Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nurul Wafiq Azizah Rabana

NIM : 19043082
Kelas : 7C Akuntansi Keuangan S1 Terapan

TUGAS
ETIKA BISNIS DAN PROFESI
4 GOLONGAN ETIKA

1. Etika berdasarkan jenisnya


 Etika normative
Adalah jenis etika yang berusaha menentukan dan menetapkan berbagai perilaku,
perbuatan, sikap ideal yang seharusnya dimiliki oleh tiap individu di dalam hidup ini.
 Etika deskriptif
Adalah jenis etika yang berusaha memandang perilaku dan sikap individu, serta apa yang
individu itu kejar di dalam hidup ini atas perkara yang memiliki nilai.

2. Etika berdasarkan cakupannya


• Etika khusus
Adalah jenis etika yang menjadi suatu implementasi dari prinsip atau asas moral di dalam
kehidupan indivu secara khusus.
• Etika umum
Adalah jenis etika yang berkaitan dengan situasi dan kondisi dasar mengenai perilaku dan
Tindakan individu secara etis.

3. Etika berdasarkan lingkungannya


• Etika individual
Adalah etika yang memmiliki kaitannya dengan sikap dan kewajiban dari individu atas
dirinya sendiri.
• Etika social
Adalah jenis etika yang memiliki kaitannya dengan sikap dan kewajiban, serta perilaku
suatu individu sebagai umat manusia.

4. Etika berdasarkan sumbernya


• Etika teologis
Adalah jenis etika yang berhubungan dengan agama juga kepercayaan suatu individu, tanpa
adanya Batasan pada suatu agama tertentu. Ada dua hal yang perlu ditekankan dalam etika
teologis ini.
Etika teologis tidak dibatasi oleh satu agama saja, hal itu karena mengingatnya banyaknya
jumlah agama di dunia ini. Pada hakikatnya, setiap agama pastinya memiliki etika teologisnya
masing-masing berbeda dan juga spesifik.
Etika ini merupakan lingkupan dari etika umum yang Sebagian besar individu telah
menerapkan dan mengetahuinya. Etika umum ini condong luas dan banyak dengan bagian-bagian
yang tak terbatas. Sehingga, secara tidak langsung, seorang individu memahami etika teologis
dengan cara mengetahui dan memahami pula dari etika umum, dan sebaliknya.
• Etika filosofis
Adalah jenis etika yang lahir dari kegiatan berpikir atau bersilsafat yang dilakukan oleh
individu dan termasuk dalam bagian dari filosofi (berdasarkan filsafat). Adapun etika
filosofis dibagi menjadi dua sifat, yaitu :
 Empiris, adalah jenis filsafat yang erat kaintannya dengan sesuatu yang nyata,
berwujud, atau konkrit. Contohnya, apabila suatu indivu mengambil salah satu bidang
filsafat hukum, akan membahas terkait hukum.
 on empiris, adalah bagian yang berupaya melebihi suatu yang nyata, berwujud,atau
konkrit sebelumnya.sifat non empiris ini cenderung menanyakan gejala konkrit yang
menyebabkannya.
Etika terbagi menjadi empat klasifikasi yaitu:
 Etika Deskriptif: Etika yang hanya menerangkan apa adanya tanpa memberikan penilai
terhadapobjek yang diamati.
 Etika Normatif: Etika yang mengemukakan suatu penilaian mana yang baik dan buruk, dan apayang
sebaiknya dilakukan oleh manusia.
 Etika Individual: Etika yang objeknya manusia sebagai individualis. Berkaitan dengan maknadan
tujuan hidp manusia
 Etika Sosial: Etika yang membicarakan tingkah laku manusia sebagai makhluk sosial dan hubungan
interaksinya dengan manusia lain. Baik dalam lingkup terkecil,keluarga, hingga yang terbesar
bernegar

Anda mungkin juga menyukai