Anda di halaman 1dari 21

MAKALAH MANAJEMENT PATIENT SAFETY

CUCI TANGAN EFEKTIF DAN BATUK YANG BENAR

Koordinator:
Rospa Hetharia , SST., MA.Kes
Dosen Pengampu:

Rospa Hetharia , SST., MA.Kes

Disusun Oleh :
TK.1 KELAS A

1. Annisa Rahma 17120020004


2. Diana Febria Liza 17120020009
3. Maura Fajri Nabila 17120020018
4. Melisah 17120020019
5. Mughnia Husna Lathifunnisa 17120020021
6. Nadia Unaisah Panjaitan 17120020024

PROGRAM STUDI D-III KEPERAWATAN


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN JAKARTA 1
2020/2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat
dan limpahan rahmat-Nya lah maka kami mampu menyelesaikan tugas makalah
ini tepat waktu dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Makalah ini
disusun dalam rangka memenuhi tugas kelompok mata kuliah Manejement pasien
safety.

Dapat diselesaikannya makalah ini tidak terlepas dari bantuan dan


dorongan dari semua pihak secara moril maupun materil. Ucapan terima kasih
yang sebesar-besarnya ditujukkan kepada:

1. ALLAH SWT atas nikmat yang telah diberikan-Nya.


2. ROSPA HETHARIA , SST., MA.Kes, selaku Penanggung jawab Mata
Kuliah Manejement pasien safety.
3. ROSPA HETHARIA , SST., MA.Kes, selaku Dosen Pengampu Mata
Kuliah Manejement pasien safety.
4. Kelompok tercinta yang selalu memberikan do’a serta kerja keras, baik
secara moril maupun materil, selama kegiatan penyusunan makalah ini
berlangsung.

Makalah ini masih memiliki banyak kekurangan dan jauh dari kata
sempurna, sehingga perlunya kritik dan saran yang membangun. Akhir kata,
semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kami dan khususnya bagi para
pembaca.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Jakarta, 12 februari 2021

Penulis

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR----------------------------------------------------------------------1
DAFTAR ISI---------------------------------------------------------------------------------2
BAB I-----------------------------------------------------------------------------------------3
PENDAHULUAN--------------------------------------------------------------------------3
1.1 Latar Belakang--------------------------------------------------------------------3
1.2 Rumusan masalah----------------------------------------------------------------3
1.3 Tujuan------------------------------------------------------------------------------4
1.4 Manfaat----------------------------------------------------------------------------4
BAB II PEMBAHASAN-------------------------------------------------------------------5
2.1 prosedur mencuci tangan yang benar------------------------------------------5
2.1.1prosedure mencuci tangan yang benar menggunakan sabun dan air
mengalir ---------------------------------------------------------------------------------5
2.1.2 Cuci Tangan Steril--------------------------------------------------------------7
2.1.3 Prosedur mencuci tangan yang benar menggunakan handrub------------8
2.2 Prosedur batuk yang benar-----------------------------------------------------11
2.2.1Cara batuk yang benar---------------------------------------------------------11
2.2.2 Etika Batuk---------------------------------------------------------------------13
2.2.3 Teknik Batuk Efektif----------------------------------------------------------13
BAB III PENUTUP-----------------------------------------------------------------------15
3.1 Kesimpulan----------------------------------------------------------------------15
3.2 Saran------------------------------------------------------------------------------15
DAFTAR PUSTAKA---------------------------------------------------------------------16
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO)
menyarankan setiap orang untuk selalu mencuci tangan demi mencegah
penyebaran virus corona COVID-19. Bersihkan tangan secara teratur dan
menyeluruh dengan sabun dan air atau cairan berbasis alkohol.Mencuci
tangan dengan sabun dan air atau menggunakan cairan pembersih berbasis
alkohol bisa membunuh virus yang mungkin ada di tangan.

Mencuci tangan sesering mungkin dan dengan cara yang tepat (setidaknya
selama 40 detik) adalah salah satu langkah paling penting untuk mencegah
infeksi COVID-19. CTPS jauh lebih efektif membunuh kuman, bakteri, dan
virus dibandingkan dengan mencuci tangan dengan air saja. Sabun dapat
dengan mudah menghancurkan membran lipid COVID-19, membuat virus
COVID-19 tidak aktif.Saat ini, banyak inisiatif dari berbagai lembaga,
organisasi dan perusahaan telah menyediakan fasilitas CTPS di tempat-
tempat umum dengan berbagai prosedur operasional dan pemeliharaan.
Oleh karena itu, panduan praktis ini disusun untuk menjadi referensi bagi
para pemangku kepentingan bersama pemerintah untuk mencegah penyebaran
COVID-19 melalui upaya promosi praktik cuci tangan pakai sabun serta
penyediaan sarana cuci tangan yang tepat dilengkapi sabun di berbagai
tempat.

Penyakit bisa dengan mudah menginfeksi melalui udara. Tanpa sadar, bersin
dan batuklah yang bisa menyebarkan virus penyakit. Oleh karena itu, jangan
asal batuk dan bersin, kenali beberapa etika yang harus dilakukan. Hal ini
menjadi bentuk pencegahan penularan penyakit.

Etika saat bersin dan batuk menurut kesehatan Saat ingin bersin atau batuk,
sangat penting untuk mengetahui etika. Hal ini dilakukan agar penularan virus
tida terjadi. Selain itu, menghindarkan infeksi terjadi. Mungkin, kebanyakan
dari kita saat ingin bersin atau batuk, refleks menggunakan tangan untuk
menutupinya. Namun cara ini belum sepenuhnya benar.

1.2 Rumusan masalah


1. Bagaimana prosedure cuci tangan yang benar menggunakan sabun dan
air mengalir?
2. Bagaimana prosedure cuci tangan yang benar menggunakan handrub?
3. Bagaimana prosedure etika batuk yang benar?
1.3 Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti program pembelajaran diharap mahasiswa
mampu memahami tentang prosedur mencuci tangan yang benar baik
dengan air mengalir atau dengan handscrub sera mahasiswa juga
mampu memahami tentang prosedur batuk yang benar agar dapat
diaplikasikan ketika melakukan praktikum maupun dalam kehidupan
sehari hari.
2. Tujuan Khusus
a) Untuk mengetahui prosedur mencuci tangan yang benar
menggunakan sabun dan air mengalir
b) Untuk mengetahui prosedur mencuci tangan yang benar
menggunakan handrub.
c) Untuk mengetahui prosedur etika batuk yang benar

1.4 Manfaat
1. Bagi penulis
Sebagai sumber bagi penulis lain dalam melakukan penelitian
maupun yang lain mengenai alat kesehatan dan menambah
pengetahuan dari berbagai sumber

2. Bagi pembaca
Penulisan ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan bagi
pembaca mengenai alat kesehatan dan kegunaannya serta cara
perawatan.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 prosedur mencuci tangan yang benar

Prinsip Dasar Mencuci tangan adalah menggosok kedua pergelangan tangan dengan
kuat secara bersamaan menggunakan zat pembersih yang sesuai dan dibilas dengan air
mengalir dengan tujuan menghilangkan mikroorganisme sebanyak mungkin.

2.1.1 prosedure mencuci tangan yang benar menggunakan sabun dan air
mengalir

Cuci tangan pakai sabun terbukti efektif mencegah penularan virus corona karena
tangan yang bersih setelah dicuci pakai sabun dapat mengurangi risiko masuknya
virus ke dalam tubuh mengingat:

a. Tanpa disadari, orang sering menyentuh mata, hidung, dan mulut sehingga dapat
menyebabkan virus masuk ke dalam tubuh
b. Virus corona dari tangan yang tidak dicuci dapat berpindah ke benda lain atau
permukaan yang sering disentuh - seperti pegangan tangga atau eskalator,
gagang pintu, permukaan meja, atau mainan- sehingga menimbulkan risiko
penyebaran virus kepada orang lain.

Cara yang Tepat Mencuci Tangan Pakai Sabun


1. Mencuci tangan dengan benar mesti dilakukan dengan
menggunakan sabun dan air bersih mengalir. Bila tidak ada
keran, kita bisa menggunakan timba atau wadah lain untuk
mengalirkan air.
PRINSIP-PRINSIP PENTING TERKAIT CUCI TANGAN PAKAI SABUN
1. Mencuci tangan dengan air saja tidaklah cukup untuk mematikan kuman
penyebab penyakit.
2. Mencuci tangan dengan sabun dan air bersih mengalir adalah cara yang
paling hemat biaya untuk melindungi kita dari penyakit menular, termasuk
COVID-19.
3. Mencuci tangan pakai sabun selama minimal 40-60 detik dan dengan
mengikuti semua langkah yang dianjurkan terbukti efektif mematikan
kuman penyakit.
4. Mencuci tangan pakai sabun dapat efektif bila tersedia sarana CTPS,
dilakukan pada waktu-waktu penting, dan dilakukan dengan cara yang
benar.
Berikut Sembilan langkah cara mencuci tangan menggunakan HandWash

Langkah 1 Basahkani Tangan Seluruhnya Dengan Air dan Mengambil Sabun


Secukupnya

Langkah 2 Ambil sabun kemudian usap dan gosok kedua telapak tangan

Langkah 3 Gosok Kedua Telapak Tangan Hingga Ke Sela-Sela Jari


Langkah 4 bersihkan ujung jari secara bergantian dengan mengatupkan tangan

Langkah 5 Bersihkan Bagian Jempol Luar dan Dalam

Langkah 6 letakan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan


Langkah 7 Bersihkan kedua pergelangan tangan secara bergantian dengan
cara memutar

Langkah 8 Basahi Tangan Dengan Air Bersih Untuk Membilas Sabun

Langkah 9 Keringkan Tangan Dengan Handuk


A. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR MENCUCI TANGAN BIASA

Pengertian Suatu kegiatan untuk membersihkan tangan dari agent penyebab


penyakit dengan membersihkan jari,kuku, telapak tangan hingga
pergelangan tangan dilakukan dengan sabun antiseptik atau alkohol
paling tidak selama 10 sampai 15 detik.
Indikasi Sebelum dan sesudah melakukan asuhan keperawatan secara langsung
dan tidak langsung pada pasien.
Tujuan Mencegah infeksi nosokomial dan melindungi diri dari agen penyakit
yang terdiri dari kuman.
Persiapan tempat Alat-alat:
dan alat 1. Sabun cair atau batang.
2. Kran dengan air mengalir.
3. Lap tangan bersih dan kering atau alat pengering.
4. Hand lotion bila diperlukan.
Persiapan pasien Pasang pengaman tempat tidur pasien, posisikan pasien dengan
nyaman.
Persiapan Terdapat hand sanitizer di bed pasien atau wastafel, sabun dan tissu di
Lingkungan ruang rawat.
Pelaksanaan 1. Kedua tangan dibasahi di bawah air mengalir .
2. Sabun cair dituangkan dalam telapak tangan (2-4ml), atau bila
menggunakan sabun batang digosokkan pada telapak tangan
secukupnya.
3. Telapak tangan digosokkan dengan gerakan memutar sebanyak 10
kali.
4. Punggung tangan digosok dengan telapak tangan yang lain sambil
meratakan sabun.
5. Membersihkan kuku dan jari-jari tangan dengan mulai kelingking
samapai ibu jari dengan arah memutar masing-masing sebayak 10
kali, kemudian kearah telapak tangan, punggung telapak tangan dan
melingkari pergelangan tangan. Ulangi prosedur untuk tangan yang
lain.
6. Tangan dibersihkan mulai pergelangan tangan, punggung dan
telapak tangan sampai jari-jari tangan.
7. Tangan dikeringkan dengan lap atau alat pengering.
Sikap Sikap Selama Pelaksanaan:
Bekerja dengan teliti.
Evaluasi Pastikan perawat mencuci tangan dengan tahapan yang benar dan
lengkap.

2.1.2 Cuci Tangan Steril

A. PRINSIP DASAR

Cuci tangan bedah adalah menghilangkan kotoran, debu dan organisme sementara
secara mekanikal dan mengurangi flora tetap selama pembedahan. Tujuannya adalah
mencegah kontaminasi luka oleh mikroorganisme dari kedua belah tangan. Cuci tangan
dengan sabun biasa dan air yang diikuti dengan panggunaan penggosok dengan bahan dasar
alkohol tanpa air yang mengandung klorheksidin menunjukkan pengurangan yang lebih besar
pada jumlah mikrobial pada tangan, meningkatkan kesehatan kulit dan mereduksi waktu dan
sumber daya.

B. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR MENCUCI TANGAN STERIL

Pengertian Suatu kegiatan untuk membersihkan tangan dari agent penyebab


penyakit dengan membersihkan jari, kuku, telapak tangan hingga
pergelangan tangan dengan menggunakan sabun antiseptik dan
dikeringkan dengan handuk steril.
Indikasi Sebelum dan sesudah melakukan asuhan keperawatan secara langsung
dan tidak langsung pada pasien.
Tujuan Mencegah infeksi nosokomial dan melindungi diri dari agent penyakit
mulai kuman sampai spora.
Persiapan tempat Alat-alat:
dan alat 1. Sabun yang mengandung antiseptik.
2. Kran dengan air mengalir.
3. Pembersih kuku.
4. Sikat.
5. Handuk/lap steril .
Persiapan pasien Pasien sudah dipersiapkan di ruang operasi mayor atau minor.
Persiapan Siapkan alat dan bahan cuci tangan steril.
Lingkungan
Pelaksanaan 1. Periksa adanya luka pada tangan dan jari.
2. Lepaskan jam tangan atau cincin.
3. Gunakan pakaian bedah, penutup kepala, masker wajah, pelindung
mata jika dipakai.
4. Air dialirkan dengan pengontrol kaki atau siku.
5. Kedua tangan dibasahi dibawah air mengalir, mulai jari-jari
sampai atas siku. Pertahan kan tangan atas berada setinggi siku
selama prosedur.
6. Sabun antiseptik cair dituangkan dalam telapak tangan (2-4 ml)
dengan siku atau pengontrol kaki.
7. Sabun diratakan mulai jari sampai 5 cm diatas siku.
8. Kuku jari bagian dalam dibersihkan dengan menggunakan
pembersih kuku. Buang pembersih kuku.
9. Menyikat mulai ujung jari dan kuku 15 kali (selama ½ menit).
10. Jari-jari disikat dengan arah ke bawah selama 10 kali gerakan
(kira-kira 1 menit).
11. Telapak dan punggung tangan disikat dengan arah memutar
masing-masing selama 10 gerakan (kira-kira ½ menit).
12. Pergelangan sampai diatas siku dengan arah memutar 10 kali
gerakan (selama 1 menit).
13. Mengulangi prosedur untuk tangan yang lain, buang sikat
Membersihkan tangan dengan air mengalir, mulai ujung jari
sampai atas siku, dengan tangan tetap berada diatas siku untuk
masing-masing tangan.
15.Matikan aliran air dengan menggunakan pengontrol kakiatau siku.
16.Keringkan tangan dengan handuk steril mulai jari-jari kearah siku.
14. Ulangi untuk tangan yang lain.
Sikap Sikap Selama Pelaksanaan: Bekerja dengan teliti.

2.1.3 Prosedur mencuci tangan yang benar menggunakan handrub

Handscrub merupakan cairan, gel, atau busa yang mengandung alkohol.


Handrub mempunyai fungsi sama dengan hand sanitizer. Handrub dapat mencegah
dan menonaktifkan pertumbuhan miroorganisme ditangan.
Enam Langkah Cuci Tangan Yang Benar Standar WHO dengan
Antiseptik wajib diketahui dan dilakukan semua karyawan Rumah Sakit Puskesmas
ataupun Klinik serta pengunjung pasien dalam menghadapi akreditasi.

Cuci tangan ini dilakukan pada saat 5 (lima) momen  atau yang sering
disebut 5 (Five) Moments for Hand Hygiene. 5 (lima) momen Hand Hygiene adalah
sebagai berikut ini urutannya :
1. Sebelum kontak dengan pasien, 
2. Sebelum tindakan aseptik, 
3. Setelah terkena cairan tubuh pasien, 
4. Setelah kontak dengan pasien, 
5. Setelah kontak dengan linkungan di sekitar pasien.

Semua petugas  dan pengunjung pasien di Rumah Sakit Puskesmas ataupun


Klinik dalam menghadapi akreditasi  harus memahami 5 momen saat mencuci
tangan ini, sehingga salah satu prinsip pencegahan dan kontrol infeksi dapat
berjalan dengan baik. Manfaat dari mencuci tangan saat 5 (five) moment for hand
hygiene adalah melindungi pasien dari kuman yang dibawa petugas maupun
keluarga dari luar dan melindungi diri sendiri serta lingkungan dari kuman.

Berikut enam langkah cara mencuci tangan menggunakan Handrub:

Langkah 1.  Tuang cairan handrub pada telapak tangan kemudian usap dan gosok
kedua telapak tangan secara lembut dengan arah memutar.
Langkah 2. Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian

Langkah 3. Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih

Langkah 4. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling mengunci 

Langkah 5. Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian 

Langkah 6. Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan 


Ada dua cara cuci tangan yaitu :

1. HANDWASH - dengan air mengalir waktunya : 40 - 60 detik (8 gerakan berulang


dalam setiap langkah mencuci tangan) dilakukan pada saat tangan tampak kotor dan
setelah 5 kali handrub 
2. HANDRUB - dengan gel berbasis alkohol waktunya 20 - 30 detik (4 gerakan
berulang dalam setiap langkah mencuci tangan) dilakukan pada saat tangan tidak
kotor

Standar Opersional Prosedur mencuci tangan Menggunakan Handrub

Pengertian Suatu prosedur tindakn membersihkan tangan dengan


menggunakan handrub, sebelum dan sesudah melakukan
pekerjaan.
Tujuan Membersihkan tangan bila tangan tidak tampak kotor,
mwnghambat atau merusak miroorganisme secara luas,
efektifitas dan mencegah agar tidak terjadi infeksi kolonisasi
dan mencegah kontaminasi dari pasien ke lingkungan
termasuk lingkungan petugas.
Prosedur 1. lepaskan semua perhiasan yang ada ditangan seperti cincin,
jam tangan dan gelang
2. tuangkan 3-5 cc antiseptik berbasis alkohol/ handrub ke
telapak tangan
3. gosokkan handrub dengan kedua telapak tangan hingga
merata, semua gerakan memutar berlawanan dengan arah
jarum jam
4. gosok punggung dan sela-sela jari tangan kiri dengan tangan
kanan dan sebaliknya
5. gosok kedua telapak dan sela-sela jari
6. jari-jari sisi dalam dari kedua tangan saling mengunci
7. gosok ibu jari kiri dengan gerakan berputar dalam
genggaman tangan kanan dan sebaliknya
8. gosok dengan memutar ujung jari-jari tangan kanan
ditelapak tangan kiri dan sebaliknya
9. semua gerakan diatas dilakukan dengan 4 kali hitungan
10. rentang waktu yang digunakan untuk mencuci tangan
dengan antiseptik berbasis alkohol 20-30 detik, dan tangan
anda sudah bersih
2.2 Prosedur batuk yang benar

2.2.1 Cara batuk yang benar

Latihan Batuk Efektif


1) Pengertian
Batuk efektif adalah batuk untuk mengeluarkan sekret yang terakumulasi dan
menganggu di saluran pernafasan dengan cara dibatukkan.
2) Tujuan :
a. Membebaskan jalan napas dan akumulasi sekret
b. Mengeluarkan sputum untuk pemeriksaan diagnostik
c. Mengurangi sesak napas akibat akumulasi sekret 3) Peralatan :
a. Kertas tissue
b. Bengkok
c. Perlak/pengalas
d. Sputum pot berisi desinfektan
e. Air minum hangat
4) Langkah-langkah :
a. Tahap pra interaksi :
1) Identifikasi kebutuhan/indikasi pasien
2) Cuci tangan
3) Siapkan alat
b. Tahap orientasi :
1) Beri salam, panggil klien dengan namanya
2) Jelaskan tujuan dan prosedur tindakan
3) Beri kesempatan pada klien untuk bertanya
c. Tahap kerja :
1) Atur posisi yang dirasa enak oleh klien (semi fowler) dengan lutut ditekuk,
punggung dan kepala diberi bantal atau posisi supine dengan kepala diberi
bantal dan lutut ditekuk, untuk membantu otot abdomen rileks. Setelah
penjelasan tentang latihan, klien dapat mempraktekkan, pertama dengan
posisi supine atau semi fowler kemudian duduk, berdiri dan berjalan.
2) Anjurkan klien untuk minum air hangat untuk mengencerkan sekret
3) Anjurkan klien meletakkan satu tangan di dada dan satu tangan di
abdomen, untuk menambah kekuatan dan tahanan pada otot perut
4) Latih pasien melakukan pernapasan perut (perintahkan klien untuk menarik
napas dalam melalui hidung dengan mulut ditutup hingga 3 hitungan)
5) Anjurkan klien tetap rileks, jangan melengkungkan punggung dan
konsentrasi pada pengembangan abdomen sejauh yang dapat dilakukan.
Meminta klien menahan napas hingga 3 hitungan.
6) Anjurkan klien untuk mengerutkan bibir seperti sedang bersiul dan
mengeluarkan udara dengan pelan dan tenang hingga 3 hitungan.
7) Anjurkan klien merasakan mengempisnya abdomen dan kontraksi otot.
8) Pasang perlak/pengalas dan bengkok di pangkuan klien jika klien duduk,
dan di samping/dekat mulut jika klien tidur miring.
9) Anjurkan klien untuk melakukan napas dalam seperti di atas dua kali, dan
yang ke tiga, saat menarik napas, tahan napas dan batukkan dengan kuat
menggunakan kekuatan otot abdomen.
10) Tampung sekret dalam sputum pot
11) Rapikan klien.

d. Tahap terminasi :
1) Evaluasi hasil / respon klien
2) Dokumentasikan hasilnya
3) Lakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya
4) Akhiri kegiatan, membereskan alat-alat
5) Cuci tangan

2.2.2 Etika Batuk

a. Tujuan Etika Batuk


Mencegah penyebaran suatu penyakit secara luas melalui udara bebas (Droplets) dan
membuat kenyamanan pada orang di sekitarnya. Droplets tersebut dapat mengandung
kuman infeksius yang berpotensi menular ke orang lain disekitarnya melalui udara
pernafasan. Penularan penyakit melalui media udara pernafasan disebut air borne disease.

b. Cara Batuk yang Baik dan Benar


Yang dibutuhkan:

 Tissue
 Sabun dan air
 Gel pembersih tangan
 Masker

c. Etika Batuk / Bersin:


 Langkah 1 Tutup hidung dan mulut anda dengan tisu saat bersin atau batuk,
apabila tidak ada tutup hidung dan mulut anda dengan lengan anda dan bukan
dengan telapak tangan
 Langkah 2 Buanglah tissue setelah digunakan ke tempat sampah
 Langkah 3 Cuci tangan anda segera dengan air mengalir dan sabun atau bersihkan
tangan anda dengan hand rub berbasis alkohol.
 Langkah 4 Gunakan masker yang menutup hidung

2.2.3 Teknik Batuk Efektif

a. Teknik batuk efektif


Teknik untuk melakukan batuk efektif dapat dilakukan dengan beberapa langkah, yaitu:
1. Anjurkan minum air hangat sebelum memulai latihan batuk efektif.
2. Atur posisi duduk dengan mencondongkan badan ke depan.
3. Tarik napas dalam melalui hidung dan hembuskan melalui mulut sebanyak 4-5 kali
4. Pada tarikan nafas dalam yang terakhir, nafas ditahan selama 1-2 detik
5. Angkat bahu dan dada dilonggarkan serta batukkan dengan kuat dan spontan
6. Keluarkan dahak dengan bunyi “huf..huf..huf..”
7. Lakukan berulang kali sesuai kebutuhan
8. Hindari batuk yang terlalu lama karena dapat menyebabkan kelelahan dan hipoksia
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Mencuci tangan bisa menghilangkan kotoran, debu dan organisme sementara


secara mekanikal dan mengurangi flora tetap selama pembedahan Mencuci tangan
dengan benar mesti dilakukan dengan menggunakan sabun dan air bersih mengalir.
Cuci tangan pakai sabun terbukti efektif mencegah penularan virus corona karena
tangan yang bersih setelah dicuci pakai sabun dapat mengurangi risiko masuknya
virus ke dalam tubuh Bila tidak ada keran, kita bisa menggunakan timba atau wadah
lain untuk mengalirkan air Cuci tangan dengan sabun biasa dan air yang diikuti
dengan panggunaan penggosok dengan bahan dasar alkohol tanpa air yang
mengandung klorheksidin menunjukkan pengurangan yang lebih besar pada jumlah
mikrobial pada tangan, meningkatkan kesehatan kulit dan mereduksi waktu dan
sumber daya

Batuk efektif adalah batuk untuk mengeluarkan sekret yang terakumulasi dan
menganggu di saluran pernafasan dengan cara dibatukkan Mencegah penyebaran
suatu penyakit secara luas melalui udara bebas (Droplets) dan membuat kenyamanan
pada orang di sekitarnya. Droplets tersebut dapat mengandung kuman infeksius yang
berpotensi menular ke orang lain disekitarnya melalui udara pernafasan. Penularan
penyakit melalui media udara pernafasan disebut air borne disease

3.2 Saran
1. Bagi Penulis

Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Maka dari
itu saya sebagai penulis sangat mengharapkan kritik dan saran dari seluruh pihak
demi sempurnanya makalah ini. Saran yang dapat penulis berikan adalah agar
mahasiswa dapat memahami tentang isi makalah ini. Pada makalah berikutnya
menjadi lebih baik lagi.
2. Bagi Mahasiswa
Mahasiswa mampu memahami tentang isi makalah ini dan dapat diaplikasikan
pada kegiatan praktikum, dilingkungan, dan didunia kerja nanti.

DAFTAR PUSTAKA
Rahayu, Sunarsih., Addi Maddi H. 2016. Praktikum Kebutuhan Dasar Manusia 2. Kebayoran Baru: Pusdik
SDM Kesehatan. 189 hlm.

Kasiati, NS., Ni Wayan DR. 2016. Praktikum Kebutuhan Dasar Manusia 1. Kebayoran Baru: Pusdik SDM
Kesehatan, 133 hlm.

(Enam Langkah Cuci Tangan Yang Benar Standar WHO Dengan Antiseptik _ Hakayuci,
n.d.)

(SOP_Mencuci_Tangan_dengan_Handrub.Pdf, n.d.)

https://fkm.undip.ac.id/new-site/berita-header.html?view=434&language=id
https://rsud.tangerangkota.go.id/a/teknik-batuk-efektif-dan-etika-batuk

Anda mungkin juga menyukai