PERATURAN MUSYAWARAH WARGA KATAR

KELURAHAN : ADIARSA TIMUR

KECAMATAN : KARAWANG TIMUR
KABUPATEN : KARAWANG
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1

Berikut ini yang dimaksud dengan :

1. Kelurahan tempat terselenggaranya pemilihan calon ketua Karang Taruna Adiarsa Timur;
2. Kecamatan tempat terselenggaranya pemilihan calon ketua Karang Taruna adalah Kecamatan
Karawang Timur;
3. Kota tempat terselenggaranya pemilihan calon ketua Karang Taruna adalah Kab.Karawang;
4. Ketua Karang Taruna adalah Ketua pemuda pemudi dan para pengurusnya di Kelurahan Adiarsa
Timur;
5. Pengurusnya adalah WNI yang secara sah terdaftar sebagai pemuda pemudi dan Berdomisili di
Kelurahan Adiarsa Timur;
6. DPT adalah Daftar pemilih tetap yang ada didalam nya tercantum, Nama dan Alamat Rumah
yang Berdomisili di Kelurahan Adiarsa Timur. Peserta Pemilih terdiri dari : 1 (satu) dari pembina
TNI, 1 (satu) dari pembina POLRI, 1 (satu) dari Ketua RW, 1 (satu) dari tokoh masyarakat, 2 (dua)
dari Bina Taruna, 1 (satu) dari LPM dan dari Panitia;
7. Calon Ketua Karang Taruna adalah pemuda pemudi usia 18thn - 45thn. WNI yang diusung oleh
Ketua Karang Taruna dan Bina Taruna dalam tiap RW sekelurahan Adiarsa Timur;
8. Pemuka Masyarakat adalah tokoh-tokoh masyarakat seperti Tokoh Agama, profesional, praktisi
politik, organisasi wanita, pemuda dan cendekiawan yang bertempat tinggal di Kelurahan
Adiarsa Timur;
9. Masing-masing RW dapat mengajukan calon ketua Karang Taruna 1 orangg, atau mencalonkan
diri dengan catatan tidak boleh lebih dari 1 orang calon dari setiap RW;
10. Bila calon ketua Karang Taruna lebih dari 3 orang maka akan di lakukan seleksi oleh panitia;
11. Jika sampai batas waktu yang telah ditentukan ternyata dari RW tidak menyerahkan Daftar
Calon Ketua Karang Taruna, maka di anggap tidak memiliki calon Ketua Karang Taruna dari pihak
RW;
12. Dalam kondisi darurat apabila hasil penjaringan calon Ketua Karang Taruna "Tidak diperoleh
calon Ketua Karang Taruna atau hanya 1 calon ketua Karang Taruna terdaftar " maka akan
diadakan musyawarah luar biasa guna menentukan calon ketua Karang Taruna secara Aklamasi
(ditunjuk);
13. Saksi-saksi pada proses pemungutan dan perhitungan suara adalah Calon Ketua Karang Taruna,
Aparatur Desa dan Karang Taruna Kec. Karawang Timur.

Pasal 2
KEPANITIAAN
1. Panitia adalah organisasi sekelompok orang yang telah dipercaya melalui musyawarah tingkat
Tokoh pemuda yang diwakili oleh masing-masing pengurus ditingkat RW untuk
menyelenggarakan pemilihan Ketua Karang Taruna Kel. Adiarsa Timur;
2. Panitia bekerja dengan sukarela dan mendapat legalitas dari warga yang didukung oleh desa dan
mendapatkan SK dari Kepala desa wilayah kecamatan penyelenggara;
3. Panitia adalah Warga masyarakat, tokoh masyarakat, praktisi, profesi;
4. Dalam melaksanakan pekerjaan panitia di bantu oleh para pengurus RW dan Bina Taruna, Tokoh
masyarakat pemuda/masyarakat sesuai kebutuhan;
5. Untuk menjunjung tinggi kredibilitas, tanggung jawab, jujur dan berkeadilan terhadap
penyelenggaraan dimaksud maka panitia harus independen;
6. Panitia tidak dibenarkan merangkap jabatan sebagai team sukses masing-masing calon;
7. Panitia tidak boleh mencalonkan diri dan di calonkan oleh pihak manapun dalam pemilihan
calon Ketua Karang Taruna;
8. Klausal pasal 2 ayat 7 bersifat mutlak;
9. Apabila ada pelanggaran terhadap klausal pasal 2 ayat 7 maka panitia dianggap mengundurkan
diri;
10. Panitia wajib mengawasi dan menjamin pelaksanaan pemilihan secara tertib bebas dan rahasia;
11. Panitia harus Melaporkan berita acara hasil pemilihan Kepada Pemerintahan Kelurahan untuk
sekaligus mendapatkan pengesahan serta pelantikan dari kecamatan melalui kelurahan;
12. Panitia akan dibubarkam dengan sendirinya setelah proses pemilihan ketua Karang Taruna
berakhir;
BAB 11
SYARAT - SYARAT
Pasal 1
SYARAT PEMILIH
1. Syarat pemilih yang tercantum dalam DPT adalah Warga pemuda-pemudi Kel. Adiarsa Timur
yang telah di sah kan oleh ketua RW masing-masing;
2. Sehat jasmani dan Rohani;
3. Tidak sedang dalam proses hukum;
4. Tidak sedang dicabut hak memilih dan dipilih menurut keputusan pengadilan yang
mempunyai kekuatan hukum tetap;
5. Seluruh peserta pemilihan ketua Karang Taruna tidak diperkenankan berbuat gaduh dan
melakukan tindakan profokasi sehingga mengganggu jalannya proses pemilihan;

Pasal 2
SYARAT-SYARAT CALON KETUA KARTAR

1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;

2. Setia dan taat kepada pancasila dan UUD 1945;
3. Setia dan taat kepada Negara dan Pemerintahan;
4. Berkelakuan baik, jujur, adil, cerdas dan berwibawa;
5. Sehat jasmani dan rohani;
6. Berpendidikan minimal SMA sederajat;
7. Warga Negara Indonesia yang sekurang-kurangnya berumur 17thn atau telah menikah;
8. Tidak sedang dicabut hak memilih dan dipilih menurut keputusan pengadilan yang mempunyai kekuatan
hukum tetap;
9. Berprestasi, Berdedikasi, Loyal terhadap organisasi/Negara, tak tercela dan bebas Narkoba serta bersedia
bertanggung jawab untuk melaksanakan Amanat Organisasi hingga akhir masa jabatan.
10. Mendapatkan Rekomendasi dari pengurus Karang Taruna ditingkatan masing-masing.
11. Calon ketua Karang Taruna wajib mengisi formulir dan kelengkapan adminitrasi yang telah
disediakan dan ditetapkan oleh panitia untuk mendapatkan persetujuan dari panitia,
menyampaikan visi dan misi serta dadtar riwayat hidup;
12. Calon ketua Karang Taruna telah menjadi warga kelurahan Adiarsa Timur atau membuat KTP
setempat;
13. Mempunyai kemauan, kemampuan, kepemimpinan, peka dan kepedulian sosial;
14. Ketua Karang Taruna terpilih berperan aktif dalam kegiatan di kelurahan Adiarsa Timur;
BAB III
Pasal 1
TATA CARA PEMILIHAN CALON KETUA KARTAR
DAN ATRIBUT KELENGKAPAN PEMILIHAN
1. Pemilihan calon Ketua Karang Taruna dilakukan berdasarkan asas Langsung, Umum, Bebas, dan
Rahasia (LUBER);
2. Masing-masing pemilih yang telah tercantum dalam pemilih tetap (DPT) mendapat surat
undangan untuk mengikuti proses pemilihan ketua Karang Taruna pada waktu yang telah
ditentukan;
3. Setiap pemilih hanya memiliki satu suara untuk memilih salah satu calon ketua Karang Taruna;
4. Pemilih yang datang terlambat lewat dari waktu yang ditentukan tidak dapat melaksanakan hak
pilihnya;
5. Sistem pemilihan menggunakan tehnik pencoblosan salah satu foto calon ketua Karang Taruna
pada surat suara dan atau nama dan nomor urut calon,Apabila terdapat dua coblosan pada dua
calon yang berbeda maka suara dianggap tidak sah;
6. Pemilihan dilaksanakan sesuai jadwal/waktu yang ditetapkan oleh panitia bertempat di aula
kantor Kel. Adiarsa Timur;
7. Panitia menyediakan satu bilik suara dan satu kotak suara;
8. Pada kartu suara terdapat Foto dan Nama calon ketua Karang Taruna yang telah mendapatkan
pengesahan dan ditandatangani oleh ketua panitia;
9. Jumlah kartu suara sesuai daftar pemilih tetap (DPT) ditambah 0.25 persen kartu suara
cadangan;
10. Pemilih dapat di wakilkan sesuai ketetapan panitia berdasarkan surat undangan dan identitas
pemilih.
11. Pemilih yang telah melaksanakan hak suaranya mendapatkan tanda berupa; tinta agar tidak
terjadi pencoblosan berulang-ulang, kepadanya diberi tanda pada salah satu jari tangan dengan
cara mencelupkan jari pada tinta yang telah disediakan;
12. Pemungutan suara dimulai pada pukul 07.30 WIB s/d pukul 12.00 WIB;
13. Perhitungan suara dimulai pukul 13.00 WIB s/d selesai tanpa menunggu dan harus mencapai
55‰ dari data DPT yang ada;
14. Pemenang atau ketua Karang Taruna terpilih dapat dinyatakan sah apabila telah mendapatkan
suara terbanyak dari suara pemilih yang di hitung;
15. Apabila ada 2 calon yang memperoleh suara yang sama maka akan diadakan pemilih tahap 2
untuk menentukan suara terbanyak;
16. Pemilih wajib mengisi daftar hadir;
17. Para pemilih wajib memelihara dan menjaga ketertiban, kebersihan, dan kenyamanan selama
pemilihan berlangsung;

18. Pemilih diwajibkan mematuhi protokol kesehatan .

 Pasal 2
WAKTU DAN TEMPAT PEMILIHAN

Hari :

Tanggal :

Waktu :

Lokasi :
BAB IV
ANGGARAN BIAYA
Rancangan biaya kegiatan di susun oleh panitia kemudian di sah kan oleh peserta musyawarah/rapat
antara panitia, pengurus RW dan tokoh masyarakat;
Sumber biaya dapat di peroleh dari aparatur desa, ketua RW, tokoh masyarakat pemuda/pemudi atau
donatur yang tidak mengikat dan dari calon kandidat.
Panitia wajib melaksanakan belanja anggaran biaya sesuai Rancangan Anggaran Belanja yang telah di
musyawarahkan dan menyampaikan laporan pertanggungjawaban nya secara tertulis kepada forum
kepanitian musyawarah warga karang taruna Adiarsa Timur.

BAB V
PENUTUP

1. Tata tertib ini berlaku sejak tanggal ditetapkan;

2. Hal-hal yang belum memuat dalam tata tertib ini akan ditetapkan di kemudian berdasarkan hasil
musyawarah sepanjang tidak bertentangan dengan tata tertib yang telah ada;
3. Peraturan ini berlaku pada tanggal diundangkan;
Demikian peraturan ini dibuat dan telah disepakati dalam Rapat kepanitian MWKT antara
panitia beserta pengurus RW dan tokoh masyarakat, Bina Taruna Agar setiap masyarakat
kelurahan Adiarsa Timur dapat mengetahuinya untuk tertibnya pelaksanaan pemilihan.

KETUA PANITIA SEKRETARIS