Anda di halaman 1dari 15

SISTEM BASIS DATA

MongoDB

Disusun oleh:

1177050070 Muhammad Iqbal Hadad


1177050103 Ryan Noorfauzan
1177050128 Ryan Reliovani

Kelas: Sistem Basis Data A

Jurusan Teknik Informatika

Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati

Bandung

Ganjil 2019/2020
Daftar Isi

Daftar Isi ................................................................................................................................................ 2


Sejarah MongoDB................................................................................................................................. 3
Apa itu MongoDB? ............................................................................................................................... 4
CARA INSTAL MongoDB................................................................................................................... 7
Daftar Pustaka .................................................................................................................................... 14
Sejarah MongoDB

MongoDB pertama kali dikembangkan oleh perusahaan asal New York City, 10gen
(saat ini MongoDB Inc.) Pada bulan Oktober 2007 sebagai bagian dari platform yang
direncanakan sebagai produk jasa, MongoDB Inc menawarkan dukungan komersial dan
layanan lainnya. Sejak itu, MongoDB telah diadopsi sebagai perangkat lunak backend dan
cloud service seperti Carigslist, eBay, Foursquare, SourceForge, Heroku, Azure, dan
BlueMix.

MongoDB sebagai salah satu database NoSQL terpopuler, tidak lepas dari pendirinya
yang berjuang untuk membuat MongoDB menjadi lebih dikenal dan mudah digunakan.
MongoDB merupakan salah satu database NoSQL dengan basis dokumen. MongoDB pun
menggunakan Javascript untuk melakukan operasi seperti CRUD, agregasi, indexing, dan
operasi database lainnya.

MongoDB didirikan oleh tiga serangkai yang terdiri dari Kevin Ryan, Elioth
Horowitz, dan Dwight Meriman. Ketiganya tergabung di MongoDB Inc, dan mempunyai
peran dan jabatannya masing masing. Kevin menjabat board member, Dwight Merriman
menjabat sebagai chairman, dan Eliot Menjabat CTO di MongoDB Inc.
Apa itu MongoDB?

MongoDB adalah Database berbasis no-Sql, berbeda dengan Mysql dan database sql
pada umumnya yang menyimpan data dalam bentuk tabel, no sql database seperti MongoDB
menyimpan datanya dalam bentuk file binary encode JSON atau biasa disingkat BSON.
Stuktur setiap data yang disimpan dapat berubah setiap saaat sehingga kita dapat memasukan
inputan tanpa harus mengubah struktur data yang lainnya.

Dengan MongoDB kita dapat membuat API berbasis arsitektur Rest yang dapat
diakses oleh berbagai aplikasi baik itu mobile, web, maupun dekstop. MongoDB erat
kaitannya dengan NodeJS, karena untuk membuat API berbasis arsitektur Rest kita bisa
mengambil data dari database MongoDB menggunakan aplikasi NodeJS yang dibuat.

Berbeda dengan database sql yang menggunakan bahasa sql untuk mengakses dan
memanipulasi data, database no sql seperti MongoDB menggunakan notasi javascript untuk
operasi manipulasi datanya. Dengan menggunakan MongoDB, pengembangan aplikasi bisa
jadi jauh lebih cepat karena tidak kaku terhadap struktur data seperti pada sql, karena
MongoDB menyimpan data dalam format BSON data dari MongoDB lebih mudah untuk di
akses dan digunakan pada aplikasi web umumnya karena datanya lebih fleksibel, kita juga
bisa menggunakan langsung hasil dari collection MongoDB ke aplikasi NodeJS tanpa harus
mengikuti banyak langkah karena MongoDB memang dirancang supaya distribusinya lebih
mudah digunakan.
Perbedaan Istilah MongoDB dengan RDBMS

RDBMS MongoDB

Database Database

Table Collection

Tuple/Row Document

column Field

Table Join Embedded Documents

Primary Key Primary Key (Default key _id provided by


mongodb itself)

Database Server and Client

Mysqld/Oracle mongod

mysql/sqlplus mongo
Keuntungan MongoDB
1. Performa yang ditawarkan MongoDB lebih cepat disebabkan oleh memcached dan format
dokumennya yang berbentuk seperti JSON
2. Kita tidak perlu membuat struktur tabel, karena MongoDB akan otomatis membuatkan
struktur tabelnya pada saat proses insert (fleksibel skema)

Perbedaan Query

Tipe Data MongoDB


 String − This is the most commonly used datatype to store the data. String in MongoDB
must be UTF-8 valid.
 Integer − This type is used to store a numerical value. Integer can be 32 bit or 64 bit
depending upon your server.
 Boolean − This type is used to store a boolean (true/ false) value.
 Double − This type is used to store floating point values.
 Min/ Max keys − This type is used to compare a value against the lowest and highest
BSON elements.
 Arrays − This type is used to store arrays or list or multiple values into one key.
 Timestamp − ctimestamp. This can be handy for recording when a document has been
modified or added.
 Object − This datatype is used for embedded documents.
 Null − This type is used to store a Null value.
 Symbol − This datatype is used identically to a string; however, it's generally reserved
for languages that use a specific symbol type.
 Date − This datatype is used to store the current date or time in UNIX time format. You
can specify your own date time by creating object of Date and passing day, month, year
into it.
 Object ID − This datatype is used to store the document’s ID.
 Binary data − This datatype is used to store binary data.
 Code − This datatype is used to store JavaScript code into the document.
 Regular expression − This datatype is used to store regular expression.

CARA INSTAL MongoDB

Download Software di web MongoDB

https://www.mongodb.com/download-center/enterprise

1. Buka installer MongoDB dengan cara klik 2x

2. Klik tombol Next


3. Pilih complete

4. Tunggu proses instalasi hingga selesai


5. Klik finish

6. Setting path agar bisa dibuka di directori mana saja, caranya dengan copy alamat file bin
MongoDB
7. Buka advance system setting seperti pada gambar

8. Klik Environment Variable


9. Edit path dan paste alamat file bin MongoDB

Cara Membuka MongoDB dan Syntax


1. Buka CMD/Terminal dan ketik mongo

2. Create database: dengan syntax use nama_database kemudian klik enter, dan insert
database
3. Drop database: use database terlebih dahulu kemudian gunakan syntax
db.dropDatabase(). show dbs untuk melihat daftar database

4. Create collection/table(RDBMS): menggunakan syntax db.createCollection(name,


options). Name adalah untuk nama table/collection dan option untuk membuat
document/row didalam collection.
5. Drop collection: syntax db.COLLECTION_NAME.drop()

6. Insert Document: Menggunakan syntax db.COLLECTION_NAME.insert(document)


7. Select baris/ find Document : Syntax db.COLLECTION_NAME.find() /
db.COLLECTION_NAME.find().pretty() optional

Daftar Pustaka
https://www.youtube.com/watch?v=O-IfMPAVjXM (Arkademy)
https://www.codepolitan.com/mengenal-tiga-serangkai-pendiri-mongodb
https://medium.com/@dicafbrns/belajar-nosql-menggunakan-mongodb-b5a9d28a956b
https://www.petanikode.com/tutorial-dasar-mongodb/
https://www.mongodb.com/compare/mongodb-mysql

Anda mungkin juga menyukai