Pembahasan dan Kunci Jawaban
Pemahaman 1
1. Terdapat 10 konsep dasar geografi. Berikut ini, penjelasan
tiap konsep yang terdapat pada soal.
a. Lokasi: menunjukkan letak suatu objek atau fenomena
di permukaan bumi. Lokasi berpengaruh terhadap
harga atau nilai sesuatu di permukaan bumi.
b. Jarak: menunjukkan jarak antarruang dan meme­
ngaruhi harga serta biaya angkut dalam pemindahan
barang.
c. Keterjangkauan: menunjukkan kemudahan men­
capai suatu tempat menggunakan sarana transportasi.
Contohnya desa yang derada di pegunungan atau
pedalaman hanya bisa dijangkau dengan jalan
kaki, sedangkan desa yang berada di pantai mudah
dijangkau dengan sarana transportasi.
d. Morfologi: berkaitan dengan bentuk permukaan
bumi dan hubungannya dengan aktivitas manusia.
e. Diferensiasi area: konsep ini memandang bahwa
setiap wilayah di permukaan bumi memiliki
perbedaan. Contohnya, penduduk di wilayah
pegunungan bekerja sebagai petani dan di wilayah
pantai bekerja sebagai nelayan.
Jawaban: A
2. Fenomena yang ada di permukaan bumi dapat dikaji
dengan tiga pendekatan geografi, yaitu sebagai berikut.
a. Pendekatan keruangan (spatial approach), artinya
dalam pengkajian terhadap suatu gejala geografi
mencoba menelaah fenomena dengan melihat
perbedaan lokasi melalui sifat geografi, misalnya
deskripsi letak, persebaran, dan interelasi.
b. Pendekatan kelingkungan (ecological approach),
artinya analisis terhadap gejala geografi dilihat
dari interaksi antara mahkluk hidup dengan
lingkungannya. Misalnya, hubungan banjir dengan
penggundulan hutan yang dilakukan oleh manusia.
c. Pendekatan kompleks wilayah, artinya mengadakan
pengkajian terhadap suatu gejala atau fenomena
pada suatu wilayah tertentu, dengan menganalisis
karakter fisis dan sosial dari wilayah tersebut.
Jawaban: A
3. Prinsip geografi, yaitu sebagai berikut.
a. Prinsip penyebaran: segala gejala dan fakta geografi
tersebar tidak merata antara satu wilayah dengan
wilayah lainnya.
b. Prinsip interelasi: adanya hubungan antara faktor
alam dengan faktor alam, antara faktor manusia
dengan faktor manusia, serta antara faktor alam
dengan faktor manusia.
14 Pembahasan Geografi SMA/MA
c. Prinsip deskripsi: yaitu penjelasan tentang sebab
akibat dari interelasi yang terjadi, baik dengan kata-
kata, peta, tabel, maupun diagram.
d. Prinsip korologi: dalam prinsip ini gejala geografi
ditinjau dari segi penyebaran, interelasinya, maupun
interaksinya.
Pada soal, dijelaskan mengenai keterkaitan antara mata
pencaharian penduduk dengan kondisi tempat tinggalnya,
sehingga fenomena tersebut berkaitan dengan prinsip
interelasi.
Jawaban: B
4. Aspek fisik geografi meliputi kajian atmosfer, litosfer,
biosfer dan hidrosfer. Atmosfer mengkaji tentang
lapisan udara yang menyelimuti bumi. Litosfer mengkaji
tentang lapisan kulit bumi beserta dinamikanya. Biosfer
mengkaji tentang flora dan fauna. Hidrosfer mengkaji
lapisan air di bumi baik perairan darat maupun perairan
laut.
Jika dilihat pada soal, maka yang termasuk objek kajian
fisik adalah seisme, abrasi, dan tsunami, yang ketiganya
termasuk dalam kajian litosfer.
Jawaban: B
5. Kata kunci pada soal adalah ‘massa besar yang bersuhu
tinggi dan meledak’, hal tersebut merupakan inti dari
teori Big Bang (The Big Bang Theory). Menurut teori
ini, besarnya suhu dan energi menimbulkan ledakan
yang sangat dahsyat sehingga menghancurkan massa
tunggal menjadi serpihan-serpihan yang menjauh dari
pusat ledakan. Serpihan tersebut membentuk banyak
kelompok galaksi dan Tata Surya.
Jawaban: A
6. Teori Pasang Surut dikemukakan oleh Jeans dan
Jeffreys. Planet-planet terbentuk karena adanya bagian
dari Matahari yang tertarik dan terlepas oleh pengaruh
gravitasi bintang yang melintas. Bagian yang terlepas
itu berbentuk seperti cerutu panjang yang terus berputar
mengelilingi Matahari sehingga lama kelamaan
mendingin dan membentuk bulatan-bulatan yang disebut
planet.
Jawaban: B
7. Venus merupakan planet kedua dalam Tata Surya dan
lebih dekat dengan bumi. Kala revolusinya yaitu 224,7
hari. Suhu siang dan malam hari di Venus sangat panas
karena memiliki atmosfer yang cukup tebal. Venus
dikenal sebagai bintang timur atau bintang senja. Pada
saat Venus berelongasi barat dengan sudut lebih dari 30
derajat pada hari cerah menjelang Matahari terbit, Venus
 akan tampak sebagai “Bintang timur”. Pada saat sedang
berelongasi timur dengan sudut lebih dari 30 derajat,
Venus akan tampak sebagai “Bintang senja”.
Jawaban: E
8. Galaksi adalah kumpulan benda-benda langit yang
terdapat di alam semesta dan jumlahnya miliaran.
Galaksi tampak seperti gumpalan kabut pijar yang sangat
besar, cahayanya berasal dari miliaran bintang. Galaksi
mempunyai berbagai macam bentuk. Berdasarkan uraian
tersebut, maka jawabannya adalah nomor (2), (4), dan
(5).
Jawaban: D
9. Bukti-bukti adanya aktivitas tumbukan lempeng
(konvergen), yaitu sebagai berikut.
a. Terciptanya palung pada tepian benua yang
berbatasan dengan samudra.
b. Meningkatnya aktivitas vulkanisme.
c. Menunjukkan adanya daerah-daerah hiposentrum
gempa.
Rangkaian gunung api yang terbentuk akibat pergerakan
lempeng tersebut menjadikan Indonesia sering dilanda
gempa dan gunung meletus.
Jawaban: A
10. Pergerakan lempeng Benua Amerika dengan lempeng
dasar Samudra Pasifik merupakan pergerakan yang
saling bertemu (konvergen) sehingga terbentuknya
Pegunungan Rocky dan Pegunungan Andes. Pegunungan
Rocky memanjang di sebelah barat Amerika Utara,
membentang dari British Columbia, di Kanada,
sampai New Mexico, di Amerika Serikat. Sementara,
Pegunungan Andes merupakan pegunungan terpanjang
di dunia yang membentuk rangkaian dataran tinggi
sepanjang pantai barat Amerika Selatan.
Jawaban: A
11. Lapisan stratosfer terletak di atas lapisan troposfer sampai
ketinggian 50 km dpl. Pada lapisan ini, terdapat lapisan
ozon yang berfungsi sebagai pelindung permukaan bumi
dari pancaran sinar ultraviolet matahari yang berlebihan.
Sinar ultraviolet sangat berbahaya bagi manusia. Jika
terkena langsung dampat menimbulkan iritasi kulit dan
dapat memicu pertumbuhan sel kanker.
Jawaban: E
12. Indonesia adalah kawasan yang dilalui garis khatulistiwa
sehingga memiliki iklim tropis. Karakteristik sebuah
kawasan beriklim tropis adalah sebagai berikut.
a. Suhu udara rata-rata tinggi antara 20°-23°C.
b. Memiliki tekanan udara rendah, berubah secara
perlahan dan beraturan.
c. Curah hujan cenderung banyak dan sering.
d. Amplitudo suhu rata-rata tahunan kecil, sedangkan
hariannya besar. Untuk wilayah khatulistiwa antara
1°-5°C.
e. Dipengaruhi oleh pergerakan peredaran matahari
yang menyebabkan peredaran pola angin sehingga
terdapat dua musim, yaitu musim hujan dan musim
kemarau.
f. Pada musim kemarau curah hujannya kurang dari
60 mm per bulan dan curah hujan pada musim
penghujan lebih dari 100 mm per bulan.
g. Kelembapan udara tinggi karena Indonesia ber­
bentuk kepulauan
Jawaban: B
13. Terdapat dua pergerakan angin yang melewati Indonesia
setiap tahunnya, yaitu sebagai berikut.
a. Angin Muson Barat bertiup pada bulan Oktober-
Maret, pada saat kedudukan semu matahari berada di
Belahan Bumi Selatan, sehingga penyinaran matahari
di Benua Australia lebih tinggi dibandingkan dengan
Benua Asia. Hal ini menyebabkan udara di Benua
Australia bertekanan minimum (–) dan di Benua
Asia bertekanan maksimum (+), sehingga angin
yang bertiup dari Asia menuju ke Australia. Kondisi
tersebut menyebabkan Indonesia mengalami musim
hujan, karena angin melewati samudra luas (Pasifik)
yang banyak membawa uap air.
b. Angin Muson Timur bertiup mulai bulan April-
September, di saat kedudukan semu matahari berada
di Belahan Bumi Utara. Akibatnya, tekanan udara
di Asia rendah (–) dan tekanan udara di Australia
tinggi (+), sehingga angin bertiup dari Australia ke
Asia. Angin Muson Timur melewati gurun yang luas
di Australia, sehingga bersifat kering. Oleh karena
itu, Indonesia saat itu mengalami musim kemarau.
Jawaban: C
14. Gambar tersebut menunjukkan siklus hidrologi, yaitu
sirkulasi air yang terus berlangsung melalui proses
evaporasi, transpirasi, kondensasi, presipitasi, infiltrasi,
dan intersepsi. Barikut keterangan gambar pada soal.
(1) Kondensasi (pengembunan): proses perubahan
wujud uap air menjadi titik-titik air. Partikel-partikel
air ini kemudian berkumpul dan membentuk awan.
(2) Evaporasi (penguapan): proses penguapan air akibat
pemanasan oleh sinar matahari.
(3) Transpirasi: uap air yang berasal dari tanaman.
(4) Infiltrasi: proses meresapnya air pada permukaan
tanah melalui pori-pori tanah.
(5) Presipitasi: tetes air dari awan yang jatuh ke per­
mukaan tanah.
(6) Intersepsi: proses ketika air hujan jatuh pada permukaan
vegetasi di atas permukaan tanah, tertahan beberapa
saat untuk kemudian diuapkan kembali ke atmosfer
atau diserap oleh vegetasi yang bersangkutan.
Jawaban: C
15. Ketika awan sudah jenuh air, maka akan terjadi presipitasi
berupa air hujan, salju, dan es. Hujan yang turun ke
permukaan tanah akan melalui beberapa proses, di
antaranya infiltrasi, yaitu meresapnya air ke dalam tanah,
intersepsi, yaitu air hujan yang jatuh pada permukaan
vegetasi di atas permukaan tanah, diuapkan kembali
atau diserap oleh tumbuhan, dan sebagian lagi mengalir
di permukaan tanah yang disebut run off menuju sungai
atau danau.
Jawaban: B
Pembahasan Geografi SMA/MA 15
16. Berdasarkan debit airnya, sungai dibedakan menjadi
tiga, yaitu sungai permanen/parenial, sungai periodik/
ephemeral, dan sungai intermitten. Sungai permanen
memiliki debit air yang stabil sepanjang tahun. Sungai
periodik, debit airnya melimpah pada musim hujan dan
berkurang pada musim kemarau. Sungai intermitten,
debit airnya besar pada musim hujan dan kering pada
musim kemarau.
Sungai-sungai besar yang ada di Indonesia seperti
Sungai Mahakam, Musi, dan Kapuas memiliki debit
air yang besar dan hampir tetap sepanjang tahun. Pada
musim penghujan maupun musim kemarau perbedaan
debit airnya tidak terlalu besar.
Jawaban: C
17. Daerah pertemuan antara arus panas dan arus dingin
merupakan daerah yang kaya akan ikan, karena arus
dingin merupakan akumulasi plankton. Contoh daerah
pertemuan arus panas dan arus dingin adalah sebagai
berikut.
a. Kepulauan Jepang, pertemuan antara arus Kuroshio
dan arus Oyashio.
b. New Falkland, merupakan pertemuan antara arus
Falkland dengan arus Humboldt.
Jawaban: B
18. Siklus batuan sebagai gambaran perjalanan batuan
pembentuk bumi, diawali dari magma pijar, mengalami
pendinginan, membentuk batuan beku. Batuan beku
mengalami proses pelapukan, kemudian diangkut oleh
tenaga alam seperti air, angin, dan gletsir, diendapkan
menjadi batuan sedimen. Batuan sedimen dibedakan
menjadi dua, yaitu sedimen klastik dan sedimen organik.
Akibat pengaruh tekanan dan suhu tinggi, batuan beku
atau sedimen berubah menjadi batuan metamorfosa dan
akhirnya kembali menjadi magma. Untuk lebih jelasnya
lihat gambar berikut ini.
Jawaban: D
19. Indonesia merupakan daerah yang rawan bencana
gunung meletus dan gempa bumi. Oleh karena itu, kita
harus mampu melakukan mitigasi bencana agar risiko
akibat dari bencana tersebut dapat diminimalisir. Berikut
ini beberapa langkah/tindakan yang harus dilakukan saat
terjadi gempa bumi.
a. Tidak panik.
b. Berlindung di bawah kolong meja atau benda yang
kokoh.
c. Berlari ke arah ruang terbuka.
16 Pembahasan Geografi SMA/MA
d. Lindungi kepala dari jatuhan benda.
e. Hindari memasuki lift saat gempa.
Jawaban: D
20. Gejala vulkanisme berkaitan dengan aktivitas magma.
Aktivitas magma dibedakan menjadi dua, yaitu intrusi
magma dan ekstrusi magma. Intrusi magma merupakan
pergerakan magma memasuki celah-celah kulit bumi,
namun tidak sampai naik ke permukaan. Intrusi magma
dapat menyebabkan terbentuknya bagian-bagian bumi
sebagai berikut.
a. Keping intrusi atau sill, yakni magma beku yang
bentuknya lebar namun tipis, mendatar berada di
antara lapisan sedimen.
b. Batolit, yakni dapur magma beku yang tidak
beralas.
c. Lakolit, yakni magma yang berada di antara dua
lapisan batu dengan bentuk cembung dengan alas
mendatar.
d. Korok atau gang, yakni magma beku yang posisinya
memotong lapisan sedimen secara vertikal.
e. Apofisa, yakni cabang atau gumpalan dari korok.
Jawaban: D
21. Arus konveksi merupakan arus yang terbentuk akibat
pemuaian benda cair, padat, atau gas karena naiknya
suhu. Pemuaian menyebabkan berat jenis mengecil
atau ringan, sehingga bergerak naik turun, sedangkan
bagian yang lebih dingin, lebih berat dan akan bergerak
turun. Sementara itu, benda yang netral dan mengapung
bergerak secara lateral. Sehingga konsep arus konveksi
dapat diterapkan dalam konsep pergerakan lempeng
kulit bumi. Dengan demikian, arus konveksi yang terjadi
di mantel bumi disebabkan oleh adanya sumber panas
dari inti bumi, sehingga hasilnya dapat menggerakkan
lempeng-lempeng di litosfer.
Jawaban: E
22. Pembentukan tanah dipengaruhi oleh beberapa unsur,
di antaranya bahan induk (b), iklim (i), organisme (o),
relief (r) atau topografi (t), dan waktu (w).
a. Bahan induk dapat berupa batuan beku, batuan
sedimen, batuan metamorf, dan bahan organik.
b. Iklim, di antaranya suhu, curah hujan, angin, dan
sebaginya.
c. Organisme, di antaranya tumbuhan dan hewan.
d. Topografi, ketinggian tempat.
e. Waktu, memengaruhi tingkat perkembangan tanah.
Jawaban: E
23. Wilayah fauna Indonesia Barat disebut juga wilayah
fauna dangkalan Sunda. Jenis-jenis fauna yang terdapat
di wilayah ini bertipe Asiatis. Maksudnya, jenis fauna
yang hidup mirip dengan fauna-fauna di Asia. Beberapa
jenis fauna yang hidup di wilayah Indonesia Barat yaitu
sebagai berikut.
 a. Mamalia, terdiri atas harimau, beruang, gajah,
badak, banteng, siamang, tapir, dan bekantan.
b. Reptilia, terdiri atas buaya, biawak, ular, kadal, dan
kura-kura.
c. Burung, terdiri atas burung hantu, elang, jalak,
merak, kutilang dan berbagai macam unggas.
Jawaban: C
24. Sabana merupakan padang rumput luas yang diselingi
oleh beberapa jenis pohon. Adanya sabana dipengaruhi
oleh letak lintang dan curah hujan. Sabana terbentuk di
antara daerah tropis dan subtropis. Sabana merupakan
salah satu sistem biotik terbesar di bumi yang menempati
daerah luas di Benua Afrika, Amerika Selatan, dan
Australia. Di Indonesia, pola hujannya tidak merata
dimana makin ke timur curah hujannya makin sedikit
sehingga memungkinkan sabana tropis terbentuk.
Rumput dapat bertahan di daerah yang curah hujannya
rendah. Daerah di Indonesia yang memiliki sabana
adalah Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.
Jawaban: E
25. Hutan bakau atau disebut juga hutan mangrove adalah
hutan berair payau yang dipengaruhi oleh pasang surut
air laut. Hutan ini tumbuh di tempat-tempat terjadinya
pelumpuran dan akumulasi bahan organik. Hutan bakau
di pesisir pulau Jawa, Sumatra, dan pulau-pulau lainnya
di Indonesia banyak dimanfaatkan untuk tambak,
khususnya tambak udang.
Jawaban: E
26. Tidak seluruh wilayah di muka bumi dihuni oleh fauna/
flora yang sama. Faktor yang memengaruhi persebaran
flora dan fauna di muka bumi adalah faktor klimatik,
edafik, fisiografik, dan biotik. Jika dilihat pada soal,
faktor yang sangat memengaruhi habitat fauna berbulu
tebal seperti beruang kutub, bison, dan panda adalah
klimatik, karena hewan tersebut hanya hidup/ada pada
daerah yang memiliki suhu dingin.
Faktor klimatik atau kondisi iklim merupakan faktor
dominan yang memengaruhi pola persebaran flora dan
fauna. Wilayah-wilayah dengan pola iklim yang ekstrem,
seperti daerah kutub yang senantiasa tertutup salju dan
lapisan es abadi, atau gurun yang gersang, sudah tentu
sangat menyulitkan bagi kehidupan suatu organisme.
Jawaban: C
27. Mobilitas penduduk dibagi menjadi dua macam yaitu
sebagai berikut.
a. Mobilitas permanen atau migrasi adalah perpindahan
penduduk dari satu wilayah ke wilayah lain dengan
maksud untuk menetap di daerah tujuan. Secara
garis besar migrasi dapat dibagi menjadi dua, yaitu:
(1) migrasi internasional (migrasi dan emigrasi);
(2) migrasi internal (transmigrasi).
b. Mobilitas nonpermanen atau mobilitas sirkuler
adalah gerak penduduk dari suatu wilayah menuju
wilayah lain dengan tidak ada tujuan untuk menetap
di daerah tujuan.
Berdasarkan soal tersebut, yang dilakukan Pak Mustar
adalah mobilitas sirkuler karena tujuannya hanya bekerja
dan tidak tinggal menetap.
Jawaban: E
28. Pendapatan per kapita yang rendah akan berdampak pada
sulitnya penerapan pembangunan yang akan dilakukan
hingga ke pelosok daerah. Hal tersebut menyebabkan
negara tidak berkembang karena tidak melaksanakan
pembangunan dengan baik. Selain itu, pendapatan per
kapita rendah menggambarkan bahwa tingkat kehidupan
masyarakat masih didominasi masyarakat miskin
dengan tingkat penghasilan yang relatif rendah. Usaha
untuk menanggulangi permasalahan ini dapat dilakukan
dengan memberi subsidi melalui program sosial atau
bantuan modal kepada pengusaha kecil.
Jawaban: D
29. Dinamika penduduk adalah perubahan keadaan
penduduk. Perubahan tersebut dipengaruhi oleh beberapa
hal sebagai berikut.
a. Kelahiran (natalitas).
b. Kematian (mortalitas).
c. Migrasi (perpindahan).
Dinamika penduduk di perkotaan dipengaruhi oleh
tingkat urbanisasi, yaitu tingginya perpindahan/migrasi
penduduk dari desa ke kota untuk mencari pekerjaan.
Jawaban: C
30. Berdasarkan kepentingan bagi negara, bahan galian
dapat digolongkan sebagai berikut.
a. Bahan galian golongan A, merupakan bahan galian
yang memengaruhi perekonomian negara dan
strategi bagi pertahanan dan keamanan. Contohnya
minyak bumi, uranium, batubara, besi, nikel, timah
putih, dan aluminium. Biasanya, bahan galian
golongan A dikelola oleh negara.
b. Bahan galian golongan B, merupakan bahan
galian yang menjamin hajat hidup orang banyak.
Contohnya emas, perak, permata, intan, mika, dan
magnesium.
c. Bahan galian golongan C, merupakan bahan galian
yang digunakan untuk bahan baku industri. Contoh­
nya pasir, batu kapur, tanah liat, dan gips.
Jawaban: B
31. Hambatan-hambatan umum dalam pengelolaan dan
pemanfaatan sumber daya alam adalah sebagai berikut.
a. Kurangnya tenaga ahli dalam bidang sumber daya
alam.
b. Mahalnya sarana dan prasarana untuk pengolahan
SDA.
c. Kerja sama dengan perusahaan asing yang
merugikan.
Pembahasan Geografi SMA/MA 17
 d. Transportasi ke daerah SDA terbatas mengingat sehingga dalam pemanfaatannya akan mengalami
Indonesia merupakan kepulauan. pengurangan atau penciutan. Oleh karena itu, dalam
e. SDM yang belum memenuhi kualifikasi. pemanfaatan lahan pertanian, dibutuhkan perlakuan
Jawaban: C yang mencerminkan dan mempertahankan keberlanjutan
32. Cara-cara mencegah banjir di antaranya sebagai berikut. tanah. Salah satu metode pertanian berkelanjutan adalah
a. Mengeruk sedimentasi sungai seperti endapan pasir menerapkan sistem rotasi tanaman. Metode ini, dapat
dan sampah. mencegah terakumulasinya hama dan meningkatkan
b. Melakukan reboisasi atau penghijauan di daerah kualitas struktur tanah serta mempertahankan kesuburan
hulu dan sepanjang aliran sungai. tanah dengan melakukan pergantian antara tanaman
c. Membuat sumur resapan air di sekitar rumah. berakar dalam dan berakar dangkal.
d. Memperlebar dan merehabilitasi sungai. Jawaban: D
e. Tidak membuang sampah di sungai atau saluran 36. Mencari kontur interval/beda tinggi (Ci) dapat dilakukan
air. dengan rumus berikut.
Jawaban: C
Ci = 1 × skala
2000
33. Taman nasional tersebut merupakan Taman Nasional Ci = 1 × 50000
Bogani Nani Wartabone. Perhatikan peta sebaran taman 2000
nasional Sulawesi berikut ini. Ci = 50000
2000
PERSEBARAN TAMAN NASIONAL Ci = 25 m
DI SULAWESI
Beda tinggi antarkontur dalam peta tersebut adalah 25
meter, jadi ketinggian titik C, adalah sebagai berikut.
Keterangan
1. Bunaken, Sulawesi Utara
2. Bogani Nani Wakaboni
Sulawesi Utara A
3. Lore Lidu, Sulawesi Tengah 125 m 100 m
4. Rawa Watumohai, Sulawesi
tenggara
5. Wakatobi, Sulawesi Tengah
6. Taka Bonerate, Sulawesi 75 m
Selatan

Taman Nasional Bogani Nani Wartabone memiliki 24

jenis mamalia, 125 jenis aves, 11 jenis reptilia, 2 jenis Jawaban: B
amfibia, 38 jenis kupu-kupu, 200 jenis kumbang, dan 37. Membandingkan dengan peta lain yang sama namun
19 jenis ikan. Sebagian besar satwa yang ada di taman memiliki skala yang berbeda dapat dilakukan dengan
nasional tersebut merupakan satwa khas/endemik pulau rumus berikut.
Sulawesi seperti monyet hitam/yaki (macaca nigra). J1
P2 = xP
Satwa burung yang menjadi maskot Taman Nasional J2 1

Bogani Nani Wartabone adalah maleo (macrocephalon
Keterangan:
maleo), dan kelelawar bone (bonea bidens).
P2 = penyebut skala pada peta yang dicari skalanya.
Jawaban: C J1 = jarak antara 2 titik pada peta yang berskala.
34. Pembangunan berwawasan lingkungan memiliki ciri-ciri J2 = jarak antara 2 titik pada peta yang tidak memiliki
yang mempertimbangkan hal-hal berikut. skala.
a. Tercapainya keselarasan hubungan antara manusia P1 = penyebut skala pada peta yang telah memiliki
dengan lingkungan hidup. skala.
b. Terkendalinya pemanfaatan sumber daya alam Jawab:
secara bijaksana.
P2 = 5 × 20.000
c. Pelaksanaannya harus berwawasan lingkungan untuk 4
kepentingan generasi sekarang dan mendatang. P2 = 100.000
d. Menghindari dampak kerusakan dan pencemaran 4
lingkungan. P2 = 25.000
Jawaban: C Jadi, skala pada peta yang belum mencantumkan
35. Salah satu hal penting dalam pembangunan berkelanjutan informasi skala tersebut adalah 1 : 25.000.
adalah bahwa lingkungan hidup mempunyai keterbatasan Jawaban: C

18 Pembahasan Geografi SMA/MA

38. Informasi yang dapat diperoleh dari masing-masing peta
pada soal adalah sebagai berikut.
a. Peta barang tambang menampilkan informasi lokasi
pertambangan serta jenis bahan galiannya.
b. Peta tata guna lahan menampilkan informasi tentang
luas dimensi ruang sumber daya tanah yang dapat
dimanfaatkan manusia.
c. Peta administrasi wilayah adalah peta yang meng­
informasikan mengenai batas-batas administratif
terkecil suatu wilayah sampai terbesar.
Berdasarkan ketiga peta di atas, informasi yang dapat
diperoleh adalah wilayah pertambangan serta kondisi
wilayahnya.
Jawaban: B
39. Peta yang baik adalah peta yang memiliki unsur-unsur
peta di dalamnya, seperti skala, judul, arah mata angin,
legenda, inset peta, simbol, dan sumber. Kenampakan
yang ada di permukaan bumi sangat beragam, baik
kenampakan alam maupun kenampakan sosial budaya
seperti sungai, gunung, rel kereta api, jalan, dan lain-lain.
Pada peta, kenampakan tersebut disederhanakan menjadi
simbol-simbol tertentu, seperti garis, titik, dan area.
Untuk mengetahui keterangan mengenai simbol tersebut,
maka pada peta dilengkapi legenda, sehingga objek pada
peta dapat dipahami dengan mudah. Misalnya, pada
peta terdapat simbol segitiga merah, pada legenda akan
dijelaskan arti dari simbol tersebut, yaitu gunung api.
Jawaban: B
40. Berdasarkan gambar grafis tata guna lahan tersebut,
lokasi industri pembuatan garam ditempatkan di daerah
pantai, pertimbangannya sebagai berikut.
a. Pembuatan garam membutuhkan bahan baku berupa
air laut. Sementara, air laut mudah didapat di daerah
pantai yang menjadi sumber bahan bakunya. Air
laut volumenya sangat besar jika di bawa ke daratan
yang lebih jauh. Hal tersebut akan memengaruhi
ongkos transportasi.
b. Pembuatan garam membutuhkan sumber tenaga
alami berupa matahari, wilayah pantai dan pesisir
cukup panas sehingga industri garam lebih tepat
berada di daerah tersebut.
Jadi, pertimbangan penempatan lokasi industri garam
adalah dekat dengan bahan baku dan kebutuhan sumber
energi berupa panas matahari.
Jawaban: C
41. Berdasarkan hasil interpretasi citra tersebut, kata kunci
pertama adalah bentuk memanjang, maka kemungkinan
objek yang tergambar adalah jalan raya, sungai, dan
rel kereta api. Berikut hasil interpretasi objek-objek
tersebut.
a. Jalan raya, dengan ciri sebagai berikut.
1) Bentuk: memanjang dengan belokan runcing.
2) Rona: agak cerah karena bagian terbesar radisi
yang datang dipantulkan aspal sehingga radiasi
pantulannya besar.
3) Asosiasi: adanya kendaraan atau mobil.
b. Sungai, dengan ciri sebagai berikut.
1) Tekstur: permukaan air seragam.
2) Rona: agak gelap, radiasi pantulan agak besar,
mungkin air telah jenuh menyerap radiasi sinar
datang.
3) Situs dan bentuk: di daratan rendah, bentuk
berkelok-kelok.
c. Rel kereta api, ciri-cirinya, sebagai berikut.
1) Bentuk: memanjang, lebarnya seragam, belokan­
nya berbentuk lengkungan, dan percabang­annya
runcing.
2) Rona: putih cerah memanjang karena radiasi
pantulan.
Jadi, objek yang sesuai dengan interpretasi pada soal
adalah rel kereta api.
Jawaban: A
42. Jika dilihat pada soal, manfaat pengindraan jauh tersebut
berkaitan dengan tanah dan tanaman maka manfaat
pengindraan jauh tersebut lebih tepat pada bidang
pertanian. Beberapa manfaat pengindraan jauh di bidang
pertanian di antaranya, sebagai berikut.
a. Mengetahui jenis tanah.
b. Mengetahui sifat fisik tanah.
c. Mengetahui tanaman yang terserang hama.
d. Mengetahui kandungan air dalam tanaman.
e. Pembuatan sarana pengairan dan jaringan irigasi.
f. Kajian erosi tanah.
Jawaban: B
43. Kelemahan Sistem Informasi Geografis (SIG) secara
manual adalah sebagai berikut.
a. Prosesnya sangat lambat dan memerlukan banyak
tenaga.
b. Sulit untuk melakukan penghitungan statistik,
karena pengukuran luas harus dilakukan secara
manual.
c. Tidak cocok untuk menciptakan kombinasi baru
yang rumit dari lapis sebelumnya karena SIG secara
manual tidak dilengkapi dengan proses numerik
untuk kombinasi lapis.
d. Untuk tempat penyimpanan data, memerlukan
ruang lebih banyak.
Jawaban: C
44. Menurut perkembangannya, desa dapat diklasifikasikan
ke dalam 3 tingkatan, yaitu desa swadaya, swakarya, dan
swasembada. Adapun ciri-ciri desa swadaya di antaranya
sebagai berikut.
a. Desa ini termasuk desa yang masih sangat tradisional
bahkan cenderung primitif.
b. Mata pencaharian penduduk masih sangat
bergantung pada alam.
c. Bersifat subsistance farming (untuk pemenuhan
kebutuhan sendiri).
d. Administrasi desa masih kurang baik.
e. Lembaga desa belum berfungsi bahkan belum ada.
f. Pendidikan dan kesehatan masih rendah.
g. Daerahnya sulit diakses.
h. Masih memegang adat istiadat dengan patuh.
Jawaban: A
Pembahasan Geografi SMA/MA 19
45. Pola persebaran permukiman penduduk dipengaruhi oleh
keadaan iklim, tanah, tata air, topografi, dan ketersediaan
sumber daya alam yang terdapat di wilayah tersebut. Ada
tiga pola permukiman penduduk dalam hubungannya
dengan bentang alam, yaitu linier, terpusat, dan tersebar.
a. Pola permukiman memanjang (linier) biasanya me­
ngikuti jalan, sungai dan rel kereta.
b. Pola permukiman terpusat biasanya mengelompok
di daerah yang subur atau di daerah pegunungan.
c. Pola permukiman tersebar biasanya berada di daerah
yang kurang subur, seperti daerah karst.
Berdasarkan gambar grafis tersebut, maka permukiman
tersebut cenderung memanjang mengikuti aliran sungai.
Jawaban: A
46. Teori Sektoral dikemukakan oleh Homer Hoyt. Isi dari
teori ini adalah bahwa unit-unit kegiatan di perkotaan
tidak mengikuti zona-zona teratur secara konsentris, tetapi
membentuk sektor-sektor yang sifatnya lebih bebas.
Industry
Low class residential
23
4 Middle class residential
3 1 3 5 High class residential
4 CBD
2 3
Keterangan:
a. CBD (Cenral Bussines District): yaitu pusat daerah
kegiatan yang merupakan inti kota.
b. Industry: yaitu terdiri atas kegiatan industri ringan
dan perdagangan. Pekerja kelas bawah bekerja di
daerah ini yang memproduksi barang kebutuhan
kota.
c. Low class residential: merupakan permukiman
pekerja kelas bawah, dekat dengan lokasi pabrik
untuk mengurangi biaya transportasi. Tingkat
polusi di daerah ini sangat tinggi dan lingkungan
yang buruk karena pengaruh pabrik.
d. Middle class residential: merupakan zona per­
mukiman terluas, dihuni pekerja dengan taraf
ekonomi menengah. Kondisi lingkungan lebih baik
karena agak jauh dari daerah pabrik.
e. High class residential: merupakan zona permukiman
kelas atas, kondisi lingkungan sangat baik dan
sarana transportasi sangat nyaman tanpa kemacetan.
Akses menuju pusat kota sangat lancar.
Jawaban: C
47. Untuk menghitung soal di atas, kita gunakan teori titik
henti.
J AB
TH AB =
PA
1+
PB
20 Pembahasan Geografi SMA/MA
Keterangan:
THAB : jarak lokasi titik henti yang diukur dari kota yang
jumlah penduduknya lebih sedikit
JAB : jarak antara kota A dan B = 25 km.
PA : jumlah penduduk kota yang lebih banyak = 12.000
jiwa.
PB : jumlah penduduk kota yang lebih sedikit = 6.000
jiwa.
Jawab:
J AB 25
TH AB = = = 25
PA 1 + 12.000 1 + 2
1+ 6.000
PB
TH AB = 25 = 10, 35
1 + 1, 41
Jadi, lokasi titik henti antara kota P dengan kota Q untuk
lokasi pembangunan pusat perbelanjaan adalah 10,35 km
diukur dari titik Q (kota yang penduduknya lebih sedikit).
Jawaban: E
48. Pengembangan wilayah didasarkan pada pengembangan
kegiatan sektoral atau spasial dalam rangka meningkatkan
aktivitas ekonomi, sosial, dan budaya sehingga dapat
meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam suatu
lingkup tertentu. Jika kita perhatikan gambar, maka
menggunakan lahan tidak produktif akan tepat untuk
pengembangan pusat kota.
Jawaban: B
49. Istilah negara berkembang digunakan untuk menjelaskan
suatu negara dengan kesejahteraan material yang masih
rendah. Sebaran negara berkembang umumnya berada
di Belahan Bumi Selatan kecuali Australia dan Selandia
Baru.
Gambar pada soal merupakan Benua Afrika yang
negaranya masih termasuk negara berkembang, di
antaranya Mesir, Niger, Sudan, Libya, Kamerun, Nigeria,
Maroko, Tunisia, Uganda, Somalia, dan sebagainya.
Jawaban: D
50. Ciri-ciri negara maju adalah sebagai berikut.
a. Tingkat pertumbuhan penduduk kecil, dengan
tingkat kelahiran dan kematian relatif sama. Oleh
karena itu, negara maju memiliki bentuk piramida
stasioner yang menunjukkan jumlah penduduk
muda, dewasa, dan tua hampir sama.
b. Kegiatan ekonomi berbasis industri dan jasa.
c. Sebagian besar penduduk tinggal di perkotaan.
d. Angka harapan hidup tinggi.
e. Pendapatan per kapita tinggi.
f. Memiliki taraf kehidupan yang lebih tinggi.
g. Tingkat pendidikan penduduk rata-rata tinggi.
h. Angka kematian bayi kecil.
Jawaban: E
 Pembahasan dan Kunci Jawaban
Pemahaman 2
1. Terdapat 10 konsep esensial geografi meliputi
konsep jarak, konsep pola, konsep lokasi, konsep
aglomerasi, konsep interaksi dan interdependensi,
konsep nilai kegunaan, konsep diferensiasi area,
konsep keterkaitan antarruang, konsep morfologi,
dan konsep keterjangkauan. Pada soal, terlihat adanya
ketergantungan antara wilayah yang satu dengan
wilayah lainnya. Konsep yang cocok adalah konsep
interdependensi.
Jawaban: B
2. Pendekatan yang digunakan geografi dalam mengkaji
fenomena geosfer merupakan ciri khas dari geografi
sebagai ilmu. Jika dicermati, fenomena yang diuraikan
pada soal memiliki interelasi antara manusia dan
lingkunganya, sehingga fenomena tersebut tepat dikaji
menggunakan pendekatan kelingkungan.
Jawaban: B
3. Terdapat 4 prinsip dalam geografi, yaitu sebagai berikut.
a. Prinsip persebaran/distribusi, merupakan segala
gejala dan fakta geografi tersebar tidak merata.
b. Prinsip interelasi/keterkaitan, adalah adanya hubu­
ngan antara gejala satu dengan gejala lain.
c. Prinsip deskripsi, merupakan penjelasan tentang
hasil studi geografi baik dalam bentuk uraian, peta,
tabel, maupun diagram.
d. Prinsip korologi, menjelaskan gejala geografi
ditinjau dari segi penyebaran, interelasi, dan inter­
aksinya dalam ruang.
Berdasarkan uraian di atas, maka prinsip yang digunakan
untuk memaparkan hasil pengkajian geografi baik berupa
peta, tabel, dan grafik adalah prinsip deskripsi.
Jawaban: D
4. Materi kajian geografi, terbagi menjadi 2 aspek, yaitu aspek
sosial yang berkaitan dengan aktivitas manusia dan aspek
fisik yang berkaitan dengan fenomena alam. Pernyataan
(1), (2), dan (4) merupakan aspek sosial yang dalam kajian
geografi termasuk ke dalam fenomena geosfer antroposfer,
sedangkan pernyataan (3) dan (5) merupakan aspek fisik
yang dalam kajian geografi termasuk dalam fenomena
geosfer, yaitu atmosfer dan hidrosfer.
Jawaban: A
5. Ada beberapa anggapan tentang alam semesta dan Tata
Surya, yaitu sebagai berikut.
a. Antroposentris: anggapan manusia sebagai pusat
Tata Surya dan alam semesta.
b. Geosentris: anggapan Bumi sebagai pusat Tata
Surya dan alam semesta.
c. Heliosentris: anggapan Matahari sebagai pusat Tata
Surya dan alam semesta.
d. Galaktosentris: anggapan galaksi sebagai pusat
alam semesta.
e. Egosentris: anggapan bahwa ego (individu)
merupakan pusat dari alam semesta.
Jawaban: D
6. Teori Pasang Surut yang dikemukakan oleh Jeans dan
Jeffreys menjelaskan bahwa sebuah bintang besar
mendekati Matahari dalam jarak pendek, sehingga
menyebabkan terjadinya pasang surut pada tubuh
matahari dan terbentuk lidah pijar yang besar menjulur
dari massa matahari dan merentang ke arah bintang
besar itu. Lidah pijar berputar mengelilingi Matahari,
sehingga lama-kelamaan mendingin dan membentuk
planet-planet.
Jawaban: A
7. Divergen merupakan pergerakan lempeng-lempeng
yang saling menjauh, sedangkan konvergen merupakan
pergerakan lempeng yang saling bertabrakan/tumbukan.
Pada proses divergen, gerakan antarlempeng akibat
desakan tenaga endogen dapat melahirkan Mid Oceanic
Ridge (MOR). Tenaga endogen akan menekan lempeng
samudra terpisah dan bergerak saling menjauh, sehingga
di dasar samudra terbentuk punggung tengah dasar
samudra/MOR yang merupakan tempat pembentuk
litosfer baru.
Jawaban: A
8. Bukti pergerakan lempeng tektonik menurut Wegener, di
antaranya sebagai berikut.
a. Persamaan garis Pantai Timur Benua Amerika
Utara dan Selatan dengan garis Pantai Barat Afrika
dan Eropa.
b. Samudra Atlantik menjadi lebih luas.
c. Adanya kegiatan seismik di patahan St. Andreas.
d. Greenland bergerak ke arah daratan Eropa.
e. Ditemukannya fosil Mesosaurus yang sejenis di
Afrika dan Amerika Selatan.
Jawaban: A
Pembahasan Geografi SMA/MA 21
9. Pada awalnya, bumi hanya terdiri atas satu daratan
besar, yaitu Pangea dan satu lautan, yaitu Tethys. Pangea Q = BK × 100%
BC
kemudian terpisah menjadi Gondwana dan Laurasia 2
Q = × 100%
yang kemudian kedua daratan tersebut terpisah hingga 9
terbentuk beberapa benua seperti yang sekarang. Pada Q = 22, 22%
gambar 1) daratan Amerika Utara, 2) Afrika, 3) daratan Lihat tabel tipe iklim menurut Schmidt-Ferguson berikut
Asia dan Eropa, 4) Amerika Selatan, 5) India, 6) ini.
Antartika, dan 7) Australia.
Tipe
Kategori Nilai Q
Iklim
3
A Sangat basah 0-14,3%
B Basah 14,3-33,3%
1 C Agak basah 33,3-60%
D Sedang 60-100%
2 E Agak kering 100-176%
4
F Kering 167-300%
5 G Sangat kering 300-700%
7 H Luar biasa kering >700
6
Angka Q = 22,22% terdapat pada kategori nilai 14,33 ≤
Q < 33,33%, sehingga daerah X memiliki tipe iklim B
Jawaban: D dengan kategori basah.
10. Amplitdo suhu adalah simpangan atau selisih antara suhu Jawaban: B
terdingin/terendah dengan suhu terpanas/tertinggi pada 14. Dalam siklus air, angka 5 pada gambar menunjukkan proses
waktu tertentu. Perhatikan suhu terpanas pada bulan Juli infiltrasi. Infiltrasi yaitu meresapnya air hujan ke dalam pori-
dengan suhu terdingin pada bulan Januari, yaitu sebesar pori tanah atau batuan. Proses siklus air/siklus hidrologi ini,
24ºC. pada tabel tersebut, Jakarta memiliki amplitudo merupakan proses panjang dari perjalanan air melewati
suhu terbesar. berbagai macam bentuk dan perubahan tempat, baik di
Jawaban: C permukaan bumi ataupun dalam atmosfer. Berbagai macam
11. Angin siklon adalah angin yang bergerak secara proses akan dialami air, seperti evaporasi, kondensasi,
turbulensi akibat daerah dengan tekanan minimum di presipitasi, infiltrasi, perkolasi, sublimasi, transpirasi, dan
kelilingi oleh daerah yang bertekanan maksimum. Angin evapotranspirasi. Selain itu, berbagai bentuk air juga di
siklon di Belahan Bumi Utara perputarannya berlawanan alami, seperti menjadi air, uap air, es, dan salju.
dengan arah jarum jam. Sementara, siklon di Belahan Jawaban: D
Bumi Selatan berputarnya searah dengan jarum jam. 15. Pada soal, gambar tersebut termasuk pola aliran sungai
Jawaban: A dendritik yang menyerupai ranting-ranting pohon, di
12. Pemanasan udara oleh matahari terjadi melalui beberapa mana pola aliran sungai tersebut umum terjadi di daerah
proses, di antaranya: dengan topografi yang kompleks. Pola aliran dendritik
a. konduksi (melalui konduktor yang baik); memiliki anak-anak sungai yang membentuk sudut tidak
b. konveksi (aliran secara vertikal); teratur kemudian menyatu membentuk aliran besar
c. turbulensi (aliran tak beraturan); menjadi induk sungai.
d. adveksi (aliran secara horizontal). Jawaban: B
Jawaban: B 16. Arus laut terjadi karena beberapa faktor, di antaranya
13. Diketahui: perbedaan salinitas, perbedaan suhu, perbedaan tekanan
a. Jumlah bulan basah (CH > 100 mm) = 9 dan volume air laut. Pada soal, terlihat daratan besar yang
b. Jumlah bulan lembap (CH 60-100 mm) = 1 merupakan Benua Afrika dan daratan kecilnya adalah
c. Jumlah bulan kering (CH < 60 mm) = 2 Madagaskar. Arus laut yang melewati kedua daratan
Ditanyakan : Q = ? tersebut atau di selat Madagaskar adalah arus laut yang
Jawab: mengalir dari daerah ekuator menuju kutub selatan yang
disebut arus Agulhas.
Jawaban: D

22 Pembahasan Geografi SMA/MA

17. Perhatiakan keterangan gambar di bawah ini. gaya endogen secara horizontal menuju ke satu titik,
menyebabkan kerak bumi berstruktur lipatan melahirkan
antiklin (puncak lipatan) dan sinklin (lembah lipatan).
Jawaban: D
21. Sedimen marine adalah bentukan lahan yang terjadi
di daerah pantai atau laut. Hasil bentukan alam dari
sedimentasi marine adalah tombolo, spit, dan bar.
Jawaban: B
22. Tiga bentuk gunung api yaitu sebagai berikut.
a. Gunung Api Kerucut
a. Continental self/paparan benua, yaitu bagian daratan Gunung api kerucut atau gunung api strato
yang terendam oleh air laut. memiliki bentuk seperti kerucut. Jenis gunung api
b. Lubuk laut, yaitu bagian dasar laut berbentuk kerucut paling banyak ada di permukaan bumi.
cekungan. Gunung api ini terbentuk karena adanya erupsi
c. Ambang laut, yaitu dasar laut yang menjulang tinggi efusif (magma yang meleleh) dan erupsi eksplosif
dan memanjang. (letusan magma). Letusan gunung api melepaskan
d. Palung laut/trench/trog, yaitu dasar laut yang dalam, eflata yang kemudian tertimbun di sekitar pusat
sempit, dan memanjang. erupsi. Contohnya Gunung Merapi, Gunung
e. Gunung laut, yaitu dasar laut yang menunjukkan Merbabu, dan Gunung Fujiyama.
adanya aktivitas vulkanisme. b. Gunung Api Perisai
f. Punggung laut, yaitu dasar laut yang berbentuk Gunung api perisai memiliki lereng yang landai
seperti bukit. seperti perisai. Gunung api perisai terbentuk
karena adanya lava cair yang membeku melalui
Jawaban: E
erupsi efusif. Magma cair keluar dari perut bumi,
18. Sungai intermitten atau sungai episodik, merupakan dan meleleh ke sekitar pusat erupsi. Lelehan
sungai yang mengalirkan airnya hanya pada musim tersebut kemudian membeku dan membentuk
penghujan, artinya sungai ini hanya berair selama musim badan gunung. Contohnya Gunung Maona Loa,
hujan saja, sedangkan pada musim kemarau airnya Kilauea di Kepulauan Hawai.
kering. Contoh sungai jenis ini adalah Sungai kalada di c. Gunung Api Corong
Pulau Sumba dan Sungai Batanghari di Sumatra. Gunung api corong atau gunung api maar terbentuk
Jawaban: C karena letusan yang kuat atau eksplosif yang
19. Perhatikan gambar siklus batuan berikut ini. membentuk timbunan eflata sehingga memiliki
bentuk seperti corong. Lereng gunung api corong
biasanya tidak terlalu curam seperti gunung api
kerucut. Gunung api tipe ini memiliki bagian
tengah yang kedap air yang disebut kepundan atau
maar. Kepundan sebenarnya adalah kawah yang
bila terisi hujan akan membentuk danau. Contoh
danau yang terbentuk di gunung api corong,
misalnya Danau Klakah di Gunung Lamongan.
Jawaban: D
23. Gambar hewan tersebut adalah tapir dan merupakan
Pada gambar di atas, terlihat jelas bahwa batuan sedimen salah satu hewan khas Indonesia. Dalam pembagian
terbentuk akibat pengendapan secara terus menerus. zona persebaran fauna di dunia, Indonesia termasuk ke
Pengendapan adalah proses pengangkutan fragmen- dalam wilayah oriental. Habitat tapir banyak dijumpai di
fragmen batuan oleh tenaga eksogen dan diendapkan di Sumatra.
suatu tempat kemudian mengalami pengerasan mem­
Jawaban: A
bentuk batuan sedimen.
24. Karakteristik dari bioma tundra, di antaranya sebagai
Jawaban: D
berikut.
20. Pegunungan lipatan akan membentuk sinklinal sebagai a. Memiliki musim dingin yang panjang.
lembah lipatan dan antiklinal sebagai puncak lipatan. b. Mayoritas tumbuhan yang hidup adalah lumut.
Huruf X pada gambar adalah puncak lipatan atau c. Curah hujannya rendah yaitu 100-250 mm/tahun.
antiklinal. Lapisan kerak bumi yang mendapatkan d. Wilayahnya tertutup oleh salju atau es.

Pembahasan Geografi SMA/MA 23

 e. Fauna yang terdapat di bioma tundra umumnya 29. Bentuk piramida penduduk dibedakan menjadi tiga
memiliki bulu yang tebal. macam yaitu sebagai berikut.
Jawaban: D
25. Secara umum, wilayah Indonesia dibagi menjadi 3 zona
persebaran fauna, yaitu Zona Asiatik (Indonesia bagian
barat), Zona Peralihan (Indonesia bagian tengah), dan
Zona Australis (Indonesia bagian timur). Pada soal, ciri-
ciri tersebut merupakan ciri dari fauna Australis atau
Indonesia Timur. Garis Wallace memisahkan persebaran
fauna Indonesia Barat dan fauna Indonesia Tengah,
sedangkan garis Webber memisahkan persebaran fauna
Indonesia Tengah dan fauna Indonesia Timur. a. Bentuk limas (Expansive), menunjukkan jumlah
Jawaban: E penduduk usia muda lebih banyak dari pada
usia dewasa maupun tua, sehingga pertumbuhan
26. Sex Ratio (SR) merupakan perbandingan jumlah pen­
penduduk sangat tinggi. Contohnya Indonesia,
duduk laki-laki dengan perempuan per 100 penduduk.
Filipina, Mesir, Nigeria, dan Brazil.
Diketahui:
b. Bentuk granat (Stationer), menunjukkan jumlah
Jumlah penduduk laki-laki = 100.000 jiwa.
usia muda hampir sama dengan usia dewasa,
Jumlah penduduk perempuan = 400.000 jiwa.
Ditanya: SR ? sehingga pertumbuhan penduduk kecil sekali.
Jawab: Contohnya Amerika Serikat, Belanda, Norwegia,
Jumlah Penduduk Laki­laki dan Finlandia.
SR = × 100 c. Bentuk batu nisan (Constructive), menunjukkan
Jumlah Penduduk Perempuan
100.000 jiwa jumlah penduduk usia tua lebih besar daripada usia
SR = × 100 muda, jumlah penduduk mengalami penurunan.
400.000 jiwa
SR = 25 Contohnya negara-negara yang baru dilanda perang.
Jadi, dalam setiap 100 penduduk wanita terdapat 25 Jawaban: A
penduduk laki-laki. 30. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui
Jawaban: E (unrenewable resource) merupakan jenis sumber daya
27. Urbanisasi merupakan perpindahan penduduk dari desa alam yang memerlukan waktu yang sangat lama untuk
ke kota untuk mencari penghidupan yang lebih baik pemulihannya, jika telah habis dimanfaatkan atau
secara ekonomi. Hal ini terjadi karena adanya daya bahkan tidak dapat pulih sama sekali. Jenis sumber daya
dorong dari desa dan daya tarik dari kota. Salah satu daya alam yang tidak dapat diperbaharui ada dua, yaitu barang
tarik kota untuk melakukan urbanisasi adalah lapangan tambang logam dan nonlogam. Sumber daya alam yang
kerja yang banyak dan upah tinggi. tidak dapat diperbaharui dan merupakan barang tambang
Jawaban: C nonlogam, di antaranya belerang, tanah liat, gamping,
28. Dependency ratio (DR) yaitu angka perbandingan antara marmer, intan, pasir kuarsa, dan gipsum.
usia produktif (15-64 tahun) dengan usia nonproduktif Jawaban: C
(0-14 tahun dan usia >64 tahun)
Diketahui: 31. Nomor 1 pada soal gambar adalah wilayah Aceh dengan
Jumlah penduduk usia produktif = 5.000 jiwa potensi sumber daya alam berupa minyak bumi dan gas
Jumlah penduduk usia nonproduktif = 2.250 jiwa alam, nomor 2 adalah Kepulauan Natuna dengan sumber
Ditanyakan : DR = ? daya alam berupa gas alam, nomor 3 adalah Kalimantan
Jawaban: Selatan dengan potensi sumber daya alam berupa batu
Jumlah Penduduk Nonproduktif permata, nomor 4 adalah Papua dengan sumber daya
DR = × 100 alam berupa tembaga dan emas, serta nomor 5 adalah
Jumlah Penduduk Produktif
Jawa Barat dengan sumber daya alam berupa emas.
DR = 2.250 × 100
5.000 Salah satu daerah penambangan gas alam terbesar di
DR = 0, 45 × 100 Indonesia adalah Aceh. Sumber gas alam yang terdapat
DR = 45 di daerah kota Lhokseumawe dikelola oleh PT Arun
Jadi, dalam setiap 100 penduduk usia produktif terdapat NGL Company.
45 penduduk usia nonproduktif yang menjadi beban Jawaban: A
tanggungan bagi penduduk usia produktif.
Jawaban: C

24 Pembahasan Geografi SMA/MA

32. Sumber daya alam yang kekal merupakan jenis
sumber daya alam yang tidak akan habis dimakan oleh
waktu, contohnya adalah air dan udara. Akan tetapi,
sumber daya alam tersebut kualitasnya akan menurun
jika tidak didukung dengan kondisi lingkungan dan
perilaku dari manusia itu sendiri. Contoh perilaku yang
dapat menurunkan kualitas sumber daya alam adalah
pembuangan limbah pabrik dan penebangan hutan ilegal
yang terus dilakukan.
Jawaban: A
33. Penyebab pencemaran udara cukup beragam, salah
satunya disebabkan oleh asap pabrik yang keluar melalui
cerobong asapnya. Untuk mengurangi tingkat pencemaran
udara oleh asap abrik, maka diwajibkan dipasang
penyaring atau filter pada cerobong asap tersebut.
Jawaban: D
34. Aktivitas pertanian yang mencerminkan kelestarian
lingkungan, akan selalu mengolah lahan pertanian dengan
tetap menjaga tingkat kesuburan tanah melalui berbagai
metode, yaitu metode mekanik, vegetatif, dan metode
kimia. Sebagai contoh, metode vegetatif yaitu melakukan
pergiliran tanaman (crop rotation), metode mekanik, yaitu
pembutan terasering, dan metode kimia, yaitu dengan cara
pemupukan, pengaturan PH tanah dan sebagainya.
Jawaban: C
35. Pelestarian lingkungan hidup adalah rangkaian upaya
untuk melindungi kemampuan lingkungan hidup,
terhadap perubahan dan dampak negatif yang ditimbulkan
oleh suatu kegiatan yang dapat merusak lingkungan.
Salah satu kegiatan yang memanfaatkan alam akan
tetapi tetap memerhatikan lingkungan di antaranya ialah
memancing ikan di sungai dengan menggunakan jala.
Jawaban: C
36. Dalam pembangunan industri sebuah negara, kegiatan
ekspor selalu diprioritaskan lebih besar dibandingkan
dengan impor. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan
pendapatan dan devisa negara. Sementara, impor yang
dilakukan secara terus-menerus, akan mengurangi devisa
negara dan ketergantungan terhadap negara lain.
Jawaban: E
37. Pembangunan secara tak terbatas akan menyebabkan
kerusakan lingkungan. Oleh sebab itu, dalam me­
laksanakan pembangunan, manusia harus mem­
perhatikan gagasan keterbatasan dalam pemanfaatan
SDA, karena sumber daya alam keberadaannya terbatas
dalam menyediakan sumber-sumber kehidupan.
Jawaban: A
38. Nilai tengah antara 0 dan 6 adalah 3, sedangkan antara 0
dan 2 adalah 1. Jadi terdapat perbandingan 1 cm : 3 km
atau 1 : 300.000.
Jawaban: D
39. Jarak dapat diwakili oleh unsur skala, sedangkan unsur
simbol membantu pembaca untuk mengenal objek
geografi atau benda yang ada pada peta.
Jawaban: C
40. Sudut azimut diukur dari titik utara, bergerak searah
jarum jam dengan besarnya sudut maksimum 360o.
Adapun back azimuth adalah besar sudut ke belakang/
kebalikan dari azimuth. Cara perhitungannya sebagai
berikut.
a. Bila azimut > 180°, maka back azimuth dikurangi
180°.
b. Bila azimut < 180°, maka back azimuth ditambah
180°.
c. Bila azimut = 180°, maka back azimuth adalah 0o
atau 180°.
Perhitungan:
Jarak horizontal di peta 12 cm dengan skala peta
1 : 100.000.
Diketahui: Azimut A terhadap B = 158°
Ditanyakan: Back azimuth A terhadap B
Jawab:
Back azimuth A terhadap B = 158o + 180o = 338o
Jarak sebenarnya di lapangan 12 × 100.000 = 1.200.000 cm
= 12 km
Jawaban: B
41. Industri yang berorientasi pada bahan baku, dibangun
mendekati lokasi bahan baku karena bahan baku lebih
berat massanya daripada produk olahan atau bahan baku
mudah rusak atau busuk.
Jawaban: E
42. Bahan baku industri ukiran kayu adalah kayu jati, sehingga
industri kerajinan ukiran ketika dibangun akan didekatkan
pada sumber bahan bakunya karena bahan baku lebih berat
daripada hasil produksinya. Peta di atas adalah peta tata
guna lahan yang sederhana dan dikaitkan dengan pendirian
industri atau pabrik yang berorientasi pada bahan baku.
Hutan jati cocok untuk industri pengolahan kayu atau
ukiran, bukit kapur untuk industri semen, sawah untuk
pertanian, kebun teh untuk industri teh atau minuman, dan
ladang untuk industri pertanian.
Jawaban: A
43. Berikut ini penjelasan komponen-komponen dalam
pengindraan jauh. Gambar no. 1 adalah matahari sebagai
sumber energi dalam sistem pasif Indraja, no. 2 atmosfer
sebagai media perantara, no. 3 sebagai objek yang
direkam oleh sensor, no. 4 pantulan objek yang terrekam
oleh sensor, dan no. 5, sebagai sensor dalam suatu
wahana. Hasil dari proses sistem Indraja adalah citra dan
noncitra berupa peta satelit, yang akan dimanfaatkan oleh
pengguna dalam berbagai bidang kehidupan manusia
yang bergeoreferensi.
Jawaban: A
Pembahasan Geografi SMA/MA 25
44. Cara kerja sederhana SIG terdiri atas: masukan (input) - Maka, lokasi yang strategis untuk penempatan pusat
proses - keluaran (output). pelayanan umum seperti rumah sakit berada pada titik
DATA INPUT DATA
OUTPUT
20,75 km dari kota C.
MANAGEMENT&
Tabel MANIPULATION
Peta
Jawaban: D
Laporan
Storage
Pengukuran
Laporan (database)
Output
Tabel 48. Menurut Homer Hoyt, penggunaan lahan di perkotaan
Data digital
lain Input Retrieval
Laporan yaitu sebagai berikut.
Peta tematik Informasi
Topografi, dll digital
Procesing
Citra satelit
Foto Udara
Data lainnya

Pada tahap input, data sumber SIG dimasukkan,

kemudian diproses dan disimpan. Selanjutnya, diolah
dan dimanipulasi, kemudian masuk pada tahap output
dalam bentuk berbagai macam jenis peta yang berguna
untuk bahan rekomendasi dalam kebijakan di berbagai
bidang.
Jawaban: E
45. Dalam kehidupan sehari-hari, SIG dapat dimanfaatkan
dalam bidang pemetaan sumber daya alam, seperti
persebaran bahan tambang, persebaran flora dan fauna, Keterangan gambar:
pemetaan penggunaan lahan dan inventarisasi tanaman a. Zona 1: pusat kegiatan bisnis.
pangan. b. Zona 2: zona terdapatnya grosir dan manufaktur.
Jawaban: B c. Zona 3: zona daerah permukiman kelas rendah.
46. Hinterland, merupakan daerah penyangga bagi sebuah d. Zona 4: zona daerah permukiman kelas menengah.
kota yang sedang mengalami perkembangan yang pesat, e. Zona 5: zona daerah permukiman kelas tinggi.
maka diharapkan desa mampu menopang kebutuhan Jawaban: D
dan mitra bagi kota di sekitarnya. Selain itu, desa dapat 49. Benua Eropa terbagi menjadi beberapa negara yang
menjadi sumber tenaga kerja di kota, pemasok bahan secara ekonomi merupakan negara-negara maju. Adapun
pangan, dan lain-lain. keterangan negara yang terdapat pada peta, yaitu 1)
Jawaban: B Spanyol, 2) Prancis, 3) Jerman, 4) Swedia, dan 5)
47. Diketahui: Inggris.
a. Jumlah penduduk kota A (PA) = 1.000 jiwa Jawaban: B
b. Jumlah penduduk kota B (PB) = 2.000 jiwa 50. Setiap negara di dunia memiliki kondisi sosial dan
c. Jumlah penduduk kota C (PC) = 1.000 jiwa ekonomi yang berbeda-beda. Ada negara yang memiliki
d. Jarak kota A - B (JAB) = 100 km pendapatan per kapita tinggi, penguasaan teknologi,
e. Jarak kota B - C (JBC) = 50 km dan ada pula negara yang masih mengandalkan sektor
Ditanyakan : Titik henti (THBC) ? pertanian sebagai pendapatan utama. Hal tersebut
Jawab: meng­hasilkan adanya istilah negara maju dan negara
J BC berkembang. Keduanya dapat dibedakan berdasarkan
TH BC =
P ciri-ciri berikut.
1+ B
PC Ciri-ciri negara maju di antaranya:
50 km a. sebagian besar pendapatan negara berasal dari
TH BC = bidang industri;
1 + 2000 b. pendapatan per kapita tinggi;
1000
c. tingkat pendidikan penduduk rata-rata tinggi;
50 km
TH BC = d. menguasai IPTEK.
1+ 2
Ciri-ciri negara berkembang di antaranya:
50 km
TH BC = a. standar hidup terendah;
1 + 1, 41
b. pertumbuhan penduduk tinggi;
50 km
TH BC = c. tingkat pengangguran tinggi;
2, 41
d. sebagian besar penduduknya tinggal di pedesaan.
TH BC = 20, 75 km
Jawaban: D

26 Pembahasan Geografi SMA/MA

 Pembahasan dan Kunci Jawaban
Pemahaman 3
1. Salah satu konsep dalam geografi adalah Konsep lokasi.
Lokasi berkaitan dengan letak atau posisi suatu objek di
permukaan bumi. Lokasi dapat dibedakan menjadi dua,
yaitu lokasi absolut dan lokasi relatif. Suatu wilayah
yang didasarkan pada garis lintang dan bujur disebut
lokasi absolut, yang keadaannya tetap dan tidak akan
berpindah. Sedangkan suatu wilayah yang didasarkan
pada objek-objek di permukaan bumi disebut lokasi
relatif, yang keadaannya dapat berubah-ubah karena
dipengaruhi daerah sekitarnya.
Jawaban: B
2. Pendekatan geografi terdiri atas 3, yaitu pendekatan
keruangan, kelingkungan, dan kompleks wilayah. Pada
soal, terdapat fenomena yang saling berkaitan antara
perubahan pemanfaatan DAS dengan pendangkalan
laguna. Perubahan pemanfaatan DAS dilakukan oleh
kegiatan manusia, sehingga mengakibatkan tingginya
erosi dan menyebabkan makin besarnya pendangkalan
sungai. Karena fenomena yang terjadi melibatkan
hubungan antara faktor alam dengan faktor sosial, maka
dapat dikaji melalui pendekatan kelingkungan.
Jawaban: B
3. Prinsip geografi terdiri atas empat prinsip, yaitu sebagai
berikut.
a. Prinsip persebaran: menggambarkan persebaran
fenomena geografi yang tidak merata.
b. Prinsip interelasi: menjelaskan adanya hubungan
yang saling memengaruhi antara gejala yang satu
dengan yang lainnya.
c. Prinsip deskripsi: menjelaskan secara rinci dari
gejala geografi yang terjadi.
d. Prinsip korologi: kombinasi secara bersama dari
ketiga prinsip di atas.
Pada soal, dijelaskan mengenai habitat persebaran
kuskus yang terdapat di Australia, Papua, dan di beberapa
Pulau Sulawesi, Ambon, serta Maluku. Fenomena
tersebut merupakan manifestasi dari prinsip persebaran/
distribusi.
Jawaban: A
4. Secara umum objek kajian geografi dapat dibedakan
menjadi dua, yaitu objek material dan objek formal.
a. Objek material, mengkaji segala sesuatu yang ada
di permukaan bumi yang meliputi semua gejala
geosfer. Gejala geosfer terdiri atas atmosfer, litosfer,
hidrosfer, biosfer, dan antroposfer.
b. Objek formal, merupakan cara pandang atau
pendekatan yang digunakan untuk mengkaji/
fenomena yang ada di permukaan bumi. Cara
pandang dalam geografi terdiri atas pendekatan
keruangan, ekologi dan kewilayahan.
Permasalahan pada soal merupakan objek material, yaitu
fenomena kerusakan alam.
Jawaban: A
5. Menurut Teori Osilasi (mengembang dan memampat),
Jagat Raya terbentuk karena adanya suatu siklus materi
yang diawali dengan masa ekspansi atau mengembang.
Penyebabnya adalah adanya reaksi inti hidrogen. Pada
tahap ini, terbentuklah galaksi-galaksi. Selanjutnya
galaksi-galaksi dan bintang akan meredup dan memampat
dengan didahului keluarnya pancaran panas. Kemudian
tahap memampat dilanjutkan ke tahap mengembang dan
kemudian memampat lagi.
Jawaban: C
6. Berdasarkan ciri tersebut, terdapat kata kunci yang
mudah diingat, yaitu memiliki cincin, maka planet yang
dimaksud adalah Planet Saturnus. Planet ini terkenal
dengan cincinnya yang terdiri atas kepingan satelit, gas,
dan butir-butir es. Revolusi Saturnus selama 30 tahun,
dengan rotasi 10,02 jam. Saturnus memiliki 10 buah
satelit besar, salah satunya Titan yang merupakan satelit
terbesar Saturnus.
Jawaban: B
7. Terdapat tiga pergerakan lempeng di bumi yaitu,
divergen, konvergen, dan transform. Divergen
merupakan pergerakan lempeng-lempeng yang saling
menjauh, sedangkan konvergen adalah pergerakan
lempeng yang saling bertabrakan/ tumbukan. Sementara,
transform adalah gerakan lempeng yang saling
berpapasan. Pergerakan lempeng yang saling menjauh
akan melahirkan mid oceanic ridge. Sementara itu, pada
gerakan lempeng yang saling bertemu, memunculkan
aktivitas vulkanik dan zona subduksi sebagai pusat-pusat
hiposentrum.
Jawaban: B
8. Pernyataan tersebut merupakan teori Apungan Benua
yang dikemukakan oleh Alfred Lothar Wegener. Salah
satu bukti teorinya, yaitu adanya kesesuaian struktur,
umur, dan fosil batuan yang ditemukan di pantai barat
Afrika dengan pantai timur Amerika Latin, serta bentuk
kedua pantai tersebut seperti kunci dan anak kuncinya.
Hal tersebut menandakan bahwa kedua benua tersebut
pernah bersatu dalam satu super benua yang disebut
sebagai Pangea.
Pembahasan Geografi SMA/MA 27

Jawaban: A
9. Fungsi/manfaat lapisan atmosfer, yaitu sebagai berikut.
a. Troposfer: terjadinya gejala cuaca.
b. Stratosfer: terdapat lapisan ozon untuk memfilter
sinar ultraviolet.
c. Mesosfer: membakar benda ruang angkasa sebelum
sampai ke permukaan bumi.
d. Termosfer/ionosfer: memantulkan gelombang
radio.
e. Eksosfer/dissipasisfer: tempat diorbitkannya satelit
komunikasi.
Jawaban: D
10. Ketika terjadi hujan orografis, awan membawa uap air
ke pegunungan dan hujan turun deras hanya di salah satu
lereng gunung. Ketika awan makin naik dan menuju
lereng sebelahnya, air hujan semakin habis sehingga di
lereng sebelahnya hanya berhembus angin yang bersifat
kering dan panas. Sebutan umum untuk angin ini adalah
angin fohn. Nama angin jenis ini akan berbeda di
beberapa tempat di Indonesia. Misalnya, angin Wambrau
di Papua, angin Brubu di Sulawesi Selatan, angin
Kumbang di Cirebon, angin Gending di Probolinggo,
dan angin Bahorok di Deli Sumatra Utara.
Jawaban: C
11. Huruf X pada peta menunjukkan wilayah Banten, yaitu
di taman nasional Ujung Kulon. Daerah ini memiliki
karakteristik iklim Af menurut Koppen. Tipe iklim Af
memiliki ciri-ciri:
a. suhu rata-rata di atas 18°C;
b. tidak mengalami musim dingin;
c. curah hujan dan penguapannya tinggi;
d. vegetasi hutan hujan tropis.
Jawaban: A
12. Fenomena El Nino menyebabkan kemarau yang panjang
bagi wilayah Indonesia. Gerakan angin pasat di Samudra
Pasifik yang menjadikan suhu permukaan laut naik, di
dukung oleh adanya arus dingin dari timur Australia
menyebabkan penguapan yang tinggi di wilayah Amerika
Selatan sehingga kelembapan dan curah hujannya
tinggi, sebalikanya di wilayah Australia dan Indonesia,
penguapan kecil sehingga kelembapan dan curah hujan
pun sangat sedikit.
Jawaban: C
28 Pembahasan Geografi SMA/MA
13. Gambar no. 1 adalah pola aliran dendritik, no. 2 adalah
pola aliran rektangular, no. 3 pola aliran pinnate, no. 4
pola aliran trellis, dan no. 5 pola aliran deranged.
Jawaban: A
14. Bagian dari siklus hidrologi yang ditunjukkan oleh
gambar tersebut adalah proses presipitasi/hujan.
Presipitasi atau sering dikenal dengan hujan, merupakan
segala bentuk curah dari atmosfer. Presipitasi terjadi
dalam siklus air disebabkan awan sudah mencapai titik
jenuh, sehingga kandungan air dijatuhkan dalam bentuk
air hujan. Selain itu, air juga dapat berubah wujud secara
alami, seperti menjadi air, uap air, es, dan salju.
Jawaban: C
15. Jenis-jenis air tanah, yaitu sebagai berikut.
a. Air vados, merupakan air tanah yang berasal dari air
hujan.
b. Air konat, merupakan air tanah yang terdapat dalam
celah-celah batuan.
c. Air juvenil, berasal dari magma yang mengalami
kondensasi.
d. Air freatik, merupakan air tanah dangkal dimana
banyak dimanfaatkan dalam membuat sumur
galian.
e. Air artesis, merupakan air tanah dalam yang terletak
di antara 2 lapisan impermeable. Air artesis juga
dapat dimanfaatkan untuk membuat sumur dengan
cara pengeboran.
Jawaban: D
16. Arus laut, yaitu gerakan air laut yang sangat luas dengan
arah tetap dan teratur. Arus laut terjadi di permukaan dan
di bawah permukaan air laut.  Arus laut terjadi karena
beberapa faktor, yaitu perbedaan salinitas, perbedaan
suhu, perbedaan tekanan, dan volume air laut. Arus laut
memiliki manfaat, yaitu distribusi ikan dan organisme
laut, pelayaran, serta memengaruhi suhu.
Jawaban: E
17. Pada soal terdapat dua kata kunci, yaitu memiliki
kekerasan tertinggi dalam skala mohs dan berwarna
transparan. Ciri tersebut termasuk ciri batuan mineral
intan. Intan merupakan batuan mineral yang berbentuk
Kristal. Batu intan merupakan hasil kristalisasi, terbentuk
pada lapisan pertama dari magma cair yang naik ke
permukaan tanah dari proses erupsi magma. Tekanan
yang sangat tinggi, dan panas lebih dari 1.300 derajat
celsius menjadi pemicu terbentuknya intan. Proses
kristalisasi ini membentuk batuan transparan dan halus
serta memiliki kekerasan tertinggi menurut skala mohs.
Jawaban: A
18. Pegunungan lipatan akan membentuk sinklinal sebagai
lembah lipatan dan antiklinal sebagai puncak lipatan.
Lapisan kerak bumi yang mendapatkan gaya endogen
secara horizontal menuju ke satu titik, menyebabkan
kerak bumi berstruktur lipatan melahirkan antiklin
(puncak lipatan) dan sinklin (lembah lipatan).
 Antiklinal Sinklinal
Sayap
Kompresi
Jawaban: B
19. Tiga lempeng aktif dunia yang bersinggungan dengan
wilayah Indonesia adalah lempeng Indo-Australia,
lempeng Pasifik, dan lempeng Eurasia. Kalimantan
yang ditunjukkan oleh nomor 4, merupakan daerah di
Indonesia yang secara geologi relatif statis sehingga
memiliki potensi gempa tektonik yang relatif kecil.
Jawaban: D
20. Faktor pembentukan tanah meliputi:
a. iklim, berkaitan dengan unsur-unsur cuaca, seperti
curah hujan, suhu, kelembapan udara, dan kecepatan
angin;
b. topografi, berupa bentuk lahan dan kemiringan
lereng;
c. organisme, berupa makhluk hidup seperti manusia,
hewan, dan tumbuhan;
d. batuan induk, lapisan terbawah pada batuan yang
terdiri atas batuan yang solid;
e. waktu.
Jawaban: A
21. Metode untuk menjaga kesuburan tanah salah satunya
dengan menggunakan metode vegetatif, yaitu yang
melibatkan tanaman. Metode vegetatif di antaranya
multiple cropping, reboisasi, strip cropping, crop rotation,
dan wind break. Adapun beberapa penjelasannya, yaitu
sebagai berikut.
a. Multiple cropping, merupakan metode penanaman
ganda dalam sebidang tanah secara bersamaan
(diversifikasi pertanian).
b. Reboisasi, merupakan penanaman kembali hutan
yang telah gundul.
c. Strip cropping, merupakan penanaman dalam
strip yang berselang-seling dan memotong lereng
(menurut kontur).
d. Tumpang sari, merupakan penanaman dua tanaman
atau lebih secara bersamaan dengan satu interval
waktu yang singkat.
e. Crop rotation, merupakan usaha pergantian jenis
tanaman supaya tanah tidak kehabisan salah satu
unsur tanah.
Jawaban: C
22. Bioma merupakan ekosistem besar yang memiliki flora
dan fauna khas yang sangat dipengaruhi oleh berbagai
faktor, seperti iklim, edafik, topografi, hidrologi, dan
makhluk hidup. Hutan hujan tropis merupakan bioma di
daerah tropis dengan karakter tanaman yang heterogen
akibat curah hujannya yang tinggi, sinar matahari tidak
dapat mencapai permukaan tanah sehingga selalu lembap
dan basah, dan banyak dijumpai tumbuhan epifit. Fauna
yang hidup di hutan hujan tropis juga heterogen, seperti
kera, harimau, babi hutan, bajing, rusa, dan lain-lain.
Jawaban: C
23. Pembagian wilayah persebaran fauna di dunia, yaitu
sebagai berikut.
a. Paleartik: Asia Utara, Eropa, dan Timur Tengah.
Faunanya antara lain, beruang kutub, panda, dan
rusa kutub.
b. Neartik: Amerika Utara. Faunanya antara lain bison,
banteng, dan tikus berkantung.
c. Neotropik: Amerika Selatan. Faunanya seperti ular,
buaya, dan kadal.
d. Oriental: Asia Selatan dan Asia Tenggara. Faunanya
seperti harimau, gorila, gajah dan orang utan.
e. Australia: Australia dan Selandia Baru. Faunanya
seperti koala, kanguru, dan kiwi.
f. Ethiopian: Afrika. Faunanya seperti gajah, jerapah,
singa, kuda nil, dan ular.
Jawaban: D
24. Gambar pada soal jelas merupakan satwa orang utan,
maka kemungkinan jawabannya adalah B dan D. untuk
jawaban B taman nasional Ujung Kulon bukan tempat
perlindungan orang utan, melainkan tempat perlindungan
badak Jawa. Sementara, jawaban C, taman nasional
Tanjung Puting merupakan tempat persebaran orangutan.
Tempat ini terdapat di kawasan hutan di Kalimantan.
Jawaban: D
25. Data kependudukan dapat diperoleh melalui proses
berikut ini.
a. Registrasi, yaitu kegiatan pencatatan kependudukan
meliputi kelahiran, kematian, perkawinan, penceraian,
dan lain-lain.
b. Survei penduduk, yaitu kegiatan pencatatan pen-
duduk untuk beberapa wilayah yang dapat mewakili
keseluruhan wilayah yang ada.
c. Sensus penduduk, yaitu kegiatan pencacahan jiwa
secara periodik untuk jangka waktu setiap 10 tahun
sekali, dengan tujuan untuk mengetahui jumlah
penduduk dan pertumbuhan penduduk suatu negara.
Jawaban: E
26. Dampak negatif pembangunan khususnya bidang industri
di antaranya, sebagai berikut.
a. Menimbulkan pencemaran lingkungan.
b. Terganggunya keseimbangan hidup;
Pembahasan Geografi SMA/MA 29
 c. Menumbuhkan sifat konsumtif;
d. Pengangguran meningkat jika lebih banyak meng­
gunakan mesin.
Jawaban: D
27. Dalam sebuah keluarga, beban ketergantungan akan
semakin kecil jika dependency ratio juga kecil, Dalam
ilustrasi tersebut, Pak Slamet memiliki dua tanggungan,
yaitu istri dan anaknya yang masih SD. Sementara, Pak
Medi memiliki 3 tanggungan, yaitu 3 anaknya yang
masih berusia 4-15 tahun. Meskipun Pak Medi memiliki
tiga tanggungan, namun istrinya telah bekerja sehingga
penghasilanya lebih besar dan beban ketergantungannya
lebih rendah dibandingankan keluarga Pak Slamet.
Jawaban: B
28. Gambar piramida pada soal merupakan piramida penduduk
ekspansif, dengan karakteristik memiliki pertumbuhan
penduduk struktur muda, dan tingkat kelahiran yang
tinggi. Semakin ke atas menggambarkan jumlah penduduk
usia tua, jadi piramida penduduk tersebut menggambarkan
jumlah penduduk usia muda lebih banyak dibanding
dengan jumlah penduduk usia tua.
Jawaban: A
29. Penambangan sumber daya alam berupa bahan tambang
tembaga terbesar terdapat di Papua yang pengelolaannya
di lakukan oleh PT Freeport Indonesia. Pada ilustrasi peta,
secara geologi Indonesia kaya akan sumber bahan tambang
mineral maupun energi. No. 1, Aceh yang memiliki
sumber daya alam berupa minyak dan gas alam, no. 2
Kep. Natuna yang kaya akan gas alam, no. 3 Kalimantan
yang kaya akan mineral intan di samping batubara, dan
minyak bumi serta gas alam, no. 4 Papua yang kaya akan
sumber bahan tambang tembaga dan emas, serta no. 5
Cikotok Jawa Barat yang mengandung mineral emas.
Jawaban: D
30. Marmer merupakan jenis batuan metamorf yang
terbentuk karena pengaruh tekanan dan temperatur
tinggi. Karena sifatnya yang artistik dan memiliki warna
yang bervariasi, batuan jenis ini banyak dimanfaatkan
untuk bahan konstruksi bangunan dan perabot rumah
tangga yang menjadi pajangan.
Jawaban: B
31. Pertanian ladang berpindah yang diikuti dengan pem­
bakaran hutan akan memberikan dampak pada kerusakan
ekologi secara umum. Sebagai contoh, kebakaran hutan
di Sumatra akibat pembakaran lahan untuk membuka
pertanian yang mengakibatkan terganggunya habitat
alami berbagai macam flora dan fauna.
Jawaban: B
32. Gambar pada soal, mengilustrasikan pencemaran air, di­
mana banyaknya limbah yang ada di sungai. Pencemaran
air adalah suatu perubahan keadaan di suatu tempat
penampungan air seperti danau, sungai, lautan dan air
tanah akibat aktivitas manusia. Pembuangan limbah
berbahaya ke saluran air atau sungai, akan memberikan
efek besar terhadap biota perairan. Sungai menjadi
tercemar yang mengakibatkan matinya biota sungai.
Jawaban: C
30 Pembahasan Geografi SMA/MA
33. Pendirian industri akan memberikan dampak bagi
lingkungan hidup maupun sosial. Hal itu dapat
diminimalkan dengan menjaga kelestarian lingkungan
sekitar melalui pengolahan limbah secara benar.
Jawaban: B
34. Pembangunan berkelanjutan berlandaskan prinsip eko­
efisien, artinya selalu memerhatikan daya dukung dan
kelestarian lingkungan untuk masa-masa yang akan
datang. Berusaha mempertahankan keberadaan sumber
daya, hemat dalam pemakaian SDA, dan selalu berusaha
melestarikan lingkungan.
Jawaban: A
35. Terdapat tiga proyeksi untuk memetakan permukaan
bumi, di antaranya sebagai berikut.
a. Proyeksi azimuthal, proyeksi yang menggunakan
bidang datar sebagai bidang proyeksinya. Proyeksi ini
paling cocok untuk menggambarkan daerah kutub.
b. Proyeksi kerucut, proyeksi yang menggunakan
bidang kerucut sebagai bidang proyeksinya.
Proyeksi ini akan menghasilkan gambaran baik
untuk daerah lintang 45°.
c. Proyeksi silinder, proyeksi yang menggunakan
bidang silinder. Proyeksi ini paling cocok untuk
menggambarkan daerah khatulistiwa.
Berdasarkan gambar pada soal, maka jenis proyeksi
yang digunakan adalah azimuthal.
Jawaban: A
36. Ada 3 macam bentuk simbol peta, yaitu simbol titik atau dot,
simbol garis atau line, dan simbol area atau luasan. Adapun
simbol garis digambarkan dalam bentuk garis-garis, simbol
ini digunakan untuk mewakili objek di permukaan bumi
seperti sungai, jalan, dan batas administrasi.
Jawaban: E
37. Untuk menentukan skala pada peta kontur, gunakan
rumus berikut.
Ci = 1 ×S
2000
Diketahui:
Ci = 50
Ditanyakan: S?
Jawab:
1 ×S
Ci =
2000
50 = 1 × S
2000
S = 50 × 2000
S = 100.000
Jadi, skala peta kontur tersebut adalah 1 : 100.000.
Jawaban: C
38. Bahan baku industri semen adalah kapur, sehingga pabrik
semen ketika dibangun akan dekat dengan sumber bahan
bakunya. Dalam industri ini, yang menjadi pertimbangan
adalah bahan baku yang digunakan lebih berat daripada
hasil produksinya, sehingga untuk mengurangi biaya
transportasi industri didirikan di lokasi bahan baku.
Jawaban: C
39. Alat untuk merekam objek pada sistem pengindraan jauh
adalah sensor yang ditempatkan pada suatu wahana.
Gambar no. 1 adalah matahari sebagai sumber energi dalam
sistem pasif Indraja, no. 2 atmosfer sebagai media perantara,
no. 3 sebagai sensor dalam suatu wahana, no. 4 data digital
dan no. 5 sebagai objek yang direkam oleh sensor. Hasil
dari proses sistem Indraja adalah citra dan noncitra berupa
peta satelit yang akan dimanfaatkan oleh pengguna dalam
berbagai bidang kehidupan manusia yang bergeoreferensi.
Jawaban: C
40. Dalam SIG, sumber data dapat berupa data primer dan
data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh
secara langsung dari hasil pengamatan atau pengukuran di
lapangan. Data ini disebut juga data terestrial. Sementara
itu, data sekunder merupakan data yang diperoleh dari
dokumen-dokumen.
Jawaban: C
41. Dalam kehidupan sehari-hari, SIG dapat dimanfaatkan
dalam bidang lingkungan hidup berupa analisis dan
pemantauan pencemaran udara, khususnya di kota-kota
besar sehingga dapat digunakan sebagai acuan dalam
mengurangi pencemaran lingkungan. Selain itu, SIG
juga dapat digunakan untuk perencanaan perbaikan
kerusakan sungai, hutan, dan lain-lain.
Jawaban: E
42. Klasifikasi desa berdasarkan tingkat perkembangannya
meliputi sebagai berikut.
a. Pradesa, dengan perkembangan yang sangat
tradisional bahkan cenderung primitif.
b. Desa swadaya, desa yang masih bergantung pada
lingkungan alam.
c. Desa swakarya, desa yang mengalami transisi dari
swadaya menuju desa yang maju.
d. Desa swasembada, desa yang sudah maju.
Jawaban: A
43. Interaksi desa dan kota memberikan dampak positif maupun
negatif untuk keduanya. Contohnya, dampak negatif bagi
desa adalah terjadinya mobilitas penduduk dari desa ke kota
sehingga desa kekurangan sumber daya manusia, banyak
lahan di desa yang beralih fungsi serta kenakalan remaja
akan meningkat akibat pengaruh dari luar.
Jawaban: C
44. Slum area merupakan kawasan kumuh di perkotaan
besar. Hal tersebut terjadi sebagai dampak pertambahan
penduduk yang berasal dari luar kota atau urbanisasi,
namun tidak mapan secara ekonomi sehingga mendirikan
rumah yang tidak layak huni.
Jawaban: A
45. Untuk menentukan lokasi pembuatan sekolah di antara
dua kota tersebut, maka digunakan rumus teori titik
henti.
Diketahui:
Jumlah penduduk kota X = 20.000 jiwa
Jumlah penduduk kota Y = 80.000 jiwa
Jarak antara kota X-Y = 90 km
Ditanyakan: Titik henti (THAB) = ?
Jawab:
J AB
TH AB =
PA
1+
PB
TH AB = 90
1 + 80.000
20.000
TH AB = 90
1+ 4
TH AB = 90 = 30
3
Jadi, loksi ideal untuk sekolah terletak di 30 km dari
kota X (ditentukan berdasarkan kota yang jumlah
penduduknya lebih sedikit).
Jawaban: D
46. Skema interaksi menurut Edward Ullman menunjukkan
bahwa, antarwilayah dalam perkembangannya akan
terjalin hubungan yang saling melengkapi antara daerah
yang minus, dengan daerah yang surplus dalam SDA
maupun SDM. Contoh, daerah plus bahan pokok tetapi
minus bahan produksi dengan daerah yang plus bahan
produksi tetapi minus bahan pokok.
Jawaban: C
47. Perkembangan suatu wilayah menjadi pusat pertumbuhan
dipengaruhi oleh faktor ketersediaan sarana prasarana
transportasi serta ketersediaan SDM yang berkualitas.
Jawaban: A
48. Kondisi geologi Indonesia, menjadikan Indonesia kaya
akan sumber bahan tambang berupa energi. Salah satunya
adalah gas alam dengan potensi yang besar di Arun
dan Bontang. Kedua daerah tersebut telah berkembang
menjadi pusat pertumbuhan baru.
Jawaban: B
49. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) adalah ukuran standar
PBB yang dapat digunakan untuk mengukur kualitas
sumber daya manusia. Sebagai ukuran kualitas hidup, IPM
dibangun melalui pendekatan tiga dimensi dasar. Dimensi
tersebut mencakup umur panjang dan sehat, pengetahuan,
dan kehidupan yang layak. Ketiga dimensi tersebut memiliki
pengertian sangat luas karena terkait banyak faktor. Untuk
mengukur dimensi kesehatan, digunakan angka harapan
hidup waktu lahir. Selanjutnya, untuk mengukur dimensi
pengetahuan digunakan gabungan indikator angka melek
huruf dan rata-rata lama sekolah. Adapun untuk mengukur
dimensi hidup layak, digunakan indikator kemampuan
daya beli masyarakat terhadap sejumlah kebutuhan pokok
yang dilihat dari rata-rata besarnya pengeluaran per kapita
sebagai pendekatan pendapatan yang mewakili capaian
pembangunan untuk hidup layak.
Berdasarkan soal, maka yang paling mendekati adalah
pendidikan, standar hidup, dan kesehatan.
Jawaban: C
50. Pada peta, benua Eropa secara geopolitik terbagi menjadi
beberapa negara yang pada umunya merupakan negara-
negara maju. Negara-negara tersebut adalah Spanyol,
Prancis, Jerman, Swedia, dan Inggris. Inggris merupakan
negara kepulauan. Pada peta tersebut, negara yang memiliki
bentuk wilayah sebagai kepulauan di tunjukkan oleh nomor 5.
Jawaban: E
Pembahasan Geografi SMA/MA 31