Anda di halaman 1dari 3

c.

DO

Grafik 3. Hasil Pengamatan DO Kelompok 27

Kegiatan praktikum Manajemen Kualitas Air Budidaya Ikan parameter

pengukuran DO pada budidaya ikan nila dengan perlakuan kontrol. Hasil yang

diperoleh pada pengukuran DO tertinggi pada pagi hari yaitu … ppm dan DO terendah

yaitu … ppm. Pengukuran DO tertinggi pada sore hari yaitu … ppm dan DO terendah

yaitu … ppm. Rata-rata harian pada pengukuran DO yaitu … ppm. Pengukuran DO

pada pagi maupun sore hari menunjukkan …..

Menurut Reboucas, et al. (2016), sumber oksigen terlarut dalam perairan salah

satunya adalah proses fotosintesis. Nilai DO perairan dipengaruhi oleh konsumsi

oksigen serta kandungan CO 2 dan suhu lingkungan. Rata-rata DO 4,5 mg/l cukup baik

bagi pertumbuhan nila. Nilai DO, pH, CO 2, TAN merupakan parameter kimia yang

harus selalu berada di kisaran optimal. Hal tersebut bertujuan agar pertumbuhan nila

berada pada level optimal, sedangkan Menurut Panggabean (2016), nilai oksigen

terlarut untuk produksi ikan nila pada kolam air tenang minimum adalah 3 ppm.

Konsentrasi oksigen terlarut kurang dari 4 ppm dapat menimbulkan efek yang kurang

menguntungkan bagi hampir semua organisme akuatik. Namun kisaran yang paling

baik bagi pertumbuhan ikan nila adalah diatas 5 ppm. Konsentrasi oksigen yang masih

dalam kisaran optimum tersebut diduga karena adanya pengadaan oksigen yang

tercukupi dengan penerapan sistem aerasi pada media pemeliharaan, sehingga dapat

mempertahankan nilai oksigen terlarut. Jumlah oksigen terlarut dalam media dapat

mengalami perubahan dikarenakan pengaruh proses penguraian bahan organik oleh

bakteri di dalam media pemeliharaan.

Kesimpulan yang didapat pada praktikum Manajemen Kualitas Air Budidaya

Ikan kelompok 27. Rata-rata optimum untuk kadar oksigen terlarut berkisar antara ….

ppm. Kadar DO yang optimum cukup baik untuk pertumbuhan ikan nila (Oreochromis
niloticus). Hasil DO yang didapatkan oleh kelompok 27 berkisar antara….. Jumlah

kadar oksigen di perairan tinggi. Kandungan kadar oksigen di perairan perubah

dikarenakan terjadinya pengaruh dari proses penguraian bahan organik oleh bakteri.

Anda mungkin juga menyukai