Nama : Nurul Wafiq Azizah Rabana

NIM : 19043082
Kelas : II_C Ak. Keuangan D4
No. Absen : 19

NOMOR 1
Biaya perolehan aset tetap = 24,000,000
Estimasi nilai residu = 2,000,000
Estimasi masa kegunaan = 5 tahun
Penyusutan tahunan:
(Biaya perolehan aset tetap - Estimasi nilai residu) : Estimasi masa kegunaan
(24.000.000-2.000.000) : 5 tahun = 4.400.000
Akhir Tahun Beban penyusutan Akumulasi penyusutan Nilai buku akhir
24,000,000
1 4,400,000 4,400,000 19,600,000
2 4,400,000 8,800,000 15,200,000
3 4,400,000 13,200,000 10,800,000
4 4,400,000 17,600,000 6,400,000
5 4,400,000 22,000,000 2,000,000

NOMOR 2
1-Sep-19
Kas 1,200,000
Sewa dibayar dimuka 1,200,000

31-Dec-19
Sewa dibayar dimuka 400,000
Pendapatan sewa 400,000

31 Desember 2019 diakui pendapatan sewa selama 4 bulan ( 1 sept - 31 des )

NOMOR 3
Penyelesaian:
Pada awal tahun 2013, saat perusahaan membayar transaksi pembelian tanah secara tunai, jurnal yang perlu dibuat adalah :
Tanah pertambangan 200,000,000
Kas 200,000,000

Pada awal tahun itu juga, perusahaan dapat menghitung beban deplesi untuk tanah pertambangan tersebut sebesar :
Diketahui : Harga perolehan = Rp.200.000.000
Nilai sisa = Rp.50.000.000
Estimasi jumlah unit = 100.000 m²

Deplesi: 200.000.000 - 50.000.000

100,000
= 1.500/m³

Jika pada tahun 2013 PT.Payung Buana berhasil menggali pasir sebanyak 20.000 m³, maka beban deplesi perusahaan untuk tahu 2013 a
Rp. 1.500×20.000 m³ = Rp. 30.000.000

Jurnal untuk pencatatan Deplesi perusahaan adalah:

Beban Deplesi 30,000,000
Akumulasi Deplesi 30,000,000

Penyajian dalam neraca:

Tanah pertambangan 200,000,000
Dikurangi Akumulasi Deplesi 30,000,000
170,000,000
NOMOR 4
Dik : PT Jaya Abadi menerbitkan 1.000.000 lembar saham bernilai biasa
-Nilai nominal Rp.100
-Harga terbit Rp.500/lembar
Perhit:
Rp.500 × 1.000.000 lembar = Rp.500.000.000
Rp.100 × 1.000.000 lembar = Rp.100.000.000
Jurnal :
Kas Rp.500.000.000
Modal saham biasa Rp.100.000.000
Agio modal saham biasa Rp.400.000.000
Tanpa nilai nominal harga penerbitan saham
Jawab :
Perhit :
Rp.500×1.000.000 lembar = Rp.500.000.000
Jurnal :
Kas Rp.500.000.000
Modal saham biasa Rp.500.000.000

NOMOR 5
Alokasi Metode Proporsional
Ketrangan Jumlah Nilai Total Persentase
Saham biasa 3,000,000 Rp.200 Rp. 600.000.000 40%
Saham prefern 1,000,000 Rp.900 Rp. 900.000.000 60%
Nilai pasar wajar Rp.1.500.000.000 100%

Alokasi
Keterangan Saham biasa Saham prefer
Harga penerbitan Rp. 1.350.000.000 Rp. 1.350.000.000
% alokasi 40% 60%
Jumlah Rp. 540.000.000 Rp. 810.000.000
Perhitungan dan Jurnal:
Kas Rp. 1.350.000.000
Saham Prefern
Agio Rp Prefern
Saham 500.000.000 (1.000.000 lbr
Rp. 310.000.000 x Rp.
(Rp. 500)
810.000.000 - Rp
500.000.000)
Saham Biasa Rp 300.000.000 (3.000.000 lbr x Rp. 100)
Agio Saham Biasa Rp. 240.000.000 (Rp. 540.000.000 - Rp 300.000.000)

Alokasi metode incremental

Ketrangan Jumlah Nilai Total
Saham biasa 3,000,000 Rp.200 Rp. 600.000.000
Saham prefern 1,000,000
Nilai pasar wajar Rp. 600.000.000
 
Alokasi
Keterangan Saham biasa Saham prefer
Harga penerbitan   Rp. 1.350.000.000
% alokasi Rp. 600.000.000
Jumlah Rp. 600.000.000 Rp. 750.000.000
 
Perhitungan dan jurnal:
Kas Rp. 1.350.000.000
Saham Prefern
Agio Rp Prefern
Saham 500.000.000 (1.000.000 lbr
Rp. 250.000.000 x Rp.
(Rp. 500)
750.000.000 - Rp
500.000.000)
Saham Biasa Rp 300.000.000 (3.000.000 lbr x Rp. 100)
Agio Saham Biasa Rp. 300.000.000 (Rp. 600.000.000 - Rp 300.000.000)