VISI
MISI
BAB I : PENDAHULUAN
BAB VI : PENUTUP.
MAHKAMAH SYAR’IYAH TAPAKTUAN KELAS II
TENTANG
Menimbang: a. Bahwa pada setiap awal tahun satuan kerja instansi pemerintah menyusun
program kerja dan rencana kegiatan anggaran yang akan dicapai dalam tahun
2020, sebagai tolak ukur Pencapaian Indikator Kinerja Mahkamah Syar’iyah
Tapaktuan dalam tahun 2021;
b. Bahwa hasil musyawarah rapat kerja awal tahun tentang rencana kegiatan dan
program kerja tahun 2021, perlu dibentuk tim untuk menyusun Program Kerja
dan Kegiatan yang mengacu pada hasil rapat penyusunan program kerja unit
kesektariatan dan kepaniteraan Mahkamah Syar’iyah Tapaktuan Tahun 2021 dan
hasil rapat koordinasi pimpinan Mahkamah Syar’iyah Kabupaten / Kota sepropinsi
Aceh Tanggal, 17-19 November Tahun 2020 serta kegiatan anggaran DIPA 01-04
Tahun anggaran 2021;
c. Bahwa nama-nama yang tercantum dalam Lampiran Surat Keputusan ini di
anggap mampu untuk melaksanakan tugas dimaksud.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor : 50 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-
Undang Nomor: 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2004 tentang Penyusunan
Program/Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara ;
3. Keputusan Presiden Nomor 42 tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara ;
4. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : PER/9
M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja;
5. Keputusan Sekretaris Mahkamah Agung R.I Nomor: 002/SEK/SK/I/2015
tentang Petunjuk Pelaksanaan Pembayaran APBN di Lingkungan MARI dan semua
lingkungan Peradilan di seluruh Indonesia tahun anggaran 2015.
MEMUTUSKAN
KEDUA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan berakhir dengan selesainya
tugas tersebut, dengan ketentuan segala sesuatu akan diubah dan diperbaiki
sebagaimana mestinya, apabila terdapat kekeliruan di kemudian hari.
Ditetapkan di : Tapaktuan
Pada Tanggal : 2 Januari 2020.
ABDUL ROUF.-
.
Ditetapkan di : Tapaktuan
Pada Tanggal : 02 Januari 2020
Ketua Mahkamah Syar’iyah Tapaktuan,
ABDUL ROUF.
BAB I
PENDAHULUAN
Bahwa berdasarkan hasil rapat koordinasi dan evaluasi kegiatan tahun 2018
dan rencana kegiatan tahun 2020 tanggal 02 Januari 2020 di ruang pertemuan/rapat,
ketua Mahkamah Syar’iyah Tapaktuan mengintruksikan kepada pimpinan unit kerja
lingkungan Mahkamah Syar’iyah Tapaktuan untuk menyusun program kerja pada
setiap unit kerja dengan mengacu pada hasil rapat koordinasi tersebut, meliputi
bidang kepaniteraan, manajemen peradilan, kesektariatan bidang kesejahteraan
dan organisasi penunjang.
Bahwa Mahkamah Syar’iyah Tapaktuan setiap awal tahun 2020 mengadakan
rapat koordinasi dan evaluasi pelaksanaan tugas selama satu tahun untuk
menentukan program kerja 2020 yang akan dilaksanakan dan ditetapkan kedalam
Sasaran Kerja Pegawai (SKP) serta Perjanjian Kinerja Tahunan (PKT) Tahun 2020,
sebagai barometer untuk mengukur pencapaian target kinerja yang direncanakan.
Sehubungan telah dikeluarkannya PERMA Nomor 7 Tahun 2015 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kepaniteraan dan Kesektariatan Peradilan, dituntut kita
untuk bekerja lebih terpokus kepada sub.bidang dan meningkatkan kinerjanya secara
profesional berlandaskan aturan / SOP, mempunyai program, sasaran , target yang
ingin dicapai serta terukur pencapaian. Dalam bidang kesektariatan sebagai
suporting tugas pokok dan fungsi peradilan, banyak hal yang akan dibenahi, mulai
dari pembenahan administerasi surat menyurat dalam bentuk arsip yang dinamis,
digitalisasi, laporan tepat waktu , tata kelola BMN, pola kinerja yang berorientasi
pada hasil yang ingin dicapai, membumi budidayakan penegakan disiplin,
peningkatan kenyamanan dalam bekerja yang terikat dengan tali persaudaraan,
menjunjung silaturrahmi serta tatanan lingkungan kerja berlandaskan aturan yang
Islami. Bidang kepaniteraan sebagai pelaksana tupoksi peradilan berpijak pada visi
misi dan sasaran yang ingin dicapai pada peningkatan kinerja aparatur dalam usaha
untuk memaksimalkan pelayanan kepada para pihak pencari keadilan baik
menyangkut pelayanan informasi dan pengaduan, pelayanan administrasi perkara,
percepatan proses administrasi persidangan dan penyediaan fasilitas Pelayanan
Terpadu Satu Pintu (PTSP) untuk satu tujuan yaitu kemudahan para pihak.
BAB.II
DIPA 04 :
Rincian kegiatan jumlah anggaran tersebut digunakan untuk masa 1 (satu) tahun
anggaran 2020 untuk kegiatan / sub.kegiatan DIPA-BUA-MA-RI TA.2020 :
B. Kegiatan Dipa 04
1. Belanja perjalanan dinas lokal kegiatan sidang diluar kantor, = Rp. 7.500.000,-
2. Pembebasan biaya penyelesaian perkara prodeo, = Rp. 8.750.000,-
3. Posbakum = Rp.21.000.000,-
4. Belanja barang kegiatan penyelesaian perkara jinayah, = Rp. 4.725.000.-
Jumlah = Rp. 41.975.000.-