ASPEK HUKUM

PELAYANAN KESEHATAN

Oleh:
MP. Sri Astuti SMIP.,SH.,SE.

7/22/2013 PPKC 1
 Pendahuluan

ῆ Frekwensi keluhan dan gugatan pasien

selaku konsumen jasa kesehatan pada
akhir-akhir ini semakin meningkat;
ῆ Sarana pelayanan kesehatan, khususnya
rumah sakit, memiliki potensi untuk
digugat di pengadilan oleh para
pengguna jasa kesehatan;
ῆ Diperlukan langkah-langkah strategis
dari pihak manajemen rumah sakit untuk
memperbaiki dan meningkatkan mutu
pelayanan.

7/22/2013 PPKC 2
IMPLKASI KEPERAWATAN

 Sebagai pengelola puncak di

pelayanan keperawatan, Kepala
Bidang Keperawatan seharusnya
sangat berkepentingan terhadap
perkembangan : aspirasi pasien,
hukum, sosial ekonomi , struktur
kemasyarakatan, profesi
kesehatan ( khususnya
keperawatan ) , dan tehnologi
kedokteran dan informasi.
7/22/2013 PPKC 3
PERUBAHAN PARADIGMA

 Keperawatan diakui oleh hukum dapat

menyembuhkan penyakit dan
memulihkan kesehatan pasien
 Keperawatan telah diakui sebagai ilmu
 Pelaksanaan praktek keperawatan
berdasarkan hukum :
ῆ Izin praktek perawat
ῆ Perlindungan hak-hak pasien
ῆ Standar Keperawatan
 Ketentuan tentang tanggung jawab dan
tanggung gugat perawat.
7/22/2013 PPKC 4
Produk Hukum Tertulis
 UU No. 23 / 1992 tentang Kesehatan
 PP No. 32 / 1996 tentang Tenaga Kesehatan
 UU No.8 / 1999 tentang Perlindungan Konsumen
 SK.MenKes RI No.1239 / 2001 tentang Registrasi
dan Praktik Perawat
 Per.MenKes RI No No. 572 / MENKES / PER / VI /
1996 tentang Registrasi dan Praktik Bidan
 SK.DirJenYanMedDEPKESRINo:00.03.2.6.956
tentang Hak dan Kewajiban Perawat dan Bidan di
Rumah Sakit.
 SE.DirJen YanMed DEPKES RI No: 02.04.3.5.2504,
tahun 1997 tentang Pedoman Hak dan Kewajiban
Pasien, Dokter, dan Rumah Sakit."

7/22/2013 PPKC 5
Tanggung jawab
Kepala Bidang Keperawatan:
 Merumuskan dan menjamin tercapainya
tujuan pelayanan keperawatan.
 Menetapkan sistem pemberian asuhan.
 Menetapkan SOP dan sistem
keperawatan, bekerjasama dengan
Komite Keperawatan.
 Menjamin ketersediaan yang aman :
tenaga keperawatan dan penunjang.
 Menciptakan iklim kolaborasi yang sehat
dengan profesi lain.
 Menetapkan sistem jenjang fungsi
keperawatan.
7/22/2013 PPKC 6
Tanggung jawab ῊῊῊ..

 Mengalokasikan SDM keperawatan untuk

pelayanan harian secara aman dan
memantaunya.
 Memelihara catatan / dokumen , terutama
yang mengandung aspek hukum.
 Membuat Anggaran tahunan dan program
kerja keperawatan.
 Menjalin hubungan yang sehat dan
profesional dengan Komite Keperawatan
dan Komite Medik.
 Memfasilitasi proses profesionalisasi di
pelayanan keperawatan.
7/22/2013 PPKC 7
Tanggung jawab ῊῊῊ..

 Mengkoordinasi, mengendalikan,
mengontrol kinerja seluruh unit di dalam
wilayah kerjanya ( MBW )
 Ikut aktif dalamkegiatan Manajemen
Mutu dan Manajemen Risiko Rumah sakit
 Menyelesaikan kasus / komplein
pelayanan dari pasien dan stakeholder
lainnya.

Siap berperan sebagai :

Koordinator, Fasilitator, Inovator, Spocken
Person, Arbiter, Konsultan, Provider asuhan.
7/22/2013 PPKC 8
 Persoalan Pokok

Bagaimana menyediakan pelayanan

keperawatan yang aman, wajar dan
memuaskan bagi pasien ?

Pihak-pihak yang terkait:

 Provider kesehatan: dokter, perawat, dan
berbagai profesi lain.
 Petugas penunjang pelayanan
 Prasarana dan sarana pelayanan (
perangkat keras dan lunak) yang tersedia
atau perlu diadakan.
 Visi dan Misi rumah sakit.

7/22/2013 PPKC 9
 Aspirasi Pasien

Roberta L. Messner :
Ä
  Sebagai perawat anda meyakini telah
memberikan asuhan keperawatan yang bermutu
kepada para pasien, namun apakah benar pasien
anda mendifinisikan “ keperawatan yang bermutu “
seperti pengertian yang anda yakini ?
Tugas pertama kita selaku perawat adalah
memahami siapa pasien kita dan apa
sesungguhnya yang mereka harapkan dari
pelayanan kesehatan. Seperti yang biasa berlaku
dalam suatu industri: “usahakan lebih mendekati
pelanggan “. Jadikan itu moto anda !
Ä
7/22/2013 PPKC 10
Hasil survei di USA:

 Really listen to me  Don ’t keep me

 Ask me what I waiting
think  Don ’t tell me what
 Don ’t dimiss my to do without
concerns telling me how to
 Don ’t treat me do it
like a disease,
treat me like a
 Keep me informed
person.  Remember who I
 Talk to me, not at used to be
me  Let me know you
 Respect my care.
privacy
7/22/2013 PPKC 11
 SIFAT HUBUNGAN
TENAGA KESEHATAN - PASIEN

 PATERNALISTIK:
ῆ Kepercayaan ……. sikap pasif pasien
ῆ Dependen.
 KONTRAK:
ῆ Kedudukan yang tidak setara (professional
power)
ῆ Tidak menjanjikan hasil ( inspanningvernis )
ῆ Dengan upaya terbaik ( standar profesi ).
 PATNERSHIP:
ῆ Asuhan dirundingkan
ῆ Persetujuan / penolakan pasien
ῆ Timbal balik hak dan kewajiban.
7/22/2013 PPKC 12
Provider: Perawat
 Memberdayakan perawat agar mampu
bekerja secara bertanggung jawab dan
bertanggung gugat.
 Menciptakan lingkungan kerja yang
kondusif untuk meningkatkan
kemampuanprofesional perawat: al.
pelatihan, peer group, studi kasus,
penyelesaian kasus tuntas, sistem
rujukan dan konsultasi.
 Mengadakan / merevisi sistem regulasi
lokal : al. Standar, SOP, Protokol Medik,
Hospital Bylaws, Nursing Staff Bylaws.

7/22/2013 PPKC 13
 - SEKIAN -

Terima kasih

7/22/2013 PPKC 14