Anda di halaman 1dari 1

Nama: Rana Ramadhania Wati

Tugas: Resume
Kelas: Sosiologi A
Penduduk
Studi penduduk dalam banyak buku pengantar sosiologi banyak di sebutkan karena
disiplin ilmu ini atau yang sering di sebut dengan demografi, 1 merupakan satu pokok
pengertian khusus dalam pembahasan sosiologi, seperti ditetapkan dalam majalah sosiologi
pertama yang di tegakkan oleh Emile Durkheim, L’Anee Sociologique (Inkeles, 1965:6).
Para ahli membedakan antara Demografi Formal dan Demografi Sosial, 2 Demografi
formal melibatkan pengumpulan, analisis, dan penyajian data. Sedangkan Demografi Sosial
yang merupakan kecenderungan dari para ahli sosiologi dengan melibatkan
kesalingketerkaitan antara variabel-variabel sosiologi dengan variabel demografi, yang
akhirnya mereka menyadari bahwa pokok perhatian sosiologi-masyarakat, institusi sosial,
interaksi sosial sangat erat kaitannya dengan masalah demografi.
Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi perubahan penduduk ada tiga, yaitu
Kelahiran, Kematian, dan Migrasi.3 Angka Kelahiran (Fertility Rate) dalam demografi
dipelajari dengan menggunakan indikator yang salah satunya ialah angka kelahiran kasar
(crude birthrate), dihitung dengan kelahiran hidup dalam satu tahun pada 1.000 penduduk
pada pertengahan tahun. Angka Kematian (Mortality Rate) juga diukur melalui perhitungan
angka kelahiran kasar (crude deathrate), yaitu jumlah kematian pada 1.000 penduduk dalam
satu tahun pada pertengahan tahun. Terakhir, yaitu migrasi merupakan perpindahan, baik dari
dalam ke luar daerah atau dari luar ke dalam daerah juga internasional. Migrasi terdapat dua
jenis yaitu migrasi intern yang terdiri atas urbanisasi dan transmigrasi dan migrasi
internasional yang terdiri atas emigrasi dan imigrasi. Faktor terjadinya imigrasi terbagi pula
menjadi dua, yaitu faktor pendukung (push factor) dan faktor penarik (pull factor).
Faktor pendukung imigrasi yang terdapat dalam buku Pengantar Sosiologi, 4 yaitu
keadaan politik, keamanan, dan ekonomi. Faktor penarik imigrasi, yaitu sistem politik yang
menjamin kebebasan, keamanan yang terjamin, dan faktor-faktor ekonomi yang sistem
perekonomiannya berkembang.
Setelah membahas faktor perubahan penduduk, dalam demografi juga di pelajari
komposisi penduduk, yaitu mengacu pada susunan penduduk menurut kritertia tertentu.5 Data
yang sering digunakan ialah data mengenai jenis kelamin dan usia, sedangkan para ahli
demografi membedakan lima bentuk atau piramida penduduk.6
Selain itu juga ada teori-teori yang di ungkapkan oleh para ahli tentang perkembangan
penduduk, yang pertama Teori Malthus, ia mengungkapkan bahwa seiring berkembangnya
penduduk, kemampuan Sumber Daya Alam akan semakin menipis. Yang kedua yaitu Teori
Transisi Demografi, ahli demografi mengungkapkan bahwa teori ini memperlihatkan
keterkaitan antara industrialisasi dengan tingkat kelahiran dan kematian penduduk yang oleh
karena itu, jumlah penduduk yang stabil akan sangat memungkinkan. 7
Kebijaksanaan kependudukan akhirnya dicanangkan oleh pemerintah, kebijaksanaan
ini terbagi menjadi dua, yaitu kebijakan pronatal dan antinatal. 8 Kebijakan pronatal meruakan
kebijaksanaan yang menunjang angka kelahiran tinggi sedangkan antinatal merupakan
kebijakan yang membatasi tingkat kelahiran.

1
Kamanto Sunarto. Pengantar Sosiologi. (Jakarta:FEUI, 1993). Hlm. 163
2
Ibid. Hlm. 163
3
Ibid. Hlm. 164-165
4
Ibid. Hlm. 165-166
5
Ibid. Hlm. 167
6
Ibid. Hlm. 167
7
Ibid. Hlm. 168
8
Ibid. Hlm. 169-170

Anda mungkin juga menyukai