pada usia 6-12 tahun di SD Negeri
3 Damar.

5. SD Negeri 5 Damar
Jumlah siswa : 235 siswa
Laki-Laki : 124 siswa
Perempuan : 111 siswa
Kelas IA : 24 siswa
Kelas IB : 23 siswa
Kelas IIA :24 siswa
Kelas IIB : 25 siswa
Kelas III : 30 siswa
Kelas IV : 28 siswa
Kelas VA :21 siswa
Kelas VB : 21siswa
Kelas VIA : 20 siswa
Kelas VIB : 19 siswa
Tercapainya 100% pemberian obat cacing pada usia 6-12 tahun di SD Negeri
5 Damar.

6. SD Negeri 8 Damar
Jumlah siswa : 120 siswa
Laki-Laki : 68 siswa
Perempuan : 52 siswa
Kelas I : 12 siswa
Kelas II : 22 siswa
Kelas III : 23 siswa
Kelas IV : 15 siswa
Kelas V : 24 siswa
Kelas VI : 24 siswa
Tercapainya 100% pemberian obat cacing pada usia 6-12 tahun di SD Negeri
8 Damar.

7. TK Melati 3 Damar
Jumlah siswa : 51 siswa
Laki-Laki : 28
Perempuan : 23
Tercapainya 100% pemberian obat cacing pada usia 5-6 tahun di TK Melati 3
Damar.
8. TK Negeri Air Kelik
Jumlah siswa : 22 siswa
Laki-Laki : 13 siswa
Perempuan : 9 siswa
Tercapainya 100% pemberian obat cacing pada usia 5-6 tahun di TK Negeri
Air Kelik.

9. SD Negeri 9 Damar
Jumlah siswa : 65 siswa
Laki-Laki : 31 siswa
Perempuan : 34 siswa
Kelas I : 15 siswa
Kelas II : 10 siswa
Kelas III : 17 siswa
Kelas IV : 8 siswa
Kelas V : 7 siswa
Kelas VI : 8 siswa
Tercapainya 100% pemberian obat cacing pada usia 6-12 tahun di SD Negeri
9 Damar.

10. PAUD Mentari

Jumlah siswa : 34 siswa
Laki-Laki : 28 siswa
Perempuan : 16 siswa
Tercapainya 100% pemberian obat cacing pada usia 5-6 tahun di PAUD
Mentari.

11. PAUD Bina Insani

Jumlah siswa yang belum minum obat cacing usia 5-6 tahun : 8 siswa
Laki-Laki : 6 siswa
Perempuan : 2 siswa
Tercapainya 100% pemberian obat cacing pada usia 5-6 tahun di PAUD Bina
Insani.

12. PAUD Mandiri

Jumlah siswa : 22 siswa
Laki-Laki : 13 siswa
Perempuan : 9 siswa
Tercapainya 100% pemberian obat cacing pada usia 5-6 tahun di PAUD
Mandiri.

13. PAUD Melati Putih

Jumlah siswa : 30 siswa
Laki-Laki : 21 siswa
Perempuan : 9 siswa
Tercapainya 100% pemberian obat cacing pada usia 5-6 tahun di PAUD
Melati Putih.
A. ANALISIS PELAKSANAAN KEGIATAN
Pemberian obat cacing pada anak usia 6-12 tahun dilaksanakan di
sekolah dan anak usia 4-5 tahun di TK & PAUD dipantau oleh guru dan orang tua
(belum melaksanakan pembelajaran tatap muka). Obat yang digunakan dalam
kegiatan ini adalah Albendazol. Dosis obat anak usia 4-12 tahun diberikan 1 tablet
(400 mg). Adapun tata cara pemberian obat cacing diberikan pada seluruh anak
usia 4-12 tahun yang tampak sehat. Pemberian obat cacing ditunda apabila anak
demam atau sakit. Obat cacing di sekolah diminum bersama di depan petugas
pada pagi hari setelah sarapan. Dari hasil pelaksanaan kegiatan pemberian obat
cacing anak usia 4-12 tahun di sekolah Se-Kecamatan Damar yaitu tercapai
100%.

B. RENCANA TINDAK LANJUT

Penerapan perilaku hidup bersih dan sehat oleh seluruh masyarakat,
setiap hari dan sepanjang hidup akan berdampak positif pada penurunan
prevalensi cacingan. Oleh karena itu, upaya promotif dan preventif dalam
penanggulangan cacingan adalah bagian integral dari Gerakan Masyarakat
Hidup Sehat. Selain itu, dalam meningkatkan akses atau jangkauan masyarakat
pada pelayanan penanggulangan cacingan yang komprehensif dan bermutu,
upaya-upaya penanggulangan cacingan dilaksanakan melalui pendekatan
keluarga. Dengan demikian, dapat dilakukan deteksi dini cacingan dalam
keluarga, penanggulangan faktor risiko cacingan pada keluarga, upaya promotif,
preventif mencegah cacingan dalam keluarga, dan meningkatkan kemampuan
keluarga agar dapat terhindar dari cacingan untuk seterusnya.

C. TINDAK LANJUT
Keberhasilan program penanggulangan cacingan sangat ditentukan oleh
dukungan seluruh jajaran lintas sektor pemerintah di pusat dan daerah serta
dukungan seluruh lapisan masyarakat. Petugas Puskesmas melakukan
monitoring penanggulangan cacingan menggunakan pendekatan keluarga,
melakukan pembinaan dan evaluasi dalam pelaksanaan penanggulangan
cacingan. Pembinaan berupa penyuluhan ke Sekolah Dasar tentang
pencegahan penyebaran cacing dengan mencuci tangan dengan sabun sebelum
dan sesudah makan atau buang air, membiasakan menggunakan alas kaki
ketika bermain di luar rumah, memotong kuku, memasak makanan dengan
benar serta tidak buang air besar sembarangan. Anak-anak dari usia dini perlu
diajarkan untuk menjaga kebersihan diri, lingkungan sekitar dengan cara hidup
bersih dan sehat.

D. PENUTUP
Diharapkan dengan adanya kegiatan pemberian obat cacing dapat
menurunkan angka prevalensi kecacingan pada anak usia pra sekolah dan anak
usia sekolah melalui pemberian obat cacing terintegrasi.
 Damar, 30 September 2020
Mengetahui,

Pelaksana Kegiatan

1. Kepala SD Negeri 7 Damar …………………… 1. Ega Savitri………………...

2. Kepala TK Negeri Pembina Damar …………. 2. Apriyanti……………………

3. Kepala PLB Negeri Manggar ………………….

4. Kepala SD Negeri 3 Damar ……………………

5. Kepala SD Negeri 5 Damar……………………….

6. Kepala SD Negeri 8 Damar……………………….

7. Kepala TK Melati 3 Damar ……………………..

8. Kepala TK Negeri Air Kelik………………………..

9. Kepala SD Negeri 9 Damar……………………….

10. Kepala PAUD Mentari……………………………..

11. Kepala PAUD Bina Insani…………………………

12. Kepala PAUD Mandiri………………………………

13. PAUD Melati Putih………………………………….

Menyetujui,
Kepala UPT. Puskesmas Mengkubang

drg. AYU NILAM SAHRI

NIP. 19870707201124022002
DOKUMENTASI KEGIATAN PEMBERIAN OBAT CACING USIA 4-12 TAHUN
UPT. PUSKESMAS MENGKUBANG BULAN SEPTEMBER TAHUN 2020

1 September 2020 (SD Negeri 7 Damar)

2 September 2020 3 September 2020

TK Negeri Pembina Damar PLB Negeri Manggar

7 September 2020
SD Negeri 3 Damar
 9 September 2020
SD Negeri 5 Damar

10 September 2020 14 September 2020

SD Negeri 8 Damar SD Negeri 9 Damar

11 September 2020 12 September 2020

TK Melati 3 Damar TK Negeri Air Kelik

15 September 2020 16 September 2020

PAUD Mentari PAUD Bina Insani
24 September 2020 18 September 2020
PAUD Melati Putih PAUD Mandiri Burung Mandi