Anda di halaman 1dari 41

Kebencanaan

GUNUNG KELUD
“RING OF
FIRE”

INDONESIA
kaya akan gunung api
127 13%
GUNUNG
API indonesia
SUMATERA

JAWA
FLORES
LOMBOK
?
APA ITU BENCANA

GUNUNG API
?
APA ITU BENCANA

GUNUNG API
BAHAYA APA SAJA YANG
DAPAT DITIMBULKAN DARI
AKTIFITAS GUNUNG MELETUS?
Aliran piroklastik Hujan abu Gas vulkanik beracun

Lelehan lava Jatuhan piroklastik Lahar hujan


GUNUNG KELUD
1731
MDPL

STRATO
SEJARAH LETUSAN 33X
TERDEKAT 2007 EFUSIF
EKSPLOSIF
1901
1919
1951
1966
TERBESAR
1990
1919
5160 JIWA
GEOLOGI G. KELUD
KAWASAN BENCANA G. KELUD

KRB III
KRB II
KRB I
KRB III
Kawasan yang selalu terlanda :
• lahar letusan,
• awan panas,
• bahan lontaran batu pijar,
• gas beracun,
Luas kawasan ini meliputi areal
seluas 14, 36 km2 (1.436 ha)
KRB III
Kawasan Rawan Bencana terhadap
Aliran Massa
Daerah yang kemungkinan besar berpotensi terlanda oleh
produk erupsi akan datang, adalah lereng atas bagian barat
dan baratdaya dengan jarak tidak lebih dari 5 km dari pusat
letusan. Sebaliknya sebaran ke arah lain dikontrol oleh
adanya morfologi di sekitar puncak, seperti G. Gajahmungkur
(+1455 m), G. Kelud (+1731 m), dan G. Umbuk (+1014 m).

Kawasan Rawan Bencana terhadap


Bahan Lontaran Batu Pijar
Berdasarkan letusan terdahulu, bahan lontaran produk G.
Kelud mencapai 2 km untuk berukuran bom vulkanik, dan
berjarak hingga 10 km dari pusat letusan untuk fragmen
batuan berukuran kurang dari 2 cm. Daerah yang sering
terlanda lontaran batu (pijar) adalah sektor barat.
KRB II
Kawasan yang berpotensi terlanda:
• awan panas,
• lahar letusan,
• aliran lava,
• lontaran batu (pijar) dan
• hujan abu lebat.
Luas kawasan ini diprediksi mencakup
areal seluas 91,8 km2 (9.180 ha).
KRB II
Kawasan Rawan Bencana terhadap
Aliran Massa
Aliran piroklastik (awan panas) dan jatuhan piroklastik yang
terutama menghancurkan dan menutup lereng barat dan
baratdaya G. Kelud. Sementara lahar hujan dialirkan melalui
K. Bladak (sungai besar yang mengalir ke arah baratdaya).

Kawasan Rawan Bencana terhadap


Bahan Lontaran dan Hujan Abu Lebat
Daerah-daerah yang diperkirakan dapat terkena material
lontaran (bom gunungapi, pecahan lava), hujan lumpur
(panas) dan fragmen batuan lainnya serta hujan abu lebat
diperkirakan meliputi kawasan hingga radius 5 km dari
pusat erupsi. bahan lontaran produk G. Kelud umumnya
mencapai 5 km untuk ukuran >2 cm hingga ukuran bom
vulkanik, dan berjarak hingga 10 km dari pusat letusan untuk
fragmen batuan berukuran kurang dari 2 cm.
KRB I
Kawasan yang berpotensi terlanda
• lahar
Apabila letusannya membesar, maka
kawasan ini berpotensi tertimpa
• bahan jatuhan piroklastik berupa hujan
abu dan
• lontaran batu (pijar).
Kawasan ini meliputi areal seluas 351 km2
(35.100 ha).
KRB I Kawasan Rawan Bencana terhadap
Aliran Massa
Lahar banjir kemungkinan terjadi di lereng dan kaki selatan,
baratdaya, barat, dan utara

Kawasan Rawan Bencana terhadap


Bahan Lontaran dan Hujan Abu Lebat
bom volkanik dan bahan lontaran batu (pijar) lain
bediameter >2 cm dapat mencapai jarak 5 km dari kawah
pusat, dan bahan lontaran berdiameter lebih kecil dari 2 cm
bisa mencapai jarak lebih dari 10 km dari kawah pusat,
sedangkan jatuhan abu letusan bisa mencapai jarak yang
lebih jauh lagi.
MITIGASI BENCANA
gunung api
sebelum saat sesudah
1. Mengenali status gunung api
LEVEL STATUS KETERANGAN

1 Normal Masyarakat dapat melakukan


kegiatan sehari-hari
sebelum 2 Waspada Meningkatkan kewaspadaan

3 Siaga Meningkatkan kewaspadaan dan


tidak melakukan kegiatan disekitar
lembah sungai serta melakukan
persiapan mengungsi

4 Awas Harus segera mengungsi


2. Mengetahui dan mengenali
tanda peringatan disekitar

sebelum
3. Mengetahui jalur evakuasi

sebelum
4. Menyiapkan barang-barang
penting kedalam satu tas

sebelum
1. masuk kerumah begitu ada
tanda peringatan erupsi, tutup
semua jendela dan pintu

saat
2. segera mencari informasi
melalui internet, radio atau
televisi

saat
3. jika diluar dan tidak menemukan tempat
berlindung, pergi ketempat tinggi, jauhi
sungai, jurang, lereng gunung, daerah aliran
lahar

saat

x
4. ditempat terbuka, lindungi diri dari abu
vulkanik, kenakan topi, kacamata pelindung,
celana panjang, masker, baju lengan
panjang dan sepatu

saat
5. waspadai gas beracun, pakai alat bantu
pernafasan seperti masker atau kain lembab
untuk menutup mulut dan hidung

saat
6. jangan menyebrangi wilayah
yang tertutup lava

saat
7. segera mengungsi ketika ada
intruksi dari lembaga terkait

saat
1. tetap dirumah sampai
mendengar tanda aman

sesudah
2. Dengarkan informasi melalui
radio atau televisi

sesudah
3. minum air kemasan

sesudah
4. hindari berkendara di tengah
hujan abu

sesudah
5. jauhi wilayah terjadinya
hujan abu

sesudah
6. bersihkan atap dari timbunan
debu vulkanik agar tidak
menyebabkan atap runtuh

sesudah
Jangan
siap siaga
panik

Anda mungkin juga menyukai