STRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI

THERAPETIK PADA PASIEN CEMAS/ GELISAH

A. PRA INTERAKSI
Di ketahui seorang pasien bernama Tn. A usia 60 th.dengan diagnosa Benigna prostas
hyperplasia (BPH).rencananya pasien akan di tindakan operasi. Pasien merasa cemas dan takut
menghadapi operasi. Perawat akan memberikan edukasi untuk menengkan pasien

B. FASE ORIENTASI
Assalamualaikum,selamat sore Kakek…
Perkenalkan saya hadi suwanto perawat yang bertugas sore ini dari jam 2 siang sampai jam 9
malam.
Baik Kek sore ini saya kan menemani kakek sekitar 10-15 menit untuk berdiskusi terkait
persiapan operasi kakek nanti malam..apakah Kakek bersedia,jika Kakek setuju kita mulai ya

C. FASE KERJA
Sudah siap pak untuk operasi nanti malam,,Apakah Kakek merasa takut..?
untuk kondisi penyakit Kakek saat ini memang diharuskan untuk operasi karena jika tidak di
lakukan operasi di khawatirkan bias menyebabkan penyakit lain seperti infeksi saluran kemih,n
batu kandung kemih,tidak bisa buang air kecil dan bias menyebabkan gagal ginjal.
Kakek tidak perlu khawatir,karena operasi yang akan di lakukan menggunakan teknik
laparoskopik..yaitu operasinya di lakukan dengan membuat sayatan kecil sehingga likanya nanti
setelah oerasi lebih cepat sembuh dan nyerinya lebih ringan
Kakek harus semangat,jangan lupa perbanyak berdoa dan berserah diri kepada Allah ya pak
Kemudian agar proses penyembuhan lukanya lebih cepat Kakek harus makan yang cukup 4
sehat 5 sempurna,minum obat yang teratur dan istirahat yang cukup

D. FASE TERMINASI
Apakah Kakek sudah faham,kenapa harus dioperasi. coba tolong jelaskan kembali alasannya..
kemudian coba jelaskan kembali apa yang harus Kakek lakukan sebelum dan sesudahoperasi
baik,,karena Kakek sdh faham dan lebih tenang saat ini,kita akhiri diskusi kita sore ini,jika Kakek
butuh bantuan saya,silahkan hubungi saya di ruang perawat
saya permisi,assalamualaikum.