Anda di halaman 1dari 7

 Pengertian Psikologi  Psikologi berasal dari bahasa Yunani “psyche” yang berarti roh, jiwa

atau daya hidup dan “logos” berarti ilmu.  Secara harfiah “psychology” berarti “ilmu jiwa”
 8. Pengertian Psikologi Perkembangan Linda L. Davidoff (1991) “ Cabang Psikologi yang
mempelajari perubahan dan perkembangan struktur jasmani, perilaku dan fungsi mental manusia,
yang biasanya dimulai sejak terbentuknya makhluk itu melalui pembuahan hingga menjelang
mati”. Richard M. Lerner (1976) “ Pengetahuan yang mempelajari persamaan dan perbedaan
fungsi-fungsi psikologis sepanjang hidup”
 9. Pengertian Psikologi Perkembangan “Cabang dari psikologi yang mempelajari secara
sistematis perkembangan perilaku manusia secara ontogenetik, yaitu mempelajari proses- proses
yang mendasari perubahan-perubahan yang terjadi di dalam diri, baik perubahan dalam struktur
jasmani, perilaku, maupun fungsi mental manusia sepanjang rentang hidupnya (life-span), yang
biasanya dimulai sejak konsepsi hingga menjelang mati”.
 10. Hakikat Perkembangan Secara umum, perkembangan dapat diartikan sebagai perubahan
yang bersifat tetap dan tidak dapat diputar kembali (Werner, 1969). Pertumbuhan bisa diartikan
sebagai bertambah besarnya ukuran badan dan fungsi fisik yang murni. Perkembangan lebih
dapat mencerminkan sifat yang khas mengenai gejala psikologis yang muncul (Monks, Knoers,
Haditono, 1982).
 11. Lanjutan… Di sisi lain, perkembangan juga dipandang secara menyeluruh, yang
mencakup tiga aspek, yaitu: • Perkembangan fisik, seperti perubahan tinggi dan berat. •
Perkembangan kognitif, seperti perubahan pada proses berpikir, daya ingat, bahasa. •
Perkembangan kepribadian dan sosial, seperti perubahan pada konsep diri, konsep gender,
hubungan interpersonal. (Atkinson, Atkinson, Smith, Bem, Hoeksema, 1996.)
 12. Tujuan Psikologi Perkembangan Elizabeth B. Hurlock 1. Menemukan perubahan-
perubahan apakah yang terjadi pada usia yang umum dan yang khas dalam penampilan, perilaku,
minat, dan tujuan dari masing-masing periode perkembangan. 2. Menemukan kapan perubahan-
perubahan itu terjadi 3. Menemukan sebab-sebabnya 4. Menemukan bagaimana perubahan itu
mempengaruhi perilaku 5. Menemukan dapat atau tidaknya perubahan-
 13. Manfaat Psikologi Perkembangan Elizabeth B. Hurlock 1. Membantu kita mengetahui
apa yang diharapkan dari anak dan kapan yang diharapkan itu muncul. 2. Dengan mengetahui
apa yang diharapkan dari anak ini, memungkinkan kita untuk menyusun pedoman dalam bentuk
skala tinggi-berat, skala usia-berat, skala usia-mental, dan skala perkembangan sosial dan
emosional.
 14. Lanjutan .... 3. Pengetahuan tentang perkembangan memungkinkan para orang tua dan
guru memberikan bimbingan belajar yang tepat pada anak. 4. Dengan mengetahui pola normal
perkembangan, memungkinkan para orang tua dan guru untuk sebelumnya mempersiapkan anak
menghadapi perubahan yang akan terjadi pada tubuh, perhatian dan perilakunya.
 15. Faktor-faktor yang mempengaruhi sikap terhadap perubahan-perubahan dalam
perkembangan  Penampilan Diri  Perilaku  Stereotype Budaya  Nilai-nilai Budaya 
Perubahan Peranan  Pengalaman Pribadi
 16. PERTEMUAN 2 Konsep Dasar Psikologi Perkembangan
 17. Akar Historis Psikologi Perkembangan 1. Minat awal mempelajari perkembangan anak 
Plato (427-346 SM) Potensi individu ditentukan oleh faktor keturunan  sejak lahir anak telah
memiliki bakat-bakat kemampuan yang dapat dikembangkan melalui pengasuhan dan
pendidikan.  Pada akhir abad ke-17 John Locke “kejiwaan anak ketika dilahirkan ibarat secarik
kertas yang masik kosong (teori tabula rasa/blank slate)”.  Pada abad ke-18 menurut Jean
Jacques Rousseau, sejak lahir anak adalah makluk aktif dan suka bereksplorasi “anak yang lahir
sudah membawa segi- segi moral yakni hal-hal mengenai baik dan buruk, benar dan salah, yang
dapat berkembang secara
 18. Lanjutan ... 2. Pembentukan psikologi perkembangan secara alamiah  Pengaruh Darwin
(1809-1882) Anak merupakan suatu sumber yang kaya akan informasi tentang sifat dan ciri-ciri
manusia. Dengan mempelajari tingkah laku perkembangan anak, bisa mengetahui asal-usul
manusia (teori evolusi “perkembangan hewan dan manusia”)  Pengaruh Wilhelm Wundt
(1832-1920) Di Abad 19 muncul laboratorium Psikologi pertama, menurut Wundt “lapangan
dimana eksperimen dapat membuktikan kegunaannya adalah terutama
 19. Lanjutan ...  G. Stanley Hall (1846-1924) Pengaruh Darwin dan Wundt mempunyai
pengaruh terhadap Stanley Hall dengan memunculkan “Teori Rekapitulasi” Teori Rekapitulasi
Hall “ Pentahapan dalam proses pertumbuhan dan perkembangan yang dilalui anak ke arah
kematangan adalah pengulangan secara filogenetis dari sejarah perkembangan manusia”.
 20. Lanjutan ... 3. Munculnya studi psikologi perkembangan modern Studi sistematis
Perkembangan anak mengalami perkembangan yang signifikan di abad 20.  J.B. Watson
dengan Teori Behaviorisme “prinsip- prinsip conditioning dan prinsip-prinsip belajar dapat
diterapkan pada semua perkembangan psikologis”.  Sigmund Freud dengan Teori Psikoanalisis
“Pengalaman masa bayi dan anak-anak mempunyai pengaruh yang menentukan terhadap
perkembangan kepribadian dan tingkah laku orang dewasa”.
 21. Perspektif Perkembangan Rentang Hidup Chaplin (2002) “ Rentang-Hidup (lifa-span)
sebagai kehidupan organisme secara individual sejak lahir sampai mati”. Pendekatan Rentang
Hidup adalah “suatu pendekatan dalam psikologi perkembangan yang berusaha menggambarkan,
menjelaskan dan memodifikasi perubahan intra-individual dalam tingkah laku dan perbedaan-
perbedaan inter-individual dalam masing-masing perubahan lintas waktu sepanjang hidup
(konsepsi hingga mati)”.
 22. Tugas-tugas Perkembangan Sepanjang Rentang Hidup (Havighurst) Masa Bayi dan Awal
Masa Kanak-kanak Belajar memakan makanan padat Belajar berjalan Belajar berbicara
Belajar mengendalikan pembuangan kotoran tubuh Mempelajari perbedaan seks dan tata
caranya Mempersiapkan diri untuk membaca  belajar membedakan benar dan salah, dan
mulai mengembangkan hati nurani Akhir Masa Kanak-kanak Mempelajari keterampilan fisik
untuk permainan yang umum Membangun sikap yang sehat Belajar menyesuaikan diri
dengan teman seusianya Mulai mengembangkan peran sosial pria atau wanita yang tepat
Mengembangkan keterampilan dasar untuk membaca, menulis, berhitung Mencapai
kebebasan pribadi
 23. Tugas-tugas Perkembangan Sepanjang Rentang Hidup (Havighurst), lanjutan... Masa
Remaja Mencapai hubungan baru yang lebih matang dengan teman sebaya Mencapai peran
sosial pria dan wanita Menerima keadaan fisiknya dan menggunakan tubuhnya secara efektif
Mencapai kemandirian emosional dari orang tua dan orang dewasa lainnya Mempersiapkan
karier ekonomi Mempersiapkan perkawinan dan keluarga Memperoleh perangkat nilai dan
sistematis sebagai pegangan untuk mengembangkan ideologi Awal Masa Dewasa Mulai
bekerja Memilih pasangan Belajar hidup dengan tunangan Mulai membina keluarga
Mengasuh anak Mengelola rumah tangga Mengambil tanggungjawab sebagai warga negara
Mencari kelompok sosial yang menyenangkan
 24. Tugas-tugas Perkembangan Sepanjang Rentang Hidup (Havighurst), lanjutan... Masa
Usia Pertengahan Mencapai tannggungjawab sosial dan dewasa sebagai warga negara
Membantu anak-anak remaja belajar menjadi orang dewasa yang bertanggungjawab
Mengembangkan kegiatan pengisi waktu senggang untuk orang dewasa Menerima dan
menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan fisiologis Mencapai dan mempertahankan
prestasi yang memuaskan dalam pekerjaan Menyesuaikan diri dengan orang tua yang semakin
tua Masa Tua Menyesuaikan diri dengan menurunnya kekuatan fisik dan kesehatan
Menyesuaikan diri dengan masa pensiun dan berkurangnya income keluarga Menyesuaikan
diri dengan kematian pasangan hidup Membentuk hubungan dengan orang- orang yang seusia
Membentuk pengaturan kehidupan fisik yang memuaskan Menyesuaikan diri dengan peran
sosial secara luwes
 25. Kondisi-kondisi yang mempengaruhi panjangnya usia  Keturunan Pendidikan 
Karakteristik tubuh  Merokok dan Minum- minuman Keras  Kondisi tubuh pada umumnya
Status Perkawinan  Seks Efisiensi Ras Kecemasan Letak Geografis Pekerjaan Tingkat
Sosial Ekonomi Kabahagiaan Intelegensi
 26. Isu-isu penting dalam Psikologi Perkembangan  Sifat Dasar Manusia Pandangan
Mekanistik  pandangan yang beranggapan bahwa semua benda di dunia, termasuk organisme
hidup dapat dipahami dengan baik sebagai mesin. Pandangan Organismik  pandangan yang
menganggap bahwa manusia merupakan suatu keseluruhan (gestalt), yang lebih daripada hanya
penjumlahan dari bagian-bagiannya. Pandangan Kontekstualis  perkembangan manusia
dibangun atas interaksi kontinu antara semua unsur atau semua levels of organization
 27. Isu-isu penting dalam Psikologi Perkembangan  Perkembangan bersifat kualitatif atau
kuantitatif Perubahan kualitatif  perubahan dalam jenis atau tipe Perubahan kuantitatif 
perubahan yang menyangkut jumlah, frekuensi atau derajat, antara lain menyangkut peningkatan
efisiensi dan konsistensi.  Kontribusi nature dan nurture bagi perkembangan Nature (alam, sifat
dasar)  sifat khas seseorang yang dibawa sejak kecil atau yang diwarisi sebagai sifat
pembawaan. Nuture (pemeliharaan, pengasuhan)  faktor-faktor
 28. TEORI DAN METODE PSIKOLOGI PERKEMBANGAN 1. Teori Psikodinamik 2.
Teori Kognitif 3. Teori Kontekstual 4. Teori Behavior dan Belajar Sosial PERTEMUAN 3
 29. 1. TEORI PSIKODINAMIK Adalah “teori yang berupaya menjelaskan hakikat dan
perkembangan kepribadian, unsur yang diutamakan adalah motivasi, emosi dan aspek- aspek
internal lainnya. Teori ini mengasumsikan bahwa kepribadian berkembang ketika terjadi konflik-
konflik dari aspek-aspek psikologis tersebut, yang umumnya terjadi selama masa kanak-kanak.
Teori Psikodinamik dipengaruhi oleh Sigmund Freud
 30. Tahap Perkembangan Psikoseksual Freud Tahap Usia/Tahun Ciri-ciri Perkembangan
Oral 0 – 1 Bayi merasakan kenikmatan pada daerah mulut. Mengunyah, menggigit, dan
menghisap adalah sumber utama kenikmatan. Anal 1 – 3 Kenikmatan terbesar anak terdapat
disekitar lubang anus. Rangsangan daerah anus ini berkaitan dengan kegiatan buang air besar.
Phallic 3 – 6 Anak mulai menaruh perhatian pada perbedaan-perbedaan anatomik antara laki-laki
dan perempuan, terhadap asal-usul bayi dan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan
seks. Latency 6 – 12 Anak menekan semua minat terhadap seks dan mengembangkan
keterampilan sosial dan intelektual. Kegiatan ini menyalurkan banyak energi anak ke dalam
bidang-bidang yang aman secara emosional dan menolong anak melupakan konflik pada tahap
phallic yang sangat menekan. Genital 12 - Dewasa Dorongan-dorongan seks yang ada pada masa
phallic kembali berkembang, setelah berada dalam keadaan tenang selama masa Latency.
 31. 2. TEORI KOGNITIF Teori Kognitif didasarkan pada sesuatu yang fundamental dan
yang membimbing tingkah laku anak. Kemampuan kognitif  anak dipandang sebagai individu
yang secara aktif membangun sendiri pengetahuan mereka tentang dunia. Teori Kognitif
didominasi oleh teori perkembangan kognitif Piaget dan teori pemrosesan informasi.
 32. Tahap Perkembangan Kognitif Piaget Tahap Usia/ Tahun Ciri-ciri Perkembangan
Sensorimotor 0 – 2 Bayi bergerak dari tindakan refleks-instinktif pada saat lahir sampai
permulaan pemikiran simbolis. Bayi membangun suatu pemahaman tentang dunia melalui
pengkoordinasian pengalaman-pengalaman sensor dengan tindakan fisik. Preoperational 2 – 7
Anak mulai merepresentasikan dunia dengan kata-kata dan gambar-gambar. Kata-kata dan
gambar-gambar ini menunjukkan adanya peningkatan pemikiran simbolis dan melampaui
hubungan informasi sensor dan tindak fisik. Concrete Operational 7 – 11 Pada saat ini anak dapat
berpikir secara logis mengenai peristiwa yang konkrit dan mengklasifikasikan benda-benda ke
dalam bentuk-bentuk yang berbeda. Formal Operational 11 – 15 Anak remaja berpikir dengan
cara yang lebih abstrak dan logis. Pemikiran lebih idealistik.
 33. 3. TEORI KONTEKSTUAL Teori Kontekstual memandang perkembangan sebagai
proses yang terbentuk dari transaksi timbal-balik antara anak dan konteks perkembangan sistem
fisik, sosial, kultural dan historis dimana interaksi tersebut terjadi (Seifert & Hoffnung, 1994).
Teori kontekstual dipengaruhi oleh Teori Etologis dan Teori Ekologis Teori Etologi menekankan
bahwa perilaku sangat dipengaruhi oleh biologi, terkait dengan evolusi, dan ditandai oleh
periode-periode kritis atau sensitif (Santrock, 1998).
 34. 4. TEORI BEHAVIOR & BELAJAR SOSIAL Behavior (perilaku) adalah kegiatan
organisme yang dapat diamati, dan yang bersifat umum mengenai otot-otot dan kelenjar-kelenjar
sekresi eksternal sebagaimana terwujud pada gerakan bagian-bagian tubuh atau pada
pengeluaran air mata, keringat  dikembangkan oleh John B. Watson (1878-1958).
 35. PERTEMUAN 4 Perkembangan Masa Prenatal
 36. Perkembangan Masa Pranatal
 37. • Perkembangan masa pranatal (pra kelahiran) dimulai pada masa pembuahan hingga
kelahiran, sekitar sembilan bulan. • Selama fase ini, sebuah sel tunggal tumbuh menjadi
organisme, lengkap dengan sebuah otak dan kemampuan berprilaku. (John W. Santrock, 2007).
 38. Ciri-ciri Periode Pranatal 1. Pada saat ini sifat bauran, yang berfungsi sebagai dasar bagi
perkembangan selanjutnya, diturunkan sekali untuk selamanya. 2. Kondisi-kondisi yang baik
pada tubuh ibu dapat menunjang perkembangan sifat bawaan sedangkan kondisi yang tidak baik
dapat menghambat perkembangannya bahkan sampai mengganggu pola perkembangan yang
akan datang. 3. Jenis kelamin individu baru diciptakan sudah dipastikan pada saat pembuahan
dan kondisi- kondisi dalam tubuh ibu tidak akan
 39. Lanjutan... 4. Perkembangan dan pertumbuhan yang normal lebih banyak terjadi selama
periode pranatal dibandingkan pada periode-periode lain dalah kehidupan seluruh individu. 5.
Periode Pranatal merupakan masa yang mengandung banyak bahaya, baik fisik maupun
psikologis. 6. Periode Pranatal merupakan saat dimana orang- orang yang berkepentingan
membentuk sikap- sikap pada diri individu yang baru diciptakan.
 40. Bagaimana Kehidupan dimulai?
 41. Perkembangan Masa Pranatal Menurut Elizabeth B. Hurlock (1997) Periode zigot
(pembuahan- akhir minggu ke dua) – Bentuk ziigot sebesar kepala peniti, tidak berubah karena
tidak mempunyai sumber makanan dari luar, hidupnya dipertahankan oleh kuning telur. –
Dengan berjalannya zigot dari tuba falopi turun ke uterus, terjadi banyak pembelahan dan zigot
terbagi menjadi lapisan luar dan lapisan dalam. – Lapisan luar kemudian berkembang menjadi
placenta, tali pusar dan selaput pembungkus janin. Lapisan dalam berkembang menjadi manusia
baru. Lapisan ini kemudian membentuk 3 jenis jaringan, yaitu : • Endoderm : lapisan terdalam
yang akan membentuk paru-paru, hati, sistem pencernaan dan prankreas. • Mesoderm : lapisan
tangan yang akan membentuk tulang, otot, ginjal, pembuluh darah, dan jantung. • Eksoderm :
yang akan membentuk kuliat, rambut, lensa mata, email gigi dan sistem saraf. Sekitar sepuluah
hari setelah
 42. Perkembangan Masa Pranatal Menurut Elizabeth B. Hurlock (1997)Periode Embrio
(akhir minggu kedua sampai akhir bulan kedua) • Terbentuknya placenta, tali pusar, dan selaput
pembungkus embrio yang merupakan penghubung antara embrio dan jaringan ibunya. Fungsi
placenta dan tali pusar adalah mengalirkan oksigen dan zat-zat makanan dari ibu ke embrio, serta
mengalirkan sisa-sisa metabolisme dari embrio ke peredaran darah ibunya. • Embrio berkembang
menjadi • Embrio dikelilingi cairan amnion yang berfungsi melindungi dari bahaya benturan
yang mungkin terjadi. • Terjadi perkembangan besar, mula-mula di bagian kepala dan terakhir
pada anggota tubuh.
 43. Perkembangan Masa Pranatal Menurut Elizabeth B. Hurlock (1997) Periode Janin (akhir
bulan kedua sampai lahir) o Terjadi perubahan pada bagian- bagian tubuh yang telah terbentuk,
baik dalam bentuk/rupa maupun perubahan aktual, dan terjadi perubahan dalam fungsi. o Pada
akhir bulan ketiga, beberapa organ dalam, cukup berkembang sehingga dapat mulai berfungsi.
Denyut jantung janin mulai diketahui sekitar minggu ke lima belas. o Pada akhir bulan kelima,
berbagai organ dalam telah menempati posisi hampir seperti posisi didalam tubuh orang dewasa.
o Sel-sel saraf yang sejak minggu ketiga jumlahnya meningkat pesat selama bulan-bulan kedua,
ketiga, dan keempat. Apakah peningkatan pada saat ini akan berlangsung apa o Biasanya gerak-
gerak janin tampak pertama kali antara minggu kedelapan belas dan dua puluh. Kemudian
meningkat cepat sampai akhir bulan ke sembilan, dimana gerakan mulai berkembang karena
penuhnya pembungkus janin dan tekanan pada otak janin pada saat janin mengambil posisi
kepala dibawah, didaerah pinggul, dalam persiapan untuk lahir. Gerak-gerak janin ini berlainan
macamnya, yaitu menggelinding dan menendang, gerak pendek atau cepat. o Pada akhir bulan
ketujuh janin sudah cukup berkembang dan dapat hidup bila lahir sebelum waktunya. o Pada
akhir bulan kedelapan, tubuh janin sudah lengkap ternentuk.
 44. Kondisi yang memperngaruhi sikap orang-orang yang berarti Sikap Ibu o Mencintai
anak-anak o Menginginkan persahabatan o Ingin menyenangkan suami atau memperbaiki
hubungan perkawinan yang kurang baik o Ingin seperti temannya yang memiliki banyak anak o
Merasa kurang tepat berperan sebagai orang tua o Benci karena harus meninggalkan karier o
Takut melahirkan atau takut mempunyai anak yang cacat o Tidak menyukai gangguan fisik dan
pertambahan berat badan sehubungan dengan kehamilan Sikap Ayah o Menginginkan anak laki-
laki untuk meneruskan nama keluarga atau dapat bekerja sama dalam bidang usaha o Perlu
membuktikan kejantanannya pada diri sendiri maupun pada orang lain o Merasa kurang tepat
berperan sebagai orang tua o Tidak menyukai adanya gangguan pada program pendidikannya
atau pekerjaannya o Khawatir akan beban keuangan dalam membesarkan anak o Tidak menyukai
keterikatan
 45. Kondisi yang memperngaruhi sikap orang-orang yang berarti Sikap Saudara Sekandung o
Menginginkan teman bermain o Ingin memiliki saudara sebanyak teman bermainnya o Takut
kehilangan kasih sayang dan perhatian orang tua o Takut harus membagi kamar atau mainan
dengan adik barunya atau takut harus membantu merawatnya o Menginginkan simpati dari
teman yang mengeluh tentang saudara mereka sendiri Sikap Kakek/ Nenek o Menginginkan cucu
dalam rangka meneruskan nama keluarga o Mencintai anak-anak o Ingin merasa orang berguna
dengan membantu merawat cucu o Takut dibebani masalah keuangan atau dimintai bantuan di
bidang lain
 46. Bahaya Selama Periode Pranatal
 47. PERTEMUAN 5 Perkembangan Masa Neonatal
 48. Masa bayi neonatal menurut kamus yang baku, merupakan permulaan atau periode awal
keberadaan sebagai individu dan bukan sebagai parasit dalam tubuh ibu.
 49. Ciri-ciri Bayi Neonatal
 50. PENYESUAIAN BAYI NEONATAL Perubahan Suhu Di dalam rahim suhunya tetap,
yaitu 100°F, sedangkan di rumah sakit atau dirumah berkisar 60°F sampai 70°F. Bernapas Kalau
tali pusar diputus, bayi mulai harus bernapas sendiri. Menghisap dan Menelan Sekarang bayi
harus memperoleh makanan dengan jalan menghisap dan menelan, tidak dengan jalan menghisap
dan menelan, tidak lagi memperolehnya melalui tali pusar. Pembuangan Alat-alat pembuangan
bayi mulai berfungsi segera setelah dilahirkan, sebelumnya pembuangan dilakukan melalui tali
pusar.
 51. Kondisi yang mempengaruhi penyesuaian diri pada kehidupan pascanatal
 52. Bahaya Selama Periode Neonatal
 53. PERTEMUAN 6 Perkembangan Masa Bayi
 54. Masa bayi berlangsung dua tahun pertama setelah periode bayi yang baru lahir dua
minggu. Istilah “bayi” banyak ditafsirkan sebagai individu yang tidak berdaya, maka semakin
umum orang menamakan masa bayi selama dua tahun itu sebagai anak kecil yang baru belajar
berjalan. Anak kecil adalah bayi yang telah berhasil menguasai tubuhnya sehingga relatif
mandiri.
 55. Ciri-ciri Masa Bayi
 56. Perkembangan Masa Bayi (Infancy)
 57. Perkembangan Fisik
 58. Perubahan Tingkah Laku dan Kondisi Bayi Tingkah Laku Ciri Utama Siklus tidur dan
bangun Neonatal : 80% waktu dihabiskan untuk tidur 6-7 bulan : tidur sepanjang malam tanpa
bangun 12 bulan : 50% waktu dihabiskan untuk tidur Tingkah laku toileting Neonatal : basah dan
BAB setiap saat 2 bulan : bayi BAB 2 kali sehari 4 bulan : interval makan dan bab bisa
diramalkan Tingkah laku makan dan minum Neonatal : bayi makan 7-8 kali sehari 1 bulan : bayi
makan 5-6 kali sehari 2 bulan : memakan makanan padat 12 bulan : makan 3 kali sehari Sumber :
diadaptasi dari Lerner & Hultsch, 1983Sumber : diadaptasi dari Lerner & Hultsch, 1983
 59. Perkembangan Keterampilan Motorik selama Masa Bayi Keterampilan Motorik Usia
Normatif  Mengangkat dagu sambil tengkurap  Mengangkat dada sambil tengkurap  Duduk
dengan bantuan  Duduk tanpa bantuan  Berdiri dengan bantuan  Bendiri dengan bantuan
berdiri dengan berpegang pada perabot  Merangkak  Berjalan dengan dibimbing  Berusaha
berdiri sendiri  Naik tangga  Bediri sendiri  Berjalan  Naik turun tangga tanpa bantuan 
Dapat lari dan berjalan mundur 1 bulan 2 bulan 4 bulan 7 bulan 8 bulan 9 bulan 10 bulan 11
bulan 12 bulan 13 bulan 14 bulan 15 bulan 18 bulan 24 bulan Sumber : diadaptasi dari Lerner &
Hultsch, 1983Sumber : diadaptasi dari Lerner & Hultsch, 1983
 60. Perkembangan Kognitif Adalah salah satu aspek perkembangan manusia yang berkaitan
dengan pengertian (pengetahuan), yaitu semua proses psikologis yang berkaitan dengan
bagaimana individu mempelajari dan memikirkan lingkungannya.
 61. Perkembangan Bahasa selama bayi Keterampilan Motorik Usia Normatif  Tangisan
ketidaksenangan  Mendengkur pulas, memekik, kadang-kadang bunyi vokal  Menyatakan
ocehan pertama, bunyi vokal lebih banyak tapi kadang-kadang hanya huruf mati 
Memperlihatkan ocehan yang lebih baik, bunyi vokal mulai penuh dan banyak huruf mati 
Ocehan meliputi nyanyian atau intonasi bahasa, mengungkapkan isyarat emosi, memproduksi
kata-kata pertama, anak memahami beberapa kata dan perintah sederhana  Mengucapkan
kosakata antara 30 – 50 kata, ocehan diselingi dengan kata-kata yang riil, kadang-kadang kalimat
yang terdiri dari 2 dan 3 kata.  Mengucapkan kosa kata antara 50 – 300 kata, walaupun tidak
semua digunakan dengan teliti, ocehan menghilang, banyak kalimat yang terdiri dari 2 kata atau
lebih panjang, tata bahasa belum benar, anak memahami secara sangat sederhana bahasa yang
dibutuhkannya.  4 minggu  12 minggu  20 minggu  6 bulan  12 bulan  18 bulan  24
bulan
 62. Perkembangan Psikososial Perkembangan psikososial berhubungan dengan perubahan-
perubahan perasaan atau emosi dan kepribadian serta perubahan dalam bagaimana individu
berhubungan dengan orang lain.
 63. Bahaya Selama Periode Bayi

Anda mungkin juga menyukai