Anda di halaman 1dari 7

Kronologi Kunjungan

Pada hari Senin, tanggal 18 Mei 2020 melakukan kunjungan ke rumah Bapak Eby
Desa Kubang Baros, Kecamatan Cinangka.

1. Melapor ke kantor Kecamatan Cinangka di terima langsung oleh Pak Camat dan Ibu Sekmat
kecamatan Cinangka.
2. Kemudian dilanjutkan kunjungan ke desa pelapor Kubang Baros di terima kepala desa dan
staf desa.
3. Melakukan komunikasi dengan Bapak Eby yang mempunyai istri dan beranak satu. Menurut
pengakuannya, Pak Eby masuk karyawan yang terkena PHK dan perusahaannya berlokasi di
Tangerang.
4. Mendengar di kampungnya orang yang terdampak COVID-19 mendapat Bantuan Langsung
Tunai sebesar Rp 600.000,- (Enam ratus ribu rupiah)/bulan/KK selama 3 bulan ke depan.
5. Lalu Pak Eby mencari informasi supaya dirinya juga bisa mendapat bantuan. Berdasarkan
masukan dari kakak iparnya, Pak Eby disarankan untuk menyerahkan KTP dan KK ke RT di
lingkungannya. Namun yang diharapkan tidak terwujud, setelah menunggu lama, di saat
yang lain mendapatkan bantuan, Pak Eby tidak kunjung mendapatkan bantuan. Padahal data
yang diperlukan sudah diserahkan.
6. Pak Eby mencoba mengecek KTP dan NIK nya di program penerima bantuan Kemensos.
Informasi yang di dapat, nama Pak Eby tidak tercatat pada program penerima bantuan
dampak Covid-19.
7. Kemudian Pak Eby meminta kejelasan dari kakak iparnya yang bekerja sebagai staf desa.
Jawaban yang diberikan pihak desa, Pak Eby sudah didaftarkan ke Dinsos per tanggal 30
Maret 2020. Karena masih tidak puas dengan informasi yang diterima, maka Pak Eby
melaporkan kejadian yang menimpa dirinya ke OMBUDSMEN.

SOLUSINYA

- Mendapatkan penjelasan dari DINSOS, Camat dan pihak desa, bahwa bantuan ini dicairkan
secara bertahap.
- Data Pak Eby dimasukkan ke Program Bantuan Pemerintah Daerah/ Dana Desa.
- Mencabut laporan yang pernah di laporkan ke OMBUDSMEN karena permasalahan sudah
teratasi.

Serang, 18 Mei 2020

KABID DAYASOS

Drs. H. AGUS RUSLI, M.Pd.


NIP. 196408271992121001
DOKUMENTASI TANGGAL 18 MEI 2020 KE KECAMATAN CINANGKA
Kronologi Kunjungan
Pada hari Senin, tanggal 18 Mei 2020, selanjutnya kami sampai di Kecamatan Anyer
pada pukul 01.20, di terima oleh staf kecamatan dan TKSK. Setelah menjelaskan maksud dan
tujuan kunjungan kami, kemudian kami melakukan pemanggilan kepada si pelapor. Berikut data
pelapor:

Nama : Jaya Kasturi


Pekerjaan : Buka kantin di SMUN 1 Anyar
Status : Menikah dengan Renny Febrianti dan mempunyai dua anak.

Nama : Solihin Dadang Puradisastra


Pekerjaan : Buruh harian Lepas
Status : Menikah dengan Ana septiana dan mempunyai satu anak.

Awal kejadian, Bapak Jaya Kasturi melihat dan mendengar bahwa di Balai Desa ada
pembagian dana dari Kemensos melalui pihak Kantor Pos. Saat itu namanya tidak termasuk ke
dalam penerima bantuan, kemudian Pak Jaya Kasturi meminta kejelasan kepada pihak petugas
Kantor Pos. Dijawab oleh pihak Kantor Pos bahwa data penerima berasal dari Desa yang
bersangkutan yang kemudian ditindaklanjuti oleh Kecamatan. Nama Pak Jaya Kasturi tidak
masuk ke dalam data penerima bantuan pemerintah tersebut.
Karena merasa tidak puas dengan kondisinya, maka Pak Jaya Kasturi melaporkan
kasusnya ke OMBUDSMEN.

SOLUSINYA

- KTP dan KK atas nama Jaya Kasturi dan Solihin Dadang Puradisastra, diserahkan kepada
pihak Desa dan Dinas Sosial untuk di tindaklanjuti menjadi penerima bantuan dari Daerah/
Dana Desa.

Serang, 18 Mei 2020

KABID DAYASOS

Drs. H. AGUS RUSLI, M.Pd.


NIP. 196408271992121001
DOKUMENTASI TANGGAL 18 MEI 2020 KE KECAMATAN ANYER

Kronologi Kunjungan
Kronologi Kunjungan

Hari ini, Rabu, tanggal 27 Mei 2020, melakukan kunjungan dengan tujuan ke rumah:

Nama : Muhamad Rijal Susanto


Alamat : Kp. Labuan Rt 017/005, Nanggung, Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang
No. Hp : 087-780-192-960
NIK : 3604250201960001

1. Melapor ke kantor Kecamatan Kopo dan diterima oleh Bapak Camat.


2. Meminta pendampingan kecamatan untuk ke lokasi dan didampingi oleh staff
kecamatan yaitu Bapak Asep.
3. Diterima di Balai Desa oleh Kepala Desa dan Sekretaris Desa. Setelah menyampaikan
maksud dan tujuan, dilanjutkan ke rumah pelapor.
4. Sampai di rumah yang dilaporkan an. Imam Rosadi sedang tidak ada di rumah, ada
urusan keluarga ke Tangerang.
5. Di lanjut ke rumah pelapor an. Muhammad Rijal Susanto diterima oleh ibunya berikut
keluarganya.
6. Pelapor an. Muhammad Rijal Susanto mempertanyakan kenapa saudaranya, yaitu Bapak
Imam Rosadi, sudah di minta KTP dan KK nya tidak menerima bantuan apapun. Dilain
pihak, orang-orang yang lebih mampu (menurut pelapor) malah menerima bantuan.
7. Setelah menerima penjelasan mengenai prosedur usulan dan penerimaan bantuan,
barulah si pelapor mengerti tentang seluk beluk bantuan dampak Covid-19 ini. Antara
lain mengenai: proses bantuan itu seperti apa, besar bantuannya berapa dan berupa
apa dan bantuan ini bukan dari pusat saja, akan tetapi dari propinsi dan dari daerah pun
sudah dipersiapkan.
8. Menurut pelapor ketidaktahuannya dikarenakan ketidakjelasan penyampaian oleh pihak
RT dan pihak desa mengenai bantuan dampak Covid-19 di daerahnya.
9. Karena pelapor aktif bermedia sosial, maka pelapor mencoba mencari jalan keluar
mengenai masalah ini dan menemukan nomor tempat aduan masyarakat. Kemudian
setelahnya pelapor langsung membuat laporan mengenai apa yang dilihat dan
didengarnya mengenai bantuan dampak Covid-19 di lingkungannya.
SOLUSINYA

- Pihak Dinsos melakukan croscek data masyarakat yang diusulkan menjadi penerima
bantuan dampak Covid-19 di tingkat desa dan tingkat kecamatan. Ternyata data yang
ditemukan, an. Imam Rosadi (yang dilaporkan) sudah masuk daftar penerima bantuan
dari pusat di tahap berikutnya dan sudah ada terbukti ada surat panggilan sebagai
penerima bantuan dari Pos Indonesia.
- Rencananya pihak Pos dan desa terkait akan melakukan pencairan pada hari Sabtu,
tanggal 30 Mei 2020.

Serang, 27 Mei 2020

KABID DAYASOS

Drs. H. AGUS RUSLI, M.Pd.


NIP. 196408271992121001
Kronologi Kunjungan
Hari ini, Rabu, tanggal 27 Mei 2020, melakukan kunjungan dengan tujuan ke rumah:

Nama : Gunawan
Alamat : Kp. Palembangan Rt 007 Rw 003, Desa Dukuh, Kecamatan Kragilan,
Kabupaten Serang
No. Hp : 081318883339
NIK : 36040304049206041

1. Diawali melapor ke Kecamatan Kragilan dan diterima langsung oleh Ibu Camat Kragilan.
2. Ditindaklanjuti ke lokasi tempat pelapor di dampingi Ibu Camat dan staff kecamatan.
3. Sampai di desa lokasi pelapor, kami diterima oleh Kepala Desa dan staffnya. Kemudian
ditindaklanjuti Pak Gunawan sebagai pelapor berkumpullah kami di kantor desa, di
ruangan Kepala Desa Dukuh. Pada musyawarah tersebut dihadiri oleh Bu Camat, Kades
Dukuh, Rt dan pendamping TKSK Kec. Kragilan, saudara Anis.
4. Kesimpulan dari pertemuan tersebut:
- Keingintahuan Pak Gunawan mengenai alur proses bantuan dampak Covid-19 ini.
- Kenapa masih terjadi ketidakcocokan sasaran penerima bantuan Covid-19.
- Ketidakpuasan Pak Gunawan akan sikap Rt dilingkungannya sehingga mendorongnya
untuk melapor ke Ombudsmen.
- Pak Gunawan termasuk warga yang paling kritis mencerna apa yang terjadi di
masyarakatnya.
- Pak Gunawan salah satu korban PHK dari PT. Absolute Service bagian pergudangan
Dumex Sunter, Jakarta Utara.
- Sudah mendapat bantuan Prakerja tapi bukan dari yayasan melainkan hasil dari
melihat artikel dan searching melalui google.

SOLUSINYA

- Dimasukkan pada data ulang tambahan yang belum menerima bantuan dampak Covid-
19 atas nama isterinya untuk periode pencairan bantuan selanjutnya.

Serang, 27 Mei 2020

KABID DAYASOS

Drs. H. AGUS RUSLI, M.Pd.


NIP. 196408271992121001

Anda mungkin juga menyukai