NIM : 1915301018
Pemasangan infus
Alat-alat
1. Infus set
2. Bak steril berisi: IV Catheter
3. Torniquet
4. Cairan infus
5. Alkohol Swab
6. Plaster
7. Handscoon Steril
8. Gunting
9. Perlak
10. Kassa
11. Nierbeken
Cara pelaksanaan
1. Cuci tangan
2. Persiapan tiang infus, posisinya 90cm dari pasien
3. Re-Checking, periksa infus set apakah sudah lengkap lalu atur tinggi dari
klem sepertiga dari panjang selang kemudian dikunci. Ambil botol infus
lalu buka, hubungkan IV Cath dengan botol dan isi tabungnya setengah
bagian, selang masih kosong hanya ada udara maka alirkan udara keluar
hingga di dalam selang tidak ada udara.
4. Pasang perlak, tentukan area penusukan, cari vena lalu pasang toniquet 11-
12 cm dari area penusukan
5. Pasang handscoon
6. Bersihkan area penusukan
7. Lakukan pemasangan infus,tusuk jarum dengan sudut 20-30 derajat, bila
jarum sudah masuk ke dalam vena akan darah akan keluar, angka
jarumnya sedikit dan tekan kateter masuk lalu hubungan IV Cath dengan
infus set.
8. Buka torniquet
9. Alirkan cairan infuse, bila tidak terjadi pembekakan di sekitar penusukan
maka kateter sudah tepat
10. Lakukan fiksasi dengan plaster dengan simpul kupu-kupu
11. Tutup dengan kassa steril, namun sekarang tidak direkomendasikan kassa
steril digunakan karena akan memsulit observasi area penusukan
12. Sementara pada anak-anak gunakan splak agar infus tidak tercabut
13. Cantumkan tanggal pemasangan infuse
14. Observasi respon pasien
15. Rapikan alat-alat
16. Dokumentasi, tentang dimana area penusukan, infus apa yang digunakan,
berapa tetes, berapa jumlah yang diperlukan.