Anda di halaman 1dari 7

I.

KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN TEORITIS


A. Pengkajian
Pengkajian merupakan langkah awal pelaksanaan asuhan keperawatan, agar diperoeh
data pengkajian yang akurat dan sesuai dengan keadaan keluarga. Sumber informasi dari
tahapan pengkajian dapat menggunakan metode wawancara keluarga, observasi fasilitas
umum, pemeriksaan fisik pada anggota keluarga dan data sekunder. Hal – hal yang perlu
dikaji dalam keluarga adalah :

1. Struktur dan sifat keluarga


Struktur dan sifat keluarga dimulai dari Kepala keluarga, Nama kepala keluarga, Jenis
kelamin, Umur, Agama, Suku, Pendidikan, Pekerjaan, Alamat dan susunan anggota
keluarga.
2. Kebutuhan Nutrisi
Dalam kebutuhan nutrisi yang dikaji adalah Bagaimana cara penyajian makanan,
Kebiasaan dalam mengelola air minum, Kebiasaan keluarga dalam mengelola
makanan.
3. Kebutuhan Istirahat dan Tidur
Dalam kebutuhan istirahat dan tidur yang dikaji adalah Kebiasaan tidur dalam
keluarga.
4. Aktifitas dan Olahraga
Apakah keluarga senang berolahraga, Apakah semua anggota keluarga mengikuti.
5. Ekonomi
Sarana ekonomi apa yang ada di wilayah keluarga, Berapakah penghasilan rata-rata
keluarga setiap bulan, Apakah keluarga mempunyai tabungan, Jaminan kesehatan di
keluarga anda, Apakah penghasilan keluarga dapat mencukupi untuk biaya hidup,
Siapa yang mengelola keuangan.
6. Sosial
Bagaimana hubungan antar keluarga lain, Apakah anggota keluarga terlibat aktif
dalam kegiatan di masyarakat.
7. Pendidikan
Adakah anggota keluarga yang sedang mengikuti pendidikan di luar pendidikan
formal, adakah anggota keluarga yang tidak bisa membaca, adakah anggota keluarga
yang mempunyai keterampilan khusus, bagaimana pandangan keluarga terhadap
pendidikan anggota keluarga.
8. Psikologis
- Pola komunikasi, pola komunikasi dalam keluarga, bahasa yang digunakan
- Pola pertahanan, mekanisme penanggulangan masalah dalam keluarga,
bagaimana respon keluarga bila salah satu anggota bermasalah.
9. Spiritual
Apakah anggota keluarga taat menjalankan ibadah, jika tidak mengapa.

10. Faktor lingkungan


- Perumahan yang berisi Jenis rumah, Jenis bangunan, Luas pekarangan, Luas
bangunan, Status rumah, Atap rumah, Apakah dirumah terdapat jendela/lubang
angin, Apakah jendela buka setiap hari, Berapa luas jendela/lubang angin
seluruhnya, Pencahayaan rumah, Penerangan, Lantai, Vektor yang banyak
disekitar rumah dan membahayakan kesehatan, Kebersihan didalam rumah, Bila
tidak bersih disebabkan oleh apa, Kebersihan lingkungan.
- Sumber Air, Apakah keluarga mempunyai sumber air sendiri, Jika ya, apa
jenisnya, Jika tidak darimana sumbernya, Tempat penyimpanan air, Pengurasan
tempat penampungan air, Penggunaan air minum, Kualitas sumber air, Darimana
sumber air yang digunakan untuk keperluan kebersihan, Jarak sumber air dengan
tempat penampungan limbah.
- Pembuangan air limbah, Apakah rumah ini mempunyai saluran pembuangan air
limbah, bagaimana kondisi saluran pembuangan air limbah.
- Pembuangan sampah, Cara pembuangan sampah keluarga, Keadaan tempat
penampungan sampah.
- Kepemilikan kandang ternak, Pemilikan kandang ternak, Bila ada dimana letak
kandang dengan rumah induk, Bila mempunyai hewan ternak bagaimana cara
pemanfaatan kotoran ternak.
- Pembuangan kotoran/tinja, Apakah keluarga mempunyai tempat pembuangan
tinja, Tempat pembuangan tinja yang dimiliki, Dimana keluarga melakukan
buang air besar, Bagaimana kondisinya, Berapa jarak tempat pembuangan tinja
dengan sumber air.
11. Komunikasi dan Transportasi
Melalui apakah keluarga menerima informasi tentang kesehatan, sarana transportasi
umum yang digunakan oleh keluarga, cara keluarga pergi ke sarana pelayanan
kesehatan.
12. Pelayanan Kesehatan dan Sosial
Adakah anggota keluarga yang menderita sakit pada satu tahun terakhir, bila ada apa
jenis penyakitnya, bila ada bagaimana mengatasinya, adakah anggota keluarga yang
sakit saat ini, jika ada bagaimana mengatasinya, bila ada jenis penyakitnya, adakah
resiko tinggi dalam keluarga, bila ada sebutkan jenisnya, apakah keluarga
mendapatkan pembinaan dan tenaga kesehatan, jika ya bagaimana tanggapan
keluarga mengenai petugas kesehatan, apakah keluarga merasa perlu mendapatkan
pengarahan penyuluhan/informasi kesehatan, adakah anggota yang menjadi kader
kesehatan, jika ada jenis kegiatan kader, adakah kader aktif mengikuti kegiatan, jika
tidak alasannya, apakah kader sudah mendapatkan pelatihan, jika sudah jenis
pelatihan, adakah anggota keluarga yang menjadi dukun beranak, jika ada apakah
sudah mendapatkan pelatihan, jika sudah jenis pelatihannya, jika ada apakah memiliki
dukun kit, jika ya bagaimana kondisinya, apakah setiap menolong persalinan
didampingi oleh bidan, jika tidak alasannya, jika mendapatkan kesulitan dalam
menolong persalinan apa yang dilakukan, adakah anggota keluarga yang meninggal
pada satu tahun terakhir, jika ada siapa, apakah penyebab kematian tersebut.
13. Pre Menopause
Adakah ada ibu yang sudah menopause/tidak menstruasi lagi, jika ya mulai usianya
berapa, jika ya apakah ibu mengalami keluhan, jika ya jenis keluhan, bila ada keluhan
apa yang dilakukan, persepsi ibu setelah menopause terhadap dirinya, bagaimana
pemenhan kebutuhan seksual menopause, bila melaksanakan apakah ada keluhan
nyeri selama bersenggama.
B. Pemeriksaan Fisik
1. Rambut dan hygne kepala
Warna rambut hitam, tidak berbau, rambut tumbuh subur, dan kulit kepala
bersih.
2. Mata (kanan/kiri)
Posisi mata simetris, konjungtiva merah muda, skelera putih, dan pupil
isokor, dan respon cahaya baik.
3. Hidung
Simetris kiri dan kanan, tidak ada pembengkakkan, dan berfungsi dengan
baik.
4. Mulut dan tenggorokan
Rongga normal, mukosa terlihat pecah-pecah, tonsil tidak ada
pembesaran.
5. Telinga
Simetris kiri dan kanan, tidak ada serumen, dan pendengaran tidak
terganggu.
6. Leher
Kelenjer getah bening, sub mandibula, dan sekitar telinga tidak ada
pembesaran.
7. Dada/ thorax
Tidak ada benjolan, tidak ada lesi, bentuk simetris, tidak ada retraksi
dinding dada,tidak ada nyeri tekan
8. Kardiovaskuler
Frekuensi jantung normal lup-dup
9. Persyarafan
Tidak ada masalah persyarafan
10. Perkemihian B4 (bladder)
a) Kebersihan normal
b) Bentuk alat kelamin normal
c) Uretra normal
11. Pencernaan
Tidak ada masalah pencernaan
12. Muskulosletal/integument
a) Berkeringat
b) Massa otot menurun

C. Daftar masalah keperawatan


1. Manajemen kesehatan tidak efektif
2. Nyeri akut
3. Defisit pengetahuan
4. Perilaku kesehatan cenderung berisiko
5. Gangguan rasa nyaman

D. Diagnosa keperawatan
1. Defisit pengetahuan berhubungan dengan kekeliruan mengikuti anjuran
dibuktikan dengan menunjukkan perilaku tidak sesuai anjuran
2. Manajemen kesehatan tidak efektif berhubungan dengan ketidakefektifan pola
perawatan kesehatan keluarga dibuktikan dengan gagal menerapkan program
perawatan/pengobatan dalam kehidupan sehari-hari
3. Nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera fisiologis dibuktikan dengan
mengeluh nyeri

E. INTERVENSI KEPERAWATAN

No Diagnosa Luaran Keperawatan Intervensi keperawatan


keperawatan

1 Defisit pengetahuan Setelah dilakukan intervensi Edukasi Kesehatan


berhubungan dengan selama 1x24 jam tingkat Observasi :
kekeliruan mengikuti pengetahuan meningkat, dengan  identifikasi kesiapan dan
anjuran dibuktikan kriteria hasil : kemampuan menerima informasi
dengan menunjukkan  Perilaku sesuai anjuran  identifikasi factor-faktor yang dapat
perilaku tidak sesuai meningkat meningkatkan dan menurunkan
anjuran  persepsi yang keliru terhadap motivasi perilaku hidup bersih dan
masalah menurun sehat
 perilaku sesuai dengan Terapeutik :
pengetahuan meningkat  sediakan materi dan media
pendidikan kesehatan
 jadwalkan pendidikan kesehatan
sesuai kesepakatan
 berikan kesempatan untuk bertanya
Edukasi :
 jelaskan factor resiko yang dapat
mempengaruhi kesehatan
 ajarkan perilaku hidup sehat dan
bersih
 ajarkan strategi yang dapat
digunakan untuk meningkatkan
perilaku hidup sehat dan bersih
2 Manajemen Setelah dilakukan intervensi Dukungan tanggung jawab pada diri
kesehatan tidak selama 1x24 jam Manajemen sendiri
efektif berhubungan kesehatan meningkat, dengan observasi :
dengan kriteria hasil :  identifikasi persepsi tentang masalah
ketidakefektifan pola  melakukan tindakan untuk kesehatan
perawatan kesehatan mengurangi factor resiko  monitor pelaksanaan tanggung jawab
keluarga dibuktikan meningkat terapeutik :
dengan gagal  menerapkan program  berikan kesempatan merasakan
menerapkan program perawatan meningkat memiliki tanggung jawab
perawatan/pengobata  aktivitas hidup sehari-hari  tingkatkan rasa tanggung jawab atas
n dalam kehidupan efektif memenuhi tujuan perilaku sendiri
sehari-hari kesehatan  berikan penguatan dan umpan balik
positif jika melaksanakan tanggung
jawab atas mengubah perilaku
Edukasi :
 diskusikan tanggung jawab terhadap
profesi pemberi asuhan
 diskusikan kosekuensi tidak
melaksanakan tanggung jawab
3 Nyeri akut Setelah dilakukan intervensi Manajemen nyeri
berhubungan dengan selama 1x24 jam tingkat nyeri Observasi :
agen pencedera menurun, dengan kriteria hasil :  identifikasi
fisiologis dibuktikan  keluhan nyeri menurun lokasi,karakteristik,durasi,frekuensi
dengan mengeluh  meringis menurun ,kualitas,intensitas nyeri
nyeri  gelisah menurun  identifikasi skala nyeri
 identifikasi factor yang
memperberat dan memperingan
nyeri
Terapeutik :
 berikan teknik nonfarmakologis
untuk mengurangi rasa nyeri (mis.
TENS, hypnosis,akupresur, terapi
music, biofeedback, terapi
pijat,romaterapi, teknik imajinasi
terbimbing,kompres
hangat/dingin,terapi bermain)
 control lingkungan yang
memperberat rasa nyeri (mis.suhu
ruangan, pencahayaan, kebisingan)
 fasilitasi istirahat dan tidur
Edukasi :
 jelaskan penyebab,periode, dan
pemicu nyeri
 jelaskan strategi meredakan nyeri
 ajarkan teknik nonfarmakologis
untuk mengurangi rasa nyeri
kolaborasi :
 kolaborasi pemberian analgetik,
jika perlu

F. Implementasi

Implementasi keperawatan adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh perawat


untuk membantu klien dari masalah status kesehatan yang dihadapi ke status kesehatan yang
lebih baik yang menggambarkan kriteria hasil yang diharapkan. (Suami&Apuani,2017)

G. Evaluasi

Menurut Craven dan Himie (2000) evaluasi di definisikan sebagai keputusan dari
efektifitas asuhan keperawatan antara dasar tujuan keperawatan klien yang telah ditetapkan
dengn respon perilaku klien yang terampil.

Anda mungkin juga menyukai