Oleh:
A. Pengertian Luka
B. Pembagian Luka
2. Pinset anatomis
3. Pinset cirurgi
4. Kassa
5. Bengkok
6. Gunting perban
7. Plester
9. Kassa
10. Handscoon
11. Sofratulle
Prosedur
1. Cuci tangan
5. Mengkaji luka
Pada tanggal 31 Agustus 2019 seorang pasien dipindahkan dari IGD ke rawat
inap bedah. Setelah dilakukan pengkajian subjektif pada pasien ditemukan bahwa
pasien tersebut bernama Tn. I yang merupakan korban kecelakaan motor dan kaki tn.
I mengalami luka akibat terkena knalpot dan jari jari motor. Tn. I mengeluh nyeri.
Pada hasil pemeriksaan objektif menunjukkan bahwa tekanan darah Tn. A 110/80,
nadi 78x/I, suhu 36,8, pernafasan 19x/i.
Tenaga kesehatan di Ranap Bedah telah memberikan penjelasaan kepada
keluarga tentang kondisi Tn. A dan keluarga setuju menerima pengobatan yang akan
diberikansesuai dengan resep dokter serta perawatan luka dan penggantian balutan
setiap hari nya.
PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN
PADA TN. A DI RANAP BEDAH RSUD PADANG PARIAMAN
TANGGAL 28 AGUSTUS 2019
SUBJEKTIF
1. Pengkajian Data
Subjektif
1. Identitas/Biodata
Nama : Tn. I
Umur : 19 th
Suku/bangsa : Minang/Indonesia
Agama : Islam
Alamat : Pasa Usang, Batang Anai
2. Keluhan :
a. Nyeri pada kaki akibat terkena knalpot dan jari jari motor
3. Riwayat kesehatan/pengobatan/perawatan sebelumnya :
Riwayat penyakit dahulu :
Pernah dirawat : Tidak
Apakah ada riwayat dalam keluarga (ayah/ibu dan kakek/nenek) memiliki
penyakit mayor : asma/DM/cardiovaskuler/kanker/talasemia/lain-lain
Tidak
Objektif
1. Pemeriksaan umum:
a. KU pasien : baik
b. Kesadaran : composmentis
c. TD : 110/80 mmHg
d. Nadi : 78 x/mnt
e. Suhu : 36,8 c
f. Pernafasan : 19 x/m
2. Pengukuran :
a. TB : 155 cm
b. BB : 50 kg
c. LILA : 23 cm
3. Pemeriksaan Khusus
a. Kepala : simetris, bersih
b. Mata : simetris, tidak anemis
c. Hidung : bersih, pernapasan baik
d. Telinga : simetris, bersih
e. Mulut : bibir kemerahan,
f. Leher : tidak terdapat benjolan pada leher
g. Dada : simetris
h. Abdomen : tidak terdapat benjolan
i. Genitalia : tidak terdapat pengeluaran sekret
j. Anus : tidak hemoroid
k. Ekstremitas: tangan kanan atrofi, terdapat luka pada kaki kanan
4. Pemeriksaan laboratorium : tidak ada.
5. Kebiasaan sehari-hari :
a. Pola BAK : 4-5x/hr
b. Pola BAB : 1x/hr
c. Pola Nutrisi : 3x/hr
Assessment
1. Diagnosa : Tn. I Usia 19 tahun dengan Combustio a/r pedis (D) 3%
2. Masalah :Tn. I merasa nyeri, tampak meringis dan lemas serta gangguan
rasa nyaman.
3. Kebutuhan :
a. Informasi hasil pemeriksaan yang telah dilakukan
b. Perawatan luka dan redressing.
c. Pemberian obat sesuai dengan resep dokter.
d. Pendkes tentang kebutuhan nutrisi pasien.
Planning
1. Informasikan hasil pemeriksaan yang telah dilakukan.
2. Lakukan perawatan luka dan redressing.
3. Berikan pengobatan sesuai dengan resep dokter.
4. Berikan pendidikan kesehatan tentang kebutuhan nutrisi pasien