Week 3
Sampling and Interval Estimation
OUTLINE MATERI :
1. Memilih Sampel
2. Titik Pendugaan
3. Pengantar Distribusi Sampling
4. Distribusi Pengambilan Sampel 𝑥̅
5. Distribusi Pengambilan Sampel 𝑝̅
6. Metode Pengambilan Sampel Lainnya
7. Estimasi Interval Rata-rata Populasi: diketahui
8. Estimasi Interval Rata-rata Populasi: tidak diketahui
9. Menentukan ukuran sampel
1. Memilih Sample
Rata-rata sampel memberikan perkiraan dari rata-rata populasi, dan proporsi sampel
memberikan perkiraan dari proporsi populasi. Dengan perkiraan seperti ini, beberapa kesalahan
estimasi dapat diperkirakan. Pada topik ini memberikan dasar untuk menentukan seberapa
besar kesalahan itu.
Di bagian ini akan dijelaskan cara-cara memilih sampel. Pertama-tama akan dijelaskan
cara mengambil sampel dari populasi terbatas dan kemudian dijelaskan cara memilih sampel
dari populasi tak terbatas. Populasi terbatas adalah kumpulan objek penelitian yang menempati
area tertentu dan membedakan kelompok populasi tersebut dengan yang lain. Contoh populasi
terbatas adalah semua mahasiswa aktif Universitas Bina Nusantara. Sedangkan populasi tak
terbatas adalah kumpulan objek penelitian yang tidak dibatasi oleh area tertentu. Contoh
populasi tidak terbatas adalah populasi semua burung merpati.
1. Pengambilan Sample dari Populasi Terbatas
Ahli statistik merekomendasikan untuk memilih sampel probabilitas ketika
mengambil sampel dari populasi terbatas karena sampel probabilitas memungkinkan
mereka untuk membuat kesimpulan statistik yang valid tentang populasi. Jenis sampel
probabilitas yang paling sederhana adalah setiap sampel berukuran n memiliki probabilitas
yang sama untuk dipilih. Ini disebut sampel acak sederhana. Sampel acak sederhana (simple
random sampling) berukuran n dari populasi terbatas berukuran N didefinisikan sebagai
berikut.
Simple Random sampling (untuk populasi terbatas)
Sampel acak sederhana berukuran n dari populasi terbatas ukuran N adalah sampel
yang dipilih sedemikian rupa sehingga setiap sampel ukuran n yang mungkin memiliki
probabilitas yang sama untuk dipilih.
2. Pengambilan Sample dari Populasi Tak Terbatas
Kadang-kadang kita ingin memilih sampel dari suatu populasi, tetapi populasinya
sangat besar atau elemen-elemen populasi dihasilkan oleh proses yang berkelanjutan yang
tidak ada batasan jumlah elemen yang dapat dihasilkan. Dengan demikian, tidak mungkin
untuk mengembangkan daftar semua elemen dalam populasi. Ini dianggap sebagai kasus
populasi tak terbatas. Dengan populasi tak terbatas, kami tidak dapat memilih sampel acak
Sampel acak berukuran n dari populasi yang tak terbatas adalah sampel yang dipilih
sehingga kondisi berikut dipenuhi.
Pendugaan titik merupakan suatu nilai dari sampel sebagai estimator parameter. Dalam
pendugaan titik, kita menggunakan data sampel untuk menghitung suatu nilai statistik sebagai
penduga parameter populasi. Rata-rata sampel, x , merupakan estimator dari rata-rata populasi
µ, rata-rata roporsi, p , merupakan estimator dari proporsi populasi p, Standar deviasi, s,
merupakan estimator dari , dan varians dari sampel, s2, merupakan estimator untuk varians
populasi 2.
∑ 𝑥𝑖
𝑥̅ =
𝓃
∑(𝑥𝑖 −𝑥̅ )2
𝑠=√
𝓃−1
Contoh soal:
Sampel acak sederhana dari 30 manajer dan data terkait pada gaji tahunan dan
partisipasi program pelatihan manajemen adalah seperti yang ditunjukkan pada tabel 1. Notasi
Standar deviasi:
Rata-rata proporsi:
rata-rata sampel x adalah deskripsi numerik dari hasil percobaan. Dengan demikian, rata-rata
sampel x adalah variabel acak. Akibatnya, seperti variabel acak lainnya, x memiliki nilai
rata-rata atau yang diharapkan, standar deviasi, dan distribusi probabilitas. Karena berbagai
kemungkinan nilai x adalah hasil dari sampel acak sederhana yang berbeda, distribusi
Distribusi sampling untuk x adalah distribusi probabilita dari semua kemungkinan nilai
rata-rata sampel x .
E( x ) = ,
1. Populasi terbatas
𝑁−𝑛 𝜎
𝜎𝑥̅ = √ ( )
𝑁−1 √𝑛
√(𝑁 − 𝑛)/(𝑁 − 1)
*Populasi terbatas dan ukuran sampel kurang dari atau sama dengan 5% dari ukuran
populasi, maka n / N ≤ 0,05.
Contoh:
Standar deviasi gaji tahunan untuk populasi 2500 manajer EAI adalah = 4000. Dalam
hal ini, populasi terbatas, dengan N = 2500. Namun, dengan ukuran sampel 30, kami memiliki
n / N = 30/2500 = 0,012. Karena ukuran sampel kurang dari 5% dari ukuran populasi, kita
dapat mengabaikan faktor koreksi populasi terbatas. Berapa simpangan baku dari gaji manajer
diatas?
𝜎 4000
𝜎𝑥̅ = = = 730.3
√𝑛 √30
𝑥
p =
𝑛
Nilai diharapkan (expected value):
E( p ) = p ,
1. Populasi terbatas
𝑁−𝑛 𝑝(1−𝑝)
𝜎𝑝̅ = √ √
𝑁−1 𝑛
*Faktor koreksi
√(𝑁 − 𝑛)/(𝑁 − 1)
*Populasi terbatas dan ukuran sampel kurang dari atau sama dengan 5% dari ukuran
populasi, maka n / N ≤ 0,05.
Contoh:
Setiap minggu Lloyd's Department Store memilih sampel acak sederhana sebanyak 100
pelanggan untuk mengetahui jumlah yang dihabiskan per perjalanan belanja. Dengan x
mewakili jumlah yang dihabiskan per perjalanan belanja, rata-rata sample 𝑥̅ memberikan
estimasi titik , jumlah rata-rata yang dihabiskan per perjalanan belanja untuk populasi semua
pelanggan Lloyd. Lloyd's telah menggunakan survei mingguan selama beberapa tahun.
Berdasarkan data historis, Lloyd sekarang mengasumsikan nilai = $ 20 yang diketahui untuk
standar deviasi populasi. Data historis juga menunjukkan bahwa populasi mengikuti distribusi
normal. Selama minggu terakhir, Lloyd mensurvei 100 pelanggan (n = 100) dan memperoleh
sampel rata-rata 𝑥̅ = $ 82. Jumlah rata-rata sampel yang dihabiskan memberikan estimasi titik
dari jumlah rata-rata populasi yang dihabiskan per perjalanan belanja,. Dalam diskusi
berikutnya, kami menunjukkan cara menghitung margin kesalahan untuk estimasi ini dan
mengembangkan estimasi interval rata-rata populasi.
Jawab:
20
x = =2
n 100
Margin of error
n n
Rumus ini digunakan apabila 0,05 ; dan apabila 0,05 maka rumus di atas menjadi :
N N
Contoh:
Sampel rumah tangga berdasarkan penggunaan saldo kartu kredit adalah n = 70 dan data
tersebut ditunjukkan pada Tabel 2.
Jawab:
df = n − 1 = 69 degrees of freedom
Dengan menggunakan tingkat keryakinan sebesar 95%, maka 𝒕𝜶/𝟐 = 𝒕𝟎.𝟎𝟓/𝟐 = 𝒕𝟎.𝟎𝟐𝟓 =
1.995
Cari nilai tabel dibawah ini dengan cara tentukan nilai df secara vertikal sebesar 69, kemudian
cari nilai 0.025 pada baris paling atas, selanjutnya tarik ke dalam tabel dan didapatkan nilai
1.995
Margin of Error
𝑆
𝑡𝛼/2 = 1.995 (478.96) = 995
√𝑛
Ukuran sampel digunakan dalam memberikan perkiraan interval yang tepat ketika
populasi tidak terdistribusi secara normal. Di bagian ini, kami fokus pada aspek lain dari
masalah ukuran sampel. Kami menjelaskan cara memilih ukuran sampel yang cukup besar
untuk memberikan margin kesalahan yang diinginkan.
Jika margin kesalahan yang diinginkan dipilih sebelum pengambilan sampel, prosedur
dalam bagian ini dapat digunakan untuk menentukan ukuran sampel yang diperlukan untuk
memenuhi persyaratan margin kesalahan.
Contoh:
Sebuah studi yang pernah dilakukan oleh peneliti sebelumnya yang menyelidiki biaya
sewa mobil di Amerika Serikat menemukan biaya rata-rata sekitar $ 55 per hari untuk menyewa
mobil menengah. Misalkan organisasi yang melakukan penelitian ini ingin melakukan studi
baru untuk memperkirakan sampel biaya sewa harian untuk mobil menengah di Amerika
Serikat. Dalam mendesain studi baru, direktur proyek akan menentukan berapa sampel biaya
sewa harian dengan margin of error adalah $ 2 dan tingkat kepercayaan 95%.
Jawab :
E = 2,
Tingkat kepercayaan adalah 95%, maka 𝑧0.025 = 1.96
1. Rata-rata sampel memberikan perkiraan dari rata-rata populasi, dan proporsi sampel
memberikan perkiraan dari proporsi populasi. Dengan perkiraan seperti ini, beberapa
kesalahan estimasi dapat diperkirakan.Distribusi probabilitas dengan variabel acak
disebut distribusi sampling.
2. Secara khusus, kita menggambarkan distribusi sampling dari rata-rata sampel, x , dan
proporsi sampel, p .
3. Pendugaan titik merupakan suatu nilai dari sampel sebagai estimator parameter.
1. David R. Anderson. (2018). Statistics for business and economics. Cengage Learning.
Boston. ISBN: 9781337094160. Chapter 7, 8.