DISUSUN OLEH :
Nim : 032017101
Kelas : Ners IV B
T.A 2020/2021
KATA PENGANTAR
Puji Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasih
karuniaNya yang telah diberikanNya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah kami
ini.Materi yang kami bahas dalam diskusi ini adalah ““Usaha Kesehatan Sekolah “.”
kerjasama dengan memberikan saran dan kritik yang bersifat membangun untuk kesempurnaan
makalah ini dan semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca umumnya dan bagi tenaga
keperawatan khususnya
Penulis
PENDAHULUAN
1.1. LatarBelakang
Usaha kesehatan sekolah merupakan salah satu usaha kesehatan pokok yang dilaksanakan
oleh puskesmas dan juga usaha kesehatan masyarakat yang dijalankan disekolah-sekolah dengan
anak didik beserta lingkungan sekolahnya sebagai sasaran utama. Usaha kesehatan sekolah
berfungsi sebagai lembaga penerangan agar anak tahu bagaimana cara menjaga kebersihan diri,
menggosok gigi yang benar, mengobati luka, merawat kuku dan memperoleh pendidikan seks
tercapainya tujuan pendidikan nasional sangat ditunjang oleh kesehatan peserta didik di suatu
lembaga pendidikan. Untuk mendukung terciptanya peserta didik yang sehat, sekolah dapat
merealisasikan dengan mengaktifkan program usaha kesehatan sekolah yang bertujuan untuk
meningkatkan kesehatanyang optimal sehingga dapat memaksimalkan potensi dan prestasi anak
untuk belajar.
Program ini terdiri dari tiga kegiatan utama yang disebut dengan Trias Usaha Kesehatan
Sekolah meliputi aspek pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, serta pembinaan lingkungan
kehidupan sekolah yang sehat.Usaha kesehatan sekolah merupakan usaha kesehatan masyarakat
yang dijalankan di sekolah-sekolah dengan anak didik beserta komunitas lingkungan sekolah
sebagai sasaran utama. Guru UKS dan peserta didik adalah merupakan anggota primernya,
masyarakat sekolah atau orang tua siswa, serta perawat komunitas dalam hal ini petugas
sekolah. Pentingnya kegiatan UKS ini didukung dengan fakta bahwa kelompok usia sekolah di
Indonesia merupakan kelompok usia yang paling besar populasinya. Kelompok umur 5 – 9 tahun
berjumlah hampir 24 juta orang, kelompok umus 10 – 14 tahun sebesar lebih dari 22 juta jiwa,
Peraturan Bersama 4 Menteri tahun 2014 tentang Pembinaan dan Pengembangan Usaha
Kesehatan Sekolah (UKS) menjelaskan bahwa Pembinaan dan Pengembangan UKS adalah
upaya pendidikan dan kesehatan yang dilaksanakan secara terpadu, sadar, berencana, terarah dan
untuk menghayati menyenangi dan melaksanakan prinsip hidup sehat dalam kehidupan sehari-
hari. Program ini merupakan program terpadu 4 Kementerian: Kementerian Pendidikan dan
Melalui beberapa peraturan, menunjukkan bahwa pemerintah telah dan sedang berusaha
1.2. Tujuan
1.2.1. TujuanUmum
1.2.2. TujuanKhusus
Program UKS.
TINJAUAN PUSTAKA
Usaha kesehatan sekolah disingkat UKS adalah suatu usaha yang dilakukan sekolah
untuk menolong murid dan juga warga sekolah yang sakit di kawasan lingkungan sekolah. UKS
menjadikan UKS sebagai ekstrakurikuler wajib di sekolah. Maka dari itu patut diketahui bahwa
keberadaan UKS sangatlah bermanfaat. Unit ini bisa menjadi sarana yang meningkatkan kualitas
diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik dalam lingkungan
yang sehat, sehingga peserta didik dapat tumbuh dan berkembang secara harmonis dan optimal
Pendidikan dan Kebudayaan, Usaha Kesehatan Sekolah adalah segala usaha yang dilakukan
untuk meningkatkan kesehatan peserta didik pada setiap jalur, jenis dan jenjang pendidikan
Usaha Kesehatan Sekolah atau yang biasa disingkat UKS adalah upaya pendidikan dan
kesehatan yang dilaksanakan secara terpadu, sadar, berencana, terarah dan bertanggung jawab
menyenangi, dan melaksanakan prinsip hidup sehat dalam kehidupan peserta didik sehari-hari.
Usaha kesehatan sekolah merupakan salah satu usaha kesehatan pokok yang dilaksanakan
oleh puskesmas dan juga usaha kesehatan masyarakat yang dijalankan disekolah-sekolah dengan
anak didik beserta lingkungan sekolahnya sebagai sasaran utama. Usaha kesehatan sekolah
berfungsi sebagai lembaga penerangan agar anak tahu bagaimana cara menjaga kebersihan diri,
menggosok gigi yang benar, mengobati luka, merawat kuku dan memperoleh pendidikan seks
yang sehat.
Yang menarik dari ekstrakurikuler UKS adalah, adanya "staf" UKS yang disebut Dokter
cilik (untuk siswa SD). Dokter cilik dipilih dan diseleksi, kemudian diajari cara pertolongan
pertama oleh dokter yang sengaja dipanggil pihak sekolah untuk membimbing para "dokter" ini.
Dengan adanya UKS diharapkan siswa dapat meningkatkan kesadaran akan kesehatan di
lingkungan sekolah.
Tujuan Usaha Kesehatan Sekolah secara umum adalah meningkatkan kemampuan hidup
sehat dan derajat kesehatan peserta didik sedini mungkin serta menciptakan lingkungan sekolah
yang sehat, sehingga memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan anak yang harmonis dan
Sedangkan tujuan UKS secara khusus adalah menciptakan lingkungan kehidupan sekolah
yang sehat, meningkatkan pengetahuan, mengubah sikap dan membentuk perilaku masyarakat
sekolah yang sehat dan mandiri. Di samping itu juga meningkatkan peran serta peserta didik
dalam usaha meningkatkan keterampilan hidup sehat agar mampu melindungi diri dari pengaruh
buruk lingkungan. Selain itu tujuan khusus UKS yang lain yakni meningkatkan kemampuan
anggota keluarga, dan peran serta dari siswa, guru, pembina organisasi pemuda, dan kader
bidang kesehatan dalam rangka mendorong terbentuknya perilaku hidup sehat dan jauh dari
Di samping memiliki tujuan umum dan tujuan khusus Usaha Kesehatan Sekolah juga
memiliki program UKS yang terdiri dari TRIAS UKS, yaitu Pendidikan Kesehatan yang
diintegrasikan dengan semua mata pelajaran, Pelayanan Kesehatan di sekolah dengan adanya
poliklinik ( bagi sekolah yang mampu ), serta Pembinaan lingkungan sekolah sehat.
Model konsep dan teori keperawatan menurut Martha E. Rogers dikenal dengan nama
konsep manusia sebagai unit. Dalam memahami konsep model dan teori ini, Martha berasumsi
bahwa manusia merupakan satu kesatuan yang utuh, yang memiliki sifat dan karakter yang
berbeda-beda. Dalam proses kehidupan manusia yang dinamis, manusia selalu berinteraksi
dengan lingkungan yang saling mempengaruhi dan dipengaruhi, serta dalam proses kehidupan
manusia setiap individu akan berbeda satu dengan yang lain dan manusia diciptakan dengan
Asumsi yang didasarkan pada kekuatan yang berkembang secara alamiah yaitu keutuhan
manusia dan lingkungan, kemudian system ketersediaan sebagai satu kesatuan yang utuh serta
a. Integritas : Individu sebagai satu kesatuan dengan lingkungan yang tidak dapat
c. Helicy : terjadinya proses interaksi antara manusia dengan lingkungan akan terjadi
dapat dicegah dengan pelaksanaan UKS yaitu: sanitasi dan air bersih, kekerasan dan kecelakaan,
masalah kesehatan reproduksi remaja, kecacingan dan kebersihan diri maupun lingkungan,
masalah gizi dan anemia, imunisasi, merokok, alkohol dan penyalahgunaan narkoba, kesehatan
gigi, penyakit infeksi (malaria, gangguan saluran nafas, HIV/AIDS dan IMS lainnya serta
Untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik
dilakukan upaya menanamkan prinsip hidup sehat sedini mungkin melalui pendidikan kesehatan,
melalui :
a. Pendidikan dasar mencakup taman kanak-kanak, sekolah dasar, SMP dan yang
sederajat.
garis besar program pengajaran mata pelajaran pendidikan jasmani dan kesehatan.
sikap positif terhadap prinsip hidup sehat dan peningkatan ketrampilan dalam
sekolah
pemahaman dan penafsiran konsep-konsep yang berkaitan dengan prinsip hidup sehat sehingga
mempunyai kemampuan untuk menularkan perilaku hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari.
e. Program Usaha Kesehatan Sekolah dan pengenalan organisasi yang ada kaitannya dengan
kesehatan.
Pada sekolah kejuruan, untuk pelaksanaan praktek di bengel sekolah, dapat mengakibatkan
resiko atau bahaya kecelakaan bagi peserta didik. Untuk itu perlu ditanamkan sikap hidup yang
biasa yang dilakukan di sekolah ataupun di luar sekolah dengan tujuan anatara lain untuk
memperluas pengetahuan dan keterampilan siswa serta melengkapi upaya pembinaan manusia
pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan dan pembinaan lingkungan kehidupan sekolah sehat
memberikan pelayanan dasar untuk luka dan keluhan minor dengan memberikan pengobatan
sederhana, memantau status imunisasi siswa dan keluarganya dan juga aktif dalam
peraturan yang ada dan menyangkut anak-anak usia sekolah, seperti memberikan libur pada
siswa karena adanya penyakit menular, kutu, kudis atau parasit lain. Disamping itu perawat juga
berperan sebagai konsultan terutama untuk para guru, perawat dapat memberikan informasi
yang merupakan pemulihan penyuluhan kesehatan yang dilaksanakan dengan kegiatan secara
kesehatan yang bersifat umum maupun khusus untuk penyakit-penyakit tertentu, penjaringan
kesehatan bagi anak yang baru masuk sekolah dan lain-lain sedangkan kegiatan penyembuhan
dan pemulihan (Kuratif dan Rehabilitatif) meliputi diagnosa dini; pengobatan ringan;
pertolongan pertama pada kecelakaan dan pertolongan pertama pada nenyakit dan rujukan
medik.
2.7 Peraktik Perawat Sekolah
kelompok masyarakat;
dilaksanakan secara terpadu dan terkoordinasi berdasarkan keputusan bersama menteri yang
terdiri atas: tim pembina UKS pusat, tim pembina UKS provinsi, tim pembina UKS kabupaten/
kota, tim pembina UKS kecamatan dan tim pelaksana UKS di sekolah dan perguruan agama.
Fungsi dari tim pembina UKS pusat adalah sebagai pembantu menteri dalam melaksanakan
pembinaan serta pengembangan UKS dan tugas tim pembina UKS pusat adalah merumuskan
kebijakan, pedoman umum dan standarisasi pengembangan UKS yang bersifat nasional,
mensosialisasikan kebijakan pembinaan dan pengembangan UKS, menjalin hubungan kerja dan
kementrian dengan lintas sektor, pihak swasta dan LSM baik di dalam maupun luar negeri sesuai
dengan ketentuan yang berlaku, melaksanakan monitoring dan evaluasi program pembinaan dan
pengembangan UKS secara nasional, melaporkan pelaksanaan tugas kepada Menteri Pendidikan,
dan Kebudayaan, Menteri Kesehatan, Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri, melaksanakan
Telenursing Sebagai Trend Dan Issu Pelayanan Keperawatan Indonesia di Tahun 2020
tingginya pemahaman masyarakat terhadap dunia kesehatan, sehingga tenaga kesehatan dituntut
perkembangan teknologi dibidang kesehatan itu sendiri. Salah satu bentuk pemanfaatan
teknologi informasi dibidang kesehatan adalah penggunaan metode Telenursing. Tulisan ini akan
membahas definisi telenursing, kelebihan dan kekurangan telenursing serta aplikasinya dalam
pelayanan keperawatan. Telenursing sudah sejak lama digunakan dalam pelayanan keperawatan
di negara-negara maju, di Indonesia sendiri model ini belum berkembang, namun seiring dengan
penggunaan jaringan internet di Indonesia maka diharapkan Telenursing juga dapat berkembang
melalui Telenursing. Dengan kemudahan akses jalur teknologi informasi saat ini pelayanan
keperawatan melalui Telenursing menjadi lebih efektif dan efisien, sehingga kualitas dari
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Usaha kesehatan sekolah disingkat UKS adalah suatu usaha yang dilakukan sekolah
untuk menolong murid dan juga warga sekolah yang sakit di kawasan lingkungan sekolah. UKS
menjadikan UKS sebagai ekstrakurikuler wajib di sekolah. Maka dari itu patut diketahui bahwa
keberadaan UKS sangatlah bermanfaat. Unit ini bisa menjadi sarana yang meningkatkan kualitas
Tujuan Usaha Kesehatan Sekolah secara umum adalah meningkatkan kemampuan hidup
sehat dan derajat kesehatan peserta didik sedini mungkin serta menciptakan lingkungan sekolah
yang sehat, sehingga memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan anak yang harmonis dan
Departemen Kesehatan RI. 1982. Usaha Kesehatan Sekolah. Jakarta: Percetakan Negara.
Direktorat Jendral Pendidikan Dasar Menengah. 1985. Petunjuk Pelaksanaan dan Pengembangan
Drajat Martianto. 2005. Menjadikan UKS Sebagai Upaya Promosi Tumbuh Kembang Anak
Mu’rifah, dan Hardianto Wibowo, 1992, Pendidikan Kesehatan, Jakarta, Depdikbud RI.
Purnomo Ananto. 1996. Cara Melaksanakan UKS di Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah.