Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PENIMBANGAN MASSAL/OPERASI TIMBANG DI POSYANDU PUSKESMAS


TAHUN 2020

A. PENDAHULUAN
Upaya perbaikan gizi masyarakat sebagaimana disebutkan didalam undang-

undang No. 36 tahun 2009 bertujuan untuk meningkatkan mutu gizi perseorangan dan

masyarakat, antara lain melalui perbaikan pola konsumsi makanan, perbaikan perilaku

sadar gizi dan peningkatan akses dan mutu pelayanan gizi dan kesehatan sesuai dengan

kemajuan ilmu dan teknologi

Upaya Kementrian Kesehatan untuk meningkatkan status gizi balita menunjukan

hasil yang menggembirakan, hasil Riskesdas menunjukan prevalensi balita gizi gizi

kurang berhasil diturunkan dari 18,4 % tahun 2007 menjadi 17,9 % tahun 2010 dan

prevalensi balita pendek turun dari 36,8 % tahun 2007 menjadi 35,6 % tahun 2010.

B. LATAR BELAKANG

Penimbangan massal merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan

penimbangan balita. Melalui penimbangan massal, dapat diketahui status gizi semua

balita, sehingga dapat diketahui balita yang mengalami gizi kurang dan gizi buruk lebih

awal.

C. TUJUAN

1. Tujuan Umum

Untuk meningkatkan pro aktif masyarakat untuk penimbangan BB Balita

dan pengukuran PB/TB balita.

2. Tujuan Khusus

Tersedianya data prevalensi status gizi balita wilayah kerja Puskesmas

Padang Kandis, dengan indikator BB/U, TB/U dan BB/TB

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN

1. Kegiatan Pokok
Penimbangan BB dan Pengukuran PB/TB pada semua balita (0-59 bulan)

di wilayah kerja Puskesmas Kampung Dalam.

2. Rincian Kegiatan

1) Kelengkapan serta ketepatan pemasangan alat timbang (dacin) dan alat ukur

TB (microtoice) oleh petugas dari Puskesmas.

2) Semua balita di timbang BB dan diukur PB/TB disaat posyandu oleh kader.

3) Balita yang tidak datang ke posyandu, dilakukan sweeping oleh kader ke

rumah-rumah.

4) Dilakukan pengisian blanko penimbangan massal oleh kader atau bidan desa.

5) Melakukan pengentrian data hasil penimbangan ke aplikasi e PPGBM

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Kegiatan Penimbangan massal langsung dilaksanakan sesuai jadwal

posyandu. Penimbangan BB dan pengukuran PB/TB dilakukan oleh kader. Kader

didampingi oleh bidan desa atau pembina wilayah dan petugas dari Puskesmas.

Penimbangan massal pada balita merupakan kegiatan yang melibatkan lintas

program, yaitu antara program gizi dengan program KIA dan Promkes serta

melibatkan lintas sektor yaitu kader, jorong dan nagari.

F. SASARAN

Semua balita (0-59 bulan) yang ada di wilayah kerja Puskesmas Kampung

Dalam dan Ibu Hamil

G. JADWAL KEGIATAN

Penimbangan massal dilakukan dua kali dalam setahun, yaitu bulan Februari

dan Agustus.
H. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan

1. Pencatatan dan Pelaporan

Pencatatan dilakukan selama kegiatan berlangsung meliputi BB balita dan

PB/TB balita.

Pelaporan dibuat berdasarkan penilaian status gizi balita dan disampaikan

ke Dinas kesehatan Kab. Padang Pariaman bersamaan dengan laporan bulan

Februari dan Agustus.

2. Evaluasi Kegiatan

Evaluasi dilakukan setelah pelaksanaan kegiatan di semua Posyandu dan

hasilnya diberikan atau disampaikan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Padang

Pariaman melalui Seksi Gizi.

Anda mungkin juga menyukai