Anda di halaman 1dari 7

ASUHAN KEPERAWATAN JIWA

PADA Nn.Y DENGAN DIAGNOSA KEPERAWATAN HARGA DIRI RENDAH


KRONIK DI RUANG CEMPAKA RSJD SURAKARTA
Untuk Memenuhi Nilai Penugasan Mata Keperawatan Jiwa yang Diampuh Oleh Ibu
Ns. Intan Maharani Sulistyawati Batubara, M.Kep., MSN

Disusun Oleh :
1. Natasya Maurensa (P19034)
2. Nika Hartanti (P19035)
3. Olivia Eka Damayanti (P19036)
4. Rafika Candra (P19037)
5. Reni Setyo ningrum (P19038)
6. Renita Anggarwati (P19039)
7. Retno Ambarwati (P19040)
8. Sabrilina Diyah Aprilliani (P19041)
9. Sabrina Mayang Andini (P19042)

KEPERAWATAN PROGRAM DIPLOMA III


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS KUSUMA HUSADA SURAKARTA
2020
GAMBARAN KASUS

Seorang perempuan berusia 23 tahun dirawat di RSJ dengan keluhan tidak mau keluar
kamar, tidak mau makan dan tidak mau mandi. Klien telah dirawat di rumah sakit jiwa
selama 1 minggu. Klien tampak menyendiri dan tidak memiliki teman selama dirawat.
Saat dikaji, klien tampak tidak bersemangat untuk berbicara, menunduk, dan kontak
mata kurang.

I. PENGKAJIAN KEPERAWATAN JIWA

RUANG RAWAT : CEMPAKA


TANGGAL DIRAWAT ; 29 DESEMBER 2020

i. IDENTITAS KLIEN
a. Inisial : Nn. Y
b. Umur : 23 tahun
c. Jenis Kelamin : Perempuan
d. Tanggal Pengkajian : 29 Desember 2020
e. No RM :
f. Informan : Keluarga

ii. ALASAN MASUK


Keluarga mengatakan Nn. Y mulai mengalami gangguan kejiwaan
Dengan alasan Nn. Y tidak mau keluar kamar, tidak mau makan dan tidak
mau mandi.
iii. FAKTOR PREDISPOSISI
1. Pernah mengalami gangguan jiwa dimasa lalu
: Tidak
2. Pengobatan sebelumnya
: Tidak
3. Klien tidak pernah mengalami aniaya fisik, seksual, maupun tindakan
criminal.
4. Adakah anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa
: Tidak
5. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan
:
iv. FISIK
1. Tanda vital :
TD : 110/70 mmHg
N : 88x
S : 36℃
RR : 25x
2. Ukur :
TB : 168 cm
BB : 58 kg
3. Keluhan fisik : tidak ada
4. Fungsi organ : normal

v. PSIKOSOSIAL
1. Genogram
2. Konsep diri
a. Citra tubuh
Klien mengatakan tidak mempunyai kelainan atau cacat tubuh dan
klien juga mengatakan tidak ada bagian tubuh yang disukai.
b. Identitas diri
Klien adalah seorang berjenis kelamin perempuan, berusia 23
tahun merupakan anak terakhir dari 3 bersaudara.
c. Peran diri
Klien berperan sebagai anak dan bekerja dan kini klien tidak
melakukan aktivitas apapun didalam rumah seperti biasanya.
d. Ideal diri
Klien mengatakan ingin segera pulih, cepat pulang, dan dapat
bekerja lagi.
e. Harga diri
Klien mengatakan merasa sedih, malu, dan minder.
3. Hubungan Sosial
a. Orang terdekat : ibu klien
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok / masyarakat
: klien mengikuti kelompok muda mudi di lokasi tempat tinggalnya
dan sebelum sakit merupakan seseorang yang aktif
dilingkungannya.
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain
: Tidak ada hambatan dalam berinteraksi dikarenakan klien
sebelumnya merupakan sosok yang terbuka, memiliki banyak
teman,dan mudah bergaul.
4. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan
Klien mengatakan beragama islam dan menjalankan shalat 5 waktu
b. Kegiatan ibadah
Klien melakukan ibadah secara mandiri dirumah, namun terkadang
juga ikut kegiatan keagamaan dimasjid tempat tinggalnya.

vi. STATUS MENTAL


1. Penampilan
: penampilan klien cukup rapi dan bersih.
2. Pembicaraan ‘
: Lambat, pelan, tidak banyak dalam merangkai kata dan seperlunya
saja dalam menjawab.
3. Aktivitas fisik
: Lesu, tidak semangat, selalu menunduk dan kontak mata kurang
4. Alam perasaan
: Sedih, putus asa.
5. Afek
: Datar, tidak ada perubahan mimik muka tetap pada kondisi murung
6. Interaksi selama wawancara
: Kontak mata kurang
7. Persepsi
: Penglihatan, dimana klien mudah merasa ketakutan dan asing jika
menemui seseorang yang belum dikenali sebelumnya.
8. Proses berpikir
: depersonalisasi dimana klien merasa asing terhadap diri, orang lain,
dan stressor lingkungan sekitar.
9. Waham
: Curiga, klien merasa bahwa akan ada seseorang yang datang untuk
merugikan dan mencederai dirinya.
10. Tingkat kesadaran
: Tampak bingung dan kacau
11. Memori
: klien dapat mengingat setiap kejadian yang baru saja dialaminya.
12. Tingkat konsentrasi dan berhitung
: Klien tidak mampu dalam berkonsentrasi.
13. Kemampuan penilaian
: Gangguan kemampuan penilaian ringan.
14. Daya tilik diri
: Menyalahkan hal-hal diluar dirinya.

vii. KEBUTUHAN PERSIAPAN PULANG


viii. MEKANISME KOPING

ix. MASALAH PSIKOSOSIAL DAN LINGKUNGAN

x. PENGETAHUAN KURANG TENTANG

xi. ASPEK MEDIK


a. Diagnosa medik :
b. Terapi medik :

xii. DAFTAR MASALAH KEPERAWATAN


II. ANALISA DATA KEPERAWATAN
Nama : Nn. Y Diagnosa Medis : HDRK
Umur : 23 tahun Ruangan : Cempaka

NO HARI/TANGGAL DATA FOKUS MASALAH KEPERAWATAN


1 29 DES 2020 DS:
DO :

DS :

DO :

DS :
DO :

POHON MASALAH

ISOLASI SOSIAL

HARGA DIRI RENDAH KRONIK

HARGA DIRI RENDAH SITUASIONAL

DIAGNOSA KEPERAWATAN
V. INTERVENSI KEPERAWATAN

Nama : Nn.Y Diagnosa Medis : HDRK

Umur : 23 tahun Ruangan :Cempaka

DIAGNOSA RENCANA INTERVENSI KEPERAWATAN


HARI/TANGGAL
KEPERAWATAN
TUJUAN INTERVENSI
29 DESEMBER Harga diri rendah
2020 kronis

VI. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

HARI
DX SP IMPLEMENTASI EVALUASI PARAF
TANGGAL

Anda mungkin juga menyukai