Anda di halaman 1dari 7

DINAS KESEHATAN KABUPATEN DONGGALA

UPTD PUSKESMAS DELATOPE


Jl. Sinue, Kola-Kola Kompleks BTN

KERANGKA ACUAN
PROGRAM PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM)

KEGIATAN
PELAYANAN POSBINDU PTM
PUSKESMAS DELATOPE

KABUPATEN DONGGALA
DINAS KESEHATAN KABUPATEN DONGGALA
UPTD PUSKESMAS DELATOPE
Jl. Sinue, Kola-Kola Kompleks BTN

KERANGKA ACUAN
PELAYANAN POSBINDU PTM DI PUSKESMAS DELATOPE

A. Pendahuluan
Tujuan bangsa Indonesia sebagaimana yang tercantum dalam Pembukaan Undang-
Undang Dasar 1945 alinea 4 adalah untuk melindungi segenap Bangsa Indonesia dan seluruh
tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan
kehidupan bangsa. Untuk mencapai tujuan tersebut diselenggarakan program pembangunan
nasional secara berkelanjutan, terencana dan terarah. Pembangunan kesehatan merupakan
bagian integral dan terpenting dalam pembangunan nasional. Tujuan diselenggarakannya
pembangunan kesehatan masyarakat yang optimal. keberhasilan pembangunan kesehatan
berperan penting dalam meningkatkan mutu dan daya saing sumber daya manusia Indonesia.
Puskesmas yang merupakan Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya.
Sebagai penyelenggara pembangunan kesehatan, puskesmas bertanggung jawab
menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan maupun kelompok dan upaya kesehatan
masyarakat, yang ditinjau dari Sistem Kesehatan Nasional merupakan pelayanan
kesehatan tingkat pertama (Depkes RI, 2009).
Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas adalah fasilitas
pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya
kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat
pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif,
untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya
di wilayah kerjanya (Perkesmas 75 Tahun 2014). Dalam pelaksanaan kebijakan kesehatan
unuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan diwilayahnya, Puskesmas menyelenggarakan
fungsi Upaya Kesehatan Perseorangan dan Upaya Kesehatan Masyarakat.
Dalam pelaksanaan Upaya Kesehatan Masyarakat perlu pedoman dan acuan dalam
diharapkan dapat dilaksanakan dengan profesional, agar tercapai tujuan program yang
optimal.
pelaksanaan kegiatan maupun administrasi kegiatan tersebut. Pedoman dan acuan
kegiatan diharapkan dapat dilaksanakan dengan profesional, agar tercapai tujuan program
yang optimal.

B. Latar Belakang
Kecamatan Bojonggede termasuk wilayah dengan jumlah penduduk yang cukup besar
dan wilayah yang cukup luas, yang terbagi menjadi 9 desa dengan jumlah penduduk pada
tahun 2014 sebanyak 250.049 jiwa, sehingga kebutuhan program promosi kesehatan akan
bidang kesehatan akan lebih beragam. Wilayah kerja program Kesehatan Lansia Puskesmas
Bojonggede terdiri dari 4 desa, yaitu: Desa Bojonggede, Desa Bojong Baru, Desa Pabuaran
dan Desa Rawa Panjang.
Berikut kondisi umum wilayah Kecamatan Bojonggede :
1. Batas Wilayah
Batas wilayah Kecamatan Bojonggede secara demografi berbatasan dengan wilayah lain,
yaitu disebelah utara berbatasan dengan Kota Depok, di sebelah selatandengan
Kecamatan Cibinong yang juga merupakan Ibukota Kabupaten Bogor, di sebelah timur
dengan Kecamatan Sukaraja dan Kota Bogor, serta di sebelah barat Kecamatan Tajur
Halang dan Kec. Kemang.
2. Jumlah Penduduk
Jumlah penduduk Kecamatan Bojonggede termasuk 5 besar jumlah penduduk terbesar di
Kabupaten Bogor, dengan jumlah penduduk paling besar berada di Desa Bojonggede
sebanyak 49,046 jiwa dan paling sedikit berada di Desa Waringin Jaya sebanyak 15,140
jiwa.
3. Kepadatan Penduduk
Dari data luas wilayah dan jumlah penduduk di Kecamatan Bojonggede diperolah
kepadatan penduduk Kecamatan Bojonggede sebesar 10,02 jiwa/m2 dengan Desa terpadat
adalah Desa Rawa Panjang sebesar 26,25 jiwa/ m2 dan terendah adalah Desa Waringin
Jaya sebesar 0,54 jiwa/ m2.
4. Tingkat Pendidikan
Tingkat pendidikan di Kecamatan Bojonggede paling banyak adalah tamatan
SLTP/sederajat sebanyak 76,402 jiwa. Untuk tamatan SLTA/sederajat sebanyak 32,449
jiwa, tamatan Akademi/sederajat 4.106 jiwa, serta tamatan Perguruan Tinggi sebanyak
4.107 jiwa.
Pencapaian kegiatan program lansia masih belum mencapai target yang ditetapkan,
dengan kondisi sebagai berikut :
No Indikator Target Pencapaian
2014 2015
1. Cakupan Pelayanan kesehatan usia lanjut 70% 66 % 68 %
2. Cakupan Pembinaan usia lanjut pada 100% 86 % 98,9 %
kelompok usia lanjut

C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Meningkatkan derajat kesehatan dan mutu kehidupan lanjut usia untuk mencapai
masa tua yang bahagia dan berdaya guna dalam kehidupan keluarga dan
masyarakat sesuai dengan keberadaannya
.
2. Tujuan Khusus
 Meningkatkan kesadaran para lanjut usia untuk membina sendiri untuk kesehatannya
 Meningkatkan kemampuan dan peran serta keluarga dan masyarakat dalam
menghayati dan mngatasi kesehtanan lanjut usia
 Meningkatkan jenis dan jangkauan pelayanan kesehatan lanjut usia
 Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan lanjut usia

D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


a. KEGIATAN POKOK :
1. Pembinaan posbindu lansia
2. Senam lansia
3. Skerning kognitif pada lansia
4. Kegiatan Hari lanjut usia nasional di kecamatan
5. Kunjungan lansia beresiko
6. Santun lansia

b. RINCIAN KEGIATAN
No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1. Pembinaan Posbindu lansia - Mempersiapkan Jadwal posbindu
- Koordinasi dengan kepala desa
- Kegiatan di RW / desa yang terintergrasi
posyandu
- Menyediakan tempat kegiatan
- Memberikan informasi satu hari sebelum
kegiatan pada warga
2. Senam Lansia - Koordinasi dengan kader lansia dan
instruktur senam
- Menyiapkan jadwal kegiatan
- Menyiapkan meteri Senam
- Menyiapkan dokumentasi kegiatan
-
3. Skrening kognitif pada - Koordinasi lintas program
lansia - Koordinasi lintas sektor
- Menyiapkan dafter tilik
- Melaksanakan kegiatan skrening kognitif
4. Kegiatan H LUN - Menentukan jadwal kegiatan
- Koordinasi lintas program dan lintas sektor
- Koordinasi dengan Bpaka Camat
- Mempersiapakn tempat dan tenaga
- Membuat undangan
- Melaksanakan kegiatan senam bersama
- Memberikan penhargaan untuk lanjut usia
yang tertua
- Dokumentasi
5. Kunjungan lansia beresiko - Koordinasi lintas program
- Koordinasi lintas sektor
- Melaksanakan kunjungan lansia yang
beresiko
- Melakukan pemeriksaan pada lansia yang
beresiko
- Melaksanakan rujukan pada klansia yang
beresiko yang sakit
6. Pembinaan UKBM - Koordinasi lintas program
- Koordinasi lintas sektor
- Melaksanakan analisa strata UKBM
- Membuat jadwal pembinaan
- Melaksanakan pembinaan UKBM
7. Pelayanan santun lansia - Koordinasi lintas program
- Koordinasi lintas sektor
- Melaksanakan pelayanan lansia dengan
santun lansia di puskesmas
-

E. Peran Lintas Program dan Lintas Sektor


No Kegiatan Lintas Uraian Tugas Lintas Uraian Tugas
Program Sektor
1. Pembinaan Pelaksana Membina Kader Melaksanakan
Posbindu lansia UKM posbindu lansai posbindu kegiatan
Posbindu
2. Senam Lansia Pelaksana Bersama Pra lansia Melaksanakan
UKM melaksanakan Lansia kegiatan
kegiatan senam senam
lansia
3. Skrening kognitif Pelaksana melaksanakan Kader Instrumen
pada lansia UKM skrening pemeriksaan
UKP kognitif degeneratif
kesehatan lansia
4. Kegiatan H LUN Pelaksana Membantu Kader Penyebaran
UKM kegiatan H lun Aparat informasi dan
UKP Kecamatan pelaksanaan
Kecamatan HLUN
5.
6. Pembinaan Bidan Membantu PKK Desa Membantu
UKBM Desa pengelolaan pengelolaan
Nutrision Posbindu Posbindu
7. Pelayanan Geriatri Membantu Masyarakat Membantu
Santun lansia dan Pokja palayanan pelayanan
Pokja kesehatan lansia kesehatan
lansia

F. Sasaran
Sasaran kegiatan program kesehatan Lansia adalah Pra lansia dan lansia di keluarga dan
masyarakat.
G. Jadwal Kegiatan
No Kegiatan Waktu
1. Pembinaan posbindu Mingguan
2. Skrening Kognitif lansia Mingguan
3. Senam Lansia Bulanan
4. Kegiatan HLUN Tahunan
5. Kunjungan lansia beresiko Bulanan
6. Pembinaan UKBM Triwulanan
7. Santun lansia Mingguan

H. Biaya
Pembiayaan kegiatan program promosi kesehatan menggunakan dana JKN, APBD II
dan BOK, sebagaimana yang ada di Recana Pelaksanaan Kegiatan.

I. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Evaluasi pelaksanaan kegiatan program promosi kesehatan dilaksanakan setiap bulan
dengan hasil dilaporkan kepada Kepala Puskesmas Bojonggede.

J. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi


Pencatatan kegiatan program promosi kesehatan dilakukan pada setiap tahapan
kegiatan pada buku register kegiatan, pelaporan dan evaluasi dilaksanakan setiap akhir
bulan.

Bogor, 2 Januari 2016


Mengetahui Pelaksana Program Kesehatan lansia
Kepala UPT Puskesmas Bojonggede

dr. Ariadini Krisnasari Eti Winarti


NIP. 19620308199032001 NIP.196802141991032004

Anda mungkin juga menyukai