A. IDENTITAS KLIEN
Nama : Ny. E
Umur : 44 tahun
Tanggal lahir : 12 September 1969
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Status perkawinan : Kawin
Suku : Jawa
Alamat : Gunung Gebang
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Dagang
Tanggal Masuk RS : Rabu, 11 Desember 2020
No. CM : 035985
B. RIWAYAT KEPERAWATAN
1. Riwayat kesehatan sekarang
a. Keluhan utama :
Pasien mengeluh lemas dan perut terasa nyeri. Nyeri skala 8 dari 1-10
skala yang diberikan, perut terasa seperti di remas-remas, nyeri hilang timbul.
Pasien mengeluhkan diare konsistensi cair dan berwarna hijau
Kronologis keluhan
1. Faktor pencetus : memakan buah mangga busuk yang sudah
jatuh dari pohon mangga yang berada di depan rumahnya
2. Timbul keluhan : ( √ ) Mendadak, (- ) Bertahap
3. Lamanya : Tidak terkaji
4. Upaya mengatasi : Tidak terkaji
2. Riwayat kesehatan masa lalu
1. Riwayat Alergi : Pasien alergi obat-obatan golongan sulfa
2. Riwayat Kecelakaan : Tidak terkaji
3. Riwayat dirawat di Rumah sakit (kapan, alasan dan berapa lama) :
No Tanggal Alasan Berapa lama Tempat
5. Pola Kebiasaan
Pola Kebiasaan
Hal Yang Dikaji Sebelum Sakit Di Rumah Sakit
Pola Nutrisi Kebiasaan pasien makan Pasien makan hanya setengah
sebelum sakit yaitu 3 x sehari, porsi dari diet lunak yang
dengan menu nasi, sayur dan diberikan oleh RS. Pasien
lauk. Pasien menyatakan makan menyatakan tidak merasa nafsu
hanya habis ½ porsi saja, makan dan perut terasa kenyang.
karena sudah merasa kenyang.
Makanan favorit pasien adalah
pempek dan siomay. Pasien
menyatakan sehari-harinya
susah makan (sudah bawaan
dari kecil
Pola eliminasi Pasien BAK, warna kuning
Pasien BAK warna kuning jernih
jernih, ± 5 – 6 x dalam sehari.
±5 – 6 x dalam sehari. Pasien
Pasien BAB di WC rumah,
menyatakan tidak pernah
pasien mengatakan BAB 2x
menahan miksi.
sehari, konsistensi feses keras
Pasien mengatakan sehari sudah
dan tidak ada lendir ataupun
BAB 3x dengan konsistensi cair
darah. Pasien menyatakan sakit
dan berwarna hijau. Pasien
di daerah anus saat mengedan.
terakhir BAB malam ini (01
Januari 2014) 10.30 WIB tidak
terlihat lendir dan darah. Pasien
tidak menggunakan obat
dulcolax.
6. PENGKAJIAN FISIK
Pemeriksaan Fisik Umum:
Kesadaran : Composmentis
Berat badan : 44 kg
Tinggi badan : 153 cm
Berat badan ideal : Tidak terkaji
TTV : TD 100/70 mmHg
Nadi : 80 x/menit
Frekuensi nafas : 20x/menit
Suhu tubuh : 36.3oC
a. Sistem Penglihatan:
Posisi mata : ( √ ) Simetris ( − ) Asimetris
Kelopak mata : (√) Normal ( − ) Ptosis
Pergerakan bola mata : ( √ ) Normal ( − ) Abnomal
Konjungtiva : (√ ) Merah muda ( − ) Anemis ( − )
Sangat merah
Kornea : ( √ ) Normal ( − ) Keruh/berkabut
Sklera : ( − ) Ikterik (√ ) Anikterik
Pupil : ( √ ) Isokor ( − ) Anisokor
Otot-otot mata : ( √ ) Tidak ada kelainan ( − ) Juling
keluar
( − ) Juling ke dalam ( − ) berada
diatas
Fungsi penglihatan : ( √ ) Baik ( − ) Kabur
( − ) Dua bentuk/diplopia
Tanda-tanda radang : Tidak ada
Pemakaian kaca mata : ( √ ) Tidak ( − ) Ya, jenis: tidak ada
Pemakaian lensa kontak : Tidak
Reaksi terhadap cahaya : Positif
b. Sistem Pendengaran :
Daun telinga : ( √ ) Normal ( − ) Tidak, kanan/kiri: Tidak ada
Karakteristik serumen (warna, konsistensi, bau) : Khas serumen,
kuning, cair
Kondisi telinga tengah : ( √ ) Normal ( − ) Kemerahan
( − ) Bengkak ( − ) Terdapat
lesi
Cairan dari telinga : ( √ ) Tidak (−) Ada
Perasaan penuh di telinga : (−) Ya ( √ ) Tidak
Tintus : ( − ) Ya ( √ ) Tidak
Fungsi pendengaran : ( √ ) Normal ( − ) Kurang( − )
Tuli
Gangguan keseimbangan : ( √ ) Tidak ( − ) Ya
Pemakaian alat bantu : ( − ) Ya ( √ ) Tidak
e. Sistem Wicara : ( √ ) Normal ( − ) Tidak
f. Sistem Pernafasan :
Jalan nafas : ( − ) Bersih ( √ ) Ada sumbatan
Pernafasan : ( − ) Tidak sesak ( √ ) Sesak
Menggunakan otot bantu pernafasan: ( − ) Ya ( √ ) Tidak
Frekuensi : 24x/menit
Irama : ( − ) Teratur ( √ ) Tidak teratur
Jenis pernafasan : Spontan
Batuk : ( − ) Tidak ( √) Ya : produktif
Sputum : ( − ) Tidak ( √) Ya : Hijau
Konsistensi : (√) Kental ( − ) Encer
Terdapat darah : ( √) Ya ( − ) Tidak
Suara nafas : ( − ) Vesikuler ( √ ) Ronkhi
( − ) Wheezing ( − ) Rales
Nyeri saat bernafas : ( √ ) Ya ( − ) Tidak
Penggunaan alat bantu nafas: ( √ ) Tidak ( − ) Ya
Pemeriksaan refleks:
Refleks fisiologis: ( √ ) Normal ( − ) Tidak
Refleks patologis: ( √ ) Normal ( − ) Tidak
g. Sistem Pencernaan
Keadaan mulut : Gigi ( √ ) Caries ( − ) Tidak
Penggunaan gigi palsu : ( − ) Ya ( √ ) Tidak
5 5 5 55 5 5 5
7. DATA PENUNJANG
Pemeriksaan laboratorium hematologi :
Komponen Hasil Nilai normal Satuan
L : 14,0-18,0
P : 12,0-16,0
Hemoglobin 11,7 gr/dL
L : 4,5-6,2
Eritrosit 4,31 juta/mm3
P : 4,0-5,4
Dws : 150,0-
Trombosit 202 ribu/mm3
450,0
L : 42-52
Hematokrit 39,4 %
P : 37-47
P : 0,6-1,0
kuning
Kejernihan Agak keruh Jernih
pH 7,0 4,6-8,5
Berat jenis 1,010 1,003-1,030
Protein - Negatif mg/dL
Reduksi - Negatif mg/dL
Urobilinogen Normal Normal mg/dL
Bilirubin - Negatif mg/dL
Keton 2+ Negatif mg/dL
Nitrit - Negatif mg/dL
Lekosit esterase - Negatif Leu/mikro l
Blood (Eri/Hb) - Negatif mg/dL
8. PENATALAKSANAAN MEDIS
DO :
DO :
4. Pasien terlihat lemah
8. Tanda-tanda vital
11. RR : 20 x/menit
DO :
1. Tanda-tanda vital :
Suhu : 36,3º C
Nadi : 80 x/menit
TD : 100/70 mmHg
RR : 20 x/menit
D. PERENCANAAN KEPERAWATAN
No Tujuan dan kriteria Rencana tindakan Rasional
1. Diare berhubungan dengan proses infeksi
3.