Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN BULUKUMBA

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS MANYAMPA
Jln.Gallarang Kentang Desa Manyampa Kec. Ujung Loe Kode Pos 92661
Email : manyampapuskesmas@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


KUNJUNGAN LAPANGAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH DAN BAYI BALITA
DENGAN MASALAH GIZI

I. PENDAHULUAN
Pembangunan Kesehatan sebagai bagian dari upaya
membangun manusia seutuhnya, termasuk upaya kesehatan anak
yang dilakukan sedini mungkin, yaitu sejak anak masih di dalam
kandungan. Upaya kesehatan ibu yang dilakukan sebelum dan
semasa hamil hingga melahirkan, ditujukan untuk menghasilkan
keturunan yang sehat dan lahir dengan selamat.Upaya kesehatan
yang dilakukan sejak anak masih di dalam kandungan sampai 5
tahun pertama kehidupannya, ditujukan untuk mempertahankan
kelangsungan hidupnya sekaligus meningkatkan kualitas hidup
anak agar mencapai tumbuh kembang optimal baik fisik, mental,
emosional maupun sosial serta memiliki intelgensi majemuk sesuai
dengan potensi genetiknya.
Mengingat jumlah balita di Indonesia sangat besar yaitu
sekitar 10% dari seluruh populasi, maka sebagai calon generasi
penerus bangsa, kualitas tumbuh kembang balita di Indonesia perlu
mendapat perhatian serius yaitu mendapat gizi yang baik, stimulasi
yang memadai serta terjangkau oleh pelayanan kesehatan
berkualitas termasuk deteksi dan intervensi dini penyimpangan
tumbuh kembang. Selain halhal tersebut berbagai faktor lingkungan
yang dapat mengganggu tumbuh kembang anak juga perlu
dieliminasi. Kegiatan Kunjungan BBLR yang menyeluruh dan
tekoordinasi diselenggarakan dalam bentuk kemitraan antara
keluarga ( orang tua, pengasuh anak dan anggota keluarga
lainnya ), masyarakat ( kader, toga, organisasi profesi, lembaga
swadaya masyarakat ), dengan tenaga professional ( kesehatan,
pendidikan dan sosial ), akan meningkatkan kualitas tumbuh
kembang anak usia dini dan kesiapan memasuki jenjang
pendidikan formal.

II. LATAR BELAKANG


Masih ada BBLR di wilayah UPT Puskesmas Manyampa
oleh karena itu tenaga kesehatan selalu memberikan
edukasi kepada ibu hamil untuk memperbaiki pola makannya dan
memberi tahu kepada ibu hamil agar rutin memeriksakan kehamilanya.
III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Memperbiki Berat badan
2. Tujuan Khusus
1. Di ketahuinya pengkajian terhadap bayi baru lahir dengan
BBLR
2. Diketahuinya antisipasi masalah potensial yang terjadi pada
bayi baru lahir dgan BBLR
3. Diketahuinya Dengan konseling kepada ibu Bayi BBLR
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


1 Kunjungan Lapangan BBLR Konseling kepada
ibu bayi tentang
cara perawatan
BBLR dan
Pemberian ASI
Eklusif

V. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN


1. Petugas Mendapatkan informasi dari petugas bidan jaga dan
bidan desa tentang adanya kasus BBLR
2. Petugas Menimbang berat badan Bayi
3. Petugas melakukan cara perawatan BBLR dan konseling Ibu
menyusui
4. Melakukan pencatatan dan pelaporan
VI. SASARAN
Bayi Baru Lahir

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAAN

Jadwal Kegiatan (Bulan) 2023


No Jenis Ket.
Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Kunjungan
1.
Laporan BBLR
VIII. MONITORING
Terhadap Pelaksanaan kegiatan di lakukan tiap bulan sesuai
dengan jadwal kegiatan, dengan pelaporan dengan hasil-hasil yang
di capai pada bulan tersebut.
IX. PENCATATAN DAN PELAPORAN
Pencatatan dengan menggunakan register dengan format laporan
yang telah di tetapkan dan di laporkan ke dinas kesehatan kabupaten
Bulukumba paling lambat setiap tanggal 5 bulan berjalan. Evaluasi
Kegiatan di lakukan setiap 3 bulan sekali sesuai jadwal monitoring
dan Evaluasi UPT Puskesmas Manyampa.

Anda mungkin juga menyukai