Dinamo merupakan suatu mesin listrik yang mengubah energi kinetik menjadi energi
listrik. Berikut bagian-bagian dari dinamo :
a. Stator
Santor merupakan komponen utama dalam motor listrik, bagian ini berfungsi
menghasilkan medan listrik disekitar rotor. Bagian sator ini adalah bagian motor yang
bersifat statis (tidak bergerak). Semakin banyak jumlah kumparan maka akan
semakin besar medan magnet yang dihasilkan.
b. Rotor
Jika stator bersifat satatis, berbeda dengan rotor yang bergerak dan kecepatan
geraknya disesuaikan dengan jumlah liltan kawatnya. Semakin besar jumlah lilitan
maka akan semakin besar juga hasil putarannya. Selain itu putarannya dapat
diperbesar dengan menggunakan kawat email agar mendapatkan panjang kawat
secara maksimal.
c. Brush
d. Main Shaft
Main shaft berperan sebagai poros tampat menempelnya berbagai peralatan yang
harus digerakan, oleh sebab itu bagian ini merupakan salah satu komponen utama
pada dinamo listrik. Contohnya bisa dilihat pada baling kipas angin yang ingin
digerakan, maka baling tersebut harus dihubungkan pada main shaft (poros). Main
shaft sebaiknya terbuat dari bahan alumunium yang anti karat serta konsisten dalam
suhu dan putaran tinggi.
e. Bearing
f. Drive Pulley
Bagian ini digunakan untuk menggerakan alat tertentu dengan dinamo listrik.
Drive pulley berperan untuk mentransfer putaran motor ke motor lain, seperti pada
kipas angin. Komponen ini berbentuk gear (pulley).
g. Motor Housing
Motor housing berfungsi sebagai pelindung luar dari komponen yang ada dalam
dinamo. Selain itu bagian ini berfungsi juga untuk melindungi pengguna dari resiko
bahaya putaran motor yang tinggi.
(Alvin, 2019)
Gambar 1. Dinamo
Sumber : https://www.builder.id
Hukum Faraday
dϕ
ε =−N
dt
GGL Induksi oleh perubahan Luas Bidang Kumparan
dA
ε =−NB cos θ
dt
Induktansi Diri Sebuah Kumparan
ϕ
L=N
I
Dengan
L = induktansi diri (H)
N = banyak lilitan
Φ = fluks magnetic (Wb), dan
I = kuat arus melalui kymparan (A)
ε =NBAω sin ωt
ε =NBAω
Dengan
ε =GGL induksi sesaat ( volt )
ε m=GGL induksi maksimum ( volt )
(Kanginan, 2018)
Alat pembangkit listrik arus bolak balik yang paling sederhana adalah dinamo sepeda.
Tenaga yang digunakan untuk memutar rotor adalah roda sepeda. Jika roda berputar,
kumparan atau magnet ikut berputar. Akibatnya, timbul GGL induksi pada ujung-
ujung kumparan dan arus listrik mengalir. Semakin cepat gerakan roda sepeda,
semakin cepat magnet atau kumparan berputar. Semakin besar pula GGL induksi dan
arus listrik yang dihasilkan. Jika dihubungkan dengan lampu, nyala lampu makin
terang. GGL induksi pada dinamo dapat diperbesar dengan cara putaran roda
dipercepat, menggunakan magnet yang kuat (besar), jumlah lilitan diperbanyak, dan
menggunakan inti besi lunak di dalam kumparan.
Kesimpulan :
Dinamo merupakan suatu mesin listrik yang mengubah energi kinetik menjadi energi
listrik. Bagian-bagian dinamo terdiri atas Strator, Rotor, Brush, Main Sharft, Bearing,
Drive Pulley, Motor Housing. Prinsip kerja dinamo yaitu seperti pada dinamo sepeda.
Jika roda berputar, kumparan atau magnet ikut berputar. Akibatnya, timbul GGL
induksi pada ujung-ujung kumparan dan arus listrik mengalir. Semakin cepat gerakan
roda sepeda, semakin cepat magnet atau kumparan berputar. Semakin besar pula
GGL induksi dan arus listrik yang dihasilkan.
Daftar Pustaka :
Alvin. (2019, Desember 06). Dipetik Maret 14, 2021, dari Orient:
https://orient.co.id/bagian-bagian-dinamo-listrik/