Anda di halaman 1dari 5

Cloud Pribadi & Cloud Hybrid

Disusun Oleh :

Nama kelompok : Chandy Reza

Dhea Febri

Dimas Satriya

Dini

Intan

1.1 Latar Belakang Masalah

Seiring dengan perkembangan jaman, teknologi juga mengalami


perkembangan kearah pencapaian kemudan dan kenyamanan luar biasa dalam
melakukan kegiatan sehari – hari yang diangap tidak mungkin dapat dikerjakan
dalam waktu singkat. Baik berupa interaksi sosial, marketing, dan kegiatan yang
dapat menarik minat pengguna lainnya. Oleh karena itu, pengguna internet
meningkat cepat dan merambah kesemua kalangan. Pengembangan teknologi
komputaso berbasis internet sekarang ini lebih diarahkan kepada proses
pengaplikasian sistem yang mudah dan tidak memerlukan banyak waktu atau
tenanga.

Istilah Cloud Computing mungkin belum banyak yang mendengar,


karena memang masih baru. Namun sekarang teknologi informasi Cloud
Computing sedang hangat dibicarakan oleh kalangan yang pengguna internet,
salah satunya ialah Private Cloud dan Hybrid Cloud. Melihat dari tren ini kita
dapat memprediksi masa depan, standart teknologi akan menjadi lebih
sederhana karena ketersediaan dari banyak cloud service. Seluruh nama besar
seperti IBM, Microsoft, Google, dan Apple saat ini sedang terlibat peperangan
untuk menjadi penguasa terbesar komputasi awan.
1.2 Rumusan Masalah

Dari latar belakang diatas dapat diambil rumusan masalah sebagai


berikut:

1. Definisi dari Private Cloud (manfaat dan kerugian)

2. Definisi dari Hybrid Cloud (manfaat dan kerugian)

3. Keuntungan ekonomi Private Cloud

4. Solusi vendor Private & Hybrid Cloud

2.1 Definisi Private Cloud

Private Cloud adalah layanan Cloud Computing yang disediakan untuk


memenuhi kebutuhan internal organisasi/perusahaan. Biasanya departemen IT
akan berperan sebagai Service Provider dan departemen lain menjadi seorang
user. Sebagai Service Provider tentu saja Departemen IT harus bertanggung
jawab agar layanan bisa berjalan dengan baik sesuai dengan standard kualitas
layanan yang telah ditentukan oleh perusahaan, baik infrastruktur, platform
maupun aplikasi yang ada. Contoh layanannya:

- SaaS (Software as a Service) : Web Application Internal, Sharepoint,


Database server untuk keperluan internal.
- PaaS (Platform as a Service) : Sistem Operasi, Web Server, Framework,
Database yang disediakan untuk internal.
- IaaS (Infrastructure as a Service) : Virtual machine yang bisa direquest
sesuai dengan kebutuhan internal

Keuntungan :

- Keamanan data terjamin karena dikelola sendiri.


- Menghemat bandwith internet ketika layanan itu diakses dari jaringan
internal.
- Proses bisnis tidak tergantung dengan koneksi internet, tapi tetap saja
tergantung pada koneksi internet local (intranet).

Kerugian :

- Investasi besar, karena kita sendiri yang menyiapkan infrastukturnya.


- Butuh ternaga kerja untuk merawat dan menjamin layanan berjalan
dengan baik.

2.2 Definisi Hybrid Cloud

Adalah gabungan dari layanan Public Cloud dan Private Cloud yang di-


implementasikan oleh suatu organisasi/perusahaan. Dalam Hybrid Cloud ini,
kita bisa memilih proses bisnis mana yang bisa dipindahkan ke Public
Cloud dan proses bisnis mana yang harus tetap berjalan di Private Cloud.
Contoh-nya:

Perusahaan A, menyewa layanan dari Windows Azure (Public


Cloud) sebagai “rumah” yang dipakai untuk aplikasi yang mereka buat, tapi
karena aturan undang-udang yang berlaku, data nasabah dari perusahaan A
tidak boleh ditaruh di pihak ketiga, karena perusahaan A taat pada aturan yang
ada, maka data dari nasabah tetap disimpan di database mereka sendiri (Private
Cloud), dan aplikasi akan melakukan koneksi ke database internal
tersebut.Perusahaan B, menyewa layanan dari Office 365 (Public
Cloud), karena perusahaan B tersebut sudah punya Active Directory yang
berjalan diatas Windows Server mereka (Private Cloud) maka kita bisa
konfigurasikan Active Directory tersebut sebagai identity untuk login di Office
365.

Keuntungan

- Keamanan data terjamin, karena data bisa dikelola sendiri


- Lebih leluasa memilih mana proses bisnis yang harus tetap berjalan di
Private Cloud dan mana proses bisnis yang bisa dipindahkan ke Public
Cloud dengan tetap menjamin integrasi dari keduanya

Kerugian

- Untuk aplikasi yang membutuhna integrasi antara Public Cloud dan


Private Cloud, maka infrastuktur internet harus dipikirkan secara matang

2. 3 Keuntungan ekonomi Private Cloud

Perusahaan Center Economic Business Research(CEBR) menyebutkan


sangat jelas mengatakan bahwa keuntungan baik mikro maupun makro suatu
proses ekonomi sangat berarti. Dari hasil studi komprehensif telah diumumkan
satu bulan lalu dan baru saja diduplikasi mencakup penelitian sejumlah negara
yang termasuk Prancis, Jerman, Spanyol, Italia, dan Inggris. Menurut para
peneliti negara – negara tersebut menyebutkan bahwa pada kurun waktu dekat
akan menghasilkan penghematan untuk layanan IT sebesar lebih dari 763
EURO.

Peneliti pasar CEBR juga melihat dampak terhadap ekonomi makro


akibat dari penghematan anggaran IT yang cukup pontensial diperusahaan yang
mengadopsi Cloud Computing. Sebagai contoh adalah “Private Cloud”
disebutkan bahwa 37,4 % yaitu dengan memindahkan layanan IT ke lingkungan
intranet untuk memangkas pengeluaran hardware. Dan juga menerapkan solusi
Hybrid yaitu penggabungan dua awan (Private & Public) disebutkan
menghemat sebesar 38,4%.

Peneliti Cebr meramalkan adanya penambahan peluang kerja baru,


dengan angka sebagai contoh untuk negara Jerman saja sekitar 789.000 sebagai
akibat dari pendirian 39.000 perusahan baru yang bergerak dibidang Cloud
Computing sampai tahun 2015.
2.4 Solusi Vendor Private & Hybrid Cloud

Produk ini mengatarkan beberapa keuntungan dari Cloud Computing.


Beberapa diantaranya adalah jaminan kerahasiaan data dan dapat diandalkan.
Pada tahun 2008 seorang ahli analisa meramalkan bahwa jaringan Private Cloud
akan menjadi masa depan bagi perusahaan IT. Ahli analisa tersebut juga
mengakui bahwa dalam lima tahun sebuah persentase yang sangat besar dari
perusahaan kecil maupun menengah akan mendapat semakin banyak dari
sumber daya komputasi mereka dari penyedia eksternal Cloud Computing.

Pada pandangan platform Private Cloud tersebut adalah salah satu batu
loncatan ke Eksternal Cloud, terutama untuk jasa keungan dan kedepannya
pusat data. Sebagai contoh penawaran platform adalah sebagai suatu jasa
layanan meskipun demikian, penawaran program microsoft azure service tidak
tersedia pada penyebaran on-premies(pendapatan).

Untuk Hybrid Cloud, infrastruktur yang tersedia merupakan dua atau


lebih infrastuktur cloud. Meskipun secara entitas mereka berdiri sendiri –
sendiri, namun tetap dihubungkan oleh suatu mekanisme yang memungkinkan
portabilitas data antar cloud. Misal mekanisme load balancing antar cloud,
sehingga sumber daya dapat dipertahankan pada level yang optimal.

Layanan ini dijual berdasarkan permintaan, yang biasanya permenit atau


perjam dan bersifat elastis user boleh memiliki layanan berapapun yang
diinginkan sesuai waktu yang diberikan, dan layanan ini dikelola penuh oleh
provider. Sebagai contoh saat ini amazon web service merupakan provider
public terbesar.

Anda mungkin juga menyukai