I. Pendahuluan
Menurut data WHO tahun 2016,ditingkat globlal diperkirakan 9,6 juta kasus TB
baru dengan 3,2 juta kasus diantaranya perempuan.Dengan 1,5 juta kematian karena TB
dimana 480.000 kasus adalah perempuan.
Indonesia merupakan salah satu negara dengan penderita TB terbanyak. Saat ini
Indonesia menempati urutan nomor 3 setelah China dan India.
Sumber penularan adalah pasien TB paru BTA positif yang saat batuk, bersin
atau berbicara mengeluarkan droplet ( percikan dahak ) yang mengandung kuman
Mycobacterium Tuberculosis.
I. LATAR BELAKANG
Sumber penularan adalah pasien TB paru BTA positif yang saat batuk,bersi
atau berbicara mengeluarkan droplet ( percikan dahak ) yang mengandung kuman
Mycobacterium Tuberculosis.Satu pasien TB paru BTA ( + ) yang tidak diobati secara
tepat dan berkualitas dapat menginfeksi sekitar 10 orang per tahun.
Kontak serumah adalah orang yang tinggal serumah minimal satu malam atau
sering tinggal serumah pada siang hari dengan penderita TB dalam 3 bulan terakhir
sebelum penderita mendapat obat anti tuberculosis (OAT ).
Kontak Erat adalah orang yang tidak tinggal serumah tetapi sering bertemu
dengan penderita dalam waktu yang cukup lama,yang intensitas berkontaknya hampir sama
dengan kontak serumah.
Capaian penemuan kasus TB di Puskesmas Rukun Lima pada tahun 2018 adalah sebanyak
22 kasus ( 32
% ) dari target yang telah ditetapkan sebanyak 132 kasus.Sehingga masih perlu penemuan
kasus secara aktif dan masif
TOSS TB ( Temukan Obati Sampai Sembuh ) adalah gerakan untuk
menemukan pasien
masyarakat bisa dihentikan.
II. Tujuan
a. Tujuan Umum
Menemukan pasien sebanyak mungkin dan mengobati sampai sembuh serta
memutus rantai penularan
b. Tujuan Khusus
1. Menemukan kemungkinan penderita TB baru pada kasus kontak serumah
2. Menemukan kemungkinan penderita Tb baru pada kasus kontak erat
3. Meningkatkan cakupan penderita TB di wilayah kerja Puskesmas Detusoko
VII. Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan
No Kegiatan Rincian
Pelaksanaankegia K
tan pengawasan et
N KegiatanPoko Lintas Program
minum obat dan Lintas Sektor Terkait
o k terkait
investigasi kontak
TBC
Pemberdayaa - Menyusun 1. Program PTM 1. Lurah/Kepala Desa
n kader rencanakegiatan - Menyusun jadwal Mendukung pelaksanaan
masyarakat - Koordinasidengan kegiatan kegiatanposyandu
untuk LP/LS POSBINDU 2. Kader
melakukan - pemberdayaan 2. Program Mengkoordinir Lansia untuk
kegiatan kader Promkes,kesling ,k Mengikuti posyandu lansia
pengawasan -Penjelasan ia,gizi,p2m
minum obat tentang TBC - Menyusun jadwal
dan -peran serta kader kegiatan kunjungan
investigasi untuk rumah dan
kontak TBC mengunjung penyuluhan.
penderita TBC
1. apabila
menemukan
penderita yang
sering batuk
lebih dari 2
minggu untuk
dibawah ke
puskesmas agar
dapat di tindak
lanjuti
2.memberikan
edukasi/penyulu
han kepada
masyarakat
untuk
berperilaku
hidup bersih
dan sehat.
.
IV. Sasaran
Masyarakat di sekitar penderita TB yang merupakan kontak serumah dan kontak erat
V. Jadwal Kegiatan
Mengetahui
Kepala Puskesmas Detusoko Penanggung Jawab UKM