NIM :50416008
A. Karakteristik Refrigerant
1. Pada Sistem Air Conditioner Mobil
Pada sistem air conditioner mobil refrigerant yang digunakan antara lain jenis
refrigerant R-12 dan R-134a.
Untuk karakteristik R-12 antara lain sebagai berikut :
Titik didih - 29,8°C pada tekanan 1 atmosfir
Tekanan penguapan 11,8 psig pada 15°C
Tekanan kondensasi 93,3 psig pada 30°C.
Sangat aman karena tidak dapat korosif, tidak dapat beracun, tidak dapat terbakar
atau meledak dalam bentuk cair maupun dalam bentuk gas.
Tidak berwarna, bahkan transparan dan tidak dapat berbau.
Stabil pada suhu kerja rendah maupun pada suhu kerja tinggi.
Tidak dapat melarutkan air, tetapi dapat melarutkan hydrocarbon, alkohol, ether,
ester, dan ketone.
Merusak karet alam tetapi tidak dapat bereaksi dengan karet sintesis.
Mempunyai kekuatan dielektrik yang besar.
Dapat bercampur dengan minyak pelumas dalam semua keadaan.
Jika bercampur dengan air pada suhu tinggi dapat membentuk asam halogen sehingga
akan menjadi korosif.
Untuk karakteristik R-12 antara lain sebagai berikut:
Titik didih pada tekanan 1 atmosfir - 26,1°C
Suhu kritis 101°C
Tekanan kritis 4060 Kpa
Tekanan penguapan pada 25°C adalah 668 Kpa.
Tidak korosif
Tidak berbau
Tidak dapat terbakar dan tak dapat meledak
Struktur kimianya stabil
Tidak beracun
Mempunyai kekuatan dielektrik yang besar
Dapat bercampur dengan minyak pelumas.
Tidak dapat merusak ozon