Anda di halaman 1dari 16

TUGAS 8 COMMUNICATION

Mata Kuliah : Perilaku Keorganisasian

Dosen Pengampu : Arum Darmawati, S.E., M.M.

Disusun oleh :

Nama : Lya Yudhit Meilinda

NIM : 19808141120

Kelas : Manajemen C19

MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2020
Tugas 1

Uraikan (jelaskan) hal-hal yang menentukan kesuksesan dan kegagalan suatu proses
komunikasi!

Jawaban

Faktor Kesuksesan Komunikasi

1. Pesan yang mudah dipahami


Dengan pesan yang mudah dipahami, komunikan akan lebih cepat memproses maksud
dan tujuan dari komunikasi yang dilakukan, sehingga komunikasi pun bisa berhasil
dilakukan dengan baik. Pesan yang mudah dipahami bisa membantu keberhasilan
komunikasi lisan dan berbagai jenis komunikasi yang lain.
2. Persepsi positif
Persepsi positif yang dimiliki oleh komunikan terhadap komunikator dan sebaliknya
adalah salah satu faktor utama komunikasi bisa berjalan dengan lancar. Apabila audiens
atau komunikan memiliki pandangan yang buruk terhadap komunikator, maka hal
tersebut akan membuat pesan-pesan yang disampaikan oleh komunikator tidak bisa
diterima dengan baik, atau menjadi bias sesuai dengan persepsi yang dimiliki oleh
komunikan.
3. Tidak adanya gangguan komunikasi
Gangguan komunikasi seperti misalnya gangguan media komunikasi, bisa menjadi salah
satu penyebab mengapa komunikasi bisa berhasil dilakukan antara komunikator dan
komunikan. Oleh karena itu, untuk menjamin keberhasilan komunikasi yang dilakukan
oleh komunikator, komunikator bisa memastikan bagaimana keadaan yang melingkupi
kondisi komunikasi yang akan ia lakukan dengan komunikan.

Faktor Kegagalan Komunikasi

Berikut beberapa halangan yang dapat memperlambat dan mengubah komunikasi menjadi
tidak efektif antara lain :

1. Penyaringan
Dalam proses menyaring informasi ini, pengirim pesan dengan sengaja menyaring dan
menyeleksi informasi sehingga penerima hanya menerima pesan yang baik dan bagus
saja. Sebagai contoh: Seorang manajer yang melaporkan informasi kepada bosnya
berupa informasi yang baik-baik saja merupakan bentuk penyaringan informasi, karena
tidak semua informasi yang disampaikan.
2. Persepsi Penyeleksian
Persepsi penyeleksian menyebabkan seseorang melakukan komunikasi berdasarkan apa
yang menjadi kebutuhan, motivasi, pengalaman, latar belakang dan karakteristik pribadi
orang tersebut. Sebagai contoh: seorang pewawancara yang mengharapkan karyawan
wanita untuk melamar akan lebih cenderung positif dan antusias saat ada pelamar kerja
wanita dibandingkan pelamar kerja pria.
3. Kelebihan Informasi
Setiap individu punya kapasitas terbatas untuk memproses data. Ketika informasi yang
diterima melebih kapasitas kita dalam menerima, maka terjadilah kelebihan informasi.
Sebagai contoh: seorang karyawan yang menerima informasi terlalu banyak dari bosnya
akan menyebabkan karyawan tersebut menjadi stress dan terbeban dengan banyak
informasi yang diperoleh, sehingga menghambat feedback dari karyawan tersebut.
4. Emosi
Seseorang dapat menterjemahkan pesan yang sama dengan berbeda saat pesan tersebut
disampaikan dalam kondisi marah dan kondisi bahagia. Sebagai contoh: seorang anak
yang dinasehati orang tuanya dengan kasih sayang dan penuh canda akan memiliki
respon yang berbeda dengan anak yang dinasehati orang tuanya dengan penuh amarah
dan bentakan.
5. Bahasa
Kata-kata yang sama bisa memiliki arti yang berbeda dalam bahasa yang berbeda.
Bahkan dalam bahasa yang sama pun, setiap orang bisa memiliki pengertian yang
berbeda satu sama lain. Usia dan konteks kejadian menjadi 2 faktor yang berpengaruh
besar terhadap perbedaan tersebut. Contoh: dalam bahasa Medan, tulang berarti paman,
sedangkan dalam bahasa Indonesia tulang artinya tulang.
6. Hening/Bungkam
Mudah bagi seseorang untuk memilih diam dan tidak berkomunikasi, karena adanya
alasan kurangnya informasi yang diterima. Diam/bungkam dan menyembunyikan
informasi merupakan hal yang umum dan juga merupakan masalah. Penelitian
menunjukkan setiap karyawan setidaknya akan bungkam/diam mengenai suatu
urusan/persoalan yang signifikan. Hal ini menyebabkan adanya halangan bagi manajer
untuk berkomunikasi dan mengetahui mengenai informasi tentang masalah apa yang
terjadi, baik secara operasonal maupun faktor psikologi orang tersebut.
7. Ketakutan/Kekhawatiran dalam Komunikasi
Banyak orang yang memiliki ketakutan/kekhawatiran dalam proses komunikasi
langsung. Sebagian besar orang mengalami kesulitan saat berkomunikasi tatap muka
secara langsung, sehingga banyak orang yang mengandalkan media/sarana untuk
berkomunikasi seperti catatan atau telpon. Hal ini menjadi halangan dalam proses
komunikasi yang efektif karena adanya faktor eksternal yang dapat menyebabkan tidak
tersampaikannya pesan.
8. Berbohong/Menipu
Halangan komunikasi yang efektif terakhir ialah berbohong. Saat seseorang berbohong
maka pesan yang sesungguhnya tidak tersampaikan dengan baik sehingga antara
penerima maupun pengirim pesan tidak memiliki informasi yang sama. Mengenai
berbohong dalam proses komunikasi merupakan hal yang berbahaya karena tidak semua
orang dapat mendeteksi apakah pesan yang disampaikan merupakan informasi yang
benar atau kebohongan.
Tugas 2

Using Social Media to Your Advantage

Ringkasan

Media sosial telah mengubah cara manusia berinteraksi. Komunikasi dapat dilakukan lebih
cepat yang memungkinkan orang dapat menyebarkan informasi tentang perusahaan lebih
cepat juga. Media sosial bisa menjadi cara penting untuk mempelajari tren yang sedang
berkembang. Langkah pertama dalam mengembangkan strategi media sosial adalah
membangun merek untuk komunikasi. Pakar merekomendasikan agar perusahaan
menggunakan media sosial mereka dengan memanfaatkan jaringan perusahaan internal untuk
menguji strategi mereka dalam media yang lebih mudah dikendalikan. Dimulai dengan
menggunakan platform web perusahaan untuk berkomunikasi dengan karyawan dan
memfasilitasi jejaring sosial untuk berbagi informasi umum. Dilain sisi, perusahaan juga
perlu mewaspadai dampak negatif dari media sosial. Pertama, sangat sulit untuk mengontrol
komunikasi di media sosial. Kedua, kemungkinan bocornya data penting perusahaan. Oleh
karena itu, perusahaan perlu membangun dengan jelas kebijakan dan prosedur untuk
memastikan informasi sensitif tentang strategi perusahaan yang sedang berlangsung tidak
disebarluaskan melalui media sosial.

Pertanyaan dan Jawaban

1. Do you think organizations need to have a social media presence today? Are the
drawbacks sufficient to make you think it’s better for them to avoid certain media?
Ya, organisasi pada masa sekarang perlu memiliki media sosial. Menurut saya jika
dibandingkan dengan dampak negatif dari media sosial, lebih banyak keuntungan yang
akan didapatkan perusahaan apabila menggunakan media sosial. Keuntungan ketika
perusahaan menggunakan media sosial ialah perusahaan dapat melakukan promosi
dengan menggunakan media sosial dengan biaya yang lebih murah. Promosi di media
sosial juga dapat menjangkau pasar yang lebih luas.
2. What features would you look for in a social media outlet? What types of
information would you avoid making part of your social media strategy?
Bagian yang dilingkari warna merah adalah
fitur yang akan saya cari ketika melihat media
sosial suatu produk/toko. Fitur tersbut
menampilkan gambar produk-produk yang
ditawarkan dan dilengkapi dengan keterangan
harga. Fitur tersebut memudahkan saya dalam
mencari produk yang saya inginkan.
Jenis informasi apa yang akan saya hindari
menjadi bagian dari strategi media sosial saya
adalah infromasi yang sensitif atau hal-hal
yang dapat mengganggu privasi individu.
Informasi ini termasuk agama, politik, atau
peristiwa terkini yang belum diverifikasi.
Menggunakan topik-topik ini untuk
melakukan promiosi di media sosial dapat
membuat citra perusahaan menjadi buruk di
mata masyarakat.

3. Which social media sources do you think are most useful for organizations to send
communications to external stakeholders, like stockholders or customers? Are
different social media more appropriate for communicating with employees?
Sumber media sosial yang menurut saya paling berguna bagi organisasi untuk
mengirimkan komunikasi pemangku kepentingan eksternal, seperti pemegang saham
atau pelanggan adalah e-mail. E-mail merupakan sumber media yang tepat dan lebih
cepat masuk ketika mengirim informasi kepada pemangku kepentingan eksternal. Selain
itu, e-mail juga dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan karyawan.
4. What do you think is the future direction of social media? How might emerging
technologies change them?
5. Arah masa depan media
sosial tampaknya sangat
dinamis
6. perubahan teknologi.
Perubahan teknologi
berjalan seiring dengan
7. perubahan media sosial.
Seiring perubahan
teknologi, media sosial
terus berkembang
8. diperbarui sehingga
menjadi lebih cepat dan
efisien. Teknologi saat ini
adalah kuncinya
9. setiap inovasi dan
kreativitas dalam dunia
bisnis saat ini. Setiap
10. organisasi berusaha
untuk meningkatkan
teknologinya untuk
memfasilitasi
pencapaiannya
11. Arah masa depan media
sosial tampaknya sangat
dinamis
12. perubahan teknologi.
Perubahan teknologi
berjalan seiring dengan
13. perubahan media sosial.
Seiring perubahan
teknologi, media sosial
terus berkembang
14. diperbarui sehingga
menjadi lebih cepat dan
efisien. Teknologi saat ini
adalah kuncinya
15. setiap inovasi dan
kreativitas dalam dunia
bisnis saat ini. Setiap
16. organisasi berusaha
untuk meningkatkan
teknologinya untuk
memfasilitasi
pencapaiannya
17. Arah masa depan media
sosial tampaknya sangat
dinamis
18. perubahan teknologi.
Perubahan teknologi
berjalan seiring dengan
19. perubahan media sosial.
Seiring perubahan
teknologi, media sosial
terus berkembang
20. diperbarui sehingga
menjadi lebih cepat dan
efisien. Teknologi saat ini
adalah kuncinya
21. setiap inovasi dan
kreativitas dalam dunia
bisnis saat ini. Setiap
22. organisasi berusaha
untuk meningkatkan
teknologinya untuk
memfasilitasi
pencapaiannya
23. Arah masa depan media
sosial tampaknya sangat
dinamis
24. perubahan teknologi.
Perubahan teknologi
berjalan seiring dengan
25. perubahan media sosial.
Seiring perubahan
teknologi, media sosial
terus berkembang
26. diperbarui sehingga
menjadi lebih cepat dan
efisien. Teknologi saat ini
adalah kuncinya
27. setiap inovasi dan
kreativitas dalam dunia
bisnis saat ini. Setiap
28. organisasi berusaha
untuk meningkatkan
teknologinya untuk
memfasilitasi
pencapaiannya
29. tujuan organisasi, lebih
cepat (Brown, 2012).
Kesimpulannya, selama
file
30. teknologi terus menjadi
dinamis sumber media
sosial akan terus berlanju
31. Arah masa depan media
sosial tampaknya sangat
dinamis
32. perubahan teknologi.
Perubahan teknologi
berjalan seiring dengan
33. perubahan media sosial.
Seiring perubahan
teknologi, media sosial
terus berkembang
34. diperbarui sehingga
menjadi lebih cepat dan
efisien. Teknologi saat ini
adalah kuncinya
35. setiap inovasi dan
kreativitas dalam dunia
bisnis saat ini. Setiap
36. organisasi berusaha
untuk meningkatkan
teknologinya untuk
memfasilitasi
pencapaiannya
37. tujuan organisasi, lebih
cepat (Brown, 2012).
Kesimpulannya, selama
file
38. teknologi terus menjadi
dinamis sumber media
sosial akan terus berlanju
Arah masa depan media sosial sangat dinamis perubahan teknologi. Perubahan teknologi
berjalan seiring dengan perubahan media sosial. Seiring perubahan teknologi, media
sosial terus berkembang diperbarui sehingga menjadi lebih cepat dan efisien. Teknologi
saat ini adalah kuncinya setiap inovasi dan kreativitas dalam dunia bisnis saat ini. Setiap
organisasi berusaha untuk meningkatkan teknologinya untuk memfasilitasi pencapaian
tujuan organisasi. Kesimpulannya, selama teknologi terus menjadi dinamis sumber
media sosial akan terus berkembang pula.

Anda mungkin juga menyukai