Proposal
Pelaksanaan Studi
Tiru Bidang
Kesiswaan dan
Tim
Bimbingan
Konseling SMK
Negeri 5 Surabaya
Februari 2020
LEMBAR PERSETUJUAN
Hari : Selasa
Mengetahui Koordinator BK
Waka Kesiswaan
Menyetujui
Kepala SMK Negeri 5 Surabaya
i
NIP. 196309131987031016
DAFTAR ISI
LAMPIRAN II
LAMPIRAN III
ii
KATA PENGANTAR
WAKASEK KESISWAAN
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Didirikan sejak tahun 1973, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Negeri 5 Surabaya awalnya merupakan “Proyek Perintis Sekolah Teknik
Menengah Pembangunan (STM Pembangunan)” dengan masa studi lebih
lama dibandingkan sekolah menengah pada umumnya, yaitu 4 tahun. Telah
menjadi pionier, sekolah ini mendulang beragam prestasi dan mampu
mencetak lulusan berkualitas yang sangat diperlukan oleh dunia usaha dan
industri berskala nasional maupun internasional. STM Pembangunan sangat
Berjaya.
Disiplin dan aturan ketat, kedua image itulah yang tertanam kuat
tentang STM Pembangunan. Dianggap wajar, sanksi fisik dijadikan salah
satu cara mendidik agar siswa patuh pada tata tertib yang berlaku di sekolah.
Memang telah menjadi andalan, mayoritas guru memberikan sanksi fisik
kepada siswa yang melanggar aturan serta kedisiplinan. Tak terkecuali guru
bimbingan dan konseling. Guru BK dilibatkan dalam keanggotaan tim
ketertiban di sekolah. Image BK yang dikenal siswa yaitu pemarah dan
pemberi hukuman
Sejalan dengan perkembangan zaman, nama STM mengalami
penyesuaian menjadi SMK. Tetap pada tujuan awal, SMK fokus untuk
mempersiapkan siswanya agar memenuhi keahlian yang diharapkan dunia
kerja. Hal itu sesuai dengan Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional
No. 20 Tahun 2003 Pasal 15, yaitu menyiapkan siswa produktif yang
mampu bekerja dengan kompetensi yang dimiliki masing-masing.
SMK Negeri 5 Surabaya senantiasa berupaya mempertahankan
prestasi dan meningkatkan kualitas. Dalam bidang kurikuler dan non
kurikuler, improvement serta inovasi dilakukan sesuai tuntutan
perkembangan zaman. Bukan hanya itu, tim guru BK ingin merubah image.
Terdapat keinginan untuk membentuk citra baru. Menyesuaikan
perkembangan remaja zaman sekarang, perlahan dan berkelanjutan guru BK
1
mulai mengurangi keterlibatan dalam tim ketertiban. Belajar cara
membimbing yang baru, anggota BK SMK Negeri 5 Surabaya berupaya ikut
dalam berbagai pelatihan dan seminar.
Minimal siswa merasa nyaman berkunjung ke ruang BK, citra baru
ingin diwujudkan. Hangat, ramah dan bersahabat. Belajar dari berbagai
sumber, guru BK berupaya menambah pengetahuan dan keterampilan
melalui beragam aktivitas. Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah studi
tiru. Belajar dengan cara berkunjung ke lembaga atau sekolah lain.
Berkaitan dengan peningkatan mutu, lembaga yang didatangi dianggap
kompeten dalam hal tertentu.
Adapun perihal yang bisa dipelajari dalam studi tiru antara lain,
perbaikan sistem, penentuan kebijakan baru, perbaikan peraturan, perluasan
usaha, dan sebagainya. Tidak hanya membandingkan kondisi atau situasi di
tempat lain dengan kondisi yang ada di tempat sendiri, akan tetapi melalui
studi tiru juga dilakukan penyesuaian kebutuhan berdasarkan karakteristik
masing-masing institusi. Bertukar pendapat dan sharing pengalaman, antara
sekolah satu dan lainnya dapat berdiskusi dalam memecahkan masalah
tertentu yang mungkin dialami bersama.
Membuat pertimbangan, sebelum melakukan studi tiru tim sekolah
melakukan tinjauan dan evaluasi internal, mengenai apa dan saja yang akan
dikembangkan serta dinaikan kemajuannya. Berdasarkan hasil diskusi tim,
tahun 2020, Tim Kesiswaan dan BK SMK Negeri 5 Surabaya merencanakan
studi tiru ke Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga
Kependidikan Pendidikan Jasmani dan Bimbingan Konseling (PPPPTK
Penjas dan BK)
Dulunya, lembaga ini merupakan salah satu Unit Pelakasana
Teknis (UPT) di bawah pembinaan Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga
Kependidikan (Ditjen GTK). Pada tanggal 13 Februari 2007 Berdasarkan
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 8 tahun 2007 (sekarang
Permendikbud No 41 Tahun 2012) tentang Organisasi dan Tata Kerja Pusat
Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan,
PPPG Keguruan resmi berubah nama menjadi Pusat Pengembangan dan
2
Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Jasmani dan
Bimbingan Konseling (PPPPTK Penjas dan BK) dengan tugas utama adalah
melaksanakan pengembangan pemberdayaan pendidik dan tenaga
kependidikan bidang pendidikan jasmani dan bimbingan konseling. Oleh
karena itu, P4TK Penjas dan BK dianggap sebagai rumah kedua bagi guru
BK di Indonesia.
Fasilitas pendukung kegiatan layanan bimbingan dan konseling
telah tersedia lengkap di P4TK Penjas dan BK. Laboratorium praktek
bimbingan dan konseling yang dimiliki merupakan tujuan utama studi tiru
yang akan dilaksanakan. Dalam bentuk draft list terstruktur, tim sekolah
telah mempersiapkan aspek-aspek pengamatan dan diskusi. Tujuan utama
melakukan studi tiru nantinya adalah menggali sebanyak mungkin informasi
yang bisa didapat scara teknis real dan empiris. Untuk dijadikan
pembanding dan acuan yang kemudian masuk untuk menemukan sebuah
pembaharuan yang aplikatif, baik untuk rencana sekolah dalam jangka
pendek dan jangka panjang di masa mendatang.
3
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Nama Kegiatan
Nama dari kegiatan ini adalah “Studi Tiru Kesiswaan dan BK SMK Negeri
5 Surabaya Ke Laboratorium Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan
Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Jasmani dan Bimbingan
Konseling atau (PPPPTK Penjas dan BK)
B. Tema Kegiatan
Adapun tema, “Meningkatkan Pengetahuan dan Mutu Layanan Bidang
Kesiswaan dan Bimbingan Konseling di SMK Negeri 5 Surabaya ”.
C. Waktu dan Tempat Kegiatan
Hari : Kamis, 9 Februari 2020
Waktu : 08.00 wib - selesai
Tempat : Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga
Kependidikan Pendidikan Jasmani dan Bimbingan Konseling
D. Tujuan Kegiatan
4
2. Membuka wawasan tim bidang kesiswaan dan guru BK SMK Negeri 5
Surabaya dalam upaya meningkatan mutu layanan bimbingan konseling
sekolah kepada siswa dan masyarakat
F. Peserta Studi Tiru
Waka Kesiswaan dan 5 Guru BK SMK Negeri 5 Surabaya
G. Susunan Acara
( Terlampir )
H. Anggaran Biaya
( Terlampir )
5
BAB II
PENUTUP
Demikianlah proposal ini kami susun sebagai suatu bentuk upaya tim
kesiswaan dan BK SMK Negeri 5 Surabaya meningkatkan layanan.
Khususnya layanan kepada peserta didik di sekolah dan secara umum
layanan kepada masyarakat pendidikan (orangtua/wali murid dan
stakeholder) di Jawa Timur. Maka dari itu, dukungan dan pratisipasi dari
semua pihak sangat kami harapkan demi kelancaran dan kesuksesan
kegiatan ini.
Semoga kegiatan ini dapat berjalan lancar dan sukses. Atas perhatian
dan partisipasi yang diberikan kami ucapkan terima kasih.