Evaluasi
Soal
1. Kedudukan penilaian dlm pembelajaran
Jawaban
1. PENGERTIAN
Penilaian merupakan bagian integral dari pembelajaran. Penilaian memiliki kedudukan yang sama
pentingnya dengan bagian-bagian lain dalam pembelajaran. Oleh karena itu, guru yang melaksanakan
pembelajaran harus memiliki pemahaman yang benar tentang penilaian. Pengertian penilaian yang
dikekukakan para ahli sangat beragam. Black dan William (Harun Rasyid & Mansur: 2007)
mendefinisikan penilaian sebagai semua aktivitas yang dilakukan gguru dan siswa untuk menilai diri
mereka sendiri, yang memberikan informasi untuk digunakan sebagai umpan balik untuk memodifikasi
aktivitas belajar dan mengajar. Mardapi, Djemari (2003), mengemukakan bahwa penilaian adalah
kegiatan menafsirkan atau mendeskripsikan hasil pengukuran. Sudjana (Anita: 2006) mengemukakan
bahwa penilaian adalah proses memberikan atau menentukan nilai kepada objek tertentu berdasarkan
suatu kriteria tertentu. Gardner (Anita: 2006) mengemukakan bahwa penilaian merupakan upaya
memperoleh informasi mengenai keterampilan dan potensi diri individu dengan dua sasaran. Pertama,
memberi umpan balik yang bermanfaat kepada individu yang bersangkutan. Kedua sebagai alat yang
berguna bagi masyarakat yang ada di sekitarnya. Dari pengertian-pengertian di atas, maka dapat
disimpulkan bahwa penilaian merupakan segala aktivitas yang berkaitan dengan pemberian atau
penentuan nilai kepada suatu objek berdasar hasil pengukuran mengenai keterampilan dan potensi diri
individu atau suatu objek.
2. TUJUAN
Pelaksanaan penilaian harus memiliki tujuan yang jelas. Tujuan tersebut menjadi arah bagi pelaksanan
evaluasi. Secara umum penilaian hasil belajar bertujuan untuk membantu kemajuan dan pencapaian
tujuan pembelajaran yang dilaksanakan peserta didik. Menurut Nana Sudjana (2005) tujuan penilain
hasil belajar adalah untuk mengetahui;
c. Ketepatan materi yang diajarkan bagi pencapaian tujuan pembelajaran dan hasil belajar peserta
didik
d. Kesesuaian penggunaan metode mengajar bagai peserta didik dan materi pelajaran
Pendapat yang hampir sama dikemukakan oleh CEA (Harun Rasyid & Mansur: 2007) yaitu tujuan
penilaian adalah (1) memberi wawasan tentang belajar siswa kepada guru dan siswa; (2) meningkatkan
kesuksesan untuk semua; (3) membantu proses menetapkan tujuan; (4) memungkinkan refleksi secara
kontinu terhadap apa yang siswa ketahui sekarang dan apa yang mereka butuhkan untuk diketahui
berikutnya; (5) mengukur apa yang dinilai; (6) mempromosikan intervensi secara cepat dan
menghubungkan dengan penetapan tujuan pembelajaran; dan (7) meningkatkan yang diperoleh siswa
pada edges of capability.
Sehubungan dengan tujuan di atas, kesuksesan dalam pembelajaran melalui penilaian diperuntukkan
bagi guru maupun siswa. Guru dituntut memiliki wawasan dan kemampuan yang memadai tentang
pembelajaran., misalnya perencanaan, penetapan tujuan pembelajaran, dan membuat keputusan yang
tepat berdasarkan informasi yang diperoleh dalam penilaian, sehingga termotivasi untuk memperbaiki
dan meningktkan belajarnya. Bagi sekolah, hasil penilaian bermanfaat sebagai bahan pertimbangan
untuk merencanakan dan menentukan kebijakan sekolah khususnya yang berkaitan dengan program
pembelajaran. Selain itu, sekolah juga dapat menentukan kualitas pembelajaran secara keseluruhan.
3. Ciri-ciri / Sifat
Widoyoko 2014:10 mengemukakan bahwa kegiatan penilaian dalam pembelajaran memiliki empat ciri
yaitu :
2. Menggunakan ukuran kuantitatif, artinya menggunakan simbol bilangan sebagai hasil pertama
penilaian
3. Bersifat relatif, artinya hasil penilaian untuk objek yang sama dari waktu ke waktu dapat mengalami
perubahan karena adanya berbagai faktor yang mempengaruhinya.
4. Dalam penilaian sering terjadi kesalahan yang disebabkan oleh beberapa faktor yaitu alat ukur, subjek
yang menilai, objek yang dinilai, situasi pada saat penilaian.
5. Dalam penilaian sering terjadi kesalahan yang disebabkan oleh alat ukurnya, subjek yang melakukan
penilaian, subjek penilaian serta situasi saat penilaian berlangsung.