Anda di halaman 1dari 4

PENYELESAIAN UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)

FISIKA TEKNIK

Disusun oleh:

M.Darmawan Fahreza 03041282025047

Salman Al Farizi Harahap 03041282025085

Sahrul Gunawan 03041182025003

Dosen Pengampu : IR. SRI AGUSTINA, MT

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO (S-1 KAMPUS PALEMBANG)

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

TAHUN 2020
1. Seorang anak kecil bernama Pat ingin meraih apel di pohon tanpa memanjat pohon
tersebut. Ia melakukan hal seperti pada gambar di bawah ini. Pat menarik pegas yang
terikat pada ujung tali sehingga terbaca 250 N pada pegas. Berat Pat sebenarnya 320 N
dan kursinya 160 N.

a) Lukiskan diagram gaya untuk peristiwa ini


250 N

T T

Pat 320 N

Kursi 160 N

Total
480 N

b) Tentukan nilai percepatan dan kemana arahnya


 Pertimbangkan Pat dan kursi sebagai satu sistem.
Diketahui bahwa dua tali yang menyokong sistem, dan T = 250 N pada
setiap tali.
Dengan aplikasi ∑ 𝐹 = 𝑚𝑎
2𝑇 − 480 = 𝑚𝑎

dengan

Maka

Dan Arahnya ke atas.

c) Hitung gaya yang diberikan Pat ke kursi  ∑ 𝐹 = 𝑚𝑎 pada


Pat:
∑ 𝐹 = 𝑛 + 𝑇 − 320 = 𝑚𝑎,

dengan
Maka, 𝑛 = 𝑚𝑎 + 320 − 𝑇
𝑛 = 32,65 (0,408) + 320 − 250
𝑛 = 𝟖𝟑, 𝟑𝟐 𝑵

2. Dua buah benda yang terhubung seperti gambar berikut. Benda bermassa 5,00 kg dilepas
dari kondisi diamnya. Dengan menggunakan prinsip konversi energi, tentukan :

a) Kecepatan gerak benda yang bermassa 3,00 kg sesaat setelah benda yang
bermassa 5,00 kg mencapai tanah !
 Pada kasus ini kita dapat menggunakan hukum kekekalan energi
(konversi energi) mekanik untuk bumi dan dua benda.
Dengan,
𝑀1 = 5,00 𝑘𝑔
𝑀2 = 3,00 𝑘𝑔 ℎ
= 4,00 𝑚
Karena energi mekanik kekal, maka :

1
M 1 . g . h=M 2 . g . h+ ( ∆ m ) v 2
2

2 gh(m1−m2)
v=
√ ∆m
=√ 2 gh

b) Tinggi maksimum yang dapat dicapai oleh benda yang bermassa 3,00 kg dalam
kondisi tersebut !
 Untuk mencari ketinggian maksimum, dapat juga menggunakan Hukum
Kekekalan Energi untuk sistem benda 3,00 kg dan Bumi. Selama interval
waktu dimana tali katrol yang dapat mengendur sampai benda mencapai posisi
maksimum saat jatuh bebas. Sehingga kita dapat menggunakan persamaan
energi mekanik. Maka :

1
m v 2=mg ∆ y
2
∆ y + h= y max
v2
y max = +h
2g

Anda mungkin juga menyukai