Anda di halaman 1dari 1

Pada penelitian Jumaah, Israa A.M.

(2012) didapatkan hasil bahwa terdapat


peningkatan kadar kreatinin serum pada preeklampsia bila dibandingkan
dengan wanita hamil normotensi. Kadar kreatinin pada penderita preeklampsia
sebesar (88,8 µmol/L ± 12,49).
Hasil penelitian Manjareeka dan Nanda (2012) didapatkan hasil bahwa
terdapat peningkatan kadar kreatinin secara signifikan pada preeklampsia bila
dibandingkan dengan normotensi
Penelitian Wolak, T. dkk (2011) didapatkan hasil bahwa terjadi
peningkatan kadar kreatinin secara signifikan pada wanita preeklampsia ringan
dibandingkan dengan wanita sehat. Terjadi peningkatan kadar kreatinin secara
signifikan pada wanita preeklampsia berat dibandingkan dengan wanita sehat.
Kreatinin serum akan meningkat siring dengan perkembangan preeklampsia.
Penelitian Olooto, W.E. dkk (2013) didapatkan kadar kreatinin (90,44 ±
1,74) ditemukan secara signifikan lebih tinggi pada preeklampsia daripada
kontrol (62,67 ± 1,58) (p <0,05) yang artinya terjadi peningkatan kadar
kreatinin serum pada wanita preeklampsia.
Penelitian Patil, Sudha (2016) didapatkan hasil bahwa pada kasus pre
eklampsia ringan terjadi peningkatan kreatinin serum tetapi tidak signifikan
secara statistik dengan control. Pada kasus preeklampsia berat didapatkan
kadar kreatinin meningkat secara signifikan dibandingkan dengan kontrol.
Berdasarkan penelitian Kim, M.J. dkk (2017) didapatkan hasil bahwa
kadar kreatinin lebih tinggi pada kelompok proteinuria masif daripada
kelompok sedang dan ringan
Penelitian Yılmaz Baran, Ş. dkk (2017) didapatkan hasil bahwa kadar
proteinuria yang tinggi berkorelasi kadar kreatinin yang tinggi.
Penelitian Tanacan, A. dkk (2019) didapatkan hasil bahwa terjadi
peningkatan kadar proteinuria pada kelompok ringan, sedang, dan masif.

Anda mungkin juga menyukai