PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam proses belajar mengajar sering sekali siswa mengalami kendala, seperti
kurang memahami materi, malas, mengantuk, bosan, dan sebagainya. Siswa memiliki
kemampuan yang berbeda-beda dalam menerima materi yang disampaikan guru, ada
siswa yang mudah memahami materi yang disampaikan oleh guru dan ada pula siswa
yang tidak mudah memahami materi yang di sampaikan oleh guru, sehingga
pengaplikasian konsep biologi yang diharapkan dalam kehidupan sehari-hari tidak
terealisasikan dengan baik. Pembelajaran menjadi suatu proses yang dimana tenaga
pendidik melakukan pengembangan kreativitas berpikir untuk meningkatkan berpikir
peserta didik, kemudian juga meningkatkan kemampuan meningkatkan pengetahuan baru.
Pembelajaran menjadi suatu upaya untuk meningkatkan penguasaan yang bagus terhadap
mata pelajaran. Pada akhir Desember 2019, ditemukan Corona Virus Disease 2019
(COVID-19) DI KOTA Wuhan, China. Virus ini menyebar begitu cepat hampir ke
berbagai negara, termasuk Indonesia. Munculnya virus berbahaya ini berdampak pada
berbagai sektor, termasuk sektor pendidikan. Di negara Indonesia sendiri mengeluarkan
kebijakan untuk memberlakukan lockdown dalam mencegah penularan, juga kebijakan
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) oleh pemerintah, dengan adanya kebijakan ini
sehingga beberapa kegiatan diluar rumah diberhentikan agar mengurangi penyebaran
virus.
Belajar dengan teknik visual Mind Mapping dilakukan dengan cara meringkas
materi ke dalam bentuk virtual gambar dengan kolaborasi animasi untuk memudahkan
siswa mengingat materi yang. Namun demikian, tetap diperlukan penguatan pembelajaran
melalui pendampingan dalam membuat Mind Mapping sebelum siswa dilepaskan belajar
sendiri. Harapannya, teknik ini dapat terus dikembangkan dan dilaksanakan sampai
pandemi Covid-19 berakhir sebagai ganti belajar secara virtual yang sulit dilaksanakan di
daerah pedesaan karena berbagai faktor. Ini juga bukan tanpa alasan, sebab teknik Mind
Mapping juga melatih kreativitas siswa yang sedang belajar, orang tua yang mendampingi
dan guru yang mengajar.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka permasalahan yang dapat
diidentifikasikan adalah sebagai berikut:
C. Batasan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, maka penelitian ini
hanya dibatasi pada penerapan model pembelajaran Mind Mapping untuk meningkatkan
pemahaman konsep siswa di masa Pandemi, maka masalah yang akan diteliti pada riset
ini adalah “Pengaruh Model Pembelajaran Mind Mapping terhadap Tingkat Pemahaman
Konsep Siswa di Masa Pandemi”.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang didapat dari riset
ini adalah :
E. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah, maka didapatkan tujuan dari riset sebagai berikut.