Penggunaan radio sebagai alat atau media komunikasi massa pada awalnya diperkenalkan
oleh David Sarnoff pada tahun 1915. Selanjutnya Le De Forrest melalui eksperimen siaran
radionya, yang telah menyiarkan kampanye pemilihan presiden Amerika Serikat pada tahun
1916, sehingga ia dikenal sebagai pelopor penyiaran radio[ CITATION Ard86 \l 1033 ]
Awalnya sinyal pada siaran radio ditransmisikan melalui gelombang data yang kontinu
baik melalui modulasi amplitudo (AM), maupun modulasi frekuensi (FM). Metode pengiriman
sinyal seperti ini disebut analog. Selanjutnya, seiring perkembangan teknologi
ditemukanlah internet, dan sinyal digital yang kemudian mengubah cara transmisi sinyal radio.
Komponen – komponen dari radio sendiri adalah Sumber sinyal pesan atau input, alat
yang digunakan dapat berupa suatu mikrofon, laptop, dan sebagainya. Modulator, yaitu
rangkaian yang berfungsi memodulasi sinyal informasi dengan sinyal yang berasal dari osilator
untuk menghasilkan sinyal modulasi FM. Osilator, berfungsi sebagai penentu untuk frekuensi
pembawa. Buffer, berfungsi untuk menstabilkan frekuensi dan/atau amplitudo osilator akibat dari
pembebanan. Biasanya penyangga terdiri dari 1 atau 2 tingkat penguat transistor. Driver,
berfungsi mengatur penguatan daya (tegangan dan arus) sinyal FM dari penyangga sebelum
menuju ke bagian penguat akhir. Final amplifier, bagian penguat akhir merupakan unit rangkaian
penguat daya RF. Antena pemancar, berfungsi untuk mengubah energi RF menjadi gelombang
elektromagnet dengan polarisasi yang diinginkan.
Cara kerja dari gelombang radio sendiri adalah Gelombang radio dibawa oleh atau
dipancarkan oleh gelombang pembawa, gelombang radio dipantulkan oleh lapisan udara
dibagian atmosphere bumi, tepatnya pada lapisan ionosfer. Pada lapisan inilah gelombang radio
dipantulkan kembali ke bumi dan ditangkap oleh menara penerima sinyal. Sehingga tidak heran
jarak jangkauan gelombang radio amat jauh sekali, bahkan sampai ke luar angkasa sekalipun.
Sebuah radio terdiri dari transmiter dan receiver. Transmiter adalah sebuah alat yang berfungsi
untuk memproses dan memodifikasi sinyal input agar dapat ditransmisikan sesuai dengan kanal
yang diinginkan, Receiver adalah sebuah alat yang berfungsi menerima dan mengolah sinyal
output sehingga sesuai yang kita inginkan.
Formulasi pada system radio adalah gelombang elektromagnetik yang dapat di tuliskan
persamaan panjang gelombang dan juga kecepatan gelombang elektromagnetik sebagai
berikut:
v
λ= atau λ=v .t
f
Dengan :
f = Frekuensi (Hz)
T = Periode (s)
1
c=
√ ε 0 μ0
Dengan :
DAFTAR PUSTAKA
Daryanto. (2001). Pengetahuan Praktis Teknik Radio . Jakarta: Bumi Aksara.