Anda di halaman 1dari 2

Nama: Dida Rizakti Kiswara

NIM: H0519046
Matkul: Kewirausahaan
Kelas: A

Berbicara mengenai cita-cita dulu saya bercita-cita menjadi PNS karena mengagumi ibu
saya yang juga seorang PNS yang menjadi tulang punggung keluarga setelah ayah saya
mengalami stroke dan terpaksa di-PHK saat saya masih kelas 1 SMP. Namun, setelah mulai
dewasa saya bercita-cita menjadi pengusaha. Untuk jenis usaha yang ingin saya jalankan saya
masih belum tahu, tetapi saya mulai belajar berjualan sejak duduk di bangku kuliah ini. Saya
membantu menjualkan sayur dan buah yang ditanam kakek saya di kebun lewat sosial media.
Selain itu, saya juga mulai mencoba berjualan produk makanan yang saya beli grosir untuk di
jual ecer sepert baso aci dan basreng. Meski keuntungan yang didapat belum bisa dikatakan
banyak, namun saya sadar melatih skill berdagang akan sangat membantu saya kelak di masa
depan setelah lulus kuliah.
Kalau membicarakan impian, saya punya impian untuk menjadi seorang pengusaha dan
seorang investor yang mencapai financial freedom. Sebagai seorang pemuda yang akan menjadi
roda penggerak perekonomian Indonesia di masa depan, saya punya tujuan agar saya mampu
menjadi pendukung majunya perekonomian tidak hanya sebagai seorang tenaga kerja namun
juga sebagai penyedia lapangan kerja. Meskipun saya sadar mimpi saya cukup tinggi, saya yakin
bisa mencapainya. Untuk mewujudkan mimpi saya, saya mulai sering membaca buku tentang
saham dan investasi. Sejak beberapa bulan terakhir saya mulai belajar berinvestasi di saham
menggunakan sebagian tabungan kuliah saya. Saya sangat terinspirasi dari kalimat milik Warren
Burret “if you don,t find a way to make money while you sleep, you will work until you die”.
Saya sangat sadar letihnya perjuangan ibu saya yang bekerja dari pagi sampai sore dan masih
harus mengurus urusan rumah tangga di malam hari. Begitu juga ayah saya yang tidak bisa lagi
menafkahi keluarga kerena terkena stroke. Motivasi saya adalah agar saya bisa menjadi seorang
pengusaha sukses yang bebas secara finansial sehingga kelak meski terjadi sesuatu terhadap
saya, saya masih bisa menafkahi keluarga saya sekaligus menjadi investor sehingga saya bisa
mendukung terciptanya lapangan kerja di Indonesia.
Rencana masa depan saya setelah lulus kuliah adalah mencari kerja sambil berjualan
online sehingga mampu mendapatkan modal selama 5 tahun. Setelah itu, saya ingin fokus
membuka usaha sekaligus menjualnya secara online. Sebagian uang yang saya dapatkan akan
saya investasikan di saham agar dapat berlipat tanpa harus menggunakan deposito bank karena
bunganya menurut saya lebih kecil dibanding keutungan yang ditawarkan dengan investasi di
saham. Dalam 10 tahun, saya yakin bila dijalankan dengan tekun dan ulet saya mampu
mendapatkan satu miliar untuk modal saya membuka cabang usaha yang lebih besar dan punya
brand atas nama saya sendiri. Untuk produk yang ingin saya jual saya memang masih belum tahu
secara spesifik, namun saya berniat membuka usaha yang berhubungan dengan produk konsumsi
seperti produk olahan peternakan sehingga ilmu dari kuliah saya bisa diterapkan. Di usia 40
tahun saya bertujuan untuk telah mencapai financial freedom, memiliki cabang usaha yang sudah
dijalankan secara terstruktur tanpa harus saya pantau terus menerus, dan menginvestasikan
modal saya dalam bentuk saham dan obligasi di berbagai perusahaan sehingga saya ikut
mendapatkan keuntungan dari dividen dan juga capital gain. Dengan begitu, saya tidak perlu
repot lagi bekerja untuk menghasilkan uang dan waktu saya yang tersisa dapat saya manfaatkan
untuk hal lain yang lebih bermanfaat seperti meluangkan waktu dengan keluarga, menulis buku
motivasi, mengisi seminar-seminar untuk mendorong terciptanya pengusaha muda terutama di
daerah saya, mewakafkan mesjid, dan tentu saja terus mengembangkan bisnis usaha saya di
berbagai daerah. Terakhir, mimpi yang sangat ingin saya wujudkan dari kedalaman hati saya
yaitu punya istri empat kalau memang Allah mengizinkan di masa depan, aamiin.

Anda mungkin juga menyukai