Disusun oleh:
Annisatul arum pridasari 1130016028
Suci Kartika Diana 1130016060
PRODI S1 KEPERAWATAN
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
2020
TIMBANG TERIMA
a. Timbang Terima
Timbang terima pasien (operan) merupakan teknik atau cara untuk
menyampaikan dan menerima suatu (laporan) yang berkaitan dengan keadaan
pasien. Timbang terima pasien baru dilakukan seefektif mungkin dengan
menjelaskan secara singkat, jelas, dan lengkap tentang tindakan mandiri perawat,
tindakan kolaborasi yang sudah dilakukan atau belum, dan perkembangan pasien
saat itu. Informasi yang disampaikan harus akurat sehingga kesinambungan asuhan
keperawatan dapat berjalan dengan sempurna. Timbang terima dilakukan oleh
perawat primer (penanggung jawab) dinas malam kepada perawat dinas pagi secara
tertulis dan lisan. Waktu pelaksanaan timbang terima di ruang melati di lakukan 30
menit sebelum jam kerja.
b. Prosedur timbang terima
Tahap Kegiatan Waktu Tempat Pelaksanaan
Persiapan 1. Timbang terima dilaksanakan 5-10 Ners PP, PJ, PA
timbang setiap pergantian shift atau Menit Station
terima operan
2. Prinsip timbang terima, semua
pasien baru masuk dan pasien
yang dilakukan timbang terima
khususunya pasien yang
memiliki permasalahan yang
belum teratasi serta yang
membutuhkan observasi lebih
lanjut.
3. PP menyampaikan timbang
terima kepada PJ (yang
menerima pendelegasian)
berikutnya, hal yang perlu
disampaikan dalam timbang
terima:
a. Askep umum yang meliputi:
M1-M6;
b. Jumlah pasien;
c. Identitas pasien dan diagnosa
medis;
d. Data (keluhan atau subjektif
dan objektif)
e. Masalah keperawatan yang
muncul;
f. Intervensi keperawatan yang
sudah dan belum dilaksanakan
(secara umum);
g. Intervensi kolaborasi dan
mandiri;
h. Rencana umum dan persiapan
yang perlu dilakukan
(persiapan operasi,
pemeriksaan penunjang, dan
program lainnya)
Di bed pasien
6. Kepala ruangan yang
menyampaikan salam dan PP
atau PJ menyampaikan
kebutuhan dasar pasien Bed
7. Perawat jaga selanjutnya pasien
mengkaji secara penuh terhadap
masalah keperawatan,
kebutuhan, dan tindakan yang
telah atau belum dilaksanakan
serta hal-hal penting lainnya
selama perawatan.
8. Hal-hal yang sifatnya khusus
dan memerlukan rincian yang
matang sebaiknya dicatat secara
khusus untuk kemudiaan
diserahterimakan kepada
petugas berikutnya.
Post timbang 1. Diskusi 5-10 Nurse Karu, PP, PJ,
terima 2. Pelaporan untuk timbang terima Menit station PA
dituliskan secara langsung pada
format timbang terima yang
ditanda tangani oleh PP yang
jaga saat itu dan PJ yang jaga
berikutnya diketahui oleh
kepala ruangan.
3. Ditutup oleh karu
Data Fokus S:
(subjektif dan objektif) O:
A:
P:
Intervensi yang sudah
dilakukan
Karu :
DAFTAR PUSTAKA