3.

Proses ligase

Ligase merupakan suatu proses menyisipkan sekuens DNA yang mengandung gen yang
diinginkan ke dalam DNA genom. Ligase ini berperan sebagai penggabung atau lem bagi dua DNA yang
akan disambungkan dengan mengkatalisasi pembentukan ikatan fosfodiester. Mekanisme pembentukan
DNA ligase diuraikan sebagai berikut.

1. Hidrolisis kofaktor berupa NAD+ atau ATP. Jika kofaktot berupa ATP, proses ini menghasilkan
kompleks enzim-adenylate AMP (Adenosine monophosphate) yang berikatan kovalen dengan
grup α-amino residu lysin pada sisi aktif dengan melepaskan pyrofosfat inorganik (PPi). Jika
kofaktor berupa NAD+ akan menghasilkan Nicotinamide mononucleotide (NMN)

2. Kemudian AMP di transfer dari sisi aktif lysin ke ujung bebas 5’-fosfat yang disebut donor.

3. Akhirnya, terjadi ikatan fosfodiester yang terbentuk antara fosfat 5 'donor dan hidroksil 3'
akseptor.

4. Perbedaan Plasmid Rekombinan dan Non Rekombinan

Plamid Rekombinan adalah suatu DNA yang sudah mengalami penggabungan dengan DNA lain.
Protein yang dihasilkan dari ekspresi DNA rekombinan adalah protein rekombinan. Biasanya DNA
rekombinan ini tidak mirip dengan DNA induknya. Sedangkan itu non rekombinan tidak menunjukkan
rekombinasi genetik. DNA non rekombinan mirip dengan DNA orangtua. Keturunannya menunjukkan
susunan alel yang sama seperti pada DNA induk aslinya