A.

ANALISA DATA

NO. Data Etiologi MasalahKeperatan

1. DS: Pasien mengatakan sesak napas Gangguan Kelebihan volume
sakit di bagian belakang mekanisme cairan
DO: Dispnea,Hematokrit: 29,0 %, regulasi
Hemoglobin: 9,7 g/dl, Urin 500 ml
 TTV :
 TD :
130/90 mmHg
 N :
96x/mnt
 S : 370C
 RR :
26x/mnt
 SPO2 :
98%
 Intake:
1230
 Output:
270
 IWL: 640
 Balance
Cairan: I
(O+IWL) =
 1230-
( 270 + 640 ) =
1.230 – 910 = 320

Diagnosa Prioritas Keperawatan

Kelebihan volume cairan berhubungan dengan gangguan mekaniseme regulasi yg ditandai

dengan Pasien mengatakan sesak napas sakit di bagian belakang Dispnea,Hematokrit:
29,0 %, Hemoglobin: 9,7 g/dl, Urin 500 ml TTV : TD : 130/90 mmHg, N : 96x/mnt, S :
370C, RR : 26x/mnt, SPO2 : 98%, Intake: 1230
Output: 270, IWL: 640, Balance Cairan: I (O+IWL) = 1230- ( 270 + 640 ) = 1.230 – 910 = 320
 Tanggal No Diagnosa Tujuan Intervensi Nama&
Goal Objektive KriteriaHasil/
keperawatan TTD
evaluasi
Rabu 1.  Pasien mengatakan Pasien akan Pasien akan Dalam waktu NIC LABEL 1:
sesak napas,
04/03/2020 menunjukan menunjukan 3x24 jam klien (Manajemen Cairan )
Dispnea,Hematokrit:
29,0%, Hemoglobin: perbaikan tidak adanya akan menunjukan: 1. Monitor tanda-tanda vital
9,7 g/dl, Urin 500 volume gangguan NOC Label 1 pasien
ml
 TTV: TD: 130/90 cairan mekanisme (Keseimbangan 2. Jaga dan intake/asupan yang
mmHg, selama regulasi cairan ) dg kriteria akurat dan output [pasien] Markus
N: 96x/mnt, S: 370C,
RR: 26x/mnt, dalam selama dalam hasil: 3. Timbang berat badan setiap
Intake: 1230, perawatan perawatan -Tekanan darah 4. Monitor hasil laboratorium
Output: 270, IWL: 640,
Balance Cairan: I (4) yang relevan dengan retensi
(O+IWL) = -Keseimbangan cairan (misalnya, peningkatan
1230- ( 270 + 640 ) =
intake dan output berat jenis, BUN, penurunan
1.230 – 910 = 320
dalam 24 jam ( 4 ) hematokrit)
-Berat badan stabil 5. Anjurkan pasien untuk batasi
(4) minum
-Hematokrit (4)
-Berat jenis urin
(4)

Indikator:
1.
ang
at
terg
ang
gu
2.
any
ak
terg
ang
gu
3.
uku
p
terg
ang
gu
4.
edi
kit
terg
ang
 gu
5.
ida
k
terg
ang
gu.

No Tgl/jam Diagnosa keperawatan Implementasi keperawatan Evaluasi keperawatan TTD

1. 04/03/2 Pasien mengatakan sesak 12.50 - Monitor tanda-tanda vital pasien
S: Pasien mengatakan sesak
0 napas
napas, Dispnea,Hematokrit: 13.00 - Menghitung intake/asupan yang
12.40 O: TTV
WITA 29,0 %, Hemoglobin: 9,7 akurat dan output [pasien]  TD : 130/90 mmHg Markus
g/dl, Urin 500 ml TTV : TD 13.20 - Menimbang berat badan setiap  RR : 26x/mnt
: 130/90 mmHg, N : 13.25- Memonitor hasil laboratorium yang A: Masalah belum teratasi
P: Intervensi dilanjutkan
96x/mnt, S : 370C, RR : relevan dengan retensi cairan (misalnya,
26x/mnt peningkatan berat jenis, BUN, penurunan
Intake: 1230 hematokrit)
Output: 270 13.45- Menganjurkan pasien untuk batasi
IWL: 640
minum
Balance Cairan: I (O+IWL) =
1230- ( 270 + 640 ) = 1.230 –
910 = 320
Catatan perkembangan hari 1

Tanggal Diagnosa Keperawatan Catatan perkembangan SOAPIE

04 Maret Pasien mengatakan sesak napas,
2020 Dispnea,Hematokrit: 29,0 %,
Hemoglobin: 9,7 g/dl, Urin 500 ml TTV
: TD : 130/90 mmHg, N : 96x/mnt, S :
370C, RR : 26x/mnt,
Intake: 1230
Output: 270
IWL: 640
Balance Cairan: I (O+IWL) =
1230- ( 270 + 640 ) = 1.230 – 910 = 320
S: Pasien mengatakan sesak napas
sakit di bagian belakang
O: PTTV
 TD : 130/90 mmHg
 N : 96x/mnt
 S : 370C
 RR: 26 x/m
A: Masalah belum teratasi
P: Intervensi dilanjutkan
I: 09:00 Menjaga dan Menghitung
Intake/asupan yang akurat dan output
[pasien]
09:30 Memonitor hasil laboratorium yang
relevan dengan retensi cairan (misalnya,
ureum keratin)
09:50 Memonitor tanda-tanda vital pasien
10:15 Menganjurkan pasien untuk batasi
minum
10:30 Menganjurkan pasien jangan makan
makanan yang tinggi kaliu
11:00 Mengganti cairan Infus (Kidmin ).
200 cc/24jam

11:15 Mengobservasi cairan yang masuk

dan cairan yang keluar.
 Intake:
1230
 Output:
270
 IWL:
640
 Balance
Cairan: I
(O+IWL) =
1230- ( 270 + 640 ) = 1.230 – 910 = 320
E: TTV

 TD : 130/90 mmHg
 N : 96x/mnt
 S : 370C
  RR: 26 x/m
Masalah belum teratasi
Intevensi di lanjutkan

Catatan perkembangan hari ke 2

Hari / Tanggal Diagnosa keperawatan Catatan perkembangan

SOAPIE
05 Maret 2020 Pasien mengatakan sesak napas, S: Pasien mengatakan masi
Dispnea,Hematokrit: 29,0 %, sesak napas dan sakit di
Hemoglobin: 9,7 g/dl, Urin 500 ml bagian belakang
TTV : TD : 130/90 mmHg, N : 96x/mnt, O: PTTV:
S : 370C, RR : 26x/mnt,  TD:120/70 mmHg
Intake: 1230  N: 91
Output: 270  SPO2: 94
IWL: 640  S: 36,2OC
Balance Cairan: I (O+IWL) =  RR: 26x/m
1230- ( 270 + 640 ) = 1.230 – 910 = 320 A: Masalah belum teratasi
P: Intervensi di lanjutkan
I: - 09:00 Menjaga dan
Menghitung Intake/asupan yang
akurat dan output [pasien]
-
Memon
itor
tanda-
tanda
vital
pasien
Mengganti cairan Infus (Kidmin ).
200 cc/24 jam
Mengobservasi cairan yang
masuk dan cairan yang keluar.
Intake: 1230
Output: 270
IWL: 640
Balance Cairan: I (O+IWL) =
1230- ( 270 + 640 ) = 1.230 – 910
= 320

Catatan perkembangan hari ke 3

Hari/Tgl Diagnosa Keperawatan Catatan perkembanagn

SOAP
06 Maret 2020 Pasien mengatakan sesak napas, S: Pasien mengatakan tidak
Dispnea,Hematokrit: 29,0 %, Hemoglobin: sesak napas dan tidak terasa
9,7 g/dl, Urin 500 ml TTV : TD : 130/90 sakit di bagian belakang
mmHg, N : 96x/mnt, S : 370C, RR : 0: PTTV:
26x/mnt  TD:120/70 mmHg
Intake: 1230  N: 91
Output: 270  SPO2: 94
IWL: 640  S: 36,2OC
Balance Cairan: I (O+IWL) =  RR: 24x/m
1230- ( 270 + 640 ) = 1.230 – 910 = 320 A: Masalah teratasi
P: Intervensi di hentikan