Pengertian
Generator sinkron (sering disebut alternator) adalah mesin listrik yang
digunakan untuk mengubah energi mekanik (gerak) menjadi energi listrik dengan
perantara induksi medan magnet. Perubahan energi ini terjadi karena adanya
pergerakan relatif antara medan magnet dengan kumparan generator. Pergerakan
relatif adalah terjadinya perubahan medan magnet pada kumparan jangkar (tempat
terbangkitnya tegangan pada generator) karena pergerakan medan magnet
terhadap kumparan jangkar atau sebaliknya. Alternator ini disebut generator
sinkron (sinkron = serempak) karena kecepatan perputaran medan magnet yang
terjadi sama dengan kecepatan perputaran rotor generator. Alternator ini
menghasilkan energi listrik bolak balik (alternating current, AC)
Prinsip Kerja Generator Sinkron
Generator dapat menghasilkan energi listrik karena adanya pergerakan
relatif antaran medan magnet homogen terhadap kumparan jangkar pada
generator (magnet yang bergerak dan kumpran jangkar diam, atau
sebaliknya magnet diam sedangkan kumparan jangkar bergerak)
Jadi, jika sebuah kumparan diputar pada kecepatan konstan pada medan
magnet homogen, maka akan terinduksi tegangan sinusoidal pada
kumparan tersebut. Medan magnet homogen ini bisa dihasilkan oleh
kumparan yang dialiri arus DC atau oleh magnet tetap
Rumus Perhitungan
1. Arus Jangkar
2. Nilai Inmpedansi
3. Efisiensi Generator
5. Rugi Besi
Dimana :
ηh = koefisien steinmetz histerisis f = frekuensi (Hz)
B = kerapatan flux (Wb/m2)
v = volume inti (m3)
6. Rugi Arus Pusar Atau Rugi Arus Eddy
JAWAB :
Dari data soal diketahui bahwa :
ii = 3A
l = 10 cm =
0,1m N = 1000
A = 16 cm2
µ = 0,02
NI
a. H =
L
1000 X 3
H= 0.1 = 30.000 (Amp lilit/m)
b. B = µ0 . H
B = 0,02 x 30.000
= 600 T
c. ϕ = B . A
ϕ = 600 x 0,0016
ϕ = 0,96 Wb
2. Hitung kecepatan dan tegangan per fase serta tegangan antar fase dari suatu
generator serempak 4 kutub, tiga fase, 50 Hz, hubungan Y dengan 36 alur
(slot), tiap slot berisi 30 penghantar (sisi lilitan). Fluks per kutub 0,05
Weber terdistribusi sinusoidal !
JAWAB :
Sin3x200 / 2
K = = 0,96
0
d 3sin 20 / 2
T preface = 360 / 2
= 180
EL = √3 EPh
= √3 x 1920
= 3320 volt
E=4,44 x kc x kd x f x Φ x T