Nama: Adhim Zuhdiawan

NPM: C10200037

PASAR OLIGOPOLI

Pasar Oligopoli ini mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:

1. Sedikit Perusahaan
 Dalam suatu kasus hanya terdapat dua perusahaan (Duopoli). Bedasar asumsi,
biasanya kurang dari sepuluh perusahaan. Struktur Oligopoli dapat ditentukan
dengan menentukan concentration ratio empat perusahaan dominan (CR4)
melebihi 40%, artinya output keempat perusahaan diatas 40%.

2. Barang Sejenis atau Beragam

 Dalam hal ini, Perusahaan menghasilkan barang sejenis seperti baja, paralon,
kertas, seng dan barang yang beragam seperti mobil, motor, rokok, camera,
processor. Dari output yang dihasilkan, oligopoli merupakan peralihan dari
Persaingan Sempurna ke Monopoli. Hanya 1 perusahaan yang bertindak sebagai
pengatur harga & output, sehingga timbul persaingan harga dan non harga.

3. Penentuan Harga Saling Mempengaruhi

 Tindakan suatu perusahaan yang berakibat atau merugikan akan dibalas oleh
perusahaan yang lainnya. Tetapi berbeda jika suatu perusahaan menurukan harga
cenderung akan diikuti oleh perusahaan lainya. Sebaliknya perusahaan menaikan
harga tidak akan diikuti oleh perusahaan lain.

4. Kompetisi Non Harga

 Untuk memperoleh kondisi yang optimal dilakukan dengan iklan dan purna jual,
agar membentuk citra dan mempengaruhi perilaku konsumen, yang kemungkinan
dilakukan oleh kegiatan inlegensi industri.

Berikut adalah beberapa hambatan yang terjadi pada Pasar Oligopoli yaitu:

1. Efisiensi Skala Besar (Skala Ekonomi)

 Proses produksi umumnya padat modal (Capital Intensive), menyebabkan
efisiensi tercapai bila output diproduksi dalam skala besar.

2. Penurunan Biaya Produksi

 Pengalaman kegiatan produksi dan pekerja memungkinkan biaya produksi dapat
diturunkan serta memperoleh keringanan dalam perolehan bahan baku dana-dana
.
 3. Hasil Produksi
 Produk sudah lebih dulu dikenal, kompleksitas produk sulit ditiru, produk
diproduksi pada berbagai jenis, mutu dan bentuk.

Duopoli adalah keadaan khusus dimana hanya terdapat dua perusahaan dalam pasar
oligopoli. Terdapat beberapa model keseimbangan pada duopoli, yaitu sebagai berikut:

1. Model Cournot
 Keputusan dilakukan secara berbarengan. Masing-masing duopolis memiliki daya
monopoli yang sama. Dan keseimbangan tercapai bila MC = 0 atau output
masing-masing adalah separuh dari permintaan.

2. Model Kepemimpinan Stackelberg

 Keputusan dilakukan oleh satu perusahaan terlebih dahulu, dan perusahaan
pertama mengambil inisiatif terlebih dahulu.

3. Model Dilema Narapidana

 Mengambil keputusan dalam keadaan tidak dapat berkomunikasi dengan kawan
maupun lawan.