Anda di halaman 1dari 3

Nama : Tri Sutisna NIM : 20170801201

TUGAS ONLINE
1. Buatlah simpulan mengenai pengertian kerangka Public Cloud, Private Cloud, Hybrid
Cloud, dan Multicloud sebagai pembekalan dan pemantapan kemampuan!
2. Berikan peran dan fungsi terkait kerangka Public Cloud, Private Cloud, Hybrid Cloud,
dan Multicloud.!
Jawaban :
No. 1
Public Cloud
Public cloud mengacu pada model komputasi awan yang dengannya layanan TI dikirimkan
melalui Internet. Layanan ini biasanya gratis, premium, atau berbasis langganan yang
dikenakan biaya berdasarkan sumber daya komputasi yang dikonsumsi. Fungsionalitas
komputasi dapat berkisar dari layanan umum seperti email, aplikasi, dan penyimpanan hingga
platform OS tingkat perusahaan atau lingkungan infrastruktur yang digunakan untuk
pengembangan dan pengujian perangkat lunak.
Private Cloud
Private cloud biasanya mengacu pada solusi cloud yang didedikasikan untuk digunakan oleh
satu organisasi. Sumber daya pusat data mungkin berada di lokasi atau dioperasikan oleh
vendor pihak ketiga di luar situs. Sumber daya komputasi diisolasi dan dikirim melalui jaringan
pribadi yang aman dan tidak dibagikan dengan pelanggan lain.
Hybrid Cloud
Cloud hybrid mengacu pada lingkungan infrastruktur cloud yang merupakan campuran dari
solusi private cloud dan public cloud. Sumber daya biasanya diatur sebagai lingkungan
infrastruktur terintegrasi. Aplikasi dan beban kerja data dapat berbagi sumber daya antara
penerapan private cloud dan public cloud berdasarkan bisnis organisasi dan kebijakan teknis
seputar keamanan, kinerja, skalabilitas, biaya dan efisiensi, di antara aspek lainnya.

Multicloud
Istilah "multicloud" telah menjadi kosakata arsitek TI baru-baru ini. Multicloud mengacu pada
penggunaan dua atau lebih awan publik pada satu waktu, dan mungkin beberapa awan
pribadi. Hal ini berbeda dengan cloud hybrid, di mana menggunakan model penerapan yang
berbeda seperti privat dan publik. Dengan multicloud menggunakan banyak penyedia.
Misalnya, mungkin memiliki beberapa beban kerja yang berjalan di Microsoft Azure IaaS dan
yang lainnya berjalan di Amazon EC2. Keduanya adalah layanan IaaS cloud public.
Nama : Tri Sutisna NIM : 20170801201

No. 2
Public Cloud
Layanan Cloud Computing yang disediakan untuk masyarakat umum. Kita sebagai user tinggal
mendaftar ataupun bisa langsung memakai layanan yang ada. Banyak layanan Public Cloud
yang gratis, dan ada juga yang perlu membayar untuk bisa menikmati layanannya.
Contoh Public Cloud yang gratis: Windows Live Mail, Skype, Bing, dsb.
Contoh Public Cloud yang berbayar: Office 365, Windows Azure, Windows Intune, dsb.
Private Cloud
Biasanya departemen IT akan berperan sebagai Service Provider (penyedia layanan) dan
departemen lain menjadi user (pengguna). Sebagai Service Provider, tentu saja Departemen
IT harus bertanggung jawab agar layanan dapat berjalan dengan baik sesuai dengan standar
kualitas layanan yang telah ditentukan oleh perusahaan, baik infrastruktur, platform, maupun
aplikasi yang ada. Untuk membuat layanan Private Cloud cukup bermodalkan Windows Server
Datacenter dan System Center saja, kita sudah dapat membuat sebuah Private Cloud yang
telah disesuaikan dengan keinginan atau kebutuhan perusahaan.
Contoh layanan yang dapat dilakukan:

SAAS: Web Application Internal, Sharepoint, Mail Server Internal, Database Server untuk
keperluan internal.
PAAS: Sistem Operasi + Web Server + Framework + database yang disediakan untuk internal.
IAAS: Virtual Machine yang bisa di request sesuai dengan kebutuhan internal.
Hybrid Cloud
gabungan dari layanan Public Cloud dan Private Cloud yang di implementasikan oleh suatu
organisasi/perusahaan. Dalam Hybrid Cloud ini, kita bisa memilih proses bisnis mana yang
bisa dipindahkan ke Public Cloud dan proses bisnis mana yang harus tetap berjalan di Private
Cloud.
Contoh layanan Hybrid Cloud dari Microsoft :
Perusahaan A menyewa layanan dari Windows Azure (Public Cloud) sebagai “rumah” yang
akan dipakai untuk aplikasi yang mereka buat, tapi karena undang-undang yang berlaku, data
nasabah dari perusahaan A tidak boleh ditaruh di pihak ketiga. Karena perusahaan A taat pada
aturan yang ada, maka data dari nasabah tetap disimpan di database mereka sendiri (Private
Cloud), dan aplikasi akan melakukan koneksi ke database internal tersebut.
Perusahaan B menyewa layanan dari Office 365 (Public Cloud), dan karena perusahaan B
tersebut sudah punya Active Directory yang berjalan di atas Windows Server mereka (Private
Cloud) maka kita bisa konfigurasikan Active Directory tersebut sebagai indentity untuk login
di Office 365.
Multicloud
Nama : Tri Sutisna NIM : 20170801201

Hal ini berbeda dengan cloud hybrid, di mana menggunakan model penerapan yang berbeda
seperti privat dan publik. Dengan multicloud menggunakan banyak penyedia. Misalnya,
mungkin memiliki beberapa beban kerja yang berjalan di Microsoft Azure IaaS dan yang
lainnya berjalan di Amazon EC2. Keduanya adalah layanan IaaS cloud public.

Anda mungkin juga menyukai