Seorang laki-laki 28 tahun atang ke IGD diantar oleh beberapa orang teman kerja setelah
terjadi kecelakaan terjatuh dari gedung lantai 2, klien berteriak histeris minta tolong,
terlihat ada luka terbuka humerus sinistra. Terdapat perdarahan mengalir, nyeri hebat,
terdapat deformitad, krepitas, bengkak pada area luka. TD ; 90/60 mmHg, RR : 28x/menit,
Nadi: 100 x/menit. GCS: 15
Initial Assesment
1. a. Pengkajian primer : (pengkajian Airway, Breathing, Circulation, dan Disintegrity)
Airway :
tidak ada sumbatan jalan napas dan tidak adanya kelainan bunyi napas
Breathing :
RR : Pola napas sesak Ireguler dengan RR : 28 x/mnt. Bunyi napas vasikuler dengan
adanya pernapasan cuping hidung dan retraksi dinding dada.
Circulation :
Adanya perdarahan mengalir pada area luka terbuka humerus sinistra dengan TD : 90/60
mmHg, N : 100 x/mnt. Akral klien teraba dingin dan klien tampak pucat.
Disintegrity :
Tingkat kesadaran : compos mentis, dengan nilai GCS : 15 ( E 4 M6 V5), pupil isokor,
dengan reflek cahaya (+), diameter pupil (2mm/2mm), dan K/U : baik
Exposure :
Adanya trauma terbuka pada area humerus sinistra, telihat adanya bengkak pada area
luka, terlihat adanya deformited dan terdengar suara krepitas.
l. Integumen : adanya luka terbuka pada bagian tangan kanan humerus sebelah kiri
m. Ekstermitas atas dan bawah :
Struktur tidak simetris pada bagian humerus sinistra
Kekuatan otot
2222 5555
5555 5555
Kekakuan Sendi tidak ada
Trauma : adabta fraktur terbuka pada humerus sinistra
Nyeri : di bagian tangan kiri
Pola aktivitas : dibantu sebagian oleh petugas kesehatan atau Keluarga
Protesa : Tidak menggunakan alat bantu
Do :
Terapeutik
8. Lakukan
Pemasangan Infus
9. Lakukan balut
tekan pada area
yang mengalami
perdarahan dan
pembidaian pada
area yang
mengalami patah
tulang
10. Istirahatkan area
yang mengalami
perdarahan
11. Tinggikan
ekstermitas yang
mengalami
perdarahan
12. Berikan Oksigen
nasal kanul 2L
Edukasi
iv/bolus mengeluh
nyeri pada
Vit k 2mg x 1 via
area yang
iv/bolus
mengalami
Ketorolac 30mg x
patah tulang
1 via iv/bolus
5. Evaluasi hasil tindakan: (didapat setelah tindakan untuk mengatasi masalah primer
dilakukan)
S:
Klien mengatakan masih terasa nyeri dengan skala 5
Klien mengatakan darah yang keluar sudah cukup menurun
O:
Klien masih tampak meringis kesakitan
Klien sudah terpasang balutan serta dibidai sebagai penghenti perdarahan serta
mengurangi terjadinya krepitas tambahan
Klien masih tampak lemas
Akral sudah teraba hangat
Td : 110/80 mmHg, N : 88 x/mnt, Rr : 22 x/mnt dan S : 36,3oC
Hasil Lab tunggu hasil
A:
Masalah Teratasi sebagian
P:
Observasi tanda-tanda vital setiap 2 jam sekali
Lakukan pemeriksaan Ct-scan
Konsulkan dengan dr ahli syaraf dan tulang