BAB I SISTEM ORGANISASI KEHIDUPAN MAKHLUK HIDUP 3.
3. Organel sel adalah bagian penyusun dari sel yang tersusun dari berbagai
A. Tingkatan organisasi kehidupan makhluk hidup.
Dalam ruang lingkup biologi, organisasi kehidupan makhluk hidup terdiri dari
berbagai tingkatan organisasi mulai dari tingkatan yang paling sederhana hingga
tingkatan yang paling kompleks. Tingkatan ini dimulai dari tingkat atom, molekul,
organel sel, sel, jaringan, organ, sistem organ, organisme/individu, populasi, komunitas
ekosistem, bioma dan biosfer.
1. Atom merupakan penyusun dasar makhluk hidup. Setiap makhluk hidup
tersusun atas atom Karbon (C), Oksigen (O), dan Hidrogen (H).
2. Molekul adalah kumpulan dari beberapa atom. Pada umumnya, tubuh suatu
organisme mengandung molekul organik yang tersusun dari atom Karbon (C),
Hidrogen (H), Oksigen (O) dan Nitrogen (N). Molekul organik ini dibedakan
menjadi 4 jenis, yaitu:
a. Molekul lipid (lemak), mengandung sejumlah besar atom Karbon
(C), Hidrogen (H), serta Oksigen (O), kadang kala ditambah Nitrogen
(N) dan Posfor (P). Sebuah sel terdiri dari berbagai lipid, seperti
lemak, posfolipid dan steroid. Lemak berfungsi sebagai sumber
cadangan energi bagi makhluk hidup.
b. Molekul karbohidrat, mengandung atom Karbon (C), Hidrogen (H),
dan Oksigen (O). Contoh karbohidrat adalah Glukosa (C 6H12O6).
Karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi terpenting bagi suatu
organisme.
c. Molekul asam nukleat, berfungsi membawa informasi genetik suatu
organisme. Terdapat 2 jenis asam nukleat, yaitu asam
deoksiribonukleat (DNA) dan asam ribonukleat (RNA).
d. Molekul protein, tersusun dari atom Karbon (C), Hidrogen (H),
Oksigen (O) dan Nitrogen (N), kadang-kadang ditambah atom Sulfur
(S) dan Posfor (P). Protein berperan sebagai enzim, sumber energi,
persediaan makanan, dan lain-lain.
macam molekul organik dan mempunyai fungsi tertentu. Contohnya
mitokondria untuk menghasilkan energi, ribosom untuk sintesis protein, badan
golgi untuk ekskresi sel, reticulum endoplasma untuk transportasi dalam sel,
dan lain sebagainya.
4. Sel merupakan unit struktural dan fungsional terkecil dari makhluk hidup yang
dapat melaksanakan kegiatan kehidupan. Sel mampu melakukan regulasi
terhadap dirinya sendiri, memproses energi, tumbuh dan berkembang, tanggap
terhadap lingkungan, serta bereproduksi.
5. Jaringan adalah kumpulan dari sel-sel yang mempunyai fungsi dan struktur
yang sama yang disatukan oleh matriks ekstraselular lengket yang melapisi sel-
sel tersebut. Contoh: jaringan ikat, jaringan epitel, jaringan otot, jaringan
syaraf, jaringan parenkim, jaringan pembuluh, jaringan penyokong dan jaringan
epidermis.
6. Organ adalah kumpulan dari beberapa jenis jaringan yang terorganisir dan
saling berkaitan untuk melakukan fungsi tertentu.Contoh : jantung untuk
memompa darah, ginjal untuk menyaring darah, otak pemrosesan informasi,
akar untuk menyerap zat hara, daun untuk proses potosintesis, batang, dan lain
sebagainya.
7. Sistem organ adalah kumpulan dari bebepara organ yang bekerjasama untuk
melakukan fungsi yang lebih kompleks sehingga proses yang berlangsung
dalam tubuh suatu organisme dapat berjalan dengan baik. Contoh: Sistem
pencernaan, sistem reproduksi, sistem ekresi, sistem pernafasan, dan lain-lain.
8. Organisme/Individu yaitu kumpulan sistem organ yang saling bekerjasama dan
menyusun tubuh organisme. Orgnaisme/individu merupakan makhluk hidup
tunggal. Contoh: seekor ayam, sebatang pohon jambu, seorang manusia, dan
lainnya.
9. Populasi yaitu kumpulan beberapa individu sejenis yang saling berinteraksi dan
hidup disuatu wilayah tertentu. Contohnya: populasi sapi di padang rumput,
populasi semut di batang pohon, dan lain sebagainya.
10. Komunitas yaitu kumpulan populasi dari berbagai spesies yang saling
berinteraksi dan hidup di area tertentu dalam kurun waktu yang sama.
Contohnya komunitas hutan jati dan komunitas padang rumput.
11. Ekosistem adalah hubungan timbal balik atau interaksi antara organisme
dengan lingkungan abiotiknya.
12. Bioma adalah kumpulan spesies (terutama tumbuhan) yang mendiami tempat
tertentu di bumi yang dicirikan oleh vegetasi tertentu yang dominan dan
langsung terlihat jelas di tempat tersebut.Contohnya: bioma gurun, bioma taiga,
bioma hutan hujan tropis dan bioma tundra.
13. Biosfer merupakan keseluruhan ekosistem di bumi, meliputi semua bagian
bumi yang mengandung kehidupan (meliputi komponen biotik yang
berinteraksi dengan komponen abiotik yang meliputi atmosfer, hidrosfer,
litosfer, dan lain-lain).